[Universal]Tanya - Jawab

[GloryFrench]

kalo karma ga ias diapus berarti dari kecil kita da numpuk brp banyak nih karma ?

huahahaa.siapa yg membanggakan reinkarnasi ?? dan mengapa menurut u itu mengerikan ??

Reinkarnasi tidak perlu di banggakan, Reikarnasi Juga tidak perlu di takutkan. Jadi jalankan lah kewajibanmu selain duniawi juga jalankan lah kewajibanmu sebagai anak tuhan dengan sering berdana. berdana tidak harus dengan uang/barang berdana dapat dengan mensupport orang ke vihara, membabarkan Dharma. Seperti sekarang ini saya sekarang sedang berusaha mengumpulkan jasa kebajikan selain seorang guru Etika pada suatu Sekolah Minggu Maitreya,Aktivis vihara, Saya juga akan mencoba share2 pengalaman buddhis saya,menerima semua pertanyaan,kritik,saran dari anda

Xie Xie Che Pei

 

[Ordinary_Engineer]

kalo karma ga ias diapus berarti dari kecil kita da numpuk brp banyak nih karma ?

huahahaa.siapa yg membanggakan reinkarnasi ?? dan mengapa menurut u itu mengerikan ??

jelas mengerikan... bayangkan bagaimana jiwa kita terus-terusan sengsara, mengalami kelahiran kembali selama berkalpa-kalpa kali, dalam jangka waktu yang tidak terbatas... ndak capek terus-terusan rebirth??

bayangkan kalau misalnya pada kelahiran ini berbasis pada content karma kita dari kehidupan yang lalu 60 : 40 yaitu 60% karma baik dan sisanya karma buruk... dan bayangkan... selama kehidupan kita... berapa banyak orang yang tidak menyenangkan yang kita temui?? berapa banyak musuh yang kita punya?? berapa banyak beban pikiran yang kita miliki?? berapa banyak urusan yang kita miliki?? dan satu lagi?? kita terlahir dan akan terus dipengaruhi oleh nafsu indera dan terdorong untuk memenuhinya... apabila kita tidak memenuhinya maka kita akan merasa menderita(contoh konkret:saat main game, sewaktu anda kebelet ingin main, warnet penuh, rasanya menderita bukan??)
ketika kita terhenti untuk reinkarnasi(rebirth), maka semua nafsu indera dan beban pikiran itu akan lenyap, kita akan merasa plong dan tenang, dan akan merasa penuh kemenangan dan kebebasan tapi tidak akan pernah merasa hampa...

abang glory, terima kasih penjelasannya, saya jadi ingat bahwa karma terbayar tidak hanya pada kehidupan selanjutnya tetapi akan terbayar pula baik pada kehidupan sekarang, nanti, atau selanjutnya, tergantung pada berat ringannya karma tersebut...

 

[quintie]

Eh,maw numpang tnya jg nih ,,
kalo untuk orang sakit ,paritta ap ja yg cocok buat di baca ?
gwa agama budha,pake buku paritta suci sangha theravada indonesia ^^

 

[Kazumi_Asakura]

@Ordinary_Engineer
Wah kalo reinkarnasi itu definisinya sperti yg disebutkan ya smua orang mili mati aja daripada reinkarnasi .
Kalo dari hal2 yg sudah ada , reinkarnasi itu biasanya bisa kembali menjadi manusia/binatang . Yang pasti hanya sedikit skali ingatan kamu yg tidak terhapus .
Maka itu reinkarnasi pasti indah kalau kita memiliki ingatan yg baru
Ya walau ga tau reinkarnasi itu bener2 terjadi /hmm

 

[LomX]

cobalah untuk bermeditasi. untuk mengetahui msa lampau sebelum kita terlahir kembali seperti skr.

 

[GloryFrench]

ingat sakit adalah sebuah akibat. ada akibat berarti ada sebab bukan??yang paling mudah untuk kembali sehat adalah mencari apa sebab dari penyakit itu?dan langkah ke 2 adalah bagaimana dapat melunasi sebab itu?dengan minum obat/ apa??

 

[LomX]

Kalo parah yah susah kalo karma baiknya lebih dikit daripada karma buruknya

 

[GloryFrench]

G baru perbedaan Reinkarnasi dengan Inkarnasi dari senior g.
Reinkarnasi adalah kelahiran kembali tidak dapat di tolak
Inkarnasi adalah kelahiran kembali untuk para buddha/bodhisatva dengan tujuan masing2.

