• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

Tanyakan [ASK] seputar islam disini (discussion)

Nabi Isa turun kembali, itu tafsiran saudaraku.
Dalam Al Qur'an tidak jelas disebutkan. Yang ada kalimat "diangkat", diangkat apanya ? pada ayat lain juga ada disebutkan Nabi2 yang lain diangkat Allah.
Sebagian ummat berpendapat Nabi Isa diangkat secara fisik, sebagian lagi berpendapat beliau diangkat derajatnya saja.
Sementara dalil yang memperkuat pendapat Nabi Isa turun kembali, hanyalah hadits diraguakan ke shahihannya.
Kalau dipikir2 adalah lebih pantas Rasulullah SAW yang kelak akan turun kedunia.
Kepercayaan Isa turun kembali ini dicurigai adalah hasil syncronisasi dari kepercayaan kristen. Sebab banyak orang Kristen dahulu masuk islam tapi masih membawa kepercayaan lamanya.
Cobalah baca buku "Mempertanyakan kebangkitan Al Masih" by Irene Handono.



Assalamu 'alaikum warahmatullahi wabarakatuh,

Cerita itu memang tidak ada di dalam kita suci Al-Quran, tetapi berita itu ada di dalam hadits nabi. Tinggal kita, apakah kita termasuk umat Islam atau bukan. Kalau kita mengaku muslim, maka hadits nabi punya kedudukan kuat sebagai sumber ajaran Islam bersama dengan Al-Quran. Akan tetapi kalau kita bukan muslim, maka kita tidak perlu percaya kepada hadits nabi.

Kedudukan hadits nabi oleh para orientalis kafir seringkali dipermasalahkan. Ada-ada saja ulah mereka untuk membuat umat Islam jadi murtad lewat mengingkari hadits nabi.

Ada yang sok tahu menuduh bahwa hadits nabi baru ditulis 300 tahun setelah nabi wafat. Ada juga yang mendiskreditkan shahabat tertentu lalu mengingkari hadits yang beliau riwayatkan. Mereka bilang bahwa Abu Hurairah itu banyak memalsu hadits karena terlalu banyak hadits yang diriwayatkannya, sementara Abu Bakar yang hidup sejak awal bersama nabi, tidak banyak hadits yang diriwayatkannya.

Ada juga yang memfitnah bahwa kitab yang dianggap shahih seperti Ash-Shahih karya Al-Imam Al-Bukhari banyak mengandung hadits lemah dan palsu. Apalagi dengan kitab hadits lainnya.

Dan seterusnya dan seterusnya, tuduhan dan fitnah terus dihujamkan oleh para musuh Allah SWT langsung ke ulu hati yang paling dalam. Tepat mengenai sasaran empuk, yaitu umat Islam yang lemah iman dan kurang ilmu. Tidak kenal ulama dan kurang mengerti asas-asas agama Islam.

Mereka ini adalah saudara-saudara kita yang perlu kita kasihani, perlu kita bimbing dan perlu kita ajak duduk bersama untuk belajar agama Islam dengan benar, mengambil agama ini langsung dari sumber mata airnya, bukan dari comberan yang berisi sampah orang kafir.

Mereka perlu belajar Islam ini mulai dari dasarnya yang kokoh, yaitu tentang sumber-sumber ajaran Islam. Tentang Al-Quran dan tentang Al-Hadits. Agar tidak mudah digoyah oleh musuh Islam dan tertipu mentah-mentah.

Hadits Tentang Datangnya Nabi Isa 'alaihissalam

Ada begitu banyak hadits nabawi yang menceritakan tentang kedatangan nabi Isa 'alaihissalam di akhir zaman nanti.

Kedatangannya tidak akan merusak tatanan dan peran nabi Muhammad SAW sebagai nabi terakhir. Sebab Isa tidak datang sebagai nabi atau rasul, tetapi sebagai seorang umat Muhammad SAW. Beliau akan shalat dan berpuasa seperti kita, bahkan beliau akan pergi haji ke Makkah bukan ke Betlehem.

