• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

Hati2 bawa laptop di tempat umum

pinnacullata

IndoForum Activist C
No. Urut
24506
Sejak
24 Okt 2007
Pesan
13.034
Nilai reaksi
224
Poin
63
Dapet email neh

Dear all,

Hari Kamis tgl 29 Mei 2008 di bandara Soekarno Hatta telah dilakukan pemeriksaan terhadap para calon penumpang yang membawa komputer. Kepada mereka yang komputernya terinstallasi software-software tidak berlisensi, dilakukan sidang di tempat dan dikenakan denda sebesar Rp 9.500.000,- per komputer. Selanjutnya komputer ditahan dan harus ditebus di polres yang telah ditentukan.

Menurut info yang didapat, pemeriksaan komputer ini telah dilakukan selama seminggu oleh aparat kepolisian beserta tim HAKI di bandara, cafe-cafe dan tempat umum lainnya.

Kejadian ini disaksikan langsung oleh pak Rahmat Saptadirdja (Xsis) dan pak Bima Kurniawan (Anabatic) yang akan melakukan perjalanan melalui bandara Soekarno Hatta.

Kepada rekan-rekan yang menggunakan komputer notebook, harap berhati-hati dalam menggunakan komputernya di tempat umum dan segera melegalisir software-software yang digunakan atau menghapus software yang tidak legal.

_

Ini baru repot ... sementara sih yg rame yg microsoft.
Kemarin ada yg ngrapiin comput di rumah abis cerita kalo dia digrebek lagi service computer di perkantoran, alhasil dia harus bayar 2 jt hanya untuk damai, soalnya kalo sampe kasus - untuk nebus mesti bayar 10 jt/komputer. Setelah itu, dia langsung beli progr. microsoft yg asli dan di bag. bwh laptopnya di tempel segel (waktu razia mereka cari segel ini, yg kalo dicabut dan dipindah ke laptop lain akan rusak segelnya, juga ngecek progr.)
Infonya sih - banyak warnet yg bangkrut krn nggak bisa nebus komputernya.
Jadi suggestnya : kalo belum pake yg asli mendingan laptop nya nggak usah di bawa-bawa keluar, karena daerah sasarannya di cafe, sekolah, kampus, airport.[


serem ngga seh

secara laptop gw palsu semua

gimana neh
 
wah knapa nieh....
koq tiba2 ada pemeriksaan..../swt
padahal sebelumnya juga pemerintah g peduli mo Softwarenya Original apa g.../swt
mungkin ini gara2 Kunjungan si Bill gates ke indo yah../gg
 
amit2, gw pake linux kalo gitu, microsoft sialllan
 
Dapet email neh
serem ngga seh
secara laptop gw palsu semua
gimana neh

Kalo laptop biasanya di paket penjualanny sudah dibundel dengan OS Windows asli, Vista atau XP. Cuman untuk beberapa merek, memang tidak menyertakan OS asli, tetapi diinstalkan Linux.

Masalahnya seringnya toko komputer menginstalkan Windows bajakan di laptop yang sudah ada linuxnya. Jadi, di laptop tsb tidak ada stikernya keaslian logo microsoft.

Sebagai pedagang komputer, saya juga kesulitan dengan hal gini. Untuk pemakaian PC pribadi di toko, saya terpaksa beli OS asli dan menempelkan stikernya di body casing PC. Hanya permasalahannya, OS Windows XP yang asli saya pake ini justru rese. Setiap ada pergantian hardware, pasti minta register ulang. Padahal, yang namanya toko komputer, untuk PC yang digunakan kerja, ganti mengganti Mobo, Hard Disk, Processor sudah biasa kan.

Kalau kita instal dengan OS asli dan tidak melakukan registrasi ke microsoft, biasanya hanya dikasi kebebasan pakai selama 30 hari. Untuk regristasi awal sih gampang. Kalau ada pergantian konfigurasi, misal sempat ganti Mobo nya,... reportnya adalah harus menunggu telpon dari microsoft dari luar negri. Yang nelpom bule, ngasih tahu kita no. seri untuk OS kita. Akhirnya, untuk PC kerja gw, stikernya tetap nempel di body, tapi isinya diinstal dengan OS bajakan juga. Untuk pertimbangan praktis saja. Daripada waktu dihabiskan berhari-hari hanya untuk registrasi (email, tungggu balasan email, bales lagi, nunggu telpon, masukin no seri baru, resgistrasi kembali...). Cape deh...

