dari mana lagi avalokitesvhara?...
kappa lain?
ini lah daftar 28 buddha yang telah ada semenjak ALAM SEMESTA INI ADA.
dan dari 25-28 adalah yang pernah ada di kappa bhada(bumi) ini..dan yang terakhir metteya.
itu surangama sutra dari mana? apakah versi mahayana?
aku baca-baca tripitaka tidak ada yang seperti itu.
kalau memang seorang buddha pernah ada...pasti lah buddha sakyamuni menyebut namanya
@ bro marce, iya benar, pada kappa ini muncul 5 Buddha, dari 25-29. kalo versi Mahayana disebut juga akan muncul 1000 Buddha, mulai dari 25 jg.
maksud saya daftar 28 Buddha itu mungkin cuma dari bumi ini aja, tidak mencakup semua Buddha yg pernah muncul di dharmadhatu... argumen saya pribadi demikian, dalam satu tatasurya sedang aja ada 1000 tatasurya kecil dengan 1000 bumi msg2.. kalau dihitung masing2 pernah muncul 1 Buddha aja uda ada 1000 Buddha,belum lg tata surya besar yg Buddha sendiri sebutkan, dari lokadhatu n galaxi2 lain. kesimpulan saya yaitu tidak mungkin alam semesta maha besar ini yg sudah ada sejak waktu takberawal hanya muncul 28 Buddha. ini sesuai dgn pandangan Mahayana.. nah, Buddha Avalokitesvara ini kemungkinan ada lebih awal lagi atau ada di galaxi lain.. nah ini daftar '88 Buddha' dari Mahayana yg sering disebut dlm kebaktian pertobatan:
Samantaprabha Buddha
Samantaprabhasa Buddha
Samantavimala Buddha
Tamalapattracandanagandha Buddha
Candanaprabha Buddha
Manipataka Buddha
Nandagarbha Maniratnakuta Buddha
Sarvalokutarasukha Smrthi Anutara Mahavirya Buddha
Manipataka Dipaprabha Buddha
Prajnapradipacis Buddha
Sagaragunaprabha Buddha
Vajra Nirta Samanta Suvarnaprabha Buddha
Mahaviriyavira Buddha
Mahakarunaprabha Buddha
Mahamaitri Balaraja Buddha
Maitrigarbha Buddha
Candanatamsaka Raja Buddha
Suvarna Avaprabha Buddha
Ratna Canopy Sunyata Isvara Bala Raja Buddha
Ratna Avaprabha Buddha
Vidurya Tamsaka Raja BUddha
Samanta Rupa Kayaprabha Buddha
Acala Jnanaprabha Buddha
Sarva marabhibu Raja BUddha
Prabha Vidya Buddha
Jnanaprajna Bhisvaranir Buddha
Maitreya Devaprabha Buddha
Kusalanirchandrasvarasanatajnanaraja Buddha
Lokasudarasmiprabha Buddha
Nagasvara Lokanatharaja Buddha
Surya Chandra Prabha Buddha
Surya Chandra Mutiaraprabha Buddha
Prajnadvaja Bhisvaranir-raja Buddha
Simhanada Isvara-balaraja Buddha
Sughosa Bisvaranir Buddha
Nicaprabha Dvaja Buddha
Avalokita Pradipa Buddha
Prajna Pradipa Raja Buddha
Sumeruprabha Buddha
Sumana Avaprabha Buddha
Udambara Avamutiara Bhisvaranir Raja Buddha
Mahaprajna Balaraja Buddha
Aksobya Pramuditaprabha Buddha
Amitasvaragandhasvararaja Buddha
Dhanaprabha Buddha
Suvarna Sagaraprabha Buddha
Girisagara prajnaisvara Abbhinaraja Buddha
Mahaabbhinaprabha Buddha
Sarva Dharmanica Samyakraja Buddha
Sakyamuni Buddha
Vajragarbhapamardin Buddha
