• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

[Universal]Orang beragama Buddha

Saya ingin meluruskan di sini, ajaran Maitreya tidak menganggap ajaran Sang Budha sudah punah/dilupakan. Bahkan di Maha Tao Maitreya sangat mengagungkan Sang Budha, selain itu setiap dlm ceramah para Pandita selalu menyinggung ajaran Sang Budha. Disini mgkn ada kesalah pahaman yg harus di klarifikasikan.

Pada dasarnya seharusnya ada seorg Samma SamBudha barulah ada ajarannya, tapi kenapa sudah ada ajaran Maitreya sementara Beliau blom menjadi Samma SamBudha? Itu karena ajaran Maitreya ada di setiap inkarnasi beliau, spt Ajitta, bhiksu gemuk berkantong yg rupangnya bisa kita temukan di setiap vihara, Patriat-17 Cin Kung Cu Se. Lalu di lanjutkan oleh Patriat-18 Zhang Thien Ran (inkarnasi Ci Kung Huo Fuo) & Sun Su Cen (inkarnasi Yue Huei Phu Sa) yang menyebarkan ajaran kasih Maitreya.

Kenapa harus di turunkan dulu ajaranNya? Karena Budha Maitreya adalah Budha terakhir, bencana akhir zaman sgtlah mengerikan, tangis manusia ada dimana, peperangan, org2 yg beriman sejati kepada agama sejati akan disiksa oleh Guru2 sesat, saat itulah dunia membutuhkan Sang Juruselamat. Maitreya dgn dharma gaibNya yang mampu meluluhkan segala kebencian, meruntuhkan tembok perbedaan dgn cinta kasih yang universal akan datang di tengah2 triloka, menunaikan ikrar agungNya merombak dunia kacau balau ini menjadi Bumi Suci Maitreya.

Berhubung Maitreya adalah Budha terakhir (kesempatan terakhir) maka kalau ajaranNya tidak terlebih di turunkan, dan menunggu sampai saat akhir zaman itu tiba, bencana datang maka yang bajik dan batil akan di hancurkan bersama2. Oleh karena itu Sang Maitreya ingin memisahkan yang baik dan batil tersebut. Nah, yang bajik itu seperti anda anda kalian semua loh........

xie xie che bei
 
No comment...
Suasananya panas banget...
 
menurut gw apalah gunanya memperdebatkan mengenai perbedaan antara ajaran maitreya atau sakyamuni.

Toh, beliau berdua pada akhirnya adalah sama2 seorang samyak sambudha yg mencapai penerangan sempurna.

Cuma mungkin ada perbedaan dalam penekanan dharma yg diajarkan. Kl sakyamuni lebih menenkankan pada aspek kebijaksanaan yg tinggi dan mulia sedangkan maitreya mengunggulkan cinta kasih yg luhur dan luar biasa.

Tp toh semuanya sama, mengajarkan pada pembebasan samsara.

Kl mengenai pernyataan mengenai ajaran maitreya diturunkan dahulu meskipun budhanya belum terlahir skrg spt yg diungkapkan Chinese culture seh itu mungkin2 saja lho ^_^,
Bukannya mau membela tapi hanya mau mengkaji hubungannya yg selaras dari sutra mi le cing (sutra tentang kehidupan budha maitreya di zaman mendatang) yg terdapat dlm ajaran Mahayana.. Di dlm sutra tersebut, Hyang Budha menggambarkan bahwa pada zaman budha maitreya itu, hampir semua manusia di zaman itu sudah memiliki akar kebijaksanaan, kebajikan dan moralitas yg tinggi. Nah, darimana bisa di zaman itu sudah begitu banyak manusia2 yg demikian luhur dan bijak budi pekertinya.

Kl kita melihat manusia2 yg ada sekarang dan ke depan kita tentulah bingung, karena yg kita lihat sekarang adalah manusia2 yg semakin buruk moralitasnya, sedangkan upaya untuk melatih menjadi manusia yg demikian bijaknya pastilah membutuhkan waktu yg begitu lama, gak cukup hanya dengan 1 kehidupan saja bukan. Nah, mungkin dengan konsep inilah, para penganut ajaran maitrya yg melatih untuk mengembangkan cinta kasih termasuk juga manusia2 lain yg meski bukan belajar dari aliran maitreya tapi sudah melatih diri dengan baik di setiap kehidupannya yg nanti setelah kl gak salah kurang lebih 6 milyar tahun usia manusia mendatang dimana bumi maitreya terbentuk, org2 di zaman inilah yg melatih paramitha dengan baik akan mungkin berjodoh kuat untuk berjumpa dan terlahir di zaman budha maitreya mendatang untuk menyempurnakan paramitha dan kebajikan yg sudah mereka kumpulkan dari kehidupan2 yg lalu.