Dalam Buddhisme Maitreya disebut kan Tuhan Yang Maha Esa Mengutus Para Buddha,Bodhisatva,Para Maha Dewa/Dewi untuk membantu tugas Maitreya dalam pancaran putih ini.dan apabila para dewa/bodhisatva tidak membantu maka amal kebajikan yang di dapat dari masa pancaran hijau dan merah sama saja dengan 0.maka para buddha/bodhisatva turun kedunia untuk membantu misi Penyelamatan Universal,dan membantu merubah bumi yang kotor ini menjadi bumi sukhavati yang indah seperti ikrar dari Maha Buddha Maitreya

 

[LomX]

kita umat buddhist tidak percaya tuhan knp maitreya percaya tuhan?

emang bisa dibuktiin kalo ada yg namanya tuhan

 

[Silfadrive]

siapa bilang budhis ga percaya tuhan ?
baca lagi buku2 tentang agama budhis dulu.jangan asal tulis ya

 

[LomX]

siapa bilang budhis ga percaya tuhan ?
baca lagi buku2 tentang agama budhis dulu.jangan asal tulis ya

kalo lo mang ngerti coba lo liat lagi jgn taunya semua agama percaya tuhan

coba lo tanya ama bhante dah coba ,mau baca coba buktiinn dimana ?
buku yg mana?

klo yg bener bener ngerti agama buddha juga tau tuhan gak ada

kalo lo emang ngerti agama buddha coba lo terangin knp agama buddha percaya tuhan ama lo coba nanya ama bhikku di vihara

lo agama apa seh ?

 

[Silfadrive]

tuhan = tian
1kata tuh cukup silahkan baca2 lagi untuk mendalami artinya
tapi kalo anda tetep kukuh kl ga ada tuhan,kenapa ada pelajaran tentang konsep ketuhanan yme dalam budhis waktu SMP ? terserah opini anda aja

 

[LomX]

di agama buddha gak ada tuhan lo juga salah artiin
Tian itu langit bukannya tuhan
ampun dhe

di buddha adanya deva bukannya tuhan

dari ceramah Bhante Panna:
Tuhan sebagai tujuan di dalam agama Buddha disebut Nibana dhamma. Alam &
segala isinya (seperti pergerakan matahari, bulan, benih2 ditanam tumbuh,
dsb) yg ngatur adalah Tuhan yang dalam agama Buddha disebut Niyama Dhamma
(bukan dewa / person, tetapi hukum dharma - bukan juga hukum alam [krn
dianggap hanya alam saja, manusia tdk kena]). Jika diperinci, Niyama Dharma
ada 5 :
· Utu Niyama : yang mengatur pergantian musim panas, dingin, gugur, dll.
· Bija Niyama : yang mengatur benih2 / keturunan, kenapa biji kedelai tidak
bisa tumbuh kedondong, kenapa telor bebek dierami ayam kok netasnya bebek,
dll. Tetapi jangan berpikir ada mahluk yg menunggui bibit kedelai supaya
jangan tumbuh jadi kedondong (tdk ada sesuatu yg menunggu). Hukum itu Tuhan
yg maha kuasa, maha mengetahui, maha pencipta, ada di-mana2 (yg disebut
Niyama dharma) tapi tdk bisa dibayangkan sbg dewa yg bisa dg cara meminta2
kepadanya. Tugas kita berbuat sesuai dg hukum itu spy kita bahagia.
· Karma Niyama : hukum yg mengatur tentang perbuatan.
· Citta Niyama : yg mengatur tentang pikiran.
· Dharma Niyama : yg mengatur tentang ilmu2 gaib / kegaiban. Sesungguhnya
kegaiban itu bisa dipelajari.
Hukum dharma ini bukan tulisan (kumpulan UU), tetapi tatanan. Jika saya
menjatuhkan barang, pasti akan jatuh ke bawah (tdk akan naik ke atas) & yg
ngatur adalah Tuhan (dlm agama Buddha disebut Utu Niyama). Hukum itu tdk
bisa dibayangkan jadi tdk usah dibayangkan. Jk org mengatakan susah / senang
ini karena Tuhan, dlm agama Buddha bisa diterima dlm arti karena adanya
hukum Karma (krn jk tdk ada Tuhan berarti saya berbuat tidak akan berakibat
& tidak ada susah / senang), tetapi sebabnya yg buat saya sendiri (bukan
cobaan / Tuhan yg membuat => ini yg membuat sulit diterima / tdk masuk
akal). Jk dikatakan krn Tuhan tapi tdk ada penjelasan, sulit diterima & akan
ditinggalkan oleh Ilmu Pengetahuan.