Lebih dari itu, beliau akan merobohkan salib dan gereja yang selama ini telah mengkhianati ajaran asli yang beliau ajarkan.

Dari Abi Hurairah ra bahwa Rasulullah SAW bersabda, "Demi Yang jiwaku di tangan-Nya, Nyaris akan turun kepada kalian putera Maryam (Nabi Isa as) menjadi hakim yang adil, menghancurkan salib dan membunuh babi dan memungut jizyah dan memenuhi harta... (HR Muslim dalam kitab Iman bab turunnya Isa)

Dari Jabir bin Abdillah ra berkata bahwa Rasulullah SAW bersabda, "Akan tetap ada dari umatku yang berjuang dalam haq dan eksis terus hingga hari kiamat. Kemudian Nabi Isa bin Maryam turun. Lalu pemimpin umat Islam saat iu berkata kepada Nabi Isa, "Kemarilah dan jadilah imam dalam shalat kami." Namun Nabi Isa menjawab, "Tidak, kalian menjadi peminpin di antara kalian sendiri. Sebagai bentuk pemuliaan Allah atas umat ini." (HR Ahmad, Abu Daud, Ibnu Hiban, Al-Hakim dan dishahihkan oleh az-Zahabi)

Rasulullah SAW bersabda, "Nabi Isa masih tetap tinggal di bumi hingga terbunuhnya Dajjal selama 40 tahun, lalu Allah mewafatkannya dan dishalatkan jenazahnya oleh umat Islam.

Untuk lebih dalamnya pembahasan ini, silahkan merujuk pada kitab An-Nihayah karya Ibnu Katsir. Juga buku Asyrotus-Saa'ah (Tanda-tanda kiamat) karangan Yusuf bin Abdulloh bin Yusuf Al-Wabil serta An-Nihayah Fil Fitan Wal Malahim (fitnah dan huru hara) karya Ibnu Katsir.

Wallahu a'lam bishshawab,
 
assalamuailaikum wr.wb
gw mo nanya pendapat para IF neh, gimana pendapat km semua tentang islam keturunan ?
 
tiong hoa maksudnya??

dimata Allah smuanya sama.. yang ngebedain hanya amal kebaikan dan taqwanya kepada Allah SWT..

kita muslim ga rasis, cuma manusia bodohlah yang rasis!!
kita semua sama, karena kita bersaudara/no1
 
^
^
gw setuju nie ama mod diatas gw,dlm islam semua kita itu sama aja,mau kaya to miskin,cantik ato jelek,g ada beda ny :)

krn yg membedakan itu cm amal ibadah kita aja kok :)
 
ah ipit.... setuju2 ajah:">

@gundren
daerah anda rasis kah thdp warga islam keturunan??
 
assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

mas saya pengin tanya
peristiwa isra' mi'raj adalah perjalana rasul dalam rangka menerima perintah shalat

apa sebelumnya nabi tidak melaksanakan shalat?? ato sholatnya berbedakah?
diriwayatkan pula di masjidil aqsa rasul sholat dulu bersama para malaikat dan ruh para nabi....

nah ini yang saya malah bingung??

assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
 
bingung dibagian yang mana??

gini nih, jadi rasul nerima perintah shalat 5 waktu ini, dikhususkan untuk para muslimin wal muslimat dijamannya (sampai kiamat nanti)... karena perintah shalat yang para Nabi terdahulu jalankan, hanya untuk kalangan ummatnya pada saat itu saja..

terus yang bingung bagian mana ni brur??
maaf lama jawabnya, nara sumbernya super sibuk:p
 
assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh

yang saya bingung itu apa sebelum nabi muhammad saw isra' mi'raj beliau sholat seperti sholatnya nabi terdahulu?? soalnya dalam perjalannya kan nabi sholat dulu !!
maksudnya apa beda dengan sholat yang sekarang kita jalankan? gitu loh

jaza khumullahu khoiron
assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
 
jadi gini... dikisahkan dalam suatu hadist (adu gw lupa hadist riwayat siapa, tapi shahih) klo Rasulullah itu sholat nya 2 rakaat, dan waktu nya sepanjang hari (ga ditentuin spt dzuhur, ashar, maghrib, isya, shubuh gitu.. jadi bisa shalat terus menerus sebanyak2nya)..
nah... barulah pada saat isra mi'raj diperintahkan shalat seperti yang kita jalankan sekarang..

mudah2an puas...