Ratnacis Buddha
Nagesvararaja Buddha
Virasena Buddha
Viranandin Buddha
Ratnaagni Buddha
Ratnachandraprabha Buddha
Amoghadarsin Buddha
Ratnachandra Buddha
Nirmala Buddha
Suradhatta Buddha
Brahma Buddha
Brahmadatta Buddha
Varuna Buddha
Varunadeva Buddha
Bhadrasri Buddha
Candanasri Buddha
Anantaujas Buddha
Prabhasasri Buddha
Asokasri Buddha
Narayana Buddha
Kusumasri Buddha
Brahmajyotirvikriditabhijna Buddha
Padmajyotirvikriditabhijna Buddha
Dhanasri Buddha
Smrtisri Buddha
Suparikirtita Buddha
Indraketudhvajaraja Buddha
Suvirkrantasri Buddha
Vijitasangrama Buddha
Samantavabhasavyuhasri Buddha
Ratnapadmavikramin Buddha
Ratnapadmasupratisthitasailendraraja Buddha
Dharmadhatugarbhakaya Amita Buddha
88 Buddha ini disebutkan namanya oleh Buddha Sakyamuni. dalam sutra lain malah lebih byk lg nama Buddha2 lain disebutkan.
iya, Surangama Sutra adalah salah satu sutra terpenting dlm Mahayana. pd zaman akhir Dharma versi Mahayana, sutra inilah yang akan lenyap pertama kali, jadi selama sutra ini dapat dipertahankan, masih ada yg memperlajari, mengulang dan hapal sutra ini, Dharma akan bertahan. dalam sutra ini pula Buddha mengajarkan ttg Surangama mantra & Samadhi, asal muasal alam semesta[semacam patticasamudpada versi mendetail dan panjang], 55 tahap Bodhisattva, 50 contoh wujud/ gangguan Mara dlm meditasi, dan msh byk lainnya. Ajaran2 pokok Buddha ada di dlmnya dan merupakan salah satu sutra rujukan aliran Chan/Zen. Patriakh ke-5 Chan, Hongren, menguasai sutra dan mantra Surangama. sutra ini tidak termasuk Tipitaka Pali, kalau Anda mau mempelajarinya bisa download dari BTTS[Buddhist Text Translation Society] salah satu penerjemah bahasa Inggris terbaik, bahasanya sederhana dan tidak rancu.
@Kano. Waduh sebenarnya telah terjadi kesalahan pada saya, alias sebenarnya saya telah lupa akan kisahnya, jadi waktu itu pemikiran saya yang tertuju pada Tuhan, bahwa yang menyampaikan kata-kata menyadarkan Pertapa Gotma adalah Tuhan, dan Bro Marce mengatakan itu adalah Brhamana Sahampati dan juga mungkin Raja Indra Tavatimsa, wah teringat….
Saya Cuma dapat menyimpulkan bhwa Tuhan/HyangAdiBuddha dapat mengambil tmpat dn memanifestasikan diri menjadi apa saja, termasuk yang namanya Makhluk Brahma, tetapi walau begitu saya tidak berani mengatakan bahwa si Brhaman Sahampati adalah jelmaan Tuhan sebagai sosok makhluk Brhama, tetapi tidak tertutup kemungkinan juga, bhwasanya ia mrupakan salah satu bentuk jelmaan Hyang AdiBuddha, karena setau saya Ia bebas dan sesuka hati menjelma bntuk apapun. Tetapi sesungguhnya Hakekat HyangAdiBuddha sendiri adalah tidak berbentuk.Sebagaimana saya juga pernha membaca artikel buku Buddhis bukan aliran Maitreya, yang menjelaskan perihal Hyang AdiBuddha.