dalam kitab Abhidhamma, Sang Buddha pernah
menyinggung tentang awal terbentuknya suatu dunia. Kalo mau yang lebih
ringkas, mungkin saudara Didi bisa mencari-cari di buku2 Buddhis yang
topiknya juga berhubungan dengan ilmu pengetahuan (science), di Gramedia
juga ada.
Mengenai kisah2 penciptaan, saya sich gak setuju sama sekali. Coba anda
tanyakan kepada orang2 itu (saksi2 Jehova) siapa yang menciptakan alam
semesta ini. Jawaban mereka pasti Tuhan. Lalu tanyakan lagi siapa yang
menciptakan Tuhan, mereka pasti menjawab tidak ada karena Tuhan itu tak
berawal dan berakhir. Kalau mereka menjawab seperti itu, pertanyaan yang
terakhir ini pasti bisa bikin mereka diam dan mikir, pertanyaannya adalah:
Kalau mereka bisa menerima suatu konsep tentang makhluk yang tak berawal dan
berakhir, kenapa mereka perlu makhluk ini sebagai pencipta dan kenapa alam
semesta ini perlu awal dan akhir?

 

[meilynor]

halo adik kecil, ketemu lagi....
menurut gua apa yg lu kutip itu udah bener..
yg belon bener tuh cara lu nyampein ke momodnya..

he.he.. no offense ya..
maksud gua biarpun momodnya menurut lu kaga betul
jgn dipojokinlah.., dia kan yg susah payah secara sukarela bekerja utk forum ini loh..
bekerja menjaga thread ini agar kita umat Buddhis bisa berkumpul di tempat bahagia ini.
satu katanya: RESPECT

sebetulnya dalam agama buddha, Tuhan memang tidak ditulis secara leterlek/harafiah..
sampe sekarang masalah ini masih menjadi area debat kusir sesama umat buddhis..
mengapa Tuhan tidak ditulis dalam satu kata sepeerti 'Thian', karena menurut sebagian umat buddhis kita tidaklah pantas memberi nama kepada Tuhan! (nah tanyakan sama bhantenya ya)

satu lagi 'thian' itu artinya memang Tuhan.., memang arti letterleknya/harafiahnya berarti langit.
tp kalo adik kecil itu chinese pasti tahu makna 'Thian' itu = Tuhan dan definisi 'thian' itu = langit, beda kan?!

kenapa begitu, ya balik lagi belum pantas manusia memberi nama kepada Tuhan!!
jadi yg ada cuma idiom/maknanya saja


bayangkan Chinese itu, dari dulu sudah bijaksana bukan??

