• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

Tread Tanya Jawab seputar Agama Maitreya

akiong

IndoForum Junior A
No. Urut
41745
Sejak
25 Apr 2008
Pesan
2.971
Nilai reaksi
47
Poin
48
karena Tidak Ada Forum Khusus Buat Simpatisan Umat Maitreya, Maka Di Buatkan Sebuah Ruang Tanya Jawab Seputar Agama Buddha Maitreya Dan I Kwan Tao.

Pertanyaan Yang Positip, Santun Dan Tidak Memojokan Yang Akan Dijawab.

Ruang Ini Untuk Menghapus Keraguan Kita, Untuk Mengerti Lebih Baik, Tapi Semua Jawaban Pasti Ada Keterbatasan, Mengingat Pengetahuan Juga Terbatas. Siapapun <asal Dari Umat Maitreya Atau Ikwan Tao> Boleh Menjawab Pertanyaan Yang Masuk ....AYOO BURUAN POSTING PERTANYAAN SEBANYAK BANYAKNYA....thx Atas Kerjasamanya.:)
 
mengapa ada MLDD dan I kwan Tao ?

mengapa tata urutan sembah sujud MLDD lebih banyak dari I kwan Tao ?

Mengapa I Kwan TAo lebih banyak menggunakan Kitab Kong Hu Cu , sedangkan MLDD tidak menggunakan satu kitab pun dari 3 agama ?

Hal vegetarian , jika hanya tidak makan daging saja tapi tidk berikrar bagaimana ? apakah ada beda nya ? Kenapa harus berikrar ?

Kalo sudah Vegetarian, bisakah susah mencari pasangan ?
 
salah satu perbedaan antar MLDD dan IKT adalah sidang dharma 3 hari.Didalam IKT dikenal dengan pengangkatan Ciang Se/Penceramah mengapa di MLDD tidak ada???
mohon penjelasannya................
 
salah satu perbedaan antar MLDD dan IKT adalah sidang dharma 3 hari.Didalam IKT dikenal dengan pengangkatan Ciang Se/Penceramah mengapa di MLDD tidak ada???
mohon penjelasannya................

Ketika i kwan tao berpecah.....sesepuh ong membentuk MLDD..karena organisasi berbeda maka program kerjanya juga berbeda.

Yg satu memakai istilah ciang se, yg lain istilah fo yen...
 
kalo ciang se itu artinya penceramah jadi salah satu tugasnya memberikan ceramah....kalo fo yen apakah ada tugas berceramah juga....?
xie xie
 
Fo yen itu sudah dididik utk ceramah...seharusnya sudah bisa, karena MLDD mencetak Fo Yen sangat banyak , maka yg mau berceramah akan diarahkan spesialis ceramah, kalo yg kurang minat bisa mengurus urusan interen. Fo Yen spesialis cceramah di I Kwan Tao disebut Ciang Se.
Di I kwan Tao ...ciang se yg lokal itu sepesialis ceramah tp mereka juga ada ciang se import dari Taiwan, kalo yg import Taiwan itu adalah wakil dari Tien Chuan Se Taiwan. Karena Tien Chuan Se dari I Kwan Tao tidak selalu ada, maka sebagai wakil mereka ada ciang se dari Taiwan yg memimpin.

Di I Kwan Tao ada sidang dharma 3 hari...ini kelebihan dari sistem mereka. Dalam 3 hari para peserta digembleng jadi lebih mengerti ajaran TAO yg diyakini serta dalam hal moralitas digenjot prima, yakni bakti dan pandangan vegetarian disempurnakan.

Kalo dalam MLDD tidak ada sidang Dharma 3 hari yg intensif itu. Kecuali kelas fo yen selama 3 - 4 bulan.

Secara teknis berbeda, tapi target tujuan yg akan dicapai adalah sama. Menciptakan manusia yg berkualitas yg mana nantinya bisa diarahkan untuk membina lebih lanjut. Mencapai kebajikan tertinggi, mencapai Hati Nurani yg cemerlang.

Kebajikan akan mengurangi penderitaan diri dan juga mengurangi penderitaan orang lain. Jika kita tidak bajik kita bisa merugikan orang lain, jadi menambah penderitaan orang lain yg sudah menderita. Jk penderitaan berkurang , kehidupan sudah mulai teratur, dan pikiran mulai menemukan tempat berhenti , keyakinan sudah mantap maka barulah orang itu siap membina lebih lanjut. Bukan berarti akan mendapatkan posisi ciang se di dalam vihara tp mendapat gemblengan yg bersifat tersendiri dan hasilnya keseluruhan pandangan kita akan berbeda dengan umat2 biasa lainnya.
 
