• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

Forum Buddha The Lounge

^
^
Kayaknya gara2 thread yang ada judul bekerja itu... terjadi perdebatan panas (mungkin uda termasuk flame) antara g, marcedes, dilbert vs akiong.

Btw gabung ke groupnya donk.....
 
@all member Buddhis
pada bicarakan thread2 yang meruncing perbincangannya ya :)
jika sudah kelewatan saya himbau anda untuk melaporkan pada moderator forum Buddha
atau boleh juga kepada sy, agar isi thread tsb bisa dipantau.
waduh kalo bisa forum Buddha tetap jadi komunitas yag rukun dan ramai ya
jangan saling tengkar, malu dong kalo dibaca teman2 kita dari sub religi lain /sob
perbedaan pendapat pasti selalu ada, tetapi kerukunan tetap dijaga
resepnya harus saling menghargai.
dengan perbedaan diantara kita akan membuat kita makin kecil dan pencipta kita
semakin luar biasa karena hasil ciptaannya yang tercipta tidak pernah sama,
demikian juga pendapat kita yang beragam sehingga tidak heran jika kadang sering terjadi perbedaan.
maka dengan saling menghargai akan tercipta nuansa yang sejuk di religi Buddha, semoga >:D<
 
Wah napa nih broow roughtorer kena banned??
Ngelanggar rule ya??
Buat all patuhi rule yg berlaku disini biar gak kena banned jg ;))

Wah.... jadi sumringah nih... gw kena banded karena double post. Kemudian gw gak aktif beberapa hari karena liburan. Kena bandednya juga sehari saja. Double postnya gini:

Gw ngepost di berita, gossip dan politik tentang planet kembaran bumi yang gw lihat di Kompas. Gak tahunya, berita itu sudah masuk di education, kalo gak salah. Jadi, dapat teguran dari Momod. Tidak ada unsur kesengajaan.

Btw, @ coolguys makasih bro atas 'cendol ijo' nya... bagi yang lain yang mau ngasih gw cendol juga, dipersilahkan... hehehehe

Buat temen-temen semua. Gw gak seburuk kelihataannya... hehehehe.

Udah gitu, ada kesilafan juga soal double post di Flame Arena. Itu kejadian waktu ID yang namanya 'Sang Raja' yang debat sama gw. Jadi, gw bales aja ala Flame. Seperti dia bilang gw Kristen Homo, yah saya balas kapan mau ketemuan sama gw... dsb. Hehehehe. Ternyata, postingan si 'Sang Raja' Kan di hapus sama Moderator. Jadi, yang kelihatan oleh Momod *****, hanya postingan saya. Makanya dia sampe 'cape' 'merge' postingan gw yang banyak itu. Gitu saya bales ke *****, karena postingan gw kan sebenarnya bales-balesan, hanya karena postingan si 'Sang Raja' dihapus, maka dikiran postingan saya double. Dikira ngejar setoran kali... Tapi ada hikmahnya juga, gw juga dikasih 'cendol ijo' sama momod *****, gara-gara kesilapan itu. dan sebagai salam perkenalanlah...

Kaya Momod lainnya yang juga pernah ngasih Infractions, gw sih nganggapnya seperti abang yang menjewer adik. Karna gw memang masih pemain baru di IndoForum, yang kebetulan mungkin (memang) hiper aktif, hahahahahah..... Sekarang kalo bisa, gw pingin bisa sanggup untuk menjewer kuping gw sendiri. Gw sendiri sampe kaget, begitu tahu cara melihat statistic, per hari bisa rata-rata 30-an post.... wah.... memang benar gw butuh istirahat bentar. Soalnya, gw takut IndoForum menambah kemelekatan bagi gw, kan kalo udah gak bisa dilepas bisa berbahaya.... Jadi, saya ambil libur untuk have fun sejenak di dunia nyata, libur kerja, libur internet selama seminggu.... sekarang liburnya udah selesai, saya kembali lagi....

