Gw rasa bukan roh. Roh itu nyawa; keluar berarti mati.
Kedua, gw nggak ngeliat mahluk halus.
Ketiga, bukan ilusi otak. Dan ttg ilusi otak, gw ada "permainan" (sangat beresiko, hati2):
Silahkan berdiri tegak di tembok, ambil nafas dalam pelan2. Pada tarikan ke 3, tahan nafas dan minta satu orang temen utk menekan bagian ulu hati dengan kuat -- menekan, bukan memukul.
Dalam hitungan detik, tubuh akan pingsan. Dan begitu jatuh, minta teman tadi segera membangunkan. Dari awal kehilangan kesadaran smp dibangunkan lg, hanya akan terjadi selama 5-10 detik.
Tapi dgn waktu sesingkat itu, elo akan heran dengan ilusi otak yang terjadi. Dalam perasaan elo, rasanya elo pingsan dalam beberapa jam. Dan ilusi yg terjadi rasanya seperti sungguh2 nyata.
Maksud penjelasan gw diatas, gw tau bedanya halusinasi dengan keadaan nyata.
Dan sejak saat pertama gw ngalamin oobee, gw berusaha cr penjelasan dan informasi dari berbagai macam sumber. Bahkan sampai ke sumber2 yang menyentuh wilayah ghaib.
Dan elo akan takjub kalo gw ceritain apa aja yang udah gw liat sendiri ttg hal2 ghaib. Bukan org2 yang merasa bangga dan pamer dengan kemampuan 'tidak normal' yang dimilikinya, tapi dari org2 yang benar2 memiliki kemampuan tsb. dan berusaha agar tidak ada yang mengetahuinya.
Gw ngeliat orang-orang terbang di satu suku di luar pulau jawa.
Gw ngeliat manusia merubah dirinya jadi harimau, di suatu tempat terisolasi.
Gw ngeliat kemampuan manusia menutup luka lebar dengan ludahnya, di suatu suku.
Gw melihat keilmuan yang mampu memisah kepala terbang dari tubuh.
Banyak lagi...
Tapi kalo gw ceritain, apa ada yang percaya?

Itu mmg sihir, tapi jg, itu memang nyata.
Oobe adalah fenomena. Banyak orang yg. mengalaminya. Sebagian adalah ilusi otak, sebagian memang benar2...oobe
Regards,
Vkcain