Sebutan bagi Tuhan yang Maha Esa dalam agama Buddha
adalah Sanghyang Adi Buddha, Kitab suci yang menerangkan perihal Sanghyang Adi Buddha Guna-Karanda- Vyuha, Yang tertera di kitab suci itu adalah : ketika tiada sesuatu yang lain, (hanya) ada sambhu itu yang Ada Sendiri (Self Existence= Svayambhu). Dia mendahului
segala apa yang ada. Sanghyang Adi Buddha tanpa awal, tanpa akhir, tak terbatas, Maha Tahu, Ada Sendiri, Sumber dan pencipta segala sesuatu
dapat MENJELMA KE Dalam SEGALA BENTUK, tapi hakikatnya tidak berbentuk. Sanghyang Adi Buddha menampakkan Diri-Nya ketika semua
alam suwung besar (maha sunyata), bermanifstasilah kalam
keramat AUM dan, atas kemauan sendiri Sanghyang Adi Buddha
menampakkan Diri-Nya. Sang Hyang Adi Buddha menampakkan diri-Nya ketika dunia tercipta, di Nepal dekat Khatmandu dalam bentuk api yang keluar
dari bunga Teratai. Kitab suci yang menyatakan ini adalah
Svayambhu Purana. Bla…bla…
satu pertanyaan, apa Saudara pernah baca kitab itu secara menyeluruh atau paling tidak bab/bagian ttg Adibuddha itu? soalnya jujur saya sendiri tidak paham maksudnya. yg saya tahu itu dipakai sebagai contoh bukti agama Buddha mengenal Tuhan
di Indonesia doank.
apa teman2 ada yg bisa bantu jelasin?
Dan kembali keatas, si Brhamn Sahampati, yang sebagaimana kita ketahui dia adalah makhluk alam Brhama, ternyata Dia bahkan lebih tahu dari Pertapa Gotama dalam hal cara untuk pencapaian Kebuddhaan dibanding Pertapa Gotama sendiri, dan makhluk Brhama ini sampai mampu menasehati dia. Padahal kita ketahui, bahwa sesungguhnya Pertapa Gotama sebelum menyiksa diri, dia sudah mencapai syarat-syarat ke-Brahma-an. Yaitu saat berguru pada Alarama (CMIIW), sesungguhnya Pertapa Gotama sebelum menyiksa diri tlah mencapai Rupa Jhana I,II,III,IV, bahkan lebih dari itu, mencapai Arupa Jhana, alam ruang tanpa batas, alam kesadaran tanpa batas,alam kekosongan, dan juga alm keadaan bukan pencerapan maupun bukan bukan pencrapan, singkatnya si Petapa Gotama telah mencapai tingkat Brhama. Karena syarat mencapai alam Brhaman adalah telah mencapai Rupa Jhana dan Arupa Jhana. Dan sang Petapa Gotama yang sdah mencapai itu pun tidak tahu bagaimana untuk mencapai Penerangan tertinggi, samapai sampai harus menyiksa diri segala, dan bahkan konon, makhluk brahma yang tingkatan pencapaiannya lebih rendah dari Pertapa Gotama, yaitu Brhaman Sahampati lebih mengetahui dan sampai menasehati Pertapa Gotama, sadarlah hai manusia.
Kita kan sdah mengetahui bhwa pencapaian pertapa Gotama sendiri telah lebih tinggi dalam hal ArupaJhana dibandingkan Brhaman Sahampati, kok herannya Pertapa Gotama bhkan tidak lebih tahu dari Brhaman Sahampati dalam urusan Pncapaian penerangan sempurna. Dan konon, setelh mencapai Penerangan Sempurna, sang Buddha pun masih ragu mau mengajar atau tidak, karena Dhamma dan apa yang telah Ku capai, tentu akan sulit bagi manusia untuk menyelami kebenaran yang telah dicapai. Datang pula si Brhaman Sahampati sampai menganjurkan agar Buddha tetap mengajar dan menyimpulkan bahwa tidak semua umat manusia yang tidak akan mengerti apa yang telah dicapai, bahkan banyak juga manusia yang akan memahami apa yang telah dicapaiNya. Tidak sedikit pula mereka yang bijaksana.