NB : nnt gw tanyain lagi de, itu hadist siapa.. lupa bgt (padahal uda dijelasin berulang kali itu hadist siapa/heh maklum manusia...)
 
assalamuaalaikum warahmatullahiwabarakatuh....

alhamdulillah....kayaknya saya inget waktu kecil dulu pas ngaji pernah diajarin deh....mungkin sekarang lupa ya....hi..hii....wah jadi malu ketahuan waktu ngaji cuma guyon aja ma temen....

assalamualaikum warahmatullahiwabarakatuh
 
Nanya" ni
Kalo misal ada Rapat nih, itu rapat pake sistem Musyawarah Mufakat.. tp stela berlarut" hasilnya 0... karna banyak membuang waktu, apakah boleh menggunakan sistem voting?
 
kalo menurut indonesia (system demokrasi pasti boleh) tapi kalo menurut islam, kita mesti mentaati pemimpin yang telah dibaiat, karena suara terbanyak belum tentu adalah kebenaran yang bisa dipertanggungjawabkan secara syar'i.



kalau teman-teman punya pendapat lain dipersilahkan
 
menanggapi masalah kebudayaan indonesia..

sejujurnya saya kurang tau tindakan pemerintah terhadap kebudayaan kita seperti apa??upaya pelestarian yg seperti apa..apakah semurni2nya dalam artian yg negatif pun dipertahankan atau dilestarikan dengan penghilangan nilai2 negatif terhadap budaya tersebut..karena saya melihat pemerintah seperti acuh tak acuh..ntahlah apa saya yg salah melihat atau emg beneran acuh tak acuh..udah banyak "kebudayaan" kita diambil negara lain tapi pemerintah seperti tidak berbuat apa2-atau tidak bisa berbuat apa?-

dan saya pribadi,kebudayaan buat saya jika ditiru oleh orang lain saya malah akan bangga..tak peduli diakui hak milik siapa.kecuali jika emg yg "mengambil" itu mulai macem2.jadi sistemnya senggol bacok aja..hehehehe..
dia damai kita damai.mau dipake promosi tuh kebudayaan ya sok sok aja.karena kebudayaan ga akan berpengaruh apapun buat ibadah kita.bukan kah begitu??;)


@da vivos.

rasanya jika emg musyawarah mufakat udah mentog banget dan ga ada jalan lain slain voting ya gpp..:)

@argus

bener mengikuti pemimpin yg telah dibaiat.tetapi jikalau belum terpilih akan lebih baik mempertimbangkan dahulu + - dari calon pemimpin yg ada..dan diusahakan memilih yg terbaik.ini pernah terjadi ketika Rasulullah wafat dan Rasul menunjuk Ali alaihisalam sebagai pemimpin pengganti beliau.tetapi setelah Rasul wafat,para pemuka mekah bermusyawarah memilih Abu bakar karena dinilai lebih mantap-saat itu-untuk memimpin.sementara Ali sendiri masih terlalu muda.
 
@all
Mau tanya nih mas
Gimn hukum nya menerima bea siswa dari negara yg non islam seperti amerika DLL
dan hukumnya muslimah belajar ke luarnegri tanpa muhrim nya
mohon penjelasan nya dengan dalil klo bisa mas
 
@atas

hukum nerima bea siswa dari negara non muslim ga haram..ga dosa.belajar keluar negri tanpa muhrim pun ga dosa rasanya.

dalilnya apa ya??

mungkin ini bisa dijadikan renungan

"tuntutlah ilmu sampai kenegri cina(negara minoritas muslim aka negara non muslim)"

lalu belajar itu kan ga harus pake muhrim gpp asalkan kamu bisa jaga diri dalam pergaulan.

mungkin ada yg bisa nambahin dengan dalil??
 