Jadi gak heran, kl zaman mendatang itu, manusia2nya sudah bisa dibilang manusiayg berkualitas baik... yah, karena sudah melatih diri dlm ajaran cinta kasih maitreya di zaman sekarang ini.

Saya juga bertekad dan mau dilahirkan serta berjumpa dengan budha maitreya lho... hehe, meskipun sekarang saya adalah pengikut aliran mahayana, yg jelas tidak mengajarkan persis dengan yg ada dlm aliran maitreya.

Setiap budha mempunyai keunggulan dan ciri2 khas masing2 dalam setiap ikrarnya untuk mencapai anutara samayak sambudha,

sperti yg kita ketahui dengan Budha amithaba dg tanah sucinya di barat dan budha Bhaisajaguru dg tanah sucinya di sebelah timur yg sangat terkenal dalam sutra budhis mahayana. Beliau2 mempunyai tekad dan keunggulan masing2 dalam ikrar agungnya untuk mencapai gelar kebudhahan,sama seperti guru agung kita saykamuni.
Begitupula sama dengan mahabodhisatva maitreya yg juga punya ikrar luhur beliau dalam mencapai gelar kebudhahannya mendatang dan mungkinlah beliau memiliki bumi suci sukhavati sendiri sama seperti amithaba atau bhaisajaguru budha.. ^_^

Jadi intinya semua ok dan sah2 saja. Gak perlu harus terpaku dengan nama dan rupa, karena semua itu tidaklah ada artinya.. :)
 
wah atasku ini sudah Sotapana ya ;))
bijak lho kata2nya ;)) dan memang seharusnya begitu :)
kosong adalah isi,isi adalah kosong. jadi ya sama saja :)
 
Berhubung Maitreya adalah Budha terakhir (kesempatan terakhir) maka kalau ajaranNya tidak terlebih di turunkan, dan menunggu sampai saat akhir zaman itu tiba, bencana datang maka yang bajik dan batil akan di hancurkan bersama2. Oleh karena itu Sang Maitreya ingin memisahkan yang baik dan batil tersebut. Nah, yang bajik itu seperti anda anda kalian semua loh........

xie xie che bei

ah...
kata2 diatas tuh paling cuma pembelaan / pembenaran diri yang pernah diucapkan oleh pendiri / pencetus ajaran itu aja lah..... (human) supaya ajarannya dpt di terima oleh masyarakat luas.
toh buktinya SB Gotama juga nda terlambat tuuuh ~.~
masa buddha takut kesiangan seeeh ??
nda mgkn banget gitu loh ya ;p
 
ah...
kata2 diatas tuh paling cuma pembelaan / pembenaran diri yang pernah diucapkan oleh pendiri / pencetus ajaran itu aja lah..... (human) supaya ajarannya dpt di terima oleh masyarakat luas.
toh buktinya SB Gotama juga nda terlambat tuuuh ~.~
masa buddha takut kesiangan seeeh ??
nda mgkn banget gitu loh ya ;p

hahaha ini 1 lagi reply yang bikin houxie menarik untuk mereply nya kembali.

ok pertama tama kita tahu nama maitreya yang berarti metta atau kasih bukan? maitreya turun lebih cepat dari yang dijadwalkan sang buddha karena maha kasih beliau pada semua mahkluk triloka. ok, menurut sang buddha maitreya akan turun setelah 5.670.000.000 tahun sang buddha parinibbana bukan?? menurut logika, para peneliti USA memprediksi masa matahari tidak akan bertahan hingga seratus juta tahun lagi, apalagi 5.670.000.000 disaat itu bumi akan gelap gulita tak ada kehidupan lagi bukan?? dan disaat itu maitreya akan menyelamatkan siapa?? tidak usah menungu ratusan tahun lagi sekarang saja dibumi kita ini saja mengalami kerusakan lubang ozon dan pemanasan global mungkin 100 tahun nanti apabila orang secara langsung keluar rumah pasti akan mengalami kanker kulit. dan apakah tega seorang buddha dengan gelar maitreya (maha kasih) di tusita bumi bersenang-senang sementara keadaan didunia ini sudah kacau,kotor, dan tiap hari moral umat manusia menurun?. dari pernyataan di atas adalah sebagai pedoman umat maitreya dalam membina.