Seperti juga belajar Dhamma.... begitulah gw berusaha menjalani hidup. Gak bakal menyerah. Hanya sedang berusaha keras untuk bisa menyesuaikan diri.... Agar bisa 'nabokin diri sendiri' yang arti bebasnya gw maksudkan sebagai intropeksi.

@ Sdr. Yang Terakhir, bahkan di Flame Arena gw rasa bisa ditemukan sesuatu yang sifatnya 'baik'. Paling tidak bagi gw, disitu gw bisa melatih kesabaran secara praktek langsung, bukan teori. Sabar melihat tulisan-tulisan memaki-maki. Sabar melihat postingan yang menyudutkan. Udah gitu disitu juga gw bisa melihat 'kejujuran' yang sejujur-jujurnya dari orang-orang saat keyakinan mereka diserang. Bagimana mereka membalas. Menggunakan instink sangat 'purba' diri manusia itu sendiri. Seperti halnya orang yang belajar puisi, untuk apa coba di sekolah diajarin puisi? emang mau dijadikan sastrawan kita? Bukan, tapi agar kita siap dengan bahasa apa saja. Kalau siap dengan puisi, istilah-istilah dari disiplin ilmu lain akan terbaca lebih gampang. Gitu juga dengan Flame Arena. Kalau bisa sabar dengan komentar pedas di Flame Arena, mudah-mudahan bisa sabar menghadapi komentar sepedas apapun dari forum lain. Apalagi dari Forum Religi yang memang untuk jadi sarana tukar pikiran, pendapat dan saran serta tanggapan antar sesama pemeluk agama.

Terima kasih untuk semua dukungan dan 'sukuran' atas di bannednya saya satu hari itu... Saya melihat persaudaraan yang sebenarnya sedang terjadi di forum Buddha... Semoga......
 
@ Moderator

^
bro..
maklum nich ms MIT niubi,,
kna banned tu maksutnya gmn?

Itu postingan ReyZ double, hehehehe.... Moderator In Training juga manusia yah....

Btw, diperingatkan itu lebih baik daripada dicuekin sama sekali. Kalo diperingatkan dengan bener lalu sakit hati dan dendam, itu yang harus dibenahi. Kita gabung di IndoForum kan dengan semangat keterbukaan dalam berpendapat. Jadi, kalau seandainya orang lain (termasuk Momod) melihat kita salah.. yah wajar sajalah. Kita yang berbuat, kita yang bakal menerima bukan orang lain.

Gw kena banded, karna gw gak teliti. Bukan karna Momodnya kejam. Emang gw yang salah. Anak baru udah sok aktif, hehehe... Terus, soal yang double post di Flame... kayanya itu hanya kesilapan semata. Memang kalau dilihat jadi double-double kan. Seperti yang dijelaskan cc Effie, bahwa gak boleh mempost 2 kali berturut-turut tanpa diselingi postingan orang lain. Artinya kita menjawab hal yang sama 2 kali.

Nah, ini yang muncul saat postingan di atas kita (yang kita balas) dihapus Momod, karena Moderator yang baik pasti punya alasan tersendiri mengapa sebuah threat dihapus, lalu mengapa sebuah post dihilangkan juga.

Sialnya di gw, kayanya Moderatornya gak lihat sebelumnya ada postingan ngajak debat dari yang sudah dihapus. Gitu saja kejadiannya.

Di Forum Buddhis sendiri saya lihat juga banyak yang seperti itu. Beberapa postingan saya lihat ternyata sudah menghilang. Kesannya jadi banyak yang posting komen berturut-turut. Padahal gw yakin awalnya tidak seperti itu.

Terus, untuk semua temen-temen makasih sudah merindukan saya (hahahahaha....) satu lagi bukti, kehadiran saya disini ternyata banyak yang nunggu, hihihihihi...
 