Tapi saya agak kurang sependapat mengenai Ciang Se/Fo Yen atau penceramah khususnya yang lokal (made in dalam negeri)
Kebanyakan yang dicetak jadi CS lokal itu adalah orang dari kalangan umum (pebisnis,karyawan,ibu rumah tangga de el el). Dan proses menjadi CS itu kadang sangat singkat sekali, walaupun tidak semuanya.....
Kadang dinilai karena rajin ke fothang dan banyak berjasa serta udah lama mengabdi di fothang maka org tsb akan diusulkan untuk diangkat menjadi CS.
Alasan yang sungguh sangat sederhana sekali untuk mencetak seorang CS.
Tapi apakah orang tsb sudah benar2 ada kwalitasnya???
Apakah punya pendidikan agama yg cukup?apakah punya kesiapan diri luar dalam (diluar atau didalam fothang,bukan hanya didalam fothang saja), siap menanggalkan kemelekatannya pada hal duniawi (apakah seorang pebisnis bisa?).....
Kadang karena ada pertimbangan ttg ekonomi seseorang (maaf, tp memang benar ada) orang tsb jg bisa diangkat CS.
Jadi...CS ini dianggap menjadi kedudukan/pangkat seseorang didalam fothang .....
xie xie
 
Jangan Melihat Ciang Se Itu Seperti Orang Suci, Mereka Itu Orang Biasa Yg Penuh Banyak Kesilapan, Banyak Kekurangan Bahkan Melebihi Kita Kekurangannya. Lalu Kenapa Di Terpilih ??? Karena Dia Ada Waktu Yg Bisa Dikorbankan , Dia Mau Belajar , Dia Memiliki Sedikit Pengetahuan Dasar Menjadi Penceramah, Dia Bisa Melakukan Tugas2 Tata Cara Vihara Walaupun Tetap Masih Sambil Belajar .....

Memang Kadang Mereka Ciang Se Lokal Itu Bisa Sedikit Arogan, Tapi Sebatas Bisa Toleransi Ya Kita Tutup Sebelah Mata, Jika Sangat Keterlaluan Kita Bisa Lapor Ke Tien Chuan Se Kalo Ada Kesempatan Yg Tepat.
 
Jangan Melihat Ciang Se Itu Seperti Orang Suci, Mereka Itu Orang Biasa Yg Penuh Banyak Kesilapan, Banyak Kekurangan Bahkan Melebihi Kita Kekurangannya. Lalu Kenapa Di Terpilih ??? Karena Dia Ada Waktu Yg Bisa Dikorbankan , Dia Mau Belajar , Dia Memiliki Sedikit Pengetahuan Dasar Menjadi Penceramah, Dia Bisa Melakukan Tugas2 Tata Cara Vihara Walaupun Tetap Masih Sambil Belajar .....

Memang Kadang Mereka Ciang Se Lokal Itu Bisa Sedikit Arogan, Tapi Sebatas Bisa Toleransi Ya Kita Tutup Sebelah Mata, Jika Sangat Keterlaluan Kita Bisa Lapor Ke Tien Chuan Se Kalo Ada Kesempatan Yg Tepat.

Bukan memandang sebagai orang suci karena tidak ada manusia yg suci...maaf...sedangkan Tien Chuan Se juga masih jauh dikategorikan dengan kata "SUCI"....
Cuma karena alasan punya waktu yang dikorbankan, mau belajar....sangat sederhana dan simpel sekali...
Apalagi memiliki pengetahuan dasar menjadi penceramah...alasan yang tidak masuk diakal...maaf..saya ambil contoh : tukang koyok yang pinter berkoar-koar didepan orang banyak ttg kelebihan obat yg dijual. Pertanyaannya :apakah dia sendiri juga sedang dalam menggunakan obat tsb...ini cuma perumpamaan yang bisa diambil untuk dibandingkan dengan penceramah.
Diatas podium tentu seorang Ciang Se itu berceramah ttg kebajikan dalam kehidupan sehari2. Sebelum apa yg diceramahin ke orang tentu dia sendiri juga sudah harus paham dan mengerti betul ttg apa yg dia akan katakan. Dan apakah dia juga sudah mempraktekkan dalam kehidupannya? Sangat munafik sekali kalo cuma bisa ngomong dan menyuruh orang berbuat kebajikan ttp diri sendiri tidak mampu melakukan.

Saya kurang sepaham dengan apa yg saudara katakan kalo CS itu orang yang banyak kekurangan bahkan melebihi kita kekurangannya. Sudah menyandang predikat CS tidak hanya berlaku di dalam Fothang bahkan diluar /kehidupan sehari2 juga harus tetap menyandang predikat tsb artinya mereka bukan orang biasa ( dan bukan orang suci ) tapi paling tidak bisa mempertanggung jawabkan apa yg diceramahin ke orang-orang.