tetapi menurut seorang sesepuh senior maitreya 5.670.000.000 bisa saja mengandung arti tersendiri apabila 5+6+7 dan hasilnya adalah 18. bisa saja 5.670.000.000 yang dimaksud sang buddha adalah masa patriat ke-18 she cun dan she mu. <-2 murid langsung dari buddha cinkong. buddha cinkong 1848 - 1925 (patriat ke-17) adalah inkarnasi langsung dari maitreya sendiri.
 
wah atasku ini sudah Sotapana ya ;))
bijak lho kata2nya ;)) dan memang seharusnya begitu :)
kosong adalah isi,isi adalah kosong. jadi ya sama saja :)

hahaha, gw mah masih byk dosa...

Cuma dengan semakin kita belajar lebih dalam dan luas, maka kita akan menemukan bahwa dharma bukan hanya sebatas apa yg dibabarkan sakyamuni Budha.

Di dalam sutra pernah diceritakan, Guru agung kita pernah mengambil segenggam daun di dalam tangannya. Lalu beliau berkata kepada murid2nya :"dharma yg aku ajarkan kepada para dewa dan manusia hanya sebanyak daun yg kugenggam di dalam tanganku, namun dharma yg aku ketahui adalah sebanyak daun yg ada di dlm hutan ini"

Dari kata ini bisa disimpulkan, bahwa begitu banyak sutra dan darma yg diturunkan, sepertinya buat kita sudah begitu luas dan byk, tp di mata budha, cuma sebanyak genggaman tangan, nah berarti ada begitu byk dharma yg diketahui oleh gurru agung kita yg mungkin dibabarkan selama berkalpa2 tidak akan habis diceritakan.. ^_^

Jadi intinya, segala sesuatu yg bisa kita pelajari, yg mungkin itu tidak terdpat dalam sabda atau ajaran hyang BUdha, namun itulah DHARMA
 
itulah inti ajaran agama :D
manusia tidak luput dari dosa,jadi tak usah malu :D
 
hahaha ini 1 lagi reply yang bikin houxie menarik untuk mereply nya kembali.

ok pertama tama kita tahu nama maitreya yang berarti metta atau kasih bukan? maitreya turun lebih cepat dari yang dijadwalkan sang buddha karena maha kasih beliau pada semua mahkluk triloka. ok, menurut sang buddha maitreya akan turun setelah 5.670.000.000 tahun sang buddha parinibbana bukan?? menurut logika, para peneliti USA memprediksi masa matahari tidak akan bertahan hingga seratus juta tahun lagi, apalagi 5.670.000.000 disaat itu bumi akan gelap gulita tak ada kehidupan lagi bukan?? dan disaat itu maitreya akan menyelamatkan siapa?? tidak usah menungu ratusan tahun lagi sekarang saja dibumi kita ini saja mengalami kerusakan lubang ozon dan pemanasan global mungkin 100 tahun nanti apabila orang secara langsung keluar rumah pasti akan mengalami kanker kulit. dan apakah tega seorang buddha dengan gelar maitreya (maha kasih) di tusita bumi bersenang-senang sementara keadaan didunia ini sudah kacau,kotor, dan tiap hari moral umat manusia menurun?. dari pernyataan di atas adalah sebagai pedoman umat maitreya dalam membina.

tetapi menurut seorang sesepuh senior maitreya 5.670.000.000 bisa saja mengandung arti tersendiri apabila 5+6+7 dan hasilnya adalah 18. bisa saja 5.670.000.000 yang dimaksud sang buddha adalah masa patriat ke-18 she cun dan she mu. <-2 murid langsung dari buddha cinkong. buddha cinkong 1848 - 1925 (patriat ke-17) adalah inkarnasi langsung dari maitreya sendiri.

bullshit !!
itu kan perhitungan anda sendiri, toh klo misal itu bkn perhitungan anda, coba sih jelaskan drmn cara menghitung spt itu bisa d golongkan dlm dhamma (ajaran buddha)
lha wong anda sendiri aja nda mampu mengurusi usia yg kelak mgkn nda akan lebih dr 100 thn, so buat apa ngurusin yg 5.670.000.000 ???
cepe aja ga bisa mo ngurusi yg tiaw tiaw tiaw ~.~ ;p
bullshit lah loooo (sengaja menghina org lain, krn makin d kasi ati makin menyebarkan ajaran yg ga bener seh..... maklum thread buddhist disini kan nda ada bhante yg ngejaga, jadi selayaknya gw sbg umat yg mgkn sedikit lebih mengerti, menjaganya hehehe)
 
hahaha, gw mah masih byk dosa...

