Follow along with the video below to see how to install our site as a web app on your home screen.
Catatan: This feature may not be available in some browsers.
Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis. Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.
teman2,
kadang saya suka bingung kalau kita sedang melayat ke rumah duka, atau berziarah ke kuburan. paritta apa yang harus kita ucapkan?
ada yang bisa share?
trims
teman2,
kadang saya suka bingung kalau kita sedang melayat ke rumah duka, atau berziarah ke kuburan. paritta apa yang harus kita ucapkan?
ada yang bisa share?
trims
B. Menjelang diberangkatkan ke makam/krematorium
- Vandana
-Tisarana
- Buddhânussati
- Dhammânussati
-Sanghânussati
-Saccakiriya Gâthâ
- Pabbatopama gâthâ; atauDhammaniyâma Sutta
- Tilakkhanâdigâthâ
-Pamsukulâ Gâthâ(dimulai dari Aniccâ vatta...)
- Samâdhi/Meditasi
Pandita :
Saudara-saudara se Dhamma marilah kita memancarkan pikiran cinta kasih kita kepada Almarhum : .... yang telah mendahului kita. Semoga saudara kita almarhum dalam perjalanan di alam kehiduan selanjutnya selalu mendapatkan ketenangan dan kebahagiaan, hingga akhirnya tercapai Kebebasan Abadi (Nibbâna). Semoga Sang Tiratana selalu melindunginya.
Samâdhi dimulai...
Pandita : (pada akhir samâdhi)
Sabbe sattâ bhavantu sukhitattâ ;atau
Sabbe sattâ sadâ hontu, avera sukhajivino
- Dhammadesana (pendek/singkat)
- Ettâvata
a. Ettavata tiga kali (Devâ, bhûtâ, sattâ)
b. Idam vo....tiga kali
c. Äkâsatthâ ....
Ciram rakkhantu : saudara...(nama almarhum)
- Äkâsatthâ....
Ciram rakkhantu: mam param ti
C. Dimakam/krematorium
- Vandana
- Tisarana
- Buddhânussati
- Dhammânussati
- Sanghânussati
- Saccakiriya Gâthâ
- Pamsukulâ Gâthâ(dimulai dari Aniccâ vatta...)
pada waktu membacakan Aniccâ vatta...
Pandita menaburkan bunga di atas peti jenazah.
- Sumangala Gâthâ II
Peringatan kematian
A. Peringatan kematian: 3 hari, 7 hari, 49 hari, 100 hari, 1 tahun, dsb.
- Vandana
- Tisarana
- Buddhânussati
- Dhammânussati
- Sanghânussati
- Saccakiriya Gâthâ
- Karanîya Mettâ Sutta
- Ariyadhana Gâthâ
- Sâmdhi/meditasi
Pandita :
Saudara-saudara se Dhamma marilah kita memancarkan pikiran cinta kasih kita kepada Almarhum : .... yang telah mendahului kita. Semoga saudara kita almarhum dalam perjalanan di alam kehiduan selanjutnya selalu mendapatkan ketenangan dan kebahagiaan, hingga akhirnya tercapai Kebebasan Abadi (Nibbâna). Semoga Sang Tiratana selalu melindunginya.
Samâdhi dimulai...
Pandita : (pada akhir samâdhi)
Sabbe sattâ bhavantu sukhitattâ ;atau
Sabbe sattâ sadâ hontu, avera sukhajivino
- Dhammadesana (pendek/singkat)
- Ettâvata
a. Ettavata tiga kali (Devâ, bhûtâ, sattâ)
b. Idam vo....tiga kali
c. Äkâsatthâ ....
Ciram rakkhantu : saudara...(nama almarhum)
d. Äkâsatthâ...
Ciram rakkhantu : mam param ti
B. Ziarah di makam
- Vandana
- Saccakiriya Gâthâ
- Idam vo....tiga kali