Itu adalah perkataan Brhaman sendiri.
setahu saya
Brahma BERGURU kpd Buddha...
apa maksud bro bahwa Brahma Sahampati 'TAHU' cara mencapai Sammasambuddha?? dan lalu menasihati petapa Gotama??
iya, Gotama menyiksa diri, menurut Arahat Nagasena dlm Milinda panha, karena telah menghina Buddha Kassapa... Kenapa bgt? saya tidak tahu pasti, sy pikir krn yg dihina adalah seorang Buddha,dan ada faktor2 lainnya. kan kita ga tau lengkap ceritanya... mkn temen2 ada yg tahu??
Dan terbukti secara serentak, kisah-kisah murid sang Buddha banyak sekali yang sepertinya telah diatur, munculnya murid-murid yang bijaksana, antara laien, Maha Kassapa, Ananda, Sariputra, Ajita Maitreya, dan secara serentak pula ada pertapa2 atau 1250 bhikku yang berbondong2 ditabhiskan sang Buddha dan sebentar pula langsung mencapai Arahat, mencapai Nibbana.
Demikian saya melihat, bahwa sebelum Siddharta dilahirkan, dalam waktu yang nyaris bersamaan, telah lahir pula orang-orang yang akan memahami kebenaran, telah lahir pula calon-calon arahat, para Bodhisatva2, dan sebagainya diantranya Ajita Maitreya, dan sebagainya, Dapat kita baca kisah2nya, dimana banyak hal terjadi diluar dugaan, atau kebetulan, dimana banyak kisah2 murid sang Buddha yang secara serentak mencapai Arahat,(Nibbana), dsb.Padahal sebelumnya Sang Buddha ragu untuk mengajar tetapi sampai dinasehati/dimohon oleh Brhaman bahwa tidk semua manusia yang tidak akan mengerti.
Dapat kita baca kisah2nya, dimana banyak hal terjadi diluar dugaan, atau kebetulan, dimana banyak kisah2 murid sang Buddha yang secara serentak mencapai Arahat,(Nibbana), Kemungkinan itu telah dirancang dan diatur oleh sesuatu. Itulah T. kembali lagi, keatas, bahwa Siapa gerangan Brhaman Sahampati ini, menurut opini saya, kalau Dia bukan jelmaan dari Hyang Buddha, Ia adalah salah satu sosok utusan Hyang AdiBuddha. Dan HyangAdiBuddha pun bisa menjelma sendiri kedalam sosok makhluk Brhama. Karena Ia bebas menjelma sesuka hati sebagai apapun. Lihat saja, sejak awal sudah ada yang memperhatikan Pertapa Gotama, karena dia sudah tahu. Lihat saja betapa banyak yang menyiksa diri dikala itu, dan mati karena menyiksa diri, namun Pandangan hanya tertuju pada Pertapa Gotama, dan hanya menasehati Pertpa Gotama. Dalam hal ini, saya tidak bisa menyimpulkan secara pasti, tetapi ada Sesuatu dibalik itu yang Merancang kejadian.
Ada beberapa penjelasan kenapa terjadi peristiwa2 ajaib:
1) karma kelompok; mksdnya terjadi jodoh dari karma masa lalu dan matang bersamaan[bisa cari dlm penjelasan jenis2 karma]
2) kekuatan batin/abijna; mereka bisa berkumpul karena telah mengetahuinya melalui kekuatan batin.
3) memang sudah diatur; nah, yg ini sy gabung jelaskan di bawah ini...