Cuma dengan semakin kita belajar lebih dalam dan luas, maka kita akan menemukan bahwa dharma bukan hanya sebatas apa yg dibabarkan sakyamuni Budha.

Di dalam sutra pernah diceritakan, Guru agung kita pernah mengambil segenggam daun di dalam tangannya. Lalu beliau berkata kepada murid2nya :"dharma yg aku ajarkan kepada para dewa dan manusia hanya sebanyak daun yg kugenggam di dalam tanganku, namun dharma yg aku ketahui adalah sebanyak daun yg ada di dlm hutan ini"

Dari kata ini bisa disimpulkan, bahwa begitu banyak sutra dan darma yg diturunkan, sepertinya buat kita sudah begitu luas dan byk, tp di mata budha, cuma sebanyak genggaman tangan, nah berarti ada begitu byk dharma yg diketahui oleh gurru agung kita yg mungkin dibabarkan selama berkalpa2 tidak akan habis diceritakan.. ^_^

Jadi intinya, segala sesuatu yg bisa kita pelajari, yg mungkin itu tidak terdpat dalam sabda atau ajaran hyang BUdha, namun itulah DHARMA
houxie setuju benar dan houxie dari dulu sering menulis di forum ini dharma juga dapat dilihat disekeliling kita kita lihat dharma dari langit dan bumi. setiap hari langit bumi memberikan segalanya untuk kita tetapi langit bumi tidak meminta apa apa.

bullshit !!
itu kan perhitungan anda sendiri, toh klo misal itu bkn perhitungan anda, coba sih jelaskan drmn cara menghitung spt itu bisa d golongkan dlm dhamma (ajaran buddha)
lha wong anda sendiri aja nda mampu mengurusi usia yg kelak mgkn nda akan lebih dr 100 thn, so buat apa ngurusin yg 5.670.000.000 ???
cepe aja ga bisa mo ngurusi yg tiaw tiaw tiaw ~.~ ;p
bullshit lah loooo (sengaja menghina org lain, krn makin d kasi ati makin menyebarkan ajaran yg ga bener seh..... maklum thread buddhist disini kan nda ada bhante yg ngejaga, jadi selayaknya gw sbg umat yg mgkn sedikit lebih mengerti, menjaganya hehehe)
hahaha xie xie che bei semoga ke wei sien fo bless you.
 
Saya setuju dgn Glory, biarkan orang yang menghina kita, kita hanya berdoa agar dia di berkati oleh para Budha & Bodhisatva.

xie xie che bei, Glory

salut untuk sikap anda yang tidak marah, memang ini yang selalu di pesan oleh kakek guru kita Mi Le Gu Fuo : "dimarah tidak membalas"

Salam untuk umat Vihara Karuna Maitreya"
 
xie xie che bei atas pujiannya chineseculture.
kadang2 houxie memang sering terbakar api emosi,tetapi ke wei pandita sering menasehati kita agar mencontoh prilaku nurani kakek guru kita yaitu " di pukul tak membalas di marah tak melawan ".di pukul,dimarah beliau tahu itu hanya sebuah kefanaan yang akan berlalu. fu chien ren dengan che bei memberikan rahasia untuk memadamkan api emosi dengan pil air liur.

xie xie che bei
 
Hi GloryFrench

Ada suatu cerita dari kita punya "Thien Tao", ceritanya spt ini :