dari ceramah Bhante Panna:
Tuhan sebagai tujuan di dalam agama Buddha disebut Nibana dhamma. Alam &
segala isinya (seperti pergerakan matahari, bulan, benih2 ditanam tumbuh,
dsb) yg ngatur adalah Tuhan yang dalam agama Buddha disebut Niyama Dhamma
(bukan dewa / person, tetapi hukum dharma - bukan juga hukum alam [krn
dianggap hanya alam saja, manusia tdk kena]). Jika diperinci, Niyama Dharma
ada 5 :
· Utu Niyama : yang mengatur pergantian musim panas, dingin, gugur, dll.
· Bija Niyama : yang mengatur benih2 / keturunan, kenapa biji kedelai tidak
bisa tumbuh kedondong, kenapa telor bebek dierami ayam kok netasnya bebek,
dll. Tetapi jangan berpikir ada mahluk yg menunggui bibit kedelai supaya
jangan tumbuh jadi kedondong (tdk ada sesuatu yg menunggu). Hukum itu Tuhan
yg maha kuasa, maha mengetahui, maha pencipta, ada di-mana2 (yg disebut
Niyama dharma) tapi tdk bisa dibayangkan sbg dewa yg bisa dg cara meminta2
kepadanya. Tugas kita berbuat sesuai dg hukum itu spy kita bahagia.
· Karma Niyama : hukum yg mengatur tentang perbuatan.
· Citta Niyama : yg mengatur tentang pikiran.
· Dharma Niyama : yg mengatur tentang ilmu2 gaib / kegaiban. Sesungguhnya
kegaiban itu bisa dipelajari.
Hukum dharma ini bukan tulisan (kumpulan UU), tetapi tatanan. Jika saya
menjatuhkan barang, pasti akan jatuh ke bawah (tdk akan naik ke atas) & yg
ngatur adalah Tuhan (dlm agama Buddha disebut Utu Niyama). Hukum itu tdk
bisa dibayangkan jadi tdk usah dibayangkan. Jk org mengatakan susah / senang
ini karena Tuhan, dlm agama Buddha bisa diterima dlm arti karena adanya
hukum Karma (krn jk tdk ada Tuhan berarti saya berbuat tidak akan berakibat
& tidak ada susah / senang), tetapi sebabnya yg buat saya sendiri (bukan
cobaan / Tuhan yg membuat => ini yg membuat sulit diterima / tdk masuk
akal). Jk dikatakan krn Tuhan tapi tdk ada penjelasan, sulit diterima & akan
ditinggalkan oleh Ilmu Pengetahuan.

nah gua jelasin yg ini ya adik kecil..
yg lu jelasin disini itu adalah sebuah sistem/program..
pertanyaannya siapa programernya??

udah jelas adik kecil...?, kenapa kok ga disebutkan nama programmernya?balik lagi diatas..(statement gua tadi)
umat Buddhis tidak mengenal kata Tuhan secara harafiah.
tp bukan berarti tidak ada makna Tuhan dalam dalam Buddha..

(iseng2 adik kecil boleh tanyain ke bhantenya lagi ya...
bhante juga kan manusia he.he.. punya rasa punya hati gitu loh.., kalo punya itu berarti bhante jg bisa lupa komplitin ceramahnya diatas)

 

[LomX]

ok akan ku coba lagi nanyain

@meilynor
orang mana ya?vihara mana?dah kerja ato skull/kull?di vihara ngapain aja?

sory kalo rasanya gak enak

programernya dah ada di atas "Bhante Panna"

(Tolong jangan panggil wa adik kecil)

 

[meilynor]

he.he.. sori td bini gua panggil makan dulu, jadi keputus ngomongin Thian.

Thian itu ditulis dari kata Ta dan ditambah garis satu diatasnya menjadi Thian yg maknanya ialah Paling Besar, nah apa tuh maknanya paling besar?

jadi urutannya adalah= ta- thai - Thian.
besar - besar sekali -- paling besar.

kenapa gua bilang, nenek moyang orang chinese itu bijaksana.. ya itu karena didalam bahasa China tidak berani mereka menamakan Tuhan hanya berani memaknakannya saja.

oke contoh satu lagi didalam agama buddha itu Tuhan bermakna sebagai
SangHyang.

kalo raja jaman dulu Yang dipertuan agung (kyk gitu2 deh)

jadi adik kecil sebetulnya lu juga bener tp yg lebih bener lagi tuh si momod.

yg lu ributin itu defenisi Tuhan..
yg momod bilang itu Makna adanya Tuhan.

so kyknya kalo lu ngerti ini, dgn jiwa besar lu bisa say sorry lah sama momod..
salah lu tuh dua kali soale waakakakakaka...


saran buat adik kecil :
jangan mempelajari agama Buddha.. karena itu bukan ilmu pengertahuan.
tapi dalami maknanya seperti contoh diatas.

svatti hottu.



ps. salam kenal momod, trims thread sebelah sdh anda tutup.

ok akan ku coba lagi nanyain

@meilynor
orang mana ya?vihara mana?dah kerja ato skull/kull?di vihara ngapain aja?

sory kalo rasanya gak enak

programernya dah ada di atas "Bhante Panna"

(Tolong jangan panggil wa adik kecil)

wakakakak.. gua udah tahu lu pasti protes gua panggil adik kecil waakakaka..
itu panggilan yg tulus lagi.. bahasa mandarinnya 'siao ti'.., lagian avatar lu kan emang anak kecil masak gua musti panggil lu engkong hahahaha..