Dan ada lagi versi lain tentang sang Buddha Sakyamuni, kalau dia lahir kedunia, pergi menyiksa diri, dan mencapai kebuddhaan, itu semua hanya pura-pura saja, karena sebenarnya Sakyamuni sendiri sudah merupakan seorang Tathagata, atau seorang Buddha pada masa lalunya. Yaitu manifestasi dari Amitabha sendiri, ataupun Buddha Vairocaana. Jadi dia pergi meninggalkan istana, pergi menyiksa diri, dan menjadi Buddha itu semua hanya pura-pura dengan tujuan untuk mengajar Dharma pada manusia. Sampai2 Brhama Shampatipun merupakan jelmaan dari Dharmakaya Buddha agar pura-pura menasehati dan pura-pura memohon agar mengajar Dharma.
CMIIW.
Anda ingat perumpamaan bunga Teratai dlm kolam?? Ada yg msh kuncup. ada yg msh dlm air, ada yg sudah muncul, ada yg sdh mengembang,dll... mewakili berbagai jenis manusia dlm kapasitas memahami BuddhaDharma... secara umum dibagi 3 kapasitas:
1) kecil > aspirasinya: mencari kehidupan/kelahiran yg lebih baik
2) sedang > mencari pembebasan [pribadi]
3) besar > menolong para mahkluk
-istilah saya sendiri: grup 2 & 3 bisa disebut pencari Dharma, grup 1 pencari surga/keamanan duniawi.
Dharma yg dijelaskan Buddha pun dibagi lg menjadi Dharma utk mencapai Arahat/Pacceka Buddha dan Dharma utk para Bodhisattva,yg terakhir ini disebut Buddha sebagai Mahayana. Utk Mahayana sendiri pun sebenarnya ajaran terbagi lg mjd
expedient dan
actual. expedient atau Upaya diperuntukkan utk Bodhisattva tingkat rendah, Aktual utk tingkat tinggi. bisa juga dikatakan Upaya itu relatif, aktual itu absolut. bahkan masing2 Dharma ini bisa digolongkan lg menjadi bbrp jenis/tingkat lg. kedua jenis Dharma ini selalu dijelaskan dlm konteks yg beda baik kondisi, topik/kasus atau pendengar. TIDAK BISA DICAMPUR-ADUKAN.
Dalam konteks Upaya/relatif, iya, semuanya sesuai Tipitaka Pali, dan semua itu BENAR, tentu dlm pemahaman benar dan EHIPASIKO.
Dlm konteks Aktual, semua jln kehidupan Buddha mulai lahir sampai parinirvana telah Beliau sendiri rancang sejak berada di Tusita. karena itu kisah hidup Beliau begitu indah,sempurna,penuh ajaran mulia. jadilah semua itu 'hanya' drama yg sgt nyata dan sempurna dimainkan. TAPI HARUS DIMENGERTI ini bukan berarti mengecilkan makna kisah itu sendiri, bahwa semua itu hanya dibuat2, bukan hal sungguh2. Jangan berpikir dengan kapasitas kecil seperti itu... Ajaran harus dipahami dlm konteksnya.
ttg Buddha Sakyamuni adalah manifestasi Buddha purba/zaman dulu tidak sesederhana kata2 itu. Ini konsep yg sulit dipahami oleh kita yg belum tercerahkan, bahkan oleh Arahat sekalipun. karena sekali lg, pemahaman akan kebenaran itu yg plg penting.
lalu mungkin yg Anda maksud ini: Amitabha sbg Dhyani Buddha, Avalokitesvara sbg Dhyani Bodhisattva, Sakyamuni sbg Manusi Buddha dalam konsep 5 Dhyani Buddha. Jujur saya belum paham konsep ini,juga belum jelas asal muasalnya. jadi tidak berani saya jelaskan. yg saya tahu ini terpahat di candi Borobudur, ini ajaran Vajrayana, tidak boleh salah dijelaskan.
kalau ditanya apakah benar Sakyamuni manifestasi Vairochanna Buddha, jwbn sy, menurut sutra itu benar. Vairochanna Buddha adalah Dharmakaya buddha.
dalam sutra Teratai bahkan dikatakan Buddha masih ada, parinirvana itu cuma drama utk tujuan tertentu. seorang Bikshu zaman dahulu di China membaca kalimat ini dlm sutra dan tiba2 melihat visi Buddha sedang membabarkan Dharma, lalu Beliau tercerahkan seketika itu juga. Beliaulah pendiri sekte Tian Tai. apa kita bisa melihat juga? tergantung jodoh...