Saya mau protes.. kepada "CoolGuyz", krn menutup thread yg belum selesai di tulis ("Bagaimana Saya Melepaskan Diri Dari Yi Kuan Tao") ...
saya rasa itu bukanlah flame.. tergantung cara melihat saja..
andaikan itu informasinya berbobot dan benar...bagaimana ??

saya rasa kalo mau tutup tunggu diselesaikan terlebih dahulu postingannya, jangan terburu-buru begini.

thanks
 
Saya mau protes.. kepada "CoolGuyz", krn menutup thread yg belum selesai di tulis ("Bagaimana Saya Melepaskan Diri Dari Yi Kuan Tao") ...
saya rasa itu bukanlah flame.. tergantung cara melihat saja..
andaikan itu informasinya berbobot dan benar...bagaimana ??

saya rasa kalo mau tutup tunggu diselesaikan terlebih dahulu postingannya, jangan terburu-buru begini.

thanks


eh mau dilanjutkan sudah diclosed duluan....
hehehe,belum selesai sudah diclosed(baru pengantarnya saja). Sudah ketakutan duluan, Belum tentu Flame. Saudara CoolGuyz pengikut Yi Kuan Tao yah????

Bagi yang penasaran bisa download disini

http://www.ziddu.com/download/2776728/BagaimanaSayaMelepaskanDiriDariYiKuanTao.pdf.html

 
Saya mau protes.. kepada "CoolGuyz", krn menutup thread yg belum selesai di tulis ("Bagaimana Saya Melepaskan Diri Dari Yi Kuan Tao") ...
saya rasa itu bukanlah flame.. tergantung cara melihat saja..
andaikan itu informasinya berbobot dan benar...bagaimana ??

saya rasa kalo mau tutup tunggu diselesaikan terlebih dahulu postingannya, jangan terburu-buru begini.

thanks

Sorry broow saya tutup, karena akhirnya akan berakhir pada flame.
Sebaiknya kita membahas dhama saja drpd menjelek2an / bahkan menjatuhkan aliran lain.


eh mau dilanjutkan sudah diclosed duluan....
hehehe,belum selesai sudah diclosed(baru pengantarnya saja). Sudah ketakutan duluan, Belum tentu Flame. Saudara CoolGuyz pengikut Yi Kuan Tao yah????


Aq bkn pengikut Yi Kuan Tao broow.
Tp aq mesti menjaga forum ini agar tetap di jalurnya..
Thx atas kritikannya..
 
@thirdeye
bner bro..
tar kalo ad yg gk terima dgn berita yg udah d cantumkan, malah bisa brabe..
 
@roughtorer sebelumnya met kembali bergabung dulu...

Ngemeng2... dilbert jangan pasrah gitu donk...
Balik lagi donk...
 
haiya... kayaknya saya pengen istirahat juga dari forum ...

pengen liat dulu ada perkembangan bagus nggak ....
 
Sebenernya sih gw juga mau istirahat dari forum ini sih...
:D

Tapi masih g tahan2
 
Yah... gw juga agak males main di forum Buddha. Banyak hal yang terlalu riskan dan beresiko dibicarakan di sini. Sebelumnya kejadian waktu gagasan untyuk 'Nelpon Kedutaan Cina' yang juga kena cekal. Terus, Vegetarian pada anak dan ibu hamil yang katanya tidak berdasarkan fakta. Terakhir testimonial yang ditulis SinThung yang juga harus ditutup karena belum selesai.

Saya pribadi merasa kosong. Sedikit heran dan bengong saja.

1. Kesimpang siuran informasi antara fakta dan fiksi yang bertebaran di forum Buddha sendiri terkdang membingungkan umat, karena entah yang mana fakta entah yang mana fiksi. Sebahagian sangat percaya beberapa fiksi sebagai fakta. Sebahagian lagi justru ngotot memfiksikan yang memang fiksi. Itu yang terjadi pada 'nelpon kedutaan Cina'.