LU SALAH MAKSUD GUA TENTANG KATA PROGRAMMER..
KALO APA YG LU SEBUT ITU ADALAH SISTEMNYA MAKA PROGRAMMERNYA YA 'TUHAN'LAH
GOT IT?

adik kecil, gua udah kerja..
anak juga udah tiga dek.
jadi ga terlalu sempet ke vihara.
andaikan pun gua kebaktian, gua selalu sendiri kebaktiannya..
jadi tunggu pada pulang gua baru datang, gitu loh..


Vihara mana? ga tentu adik kecil.. semua vihara sama saja
gua pengikut non sekte he.he.
kalo lg mau main di mall kelapa gading ya viharanya kelapa gading
ya yg sekalian jalan aja...

gua buddha KTP doang adik kecil..,
menurut gua agama buddha itu sederhana saja...
intinya juga cuman 4 baris..
banyak kan yg di poster2 itu loh..

met kenal ya adik kecil..

 

[LomX]

met kenal wa juga pindah pindah viharanya cuman wa dari Cetiya Dhamamanggalla

^_^ wa lebih muda jauh.

Wa lom pernah ke vihara di KG mau coba kesono se cuman lom sempet , wa ikut ortu kalo kesana baru ikut dhe hehe(gak isa jalan sendiri)

Maaf...........

^_^ dah ada yg lebih jago ne

OFF DOLO DAH

 

[meilynor]

Maaf...........

^_^ dah ada yg lebih jago ne

adik kecil, dalam agama yg penting/yg diukur itu sama sekali bukan kepintarannya namun parameternya adalah karma baiknya.

jadi adik kecil ga perlu kecil hati, belum tentu gua lebih baik untuk itu kan..
adik kecil juga org baik, jarang2 ada anak muda maen di internet masih sempet liat forum agama, biasa kan liatnya yg gitu2 deh ha.ha. ya kan..

seneng bisa kenalan sama adik kecil.

melengkapi ngomongan gua diatas(spy adik kecil ga keliru, moga2 adik kecil juga udah tahu ini),

jangan menghormati bhante karena dia lebih pintar.., karena banyak kok bhante yg ga pintar.

jadi hormatin bhante karena dia lebih banyak karma baiknya??
jawabannya : bukan juga, kalo itu mah kita cukup respek aja sama bhante.


lantas?!

kita hormati bhante, setiap kali bersujud bila ketemu bhante, karena beliau adalah orang yg mensucikan diri dan menyediakan diri sebagai media/alat untuk kita bisa berbuat baik.. (kusalakamma)..

lantas bhante karma baiknya darimana?
ya dengan menyebarkan Dhamma..


tahu ga kalo bhante ga pernah bilang terimakasih?

 

[GloryFrench]

Maaf disini saya hanya menshare pengalaman,intuisi yang pernah saya dapat setelah saya 8 tahun membina sebagai seorang aktifis.Jadi kalau ada kata,tulisan saya yang tidak berkenan mohon di maafkan.

 

[meilynor]

Maaf disini saya hanya menshare pengalaman,intuisi yang pernah saya dapat setelah saya 8 tahun membina sebagai seorang aktifis.Jadi kalau ada kata,tulisan saya yang tidak berkenan mohon di maafkan.

dear gloryfrench,

mau ga mau saya harus kagum sama anda!
sikap anda menerima semua ini, sungguh sebuah bentuk kebesaran hati.., biarpun masih terasa ada pembelaan diri.. anda bukan menshare..kawan!! 5 karma terburuk itu tidak mungkin bisa di share oleh anda..
anda bukan Buddha Gautama kan??
karena itu adalah sharingnya Buddha Gautama buat kita setelah mendapat penerangan Sempurna.

maksud baik tidak akan selalu mendatangkan hasil yg baik, kalo bukan melalui cara yang baik.

dan syarat utk melakukan cara yg baik adalah perlu pengetahuan yg cukup, keimanan yg cukup sehingga bisa membentuk sebuah kebijaksanaan yg cukup.

oke, saran saya...:belajar yah.. memahami sesuatu yg anda merasa sudah tahu tp belum.




salam
meilynor.