• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

dewa dewi

wah klo rumah nya cuman 1 tingkat and atap seng.
mungkin dia emank pada dasarnya tidak tertarik dengan kenikmatan duniawi. karena dia menjalankan misi untuk membantu umat manusia. toh klo di surga hartanya lebih banyak and kekal /heh
 
???

wah.. rumah atapnya dari seng, tapi aq malah suka yang gitu kk :D:D

ya ampunnn.. malem2 udaranya lebih hangat kalo atapnya seng, pagi2 makan nasi megono(from Pekalongan :D), nikmat sekali :D. apalagi tidur di tiker.. pertama tidur enak, dan rasanya kayak dipijet2, nikmat. tapi pagi2 bangun,badan pegel2 smua :D:D

hehe sori rada g nyambung :D

KODOK !!! Aq mau tau tentang dewa2 besar tao.. katanya tiga ya?? tolong tulisin ceritanya ya :)

Thx KkKodok
 
The Three Pure One
god01.jpg


The Three Pure Ones are the highest Deities in Taoism. “The Three Pure Ones” transcend the entire hierarchy of Taoist deities. In the middle is the ultimate highest deity of Taoism, the Primordial Heavenly Worthy. To your right is the Spiritual Treasure Heavenly Worthy, and to your left is the Supreme Way Heavenly Worthy.


"The Three Pure Ones" is the avatar of Taoism. AVATAR is a word that is commonly heard but rarely understood. In English, the word has come to mean "an embodiment, a bodily manifestation of the Divine." The void or great emptiness in the beginning, is called "Wu Chi", or primordial chaos, at this state the Tao is a disperse form or "Chi" when reunited it is transformed into a divine being. This divine being is Tai Shang Lao Zun or Supreme Patriarch Lao Zi.
He then transforms the "One" which is Primordial Heavenly Worthy or Reverend Yuan Shi of Yu Qing. He holds a flaming divine pearl which represent the creation of the Universe, however at this stage the Universe is in a chaotic stage.


Eventually later he forms another divine being, Spiritual Heavenly Worthy or Reverend Ling Bao of Shang Qing. At this point of time there are two forces called the "Yin" and "Yang" represented as "Tai Chi" myriads things can be formed by these forces. Therefore Spiritual Heavenly Worthy or Reverend Ling Bao of Shang Qing holds a "Ru Yi", a wish fulfilling ornament.
Finally when all things are created Tai Shang Lao Zun descend and sits on the right, he holds a mystical fan, symbolizing the completion of the Universe, and the way of Tao can be spread, and living beings can seek salvation.

@maximilian
nasi mengono from pekalongan /swt baru denger nama kek beginian
/sry aq from medan jd baru taw nasi begitu keknya menarik deh.. /heh:>
 
Kodok!

hehe, kapan2 ke Pekalongan, ntar gw kasih nasi megono, enak.. :D

tapi thx buat informasinya yah!!

Kalau biografi 3 dewa itu?? Ada??
 
INi konghucu & taoism ato Buddhist sih..
 
@LomX
ingat bahwa buddha adalah guru manusia dan para dewa /heh
para dewa belajar dari sangbuddha dan para dewa mengajarkan juga kepada kita...
hukum timbal balik....kembali lagi kepada ajaran buddha yg bersifat universal....

@maximilian
/heh pekalongan beuh jauh dari sayah...
wew itu biographi kayaknya cuman ada yg thai san lao cun aja
and yg kedua itu kayknya blum dapat informasinya... nanti saya coba cari2 lagi...
 
@LomX
ingat bahwa buddha adalah guru manusia dan para dewa
para dewa belajar dari sangbuddha dan para dewa mengajarkan juga kepada kita...
hukum timbal balik....kembali lagi kepada ajaran buddha yg bersifat universal....

masalahnya Dewa Dewi yg di post ma kk kodok ini aslinya mana ada,itu semua kan cuma buatan orang....