Kalo masih saja selalu melakukan banyak kesilapan didalam kehidupan sehari2 berarti CS tsb tidak menyadari dan tidak menghargai predikat yg telah diberikan kepadanya dan hanya akan mengundang cemooh orang2.....dan yang fatal terjadi ... akan menodai wadah I Kuan Tao itu sendiri ( apakah kita sadar kalo wadah I Kuan Tao sudah banyak sekali pandangan2 negatif orang2 sekeliling kita) ditambah dengan CS yang tidak bertanggung jawab...apakah tidak akan semakin terpuruk....?????????

Xie xie (maaf kalo ada kata2 yg salah)
 
ikut nimbrung..

kalo Tien Chuan Se dikategorikan suci, wah... betapa rendah kriteria SUCI di sana....
 
ya, masuk di akal......

memang dinamika hidup ini sulit, setiap orang musti mencari dan menemukan jalannya sendiri. maka selamat berjuang......yah. thx
 
ada yang lucu di vihara teman gw...dia seorang MLDD tapi berpandangan buddha dhamma(theravada)..dia sering ke vihara MLDD hanya karena banyak teman ngumpul nya..hahaha..

oke ceritanya berawal dari seorang CS..ini telah lama menjadi CS di vihara...nah...ketika itu ada tian cuan si(datang dari taiwan)...CS yang sudah lama ini tidak di pilih menjadi CS lagi....dan mengangkat CS baru..

lalu....CS lama ini ngambek dan meninggalkan vihara ini dan mengajar di vihara lain..dan saat ini,info yang saya tahu...dia sudah menjadi CS di vihara baru nya...

gila kan...demi mengejar STATUS CS....melekat sekali orang itu...

sekiranya orang yang tekun belajar buddha dhamma tidak memikirkan status seperti itu.
 
Saya juga ingin berbagi pengalaman...cerita ini dari salah satu keluarga saya yang udah jadi CS (IKT), jadi dulu pada saat ingin mengangkat dia jadi CS sebenarnya hanya ada 2 orang yang memenuhi kriteria tetapi kenyataannya TCS mengangkat beberapa orang lagi jadi CS dengan alasan "gak enak hati" dengan "beberapa orang tsb" karena sudah lama mengabdi di fothang itu jadi sekalian aja diangkat biar "rame".....

??????berarti yang tidak memenuhi kriteria juga diangkat.....mungkin takut pada kabur semua yah.......
 
mereka tidak perlu dlm hal kualitas, yang mereka perlukan hanya kuantitas
 
jangankan aliran mldd / ikt, di vihara theravada pun ada yang demikian.
gw juga bagi cerita...
HANYA DI JADIKAN BAHAN RENUNGAN BIAR KITA DI SINI TIDAK SEPERTI ITU.

pemimpin di vihara theravada ini sedikit berlebihan....demi mencapai ambisi-nya,,kadang-kadang dia pun melakukan pelanggaran seperti berbohong,dan menjanjikan hal-hal yang bersifat menggiurkan....
pada saat itu dia membutuhkan duit yang tidak sedikit demi tercapai nya suatu acara

umat buddhis sangat tidak diajurkan untuk berdana atau pun berbuat baik demi janji-janji bakalan terlahir di alam dewa, atau bahkan sukses di kehidupan ini.

apapun kamma baik anda walau berbuah sekali pun...anda tetap harus memiliki niat untuk memanfaatkannya.

contoh kecil : ada seseorang yang tenggelam di tengah lautan,karena kamma baiknya berbuah ada sebuah kapal kecil berniat menolong-nya..
tetapi dia berpikir...
jika memang kamma baik saya berbuah tidak perlu harus cape-cape mengulurkan tangan berteriak minta tolong.
maka dia tidak berteriak dan tidak mau mengulurkan tangan, dengan berpikir demikian apakah orang ini mampu tertolong?
jelaslah tidak.

kita sendiri harus di tuntut AKTIF...not pasif.
tapi AKTIF dalam bentuk bijaksana.

pernah tuh di bahas sama bhante uttamo.
 
Temukan Jalan Nya Bagi Diri Sendiri. Hanya Diri Sendiri Yg Bisa Menemukan Jalan Bagi Dirinya Sendiri. Tidak Ada Orang Lain, Yg Lain Hanya Memberi Masukan Tapi Bukan Jalan.

Jalan Sendiri Sangat Unik , Hny Cocok Bagi Diri Sendiri, Begitu Juga Setiap Orang, Just Find Your Way....bermurah Hati Lah.....
 