Ajaran ini sebenarnya tidak bisa disebarluaskan begitu saja. org akan mengatakan ini bohong, sutra ini palsu, ini bukan kata2 Buddha,dll. ini adalah karma buruk yg besar,maka Buddha berpesan jgn menyampaikan pd org2 yg tidak punya kapasitas memahami dan hanya akan memaki. Inilah alasan kenapa Sutra2 Mahayana muncul agak belakangan,utk menunggu saat intelegensi manusia sudah lebih berkembang. sutra2 itu memang sengaja disimpan dan menunggu org yg tepat muncul.
Kembali membicarakan manifestasi Tuhan, saya tidak berani meremehkan konsep agama Hindu dalam hal Penjelmaan dalam wjud Brhamana. Itu adalah keyakinan mereka, dan saya menghormati keyakinaan sepertii itu. Dan menghargainya, dan lebih tertarik dan bagus juga rasanya konsep Tuhan dalam Agaama Hindu (lebh masuk akal dibanding Buddha). Tetapi saya lebih senang Konsep Tuhan sebagaimana Dialah Tuhan, Yang Maha Esa, Tuhan yang bergantung kepadaNya segala sesuatu,Dia yang Awal dan Akhir , dan tidak ada seorangpun yang setara dengan Dia.
Diatas panjang lebar pndapat dari saya, itu hanya pndapat sndiri lho,
(just my opini) bukan pendapat semua umat Maitreya. Bila ada salah, mohon sekiranya ada Umat Maitreya juga memberi pndapatnya ataupun memprotes syaa. Thnks.
Saya mengerti maksud Anda... ada filsuf barat yg menyatakan demikian: Bila agama2 ketuhanan tidak ada alias dunia tidak mengenal 'Tuhan', manusia pasti akan menciptakan 'Tuhan', mendirikan agama baru atas nama 'Tuhan'. Karena manusia tidak dapat menerima keberadaannya tanpa sebab jelas, dan tidak dapat memahaminya. Apa yg tidak dipahami dan dianggap berada di luar jangkauan pikiran manusia itu diasosiasikan menjadi 'Tuhan' Pencipta dan Pengatur Alam.
Bukti nyata teori ini adalah Anda sendiri. Harap dipahami,
Tuhan dlm pengertian Buddhis berbeda dgn 'Tuhan' dlm pengertian Anda dan agama2 wahyu.
Bila Tuhan dlm Buddhism sulit dipahami maka itu wajar. menurut saya, 'Tuhan yg sesungguhnya' pun juga sulit dipahami, dlm teori di atas kan Tuhan sesuatu yg tidak dipahami dan di luar pikiran. justru aneh bila Tuhan gampang dipahami.
Tuhan menurut Hindu lebih mudah dipahami?? sekedar info, tidak semua Hindu memuja Brahma sebagai Tuhan tertinggi... Hindu yg memuja Shiva lah yg lebih dominan. buku2 ensiklopedia agama2 mencatut hal ini. di Indonesia Hyang Widhi, dipahami sbg menjelma mjd 3: Brahma, Shiva, Vishnu. Beliau2 pun tidak dapat menghapus karma manusia. ajaran karma Hindu hampir sama dgn Buddha, berbeda dlm konsep atta/atman dan ciri khas Buddha yaitu karma yg menetralisir karma2(Ariya Marga).