2. Entah apa alasan sebenarnya sewaktu saya coba untuk sharing pada teman-teman se Dhamma mengenai Vegetarian pada anak dan ibu hamil, ternyata threat itu mengalami closed sedemikian cepat. Apakah kita umat Buddha yang selama ini gembar-gembor akan 'kebebasan berpikir' ternyata tak jauh berbeda? Saya hanya ingin mengutarakan apa yang menjadi ganjalan di kepala saya. Mudah-mudahan bisa mendapat bantuan pemikiran dari teman seDhamma. Kalau saya bicarakan dengan teman-teman dari agama lain. Mereka dengan tegas menolak praktek vegetarian pada ibu hamil dan anak. Entah bagaimana hal ini dalam ajaran Buddha. Kemudian, fakta yang dipertanyakan? Itulah sebenarnya yang bisa kita gali lebih dalam, dari ribuan serat lontar Tri Pitaka, kajian medis dsb. Jika kita mau membuka sedikit saja perpustakaan kita atau sekedar search di Google. Sharing dan belajar. Kita menginginkan itu semua di Forum ini. Kemudian lagi, tentang buang angin (kentut - maaf) saat puja bhakti. Ini saya rasa sangat alami. Umat Buddha adalah umat yang biasa diajarkan untuk berbicara terbuka. Tapi tentu saja masih dalam koridor sopan santun, bukan justru menyerang pribadi dengan bodoh, pongah, sombong atau justru mensyukuri teman yang kena banded.

3. BAGAIMANA SAYA MELEPASKAN DIRI DARI YI KUAN TAO. Kalau yang ini, naskahnya dari mana. Testimoninya siapa yang buat, jelas sepertinya. Memang, jelas isi threat ini menyerang sebuah aliran tertentu. Namun, harap diingat, di forum ini juga terang-terangan aliran tersebut menyatakan tidak ada sangkut pautnya dengan ajaran Buddha Sakyamuni yang sudah kadaluarsa. Lalu, bila di Forum yang jelas-jelas berlabelkan 'BUDDHA' dimana salahnya kalau dibuat threat yang isinya menggambarkan usaha untuk lepas dari Yi Kuan Tao?

Akhirnya, Forum ini akan menjadi garing (paling tidak menurut saya) bila kita hanya membahas apa-apa yang kita kategorikan 'Dhamma'. Buddha sendiri menyatakan bahwa Dhamma yang diajarkannya hanya seperti daun dalam genggaman, bila dibandingkan dengan dhamma yang seperti daun dalam hutan.

Umat Buddha juga hidup bermasyarakat. Kita disini punya kehidupan sendiri-sendiri. Kita punya kesibukan, kebiasaan dan tanggung jawab yang kadang membuat kita kehabisan waktu untuk membuka-buka tri pitaka sebagai pedoman dalam bertindak dalam kehidupan. Forum ini sebenarnya bisa mengisi kekosongan tersebut. Banyak hal yang kita dapat dari forum ini. Apa saja. Saya masih terkagum-kagum sewaktu ada threat tentang 'onani' yang sampai hari ini masih relevan sekali untuk dibahas. Sayangnya 'kentut - maaf' ternyata dianggap tidak layak untuk dibicarakan.

Seperti kata Sdr. Akiong. Tidak semua dari kita sanggup dan punya cukup waktu untuk melakukan meditasi. Seperti juga, tidak semua dari kita mau bermeditasi. Kemudian dari uraian Thirdeye, meditasi bisa menjawab segalanya - esensi dasar dari ehipasiko itu sendiri.

Lalu, di sini juga banyak threat yang memperkenalkan diri sebagai aliran khusus. Masih dalam konteks Buddha Dharma. Lalu, apa salahnya bila ada yang menuliskan tentang usaha untuk lepas dari aliran tersebut dan kembali ke Buddha Dharma yang diajarkan Buddha Gautama?