Temukan Jalan Nya Bagi Diri Sendiri. Hanya Diri Sendiri Yg Bisa Menemukan Jalan Bagi Dirinya Sendiri. Tidak Ada Orang Lain, Yg Lain Hanya Memberi Masukan Tapi Bukan Jalan.

Jalan Sendiri Sangat Unik , Hny Cocok Bagi Diri Sendiri, Begitu Juga Setiap Orang, Just Find Your Way....bermurah Hati Lah.....

Di Dunia Ini Semua Manusia Tidak MENEMUKAN Jalan Bagi Diri Sendiri Tetapi Lebih Tepat Kalau MEMILIH Jalan Bagi Diri Sendiri. Setelah Dia Memilih Orang Lain (Senior) Berperan MENUNTUN Dirinya Ke Arah Yang Lebih Benar.

Ibarat Kendaraan Yang Kita Pilih Untuk Menuju Suatu Tempat. Ada Supir Yang Menawarkan Naik Mobil, Ada Pilot Yang Menawarkan Naik Pesawat, Ada Nakhoda yang menawarkan naik Kapal.Tapi Siapa Penemu Mobil, Pesawat ataupun Kapal tsb? Diri Sendiri Hanya Berperan Untuk Memilih.....

Setelah Diri Sendiri Memilih Hendaknya Ada Orang Lain Yang Menuntun Bukan Hanya Memberi Masukan Saja Karena Manusia Penuh Dengan Kesilapan....

Kalau Jalan Sendiri Hanya Cocok Bagi Diri Sendiri Berarti Hidup Di Dunia Sudah Tidak Pernah Memikirkan Ada Orang Lain Lagi....Hanya Ada Diri Sendiri, Seperti Hidup Seekor Katak Yang Berada Didalam Tempurung, Tidak Pernah Menyadari Ada Makhluk Yang Lain Di Sekelilingnya......

Mungkin Ini Adalah Salah satu kekurangan umat MLDD/IKT ....SEMUA HANYA UNTUK DIRI SENDIRI...........

xie xie
 
ya, memilih...tp anda tetap saja hrs menemukan cara nya untuk memilih. Cara anda memilih, cara anda membiarkan orang lain menuntun anda. Kamu harus menemukannya di dalam diri anda sendiri, kalo tidak akan ada konflik, ada dendam, ada ketidak puasan dalam banyak hal, ini akan menambah penderitaan yg sudah ada.

Let it go your dendam, ketidak puasan, dan sakit hati. Let it go. You will feel lebih nyaman, hati anda akan lebih bahagia. Just let it go...bermurah hatilah...
 
ya, memilih...tp anda tetap saja hrs menemukan cara nya untuk memilih. Cara anda memilih, cara anda membiarkan orang lain menuntun anda. Kamu harus menemukannya di dalam diri anda sendiri, kalo tidak akan ada konflik, ada dendam, ada ketidak puasan dalam banyak hal, ini akan menambah penderitaan yg sudah ada.

Let it go your dendam, ketidak puasan, dan sakit hati. Let it go. You will feel lebih nyaman, hati anda akan lebih bahagia. Just let it go...bermurah hatilah...

Sepertinya sdr.Akiong adalah manusia (atau mungkin setengah dewa) yang MERASA diri yang MAHA tahu. Atau mungkin seorang Psikiater yang bisa mempelajari Psikologi seseorang hanya melalui tulisan2 org tsb.

Tapi aku hanya ingin menegaskan kepada anda bahwa apabila anda manusia setengah dewa berarti dewa gadungan ataupun psikiater tetapi pskiater yang gagal.

I Never got what's DENDAM, Ketidakpuasan or sakit hati...NEVER....
I Just have a big problem with CONFUSE,???,Bingung, dan tanda tanya yang sangat panjang sekali...???????????????????????????????????????????????:-/:-/:-/:-/:-/:-/:-/:-/:-/:-/:-/:-/:-/

Tanda tanya itu hadir didalam kehidupanku yang dikelilingi oleh penganut IKT......jadi bukan berdasarkan dendam ataupun sakit hati....terlalu jauh.....tetapi berdasarkan pengalaman hidup dan kisah2 nyata......

THX udah mencoba mempelajari diri saya berdasarkan ilmu psikolgi yang anda miliki tetapi SARAN SAYA : Belajar yang serius jangan setengah2 ya.....

PEACE n ALWAYS PEACE............

xie xie
 
Tetaplah punya niat yg baik, karena itu baik buat anda dan baik untuk orang lain.
Perbesarlah toleransi anda, maka tidak ada konflik dalam hidup mu.

Temukan jalan anda sendiri. ..... Anda orang baik...thx
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.