Pada suatu hari banyak kodok yang berada di bawah yang ingin naik ke atas/puncak dari sebatang bambu. Di puncak bambu tersebut terdapat uang Rp. 1 miliar. Para kodok tsb saling berebut siapa dahulu yang akan mencapai puncak untuk mendapatkan hadiah besar tsb. Tapi yang terjadi sebelum kodok2 tsb mencapai puncaknya, mereka sudah banyak yg jatuh dan menyerah. Rupanya di bawah masih terdapat bnyak kodok-2 lainnya yg berteriak "Kalian semua di bohongi, uang di puncak bambu tersebut adalah palsu" Lalu bnyak sekali kodok2 yang sampai di tengah batang bambu tsb berhenti, lalu turun. Tapi rupanya ada seekor kodok yang terus memanjat dan tidak memperdulikan teriakan kodok2 di bawah sana. Akhirnya kodok tsb berhasil mencapai puncak bambu dan berhasil mendptkan uang ASLI Rp. 1 M tersebut. Setelah di teliti rupanya kodok tersebut tuli makanya dia tak dapat mendengarkan.

Maknanya : Demikian yang di sampaikan para Pandita, hendaknya kita orang yang membina Ketuhanan berlaku spt 'orang tuli'. Walau bnyak suara2 kontra dan mengatakan yg kita capai adalah bohong belaka, kita tak usah mendengarkan, mantapkan tujuan kita ke depan, maka kita akan mendapatkan Rp. 1M tsb sebagai tujuan akhir kita. Rp 1 M sebagai perumpamaan akhir dari target kita membina yaitu Nibbana.

Cia you, xie xie che bei
 
Wah susah dah.....

Makin panas aja kaya surga ama neraka merger..............

Sebaiknya kita melatih diri aja dulu ntar kalo ada yang udah mencapai arahat baru cerita dah di forum ini yg bener yang mana...

Semua itukan kata buku dan kata penceramah kalo yang aliran diluar maitreya ya jangan marah sama umatnya soalnya mereka kan cuma baca buku. kalo mau marahin yang bikin buku..

Untuk yang aliran maitreya ya juga jangan terlalu mempertahankan keyakinannya semuanya sekali lagi kata buku... Kita ini cuma baca jadi jangan memper debatkan kalo mau usul neh

Kumpulin yang nulis buku trus suruhlah mereka menjelaskan ketidak jelasan ini..

Soalnya kebenaran cuma ada 1 tidak ada 2 atau 3 atau seterusnya......
 
Iy neh gerah banget neh forum...

Tuk para Arahat yg blom Parinibbana dimohon datang memperjelas kebenaran, hehe...
 
Hi GloryFrench

Ada suatu cerita dari kita punya "Thien Tao", ceritanya spt ini :

Pada suatu hari banyak kodok yang berada di bawah yang ingin naik ke atas/puncak dari sebatang bambu. Di puncak bambu tersebut terdapat uang Rp. 1 miliar. Para kodok tsb saling berebut siapa dahulu yang akan mencapai puncak untuk mendapatkan hadiah besar tsb. Tapi yang terjadi sebelum kodok2 tsb mencapai puncaknya, mereka sudah banyak yg jatuh dan menyerah. Rupanya di bawah masih terdapat bnyak kodok-2 lainnya yg berteriak "Kalian semua di bohongi, uang di puncak bambu tersebut adalah palsu" Lalu bnyak sekali kodok2 yang sampai di tengah batang bambu tsb berhenti, lalu turun. Tapi rupanya ada seekor kodok yang terus memanjat dan tidak memperdulikan teriakan kodok2 di bawah sana. Akhirnya kodok tsb berhasil mencapai puncak bambu dan berhasil mendptkan uang ASLI Rp. 1 M tersebut. Setelah di teliti rupanya kodok tersebut tuli makanya dia tak dapat mendengarkan.

Maknanya : Demikian yang di sampaikan para Pandita, hendaknya kita orang yang membina Ketuhanan berlaku spt 'orang tuli'. Walau bnyak suara2 kontra dan mengatakan yg kita capai adalah bohong belaka, kita tak usah mendengarkan, mantapkan tujuan kita ke depan, maka kita akan mendapatkan Rp. 1M tsb sebagai tujuan akhir kita. Rp 1 M sebagai perumpamaan akhir dari target kita membina yaitu Nibbana.

Cia you, xie xie che bei

Tq for a nice story !
 
Ada yg tau knp orang yg beragama buddha kebanyakan hanya agama ktp saja?