@all
Mau tanya nih mas
Gimn hukum nya menerima bea siswa dari negara yg non islam seperti amerika DLL
dan hukumnya muslimah belajar ke luarnegri tanpa muhrim nya
mohon penjelasan nya dengan dalil klo bisa mas

Jawaban:



1. Menerima bantuan dari non muslim boleh-boleh saja dengan catatan tidak merugikan pada orang Islam dan uang yang diberikan tidak nyata-nyata haram, sebagaimana dijelaskan dalam kitab Ihkam al-Ahkam bahwa ada beberapa hadits yang menjelaskan bolehnya menerima hadiah dari orang kafir atau memberikan kepada mereka, dimana pada hadits itu dijelaskan bahwa Nabi memberikan hadiah pada kaisar dan menerima hadiah darinya, juga dijelaskan oleh Dr Syarbashi dalam kitab Yas-alunak bahwa orang Islam boleh menerima Tabarru' (pemberian) dari non muslim baik untuk pribadi atau umum semisal untuk pembangunan masjid, sarana pendidikan dan lain-lain dengan catatan seperti di atas.



2.Hukum keluarnya orang perempuan tanpa mahram (bukan muhrim), sebagaimana dijelaskan dalam kitab Umdah al-Qari bi Syarah Shahih Bukhari ada lima pendapat tentang hukum ini;



a. Pendapatnya Hasan Bashri, Zuhri dan Qatadah, kelompok ini mengatakan bahwa perempuan tidak boleh mengadakan perjalanan sendirian (tanpa mahram atau suami) di atas tempuh perjalanan dua malam (ukuran ini adalah ukuran tempo dulu, jika dikontektualisasikan pada ukuran modern maka jarak dua malam ini sama dengan 81 km)



b. Pendapatnya Ibrahim, Nukha'i, Sya'bi, Thawus dan golongan Dzahiriyah, kelompok ini mengatakan bahwa perempuan tidak boleh bepergian secara mutlak baik jauh atau dekat kecuali bersama mahram atau suami.



c. Pendapatnya 'Atha', Sa'id, Kisan dan sebagian dari madzhab Dhahiri, kelompok ini mengatakan bahwa perempuan tidak boleh bepergian sendirian di atas ukuran satu barid (22 km) untuk jarak di bawah itu diperbolehkan.



d. Pendapatnya al-Auza'i, al-Laits, Malik dan al-Syafi'i, kelompok ini berpendapat bahwa perempuan diperbolehkan bepergian tanpa bersama mahram di bawah tempuh perjalanan satu hari (untuk ukuran modern 40 km).



e. Pendapatnya al-Tsauri, al-A'masy, Abu Hanifah, Muhammad, dan Abu Yusuf, kelompok ini mengatakan bahwa perempuan tidak diperbolehkan mengadakan bepergian seorang diri di atas jarak perjalanan tiga hari (120 km) kecuali bersama mahram atau suami.



Dari sekian pendapat ini dapat disimpulkan bahwa ternyata para ulama sepakat jika perempuan tidak diperbolehkan bepergian seorang diri tanpa bersama mahram atau suami di atas jarak perjalanan 120 km, untuk jarak di bawah itu masih diperselisihkan oleh para ulama’ antara yang memperbolehkan dan tidak namun pendapat yang kuat sebagaimana dijelaskan dalam kitab Syarah Sulla al-Taufiq dan Is’adurrafiq adalah tidak boleh secara mutlak, jadi untuk menjawab pertanyaan penanya (perempuan keluar negeri sendirian) melihat pendapat yang telah kami tampilkan di atas adalah tidak ada pendapat yang memperbolehkan sama sekali, sebab jarak tempuh perjalanan keluar negeri adalah di atas 120( pendapat terakhir).