Untuk laptop, coba periksa pantatnya. Biasanya di bagian bawah laptop ada stiker keaslian Windows anda. Kalau gak ada... itu yang harus beli OS lagi, sekitar $ 150 - 200.

Kalau mau jujur periksanya sih... di kantor-kantor pemerintahan paling banyak yang gak pake OS asli. Saya sering mengservis komputer mereka. jadi tahulah.... Di perusahaan swasta justru OSnya banyak yang asli. Kalo warnet, sekolah dan kursus-kursus komputer juga rata-rata OS bajakan. Apalagi perorangan.

Sampai sekarang pemerintah RRC menerapkan Linux untuk jadi OS resmi pemerintahan mereka. Sedangkan untuk rakyat, mereka tidak mengaturnya sama sekali. Bahkan dalam buku 'China Inc.' pemerintah Cina mengatakan "Bahwa pemakaian OS bajakan adalah semacam subsidi bagi rakyatnya"

Karena, kita lebih menghargai Hak Cipta Intelektual dari RRC, makanya razia seperti ini ada. Sementara CD, DVD bajakan yang sudah bikin bangkrut banyak produsen music dan film, dibiarkan saja tuh....

Jadi, penegakan UU Hak Cipta Intelektual ini dilakukan secara tebang pilih... Yang jelas gede-gede jualan cd/vcd/software bajakan kaya di Glodok, Mangga Dua, dibiarkan saja. Karena bisa rusuh kan.... Sekarang yang dituju pemakai pribadi. Kan gak bisa melawan, sendirian, bukan anak pejabat, dan memang bersalah.
 
/wah

Gila ya pemerintah

Jgnkan laptop.PC saya pun ga semua nya ori
Beberapa jua versi Pak Tani /swt
 
Kena Sweeping Windows Bajakan? Pahami Prosedurnya...
Yang paling ditakutkan oleh para pengusaha warnet adalah apalagi kalau bukan yang namanya sweeping software bajakan. Namun dalam perkembangannya sweeping yang dilakukan sudah mengarah pada 'mencari-cari' kesalahan. Bisa jadi software-nya asli, tapi ternyata menyimpan mp3 bajakan. Kena deh...Padahal kalau kita mau lebih 'kendhel', kita punya hak untuk mempertahankan komputer kita bila disita oleh polisi. Hal itu dikarenakan proses pembuktian keterlibatan seseorang dalam tindakan kriminal yang menggunakan komputer membutuhkan waktu yang lama, termasuk melakukan pengintaian. Jadi, apabila ada polisi yang berani masuk ke dalam warnet dan menyatakan harus menyita semua komputer yang ada berarti mereka adalah oknum yang tidak bertanggung jawab.

Berikut saya kutip prosedurnya dari milis di tempat saya yang di-post dari Joseph Adi ([email protected]), di mana pernyataan di bawah ini diperoleh langsung dari pihak Microsoft Indonesia dan juga melalui perwakilannya, yaitu Magenta Sebagai tempat pendaftaran MSRA:

Pertama, akan ada perwakilan dari pihak yang merasa berkepentingan (misalnya Microsoft) yang lebih dikenal dengan sebutan Surveyor datang melakukan survei, bukan razia penyitaan!. Mereka wajib menunjukkan surat perintah kerja (SPK) yang berisikan detail apa saja yang harus mereka kerjakan. User berhak melakukan konfirmasi dengan cara menelepon pihak Microsoft Indonesia atau Magenta tentang keberadaan surveyor di lapangan tersebut.

Kedua, apabila surveyor mendapatkan penggunaan software bajakan, maka surveyor tersebut berhak meminta surat pernyataan dari user yang wajib diisi data sesuai dengan keadaan di lapangan oleh user.