Karena kebanyakan orang Cina masih memegang tradisi leluhur secara turun temurun (kong Hu Cu dan Tao)dan tidak memahami ajaran Buddha itu apa. kebanyakan orang menganggap bahwa agama Buddha itu berasal dari Cina padahal bukan,melainkan dari India(sekarang sebagian masuk wilayah India dan sebagian lagi masuk Nepal). Pokoknya sembahyang di rumah saja tanpa mengerti apa-apa. Hingga kini yang non Buddhis menganggap oh agama Buddha kok gitu(dianggap agama Buddha itu berhala padahal mereka tidak mengerti).Dan sekarang kebanyakan generasi muda banyak yang pindah agama karena mereka tidak memahami ajaran Buddha itu apa dan jeleknya lagi ketika mereka pindah agama lain malahan menjelek-jelekan agama Buddha terutama yang pindah ke Kristen(tidak semua), kalo Katholik masih mendiang padahal mereka tidak mengerti apa itu ajaran Sang Buddha.

Sering dituduh agama Buddha menyembah berhala padahal umat Buddha tidak pernah menyembah berhala tetapi menghormati Sang Buddha.
 
sodara gf.. g rasa itu ga tepat.. mang ada yang bilang ya Maitreya itu pastinya turun ke dunia 5 milyar tahun lebih lagi?? pasti banget angkanya(mang ada di sutta mana? g maw nanya..).. btw di Maitreya sendiri diajarin ga kalo dunia ini dah musnah akan ada dan timbul dunia yang baru?? jangan2 ga tau lagi.. @_@ kayaknya pengertian sodara ada 1/2 yang sama dan 1/2 lagi ga sesuai.. makanya g yakin.. bahwa Sammasambuddha sendiri ga bisa menyelamatkan seluruh makhluk.. sekali lagi.. hanya matanya yang tertutup sedikit debu yang bisa mengerti.. jadi urusin diri u sendiri.. itu lebih make sense.. jadi kasar dhe .. maap ya..
 
hahaha ini 1 lagi reply yang bikin houxie menarik untuk mereply nya kembali.

ok pertama tama kita tahu nama maitreya yang berarti metta atau kasih bukan? maitreya turun lebih cepat dari yang dijadwalkan sang buddha karena maha kasih beliau pada semua mahkluk triloka. ok, menurut sang buddha maitreya akan turun setelah 5.670.000.000 tahun sang buddha parinibbana bukan?? menurut logika, para peneliti USA memprediksi masa matahari tidak akan bertahan hingga seratus juta tahun lagi, apalagi 5.670.000.000 disaat itu bumi akan gelap gulita tak ada kehidupan lagi bukan?? dan disaat itu maitreya akan menyelamatkan siapa?? tidak usah menungu ratusan tahun lagi sekarang saja dibumi kita ini saja mengalami kerusakan lubang ozon dan pemanasan global mungkin 100 tahun nanti apabila orang secara langsung keluar rumah pasti akan mengalami kanker kulit. dan apakah tega seorang buddha dengan gelar maitreya (maha kasih) di tusita bumi bersenang-senang sementara keadaan didunia ini sudah kacau,kotor, dan tiap hari moral umat manusia menurun?. dari pernyataan di atas adalah sebagai pedoman umat maitreya dalam membina.

tetapi menurut seorang sesepuh senior maitreya 5.670.000.000 bisa saja mengandung arti tersendiri apabila 5+6+7 dan hasilnya adalah 18. bisa saja 5.670.000.000 yang dimaksud sang buddha adalah masa patriat ke-18 she cun dan she mu. <-2 murid langsung dari buddha cinkong. buddha cinkong 1848 - 1925 (patriat ke-17) adalah inkarnasi langsung dari maitreya sendiri.

Namaste,

Kita seharusnya tidak terlalu naif dan terpaku dalam pemikiran yang sempit. Buddha Dharma menjelaskan bahwa bumi ini tidak hanya 1 dan tidak hanya baru sekali ini saja bumi terbentuk. Jika bumi ini tidak bisa bertahan dalam menunggu kedatangan Maitreya pada 5.670.000.000 yang akan datang maka Maitreya akan datang dibumi selanjutnya, makhluk-makhluk yang berkarma baik maka akan dilahirkan di bumi yang baru. Simple bukan?
Selain itu, menuju tahun yang banyak itu tentu manusia baik dari sikap, pemikiran, moral, dll mengalami perubahan. Penemuan-penemuan baru akan muncul, dan siapa tahu kita bisa menunda kehancuran bumi. Simple bukan?
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.