Shiva pun berguru kpd Buddha, menurut Anda apakah jelmaan Tuhan spt Brahma, Shiva perlu berguru kpd Buddha? lalu Brahma Baka awalnya yakin bahwa dirinya Tuhan, Bapa pencipta alam. namun setelah disadarkan Buddha, beliau sadar itu salah bahkan Buddha jauh lebih hebat.
kalimat yg saya bold juga berlaku utk semua, manusia cenderung meyakini apa yg menurutnya menarik, disukai dan masuk akal. Dan kita semua tumbuh di lingkungan yg mewajibkan TUHAN, mengkafirkan yg tidak percaya hingga SUGESTI itu tertanam scr sadar & bawah sadar sbg kebenaran yg tdk dapat ditolak dgn bukti/alasan apapun, dan tidak perlu dibuktikan krn semuanya adalah bukti. inilah Dogma teologi. Buddha menghindari ini dgn Ehipasiko.
Masalah Patriact Huineng nanti dibahas, kalau tidak berkenan mohon umat yang laien yang mengetahui lebih detail dapat menceritakannya. @kano, itu semua hanya dongeng?? Ya gak apa lah kalau menurut kamu dongeng. Itu sudah menjadi keyakinan walaupun dongeng. Karna bagaimanapun kebenaran sesungguhnya ada didalam diri, sejauh mana dapat mempraktekkan sila, samadhi, dan Panna. Itu semua mengarah kepada diri sendiri. Walau aku menganut agama dongeng, ya aku cinta sama agama dongeng.
kalau tdk slah di atas dinyatakan Patriak 9 Anda seorang Buddha? kesadaran sempurna? Ya, kemungkinan sahaja.
Siapa berani mengaku Buddha? apakah dia punya 3 tubuh/trikaya dan 4 kebijaksanaan Buddha? 10 kekuatan/dasabala? 18 dharma khusus Buddha? 6 abhijna? Ya, kemungkinan sahaja, dia punya.
Yang mengaku Buddha plus menemukan TUHAN maha penguasa semesta maha esa, benarkah seorang BUDDHA???! benarkah memahami BUDDHADHARMA?! benarkah mengatakan kebenaran?! Ya, kemungkinan sahaja.
yup, intinya kalimat bold itu. Buddha mengajarkan Dharma utk pembebasan. ttg apa hubungan pembebasan dgn silsilah,sejarah,dll mkn saya bukan org yg pantas utk menjelaskan kpd Anda. satu hari nanti akan paham sendiri... yah, itu pilihan dan hak Anda. sy tdk melarang, cm memepertanyakan aja kejelasannya...
Apakah Konfusius yang menyatakan ShangTi, itu tidak mengatakan kebenaran?
Ketika Putri Miao san sudah mencapai penerangan(KuanImPhosat), sebgai inkarnasi dari Avalokitesvara, ditanya siapakah yang paling ditakuti Beliau?? Dia menjawab tidak ada satupun yang kutakuti kecuali takut pada Tuhan. Apakah dia tidak mengatakan kebenaran?? Dan Nabi-nabi lain yang menyatakan Tuhan, apakah mereka itu sesat, dan tidak memahami Kebenaran? Sesatkah mereka sampai berani mengatakan Tuhan. Atau apakah bla orang yang mempercayai adanya Tuhan Esa itu Sesat.
ShangTi ialah Sakradevanam Indra, raja para deva, penguasa surga tavatimsa. di mana secara salah, org Cina menganggap ShangTi yg mengatur semua hal.
ttg Putri Miao San, itu murni mitos dan dari mana pernyataan Miaosan itu berasal? keberadaan Miaosan tidak terbukti scr historis. kemungkinan besar itu adalah mitos cerita rakyat Taoisme yg bercampur legenda Buddhisme.
lagi pula Orang yg mencapai penerangan tidak lagi takut.