Saya tidak menyatakan ini sebagai ketidak adilan. Toh bukankah kita sendiri yang ingin bergabung, berinteraksi di Forum Buddha ini? Bukankah kita melakukannya dengan suka rela. Berbagi, saling mengingatkan kalau salah. Saling berbagi informasi yang mungkin bermanfaat bagi perbaikan sila kita. Bukan untuk saling caci, saling menyudutkan ataupun saling hujat. Bila ada yang beranggapan seperti itu, silahkan ke Flame arena saja. Karena disitu memang diperlukan kelihaian kita berkata-kata, adu argumen dan menyudutkan orang lain.

Lalu bila kemudian benyak hal-hal yang mengecewakan. Harap diingat sebuah PROSES. Perjuangan tidak pernah instan. Mari kita dukung penuh kebijakan-kebijakan moderator. Mereka sudah melewati banyak ujian yang belum pernah kita bayangkan beratnya gimana, berapa lama dan apa-apa saja usaha yang bisa kita lakukan untuk mencapai posisi tersebut.

Lantas kalau kecewa itu berujung pada ingin istirahat dari IndoForum, saya hanya ingin mengingatkan, hidup adalah duka. Hanya sebahagian kecil keinginan kita yang bisa kita penuhi. Kejenuhan bisa diatasi dengan istirahat. Silahkan saja. Tapi jangan lupa untuk kembali lagi disini. Semua teman-teman dirindukan disini.

Lalu bila ada teguran dari moderator, infraction atau banned. Anggap saja lah itu jeweran dari kakak. Karena kita salah kan... Manusia selalu salah. Kakak berkewajiban memperingatkan adik. Itu sudah pernah saya utarakan jauh-kauh hari sebelumnya. Sayang agaknya ditanggapi secara berbeda.

Ahirnya, ini mungkin curahan hati. Karena di Buddha Launge kita bisa membicarakan apa saja kan? sejauh masih berkaitan dengan Ajaran Buddha.

Penutup: IndoForum tuh kaya 'Hotel California' ingat liriknya?
You can check out anytime you like
But you can't never live.....


Gimana?

salam
 
saya sendiri heran mengapa forum buddhis ini seperti forum agama lain...

di buddhis kita diajarkan KRITIS...jika ada sesuatu yang janggal / aneh / tidak di mengerti. itulah salah satu alasan saya belajar buddhisme..
lagian sang buddha juga mengajarkan kita untuk MENGANALISA sesuatu sebelum di jadikan ACUAN..
nah..masalah THREAD yang di closed " bagaimana saya melepas......."

saya pribadi sudah menyarankan...bukan memaksa sih...gw ga ada HAK apa-apa untuk itu...hahaha.
saran nya berupa....

jika memang I KUAN TAO, merasa ajaran nya BENAR...mengapa tidak melihat dari segi positif nya...yakni memberikan alasan dan membantah serta memberikan bukti kalau I KUAN TAO tidak demikian....

sang buddha waktu masih hidup juga sering mendapat KRITIKAN...bahwa apa yang diajarkan oleh beliau SALAH dari segi pandangan orang lain...

tapi apa sang buddha lari?...apa sang buddha melarang membahas seperti itu?...
melainkan beliau menerima kritikan tersebut dan membalas nya dengan KEBIJAKSANAAN-nya melalui penjelasan dan kata-kata yang bisa di terima serta mengajak untuk di buktikan..bisa lihat di UPALI SUTTA. sebagai contoh.

lagian kan bisa jadi ajang sarana tambah pengetahuan..

saya pikir ini seperti zaman orde baru....baru bersuara sedikit..dah di DOR. hahaha....
kek kasus munir saja..
 
saya sendiri heran mengapa forum buddhis ini seperti forum agama lain...

di buddhis kita diajarkan KRITIS...jika ada sesuatu yang janggal / aneh / tidak di mengerti. itulah salah satu alasan saya belajar buddhisme..
lagian sang buddha juga mengajarkan kita untuk MENGANALISA sesuatu sebelum di jadikan ACUAN..
nah..masalah THREAD yang di closed " bagaimana saya melepas......."