Ketiga, pihak Microsoft/ Magenta akan mengirim surat penawaran untuk menyelesaikan tindakan pelanggaran oleh user. Setelah user mengkonfirmasi tindakan yang telah diambil apakah memutuskan untuk menggunakan Windows original atau beralih ke solusi freeware seperti Linux, pihak Microsoft/Magenta akan mengirimkan kembali seorang surveyor memastikan kebenaran di lapangan.

Keempat, apabila user tidak merespon penawaran dan atau setelah surveyor mendatangi kembali masih mendapatkan pelanggaran, maka pihak Microsoft/Magenta akan mengirimkan surat peringatan.

Kelima, apabila user tidak merespon surat peringatan, maka pihak Microsoft / Magenta akan perkarakan secara hukum dan menyerahkannya ke pihak Polri.

Selanjutnya sepoerti proses hukum yang berlaku, Polri akan mengirimkan surat panggilan pertama, kedua,ketiga dan apabila tidak direspon baru akan dilakukan penyitaan dan penyegelan tempat usaha.

Catatan:

Di luar proses/prosedur di atas, user berhak mempertahankan kepemilikannya atas harta benda yang dibeli secara legal dan sebagai pembeli dapat memposisikan dirinya sebagai korban. Tidak bisa suatu merek memperkarakan merek lain, misalnya Microsoft memeperkarakan Biling Explorer bajakan. Hal tersebut merupakan etika merek dagang terdaftar (registered trade mark) internasional.

Informasi ini dapat diperoleh melalui webside Microsoft atau apabila kita mencoba mengaktivasi/ update windows bajakan. Semoga informasi ini bisa berguna
 
hmmm....
sampai sekarang, karena saya pernah kerja sama dgn polisi,
setau saya semua kompi yg ada di sana pakai OS bajakan
 
abis klo yg asli mahal bgt siy
 
bah semua sopware d laptop gua mah lisensi crack? ketahuan gag ya???klo komputer mah isinya palsu semua/gg gag isa bawa komputer ke surabaya dunk untuk d perbaiki, gimana nh/sob
 
nah kalo kita di denda 9,5 juta....

duit nya terbang ke kantong siapa ya~~~
 
Wah threadnya bermanfaat banget.bearti kl pas di razia,kita tanyakan dl apa yang mau diperiksa.bgitu kan..n kl cmn polisi aj,mereka gak berhak melakukan penyitaan kecuali mereka di dampingi orang microsoft..kira2 betul gak pendapat gw yg simpel ni..
 
mampus dech gw...

ga bisa pergi kmana2 nich...

harus-y yg d salahin bukan konsumen dunk..
distributor-y donk...!!!! klo mereka jual Ori semua
ya kita beli dech

nb: konsumen kan cari yg murah
 
^
Betul2...
Kalo aturan ini berjalan keras ntar kalo bli2 laptop and kompt jd maha yal....
 
^
Betul2...
Kalo aturan ini berjalan keras ntar kalo bli2 laptop and kompt jd maha yal....

ya maw gmana lagi... ^^ demi kemajuan bersama..
tapi koq sadis ya cara-y T_T

btw, gw juga mempertanyakan.. Apakah software2 d Kantor2 Polisi itu
Asli.. muali dari OS sampe Software pendukung lainnya..???
 
'duh gw pake bajakan semuanya lagi..
gmn ya.. apa2x mahal nih... software mahal, bbm mahal.. gmn bisa jadi maju...
duh seharusnya pemerintah mikirin kondisi rakyat dulu, memajukan dulu.. jangan begini.. kalau gini bisa ketinggalan nih ..

tapi terakhir temen gw kok ke bandara untuk ke semarang, fine2x aja ya.. ngga ada razia.. ngga ada yang check apa hanya ada kasus2x tertentu aja ya?
 
Wogh mantep.. Kalo pas ad Bokepnya d Desktop nya gimana tuh?!
Yang razianya bilang,"Saya nonton dulu ya dik, baru saya sita.."
Gila aj pke orisinil semua.. Yang razia aj, kompi d rumahnya lom tentu orisinil..
 
dulu saya juga pernah kena razia tapi cuma bayar 100k tapi yang kedua kena 1,5 jt T_T paragh2. Dan rata2 mereka (pol****) cuma mau duit kita. PARAGHHHHHH

X(X(
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.