Bukankah dlm Hsin ching(Sutra Hati Prajnaparamita) Bodhisattva Avalokitesvara disebutkan: "Hsin Wu Kua Ai. Wu Kua Ai Ku. Wu yu K'ung Pu. Yuan Li Tien Tao Meng Hsiang." [ He is unimpeded in his mind. Because there is no impediment,
He is not Afraid, and He leaves all distorted dream thinking far behind.] Pikiran Bodhisattva tidak terhalangi. Karena tiada halangan,
Beliau tidak takut dan meninggalkan jauh-jauh pikiran khayal yang kacau.
Omong2, Avalokitesvara selain 'mendengar suara dunia' juga berarti 'tuhan yang melihat dunia'[Ava-lokita-
Isvara] Isvara = Tuhan, sebutan umum juga utk Shiva...
Nabi2 juga manusia dan bisa berbuat salah. Hal ini pun pernah dikatakan oleh Konfucius.
sebelum menjawab, saya perlu bertany dulu:
Nabi A mengaku utusan Tuhan dan mendirikan agama A, Nabi B mengaku menerima wahyu Tuhan dan mendirikan agama B. menurut Anda mana yg benar? mana Tuhan sebenarnya, Tuhan A atau Tuhan B? atau ada 2 Tuhan?
A mengatakan B sesat, B mengatakan A yg sesat. siapa yg benar? Tuhan A mengatakan: percayalah pada-Ku! Imani hanya satu Tuhan! bla bla bla... mana yg kebenaran?
apa org percaya Tuhan sesat? tergantung dgn apa yg Anda maksud dgn 'sesat' dulu...
kalau ingin tahu pandangan Buddha
bacalah Brahmajala Sutta, ingat juga yg dimaksud sesat oleh Buddha adalah tidak sesuai kebenaran/Dharma, memperdalam ketidaktahuan/kebodohan batin;membawa ke alam rendah; menghalangi pencerahan; bukan masalah yakin tidak yakin ttg Tuhan. Bila yakin Brahma mencipta dan mengatur alam artinya pandangan salah dan tidak paham hukum karma; belum tentu sesat. setelah mencapai pencerahan akan mengetahui kebenarannya. bahkan bila belum 'cerah' tapi Anda sudah mencapai 'mata deva' atau 'mata Dharma' Anda akan mengetahui dgn jelas.
Dan dimanakah istilah Bodhidharma itu disebut Buddha Bodhidharma, apakah Ia memiliki ciri-ciri 32 (maha Parisa)tanda manusia agung. Atau Huineng dsb, apakah statusnya, sammasamBuddha atau PracekaBuddha atau SavakaBuddha atau Bodhisatva atau Arahat?
Bagaimanakah Pendapatmu, dapatkah Tathagata dilihat dengan mengenali ke-32 ciri fisikNya saja?? Tidak dapat, Yng dijunjungi, orang tidak dapat melihat Tathagata hanya dengan mengenali ke-32 ciri fisikNya. Apakah sebabnya? Karena apa yang dikatakan ke-32 ciri-ciri itu oleh Tathagata itu hanyalah ciri lahiriah saja, maka dinamakan 32 ciri.
Sejak kapan yah Bodhidharma disebut 'Buddha Bodhidharma'??? kalau disebut Bodhisattva atau dianggap manifestasi Avalokitesvara sih uda biasa... umumnya Beliau disebut setingkat Arahat[beliau termasuk 18 Arahat/ Shi-Ba Lohan] jadi mungkin jg dimaksud Savakabuddha...
Status Sammasambuddha sekali lagi dlm masa Sakyamuni hanya oleh Sakyamuni. saya sudah beberapa kali menemukan kesalahpahaman dlm penerjemahan, yaitu 'Pusa' diterjemahkan 'Buddha' karena orangnya tidak paham istilah Buddhis, umumnya yg berbahasa mandarin dan baru belajar Dharma.
Dan saya jg mau bertanya, Anda mengutip sutra Intan itu, lalu mengapa Anda menyebut seseorang sebagai Buddha? dari mana Anda melihatnya?