saya pribadi sudah menyarankan...bukan memaksa sih...gw ga ada HAK apa-apa untuk itu...hahaha.
saran nya berupa....

jika memang I KUAN TAO, merasa ajaran nya BENAR...mengapa tidak melihat dari segi positif nya...yakni memberikan alasan dan membantah serta memberikan bukti kalau I KUAN TAO tidak demikian....

sang buddha waktu masih hidup juga sering mendapat KRITIKAN...bahwa apa yang diajarkan oleh beliau SALAH dari segi pandangan orang lain...

tapi apa sang buddha lari?...apa sang buddha melarang membahas seperti itu?...
melainkan beliau menerima kritikan tersebut dan membalas nya dengan KEBIJAKSANAAN-nya melalui penjelasan dan kata-kata yang bisa di terima serta mengajak untuk di buktikan..bisa lihat di UPALI SUTTA. sebagai contoh.

lagian kan bisa jadi ajang sarana tambah pengetahuan..

saya pikir ini seperti zaman orde baru....baru bersuara sedikit..dah di DOR. hahaha....
kek kasus munir saja..

Bisakah ini dikategorikan sebagai paranoid? ketakutan pada suatu hal yang belum tentu menakutkan bagi orang lain?
 
kalo mau ramai..ya, bakar-bakaran aja.. spt demo mahasiswa kemaren2...hehhehe
 
mo rame ????/

Nibbana adalah hal yg ga mungkin dicapai. Karena ia harus sempurna, ia harus sempurna seperti sang sumber.... bukan hanya menghentikan kilesa, atau menghentikan daya 5 skhanda.... Nibbana adalah kembali kepangkuan ibu pertiwi...

jika Nibbana bukan kembali ke pangkuan ibu pertwi , maka pencapaian Nibbana Gautama seperti apa ? siapa yg berani memberi komentar ?

Jika Sang Budha Gautama mengatakan mencapai Nibbana maka pastilah sepanjang sejarah hanya Gautama yg mencapainya. yang menjadi pertanyaan bahwa sesempurna apakah ia sang budha gautama ? apakah beliau sesempurna Yg maha ESA ????
 
mo rame ????/

Nibbana adalah hal yg ga mungkin dicapai. Karena ia harus sempurna, ia harus sempurna seperti sang sumber.... bukan hanya menghentikan kilesa, atau menghentikan daya 5 skhanda.... Nibbana adalah kembali kepangkuan ibu pertiwi...

jika Nibbana bukan kembali ke pangkuan ibu pertwi , maka pencapaian Nibbana Gautama seperti apa ? siapa yg berani memberi komentar ?

Jika Sang Budha Gautama mengatakan mencapai Nibbana maka pastilah sepanjang sejarah hanya Gautama yg mencapainya. yang menjadi pertanyaan bahwa sesempurna apakah ia sang budha gautama ? apakah beliau sesempurna Yg maha ESA ????


Silahkan search dan baca thread tentang Nibbana. Banyak yang mencapai tingkat Arahat. Nibbana milik semua orang yang mampu merealisasikanNya ,bukan cuma milik Gautama saja.

Appassutayam puriso balivaddo va jirati mam sani tassa veddhanti punna tassa na vaddhati”. Artinya: Orang yang tidak mau belajar akan menjadi tua seperti sapi, dagingnya bertambah tetapi kebijaksanaannya tidak berkembang”.


Yavadeva anatthaya
nattam balassa jayati
hanti balassa sukkamsam
muddhamassa vipatayam."

Orang bodoh mendapat pengetahuan dan kemashuran yang menuju kepada kehancuran,
Pengetahuan dan kemashurannya itu akan menghancurkan semua perbuatan baiknya,
dan akan membelah kepalanya sendiri.

 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.