Referensi:

Ihkam al-Ahkam juz 4 fol 238

Umdah al-Qari bi Syarah Shahih Bukhari 7/384

Tafsir Ayat al-Ahkam 133


dari kajian PP SIDOGIRI
oleh ustad A. Qusyairi Ismail, Rois Kuliah Syariah Pondok Pesantren Sidogiri
 
@all
Mau tanya nih mas
Gimn hukum nya menerima bea siswa dari negara yg non islam seperti amerika DLL
dan hukumnya muslimah belajar ke luarnegri tanpa muhrim nya
mohon penjelasan nya dengan dalil klo bisa mas

hukumnya haram klo pulangnya ga kasi oleh² ke kita²=))=))=))
ahahhahah.. kidding2...

"tuntutlah ilmu sampai kenegri cina(negara minoritas muslim aka negara non muslim)"

penambahan, ada salah satu hadist yang berbunyi kek begini
"tuntutlah ilmu dari dalam buaian sampai ke liang lahat"
/heh
 
bener mengikuti pemimpin yg telah dibaiat.tetapi jikalau belum terpilih akan lebih baik mempertimbangkan dahulu + - dari calon pemimpin yg ada..dan diusahakan memilih yg terbaik.ini pernah terjadi ketika Rasulullah wafat dan Rasul menunjuk Ali alaihisalam sebagai pemimpin pengganti beliau.tetapi setelah Rasul wafat,para pemuka mekah bermusyawarah memilih Abu bakar karena dinilai lebih mantap-saat itu-untuk memimpin.sementara Ali sendiri masih terlalu muda.

@gie,
kalau menurut sejarah (yang saya tahu) bukan hanya masalah terlalu muda-nya ali, tapi juga ada hal-hal lain seperti ditunjuk-nya sahabat abu bakar dalam menjadi imam sholat dalam masa sakitnya rasullulah. Sehingga syaidina umar dan beberapa sahabat membaiatnya
dan masalah ini pulalah yang menyebabkan umat islam terpecah menjadi sunni dan syiah,
dan sebagaimana kaum sunni yang lebih mayoritas dari pada kaum syiah yang minoritas.
(dan akan sangat panjang jika diteruskan pertentangan mereka),

dalam Hal ini saya hanya ingin menyampaikan bahwa agama islam adalah agama paling lengkap dan sempurna, ada alqur'an dan hadizt yang mampu membimbing kita mulai lahir sampai akhir zaman nanti untuk memecahkan masalah-masalah kita. baik masalah dunia maupun akhirat. kenapa kita menyerahkan keputusan pada khalayak ramai (kesepakatan umum) yang belum tentu kebenarannya. (tergantung kadar ilmu dari peserta musyawah)
contohnya: hasil voting musyawarah ulama dan hasil voting Dokter tentang Onani pasti akan berbeda.
ataukah jika digabungkan jadi 1 (misalnya 7 orang dokter berserta 5 ulama bermusyarah tentang onani) karena voting, bisa-bisa masalah onani bisa menjadi halal ??? karena dokter beranggapan ini menyuburkan reproduksi, padahal pendapat ulama mengenai hal ini sudah jelas.
 
assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
yang saya bingung itu apa sebelum nabi muhammad saw isra' mi'raj beliau sholat seperti sholatnya nabi terdahulu?? soalnya dalam perjalannya kan nabi sholat dulu !!
maksudnya apa beda dengan sholat yang sekarang kita jalankan? gitu loh
jaza khumullahu khoiron
assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Saya pribadi kurang tau jawaban tentang hal ini…. Saya hanya mencoba menafsirkan tentang hadis2 isra dan mi’raj yang saya ketahui .…. Setau saya, ketika Rosul Isra dan mi’raj, Rosul melakukan shalat berjama’ah bersama para malaikat dan Nabi-nabi pendahulu Beliau. Rosul sendiri menjadi Imam pada shalat berjama’ah tersebut…..
Nah bagaimana gerakan shalatnya???? Saya pribadi tidak tau, yang pasti Rosul, malaikat dan Nabi2 yang shalat itu, tidak mungkin melakukan gerakan2 shalat yang berbeda-beda…. Karena pasti akan terlihat aneh bahkan mungkin lucu……

Bayangkan saja misalkan Rosul shalat ada ruku dan sujudnya…. Tapi Nabi Musa atau Nabi Isa tidak shalat dengan ruku dan sujud….. kan jadi aneh…. dan gak beraturan….