Numpang Copy POstnya
 
hmm..
kl ga ada kenapa banyak cerita + patungnya di vihara/tempat ibadah ya :D
 
@LomX
ingat bahwa buddha adalah guru manusia dan para dewa
para dewa belajar dari sangbuddha dan para dewa mengajarkan juga kepada kita...
hukum timbal balik....kembali lagi kepada ajaran buddha yg bersifat universal....

masalahnya Dewa Dewi yg di post ma kk kodok ini aslinya mana ada,itu semua kan cuma buatan orang....

Numpang Copy POstnya

Bener kata silfa:D
Ni kan kepercayaan dari orang2 dulu :)
 
klo di lihat dari asalmula emank bener yg nulis itu manusia.... kan nga mungkin yg nulis itu dewanya sendiri.... klo nga ada asal mula gimana orang itu isa tiba2 menganggap mereka itu adalah Xian/Sien/dewa.... ini juga merupakan kisah sejarah dalam agama...
 
hmm..
kl ga ada kenapa banyak cerita + patungnya di vihara/tempat ibadah ya :D

ya ada cerita ceritanya lah.... kan namanya buatan orang
coba sekarang di pikirin asalnya ada dewa petir dari mana? ya karena kepercayaan orang doang ,masalah kaya dewa dewa di vihara sih aku ga tau ya soalnya di theravada ga ada patung dewa dewa ,ya adanya cuma brahma bukan dewa
 
agama hanyalah pegangan,tapi tanpa kepercayaan apa artinya :D
dan kl anda bilang itu cuman buatan orang,berarti cerita tentang Buddha Sidharta juga karangan orang belaka dong? :D
 
yah klo nga di ceritakan kita juga nga bakalan tao... nah sama aja halnya pada sang sugatha klo nga di ajarkan ma di sebarkan apa orang sekitar bakalan tao klo siddharta itu buddha../? /heh samahalnya dengan para dewa itu... dalam buddhist dewa itu setingkat lebih tinggi dari manusia dan setingkat lebih rendah dari arahat.... /ok
 
Begini penerangannya..

Kalo di China punya kepercayaan itu dew cuma buatan orang dan ga perna idup
kaya dewa petir,dewa ujan ma yg lain mang perna ad awujudnya???
itu cuma buatan doang buat umpamain kalo misalnya ujan ada dew ujan yg keluarin
itu ma kepercayannya aja

cuman kalo buddha.. skr kan ada buktinya.. lahir dimana tinggal dimana jadi dimana ajarin apa? na itu ma da suatu kepastian

"agama hanyalah pegangan,tapi tanpa kepercayaan apa artinya
dan kl anda bilang itu cuman buatan orang,berarti cerita tentang Buddha Sidharta juga karangan orang belaka dong" by silfadrive

kalo agama cuma pegangan knp juga lo ambil agama? lo kan bisa percaya ke apa aja?
Nah kalo cerita sang buddha.. kan itu mang ketaoan kalo mang dolo beliau idup...
walo bener sebagian ada yg ngerubah aslinya

"dalam buddhist dewa itu setingkat lebih tinggi dari manusia dan setingkat lebih rendah dari arahat.... " by kodok buduk

maaf.. kayanya aku ada liat yg aneh ni... bener ga tuh.
wiuh....

yg namanya dewa itu sama tinggatnya sama manusia kalo brahma bole dibilang lebih tinggi tingkatannya dari manusia...

duh mana ni bung singthung.. susah ngejelasinnya nih kalo kaya gini pemikiran orang orang..

bung silfa kalo kaya gini jgn di anggap flame ya...
 
Bukankah dewa dewi disini lebih bersifat tradisi dan budaya Chinese daripada Buddhism?
 
Kita sebagai umat Buddha harus bisa membedakan mana yang ajaran Sang Buddha dan mana yang tradisi/kebudayaan/leluhur Cina. Dewa adalah makhluk penghuni alam bahagia. Sebagai umat Buddha kita harus berpatokan pada sbb:


BUDDHAM SARANAM GACHAMI
DHAMMAM SARANAM GACHAMI
SANGHAM SARANAM