Follow along with the video below to see how to install our site as a web app on your home screen.
Catatan: This feature may not be available in some browsers.
Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis. Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.
@Voltage..bukan gitu..lu nyedian thread...dan thread itu Khusus bagi orang2 katolik berdoa bagi bangsa dan negara ini..gitu lho..jadi ga harus barengan
@Catholic..jadi itu termasuk dosa yang ringan ya???jadi boleh dunz..ya sekali2...
hehehe
@Voltage..bukan gitu..lu nyedian thread...dan thread itu Khusus bagi orang2 katolik berdoa bagi bangsa dan negara ini..gitu lho..jadi ga harus barengan
@Catholic..jadi itu termasuk dosa yang ringan ya???jadi boleh dunz..ya sekali2...
hehehe
Seriously, sudahkah kamu membaca link yang aku berikan?
Katekismus Gereja Katolik
2354 Pornografi mengambil persetubuhan yang sebenarnya atau yang dibuat-buat dengan sengaja dan keintiman para pelaku dan menunjukkannya kepada pihak ketiga. Ia menodai kemurnian, karena ia merusak hubungan suami isteri, penyerahan diri yang intim antara suami dan isteri. Ia sangat merusak martabat semua mereka yang ikut berperan (para aktor, pedagang, dan penonton). Karena mereka ini menjadi obyek kenikmatan primitif dan sumber keuntungan yang tidak diperbolehkan. Pornografi menempatkan semua yang berperan dalam satu dunia semu. Ia adalah satu pelangaran berat.Pemerintah berkewajiban menghalang-halangi pengadaan dan penyebarluasan bahan-bahan pornografi.
Ingat dak dengan doa tobat pada awal Misa : Saya mengaku kepada Allah Bapa.......dan kepada saudara sekalian bahwa saya telah berdosa dengan pikiran dan perkataan dengan perbuatan dan kelalaian......etc
Kita mempunyai pikiran yg jorokpun kita telah berbuat dosa, so kita mesti hati hati dengan pikiran kita
Setuju bro....susah memang. Roh itu penurut, daging itu lemah. Karena kedagingan kitalah shg kita terjatuh dlm dosa yg sama. kita harus selalu minta bimbingan Roh Kudus unt menolak perbuatan dosa. Menurutku kuncinya ialah berdoa dan berdoa
Setuju bro....susah memang. Roh itu penurut, daging itu lemah. Karena kedagingan kitalah shg kita terjatuh dlm dosa yg sama. kita harus selalu minta bimbingan Roh Kudus unt menolak perbuatan dosa. Menurutku kuncinya ialah berdoa dan berdoa
Setuju banget, emang pada dasarnya bukan hanya dosa yg itu tapi dosa yg lain juga susah buat di lawan ngegosip / ngomongin orang itu juga mungkin lebih sering di lakukan cuma kadang kita ngerasa bahwa itu bukan dosa.
Kunci yg di sampaikan Bagas diatas itu betul banget tuh cuma kurang lengkap, gimana kalau di lengkapi dgn menjalankan Sakramen Tobat, kira kira ada yg sanggup ngga setiap kita berbuat dosa kita menggambil Sakramen Tobat ?
Minimal seminggu sekali lah, sebelum Misa ? dengan mengaku dosa dgn dosa yg berulang ulang lama lama tengsin juga Bro (tau kalu muka udah muka tembok ya ), akhirnya terasa berat melakukan dosa itu, saat ini emang berbuat dosa itu ngga jadi beban jadi cenderung untuk terus mengulangi nya, abis enak sihhhhh
Emang, sakramen tobat itu tidak menyebabkan kita jadi imun terhadap dosa, pasti kita bikin dosa lagi terlepas dari dosa yg itu itu lagi atau dosa yg lain
Tapi yg "kudu" itu, kita selalu menyesali apa yg kita telah buat sehingga kita sungguh2 mengaku dosa, nanti kalu dosa lagi yaahhh ngaku dosa lagi, jadi makin sering ya makin bagus
Sakramen tobat sering kali dianggap pelampiasa atas smua dosa yg sudah dilakukan
Apa gunanya bertobat kalau baru 5 menit keluar dari kamar pengakuan sudah mencarut lagi?
Hmmph.. Terkadang g aneh jg lihat anak anak skrg..
ngegosip / ngomongin orang itu juga mungkin lebih sering di lakukan cuma kadang kita ngerasa bahwa itu bukan dosa.
), akhirnya terasa berat melakukan dosa itu, saat ini emang berbuat dosa itu ngga jadi beban jadi cenderung untuk terus mengulangi nya, abis enak sihhhhh 
Iya deh...