Jadi, menurut saya, gerakan shalatnya Rosul baik sesudah maupun sebelum Isra’ Mi’raj itu sama…. Tapi sejujurnya saya tidak tau jawaban yang sesungguhnya…. Mencoba menafsirkan saja…


Nanya" ni
Kalo misal ada Rapat nih, itu rapat pake sistem Musyawarah Mufakat.. tp stela berlarut" hasilnya 0... karna banyak membuang waktu, apakah boleh menggunakan sistem voting?
Namanya juga sudah berlarut-larut dan banyak membuang waktu…. Ya boleh saja…

@gie,
kalau menurut sejarah (yang saya tahu) bukan hanya masalah terlalu muda-nya ali, tapi juga ada hal-hal lain seperti ditunjuk-nya sahabat abu bakar dalam menjadi imam sholat dalam masa sakitnya rasullulah. Sehingga syaidina umar dan beberapa sahabat membaiatnya
dan masalah ini pulalah yang menyebabkan umat islam terpecah menjadi sunni dan syiah,
dan sebagaimana kaum sunni yang lebih mayoritas dari pada kaum syiah yang minoritas.
(dan akan sangat panjang jika diteruskan pertentangan mereka)

Selama ini, saya meyakini bahwa pendapat Rosul itu lebih baik dari pendapat siapapun, Karena itu, ketika Rosul memilih Ali sebagai pemimpin pengganti beliau, Saya yakin Rosul tidak memilih Ali dengan sembarangan atau seenaknya, dan saya yakin Rosul sudah memikirkannya masak-masak.
Selain itu, ada ayat yang berbunyi bahwa Rosul itu tidak berkata sesuai hawa nafsunya, melainkan sesuai dengan wahyu yang di wahyukan kepada Rosul.
“dan tiadalah yang diucapkannya itu menurut kemauan hawa nafsunya.Ucapannya itu tiada lain hanyalah wahyu yang diwahyukan” (An-Nazm ayat 3 dan 4).

Nah, pertanyaannya: mengapa para sahabat lebih memilih Abu Bakar ketimbang Ali sebagai pilihan Rosul????

Jika alasannya bahwa Abu Bakar menjadi Imam ketika Rosul Sakit. Setau saya justru Abu Bakar dan Umar di utus Nabi kesuatu daerah….. saya lupa nama daerahnya….. maaf..
dalam Hal ini saya hanya ingin menyampaikan bahwa agama islam adalah agama paling lengkap dan sempurna, ada alqur'an dan hadizt yang mampu membimbing kita mulai lahir sampai akhir zaman nanti untuk memecahkan masalah-masalah kita. baik masalah dunia maupun akhirat. kenapa kita menyerahkan keputusan pada khalayak ramai (kesepakatan umum) yang belum tentu kebenarannya. (tergantung kadar ilmu dari peserta musyawah)
contohnya: hasil voting musyawarah ulama dan hasil voting Dokter tentang Onani pasti akan berbeda.
ataukah jika digabungkan jadi 1 (misalnya 7 orang dokter berserta 5 ulama bermusyarah tentang onani) karena voting, bisa-bisa masalah onani bisa menjadi halal ??? karena dokter beranggapan ini menyuburkan reproduksi, padahal pendapat ulama mengenai hal ini sudah jelas.

Jika Voting tidak bisa….. cara seperti apakah yang lebih baik????


mohon koreksinya..... terimakasih...
 
saya juga pengin tau
bagaimana cara muslim menentukan suatu aliran sesat atau tidak
terus
siapa yang memutuskan bahwa nabi muhammad adalah nabi terakhir
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.