• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

[Mahayana]Makan daging sapi

Boleh makan daging sapi.Seorang umat Buddha dapat mengkonsumsi daging hewan apapun juga sejauh ia TIDAK melihat, mendengar maupun ragu-ragu mahluk itu dibunuh untuk dirinya.
Oleh karena itu, umat Buddha dapat membeli 'bangkai' di pasar untuk dimasak. Ketika umat Buddha pergi ke pasar, membeli bangkai ataupun tidak, bangkai itu sudah tersedia di sana. Dengan demikian, umat tidak termasuk berniat melakukan pembunuhan terhadap mahluk tersebut. Umat tidak melihat, mendengar maupun ragu bahwa mahluk itu dibunuh untuknya.
Berbeda halnya apabila ia pergi ke restoran yang menyediakan mahluk hidup. Ketika ia memilih mahluk tertentu, maka mahluk itu memang kemudian dibunuh untuk dimasak. Dalam pengertian kamma, mahluk itu mati karena telah ditunjuknya. Ia telah melihat, mendengar dan yakin bahwa mahluk itu dibunuh untuknya. Jenis bangkai inilah yang sebaiknya dihindari dan tidak dimakan oleh umat Buddha.
Semoga keterangan ini dapat memberikan manfaat dalam menentukan sikap umat Buddha terhadap makanan yang mengandung bangkai mahluk tertentu.



Sang Buddha menganjurkan untuk menghindari memakan sepuluh jenis daging. Kesepuluh jenis daging tersebut adalah daging manusia, daging gajah, daging kuda, daging anjing, daging ular, daging singa, daging harimau, daging macan tutul, daging beruang, dan daging serigala atau hyena.
 
Susah2x amat sih ngeributin tentang vegetarian. Semua tuh tergantung pikiran, ucapan dan perbuatan kita, Bukan tergantung dari makanan......

Buddha mengatakan untuk makan dengan bijaksana bukan untuk bervegatarian.

Mending ribut soal vege diudahin dah....

Yang ga vege juga ada yang sakit karena makanan....

Yang vege juga ada yang sakit karena makanan kan????

Udahlah kita bukan ilmuwan yang bisa meneliti tentang makanan mana yang sehat dan makanan mana yang tidak sehat. Suatu makanan itu sehat ga sehat tergantung dari orangnya.

Contohnya Daging Kambing. Daging kambing buruk untuk orang penderita darah tinggi tapi untuk penderita darah rendah daging kambing baik untuk di konsumsi. Mungkin penderita Hipertensi baik juga bervegetarian, tapi Vegetarian sendiri mungkin tidak cocok untuk anak yang mengalami Gizi Buruk misalnya atau untuk penduduk yang tinggal di daerah pengunungan yang dingin seperti Penduduk Tibet dimana sayur mayur sulit didapat.....

Semuanya tuh relatif jadi sulit untuk mencapai kesepakatan tentang vegetarian. Semua yang ditulis tentang vege kan kata buku dan kata orang, bukan hasil penelitian kita kan? Jadi semua itu tergantung kebutuhan.

Yang pasti bener tuh sesuai kata Buddha "MAKANLAH DENGAN BIJAKSANA"
 
Harap teman-2 jangan salah paham, gak ada yang memaksakan dlm hal vege Cuma kan LomX heran mengapa bawang bisa menjadi racun, jadi saya hanya menjelaskan kalau menurut yang saya dengar, bawang bisa menjadi racun bagi yang bervegetarian. Jadi saya hanya berusaha menjelaskan bukan mengajak teman-2 semua untuk bervegetarian. Semua itu tergantung pandangan masing-2 dan keputusan masing-2. Dan saya hanya menyatakan kalau daging sekarang berbeda dgn dulu karena terdapat banyak suntikan-2 zat-2 kimia yang tidak baik di konsumsi oleh kita. Dan tak seorangpun bisa menyangkal hal ini kan, karena realita hewan sekarang banyak di suntik zat-2 kimia untuk menggemburkan agar mendapatkan daging yang gemuk.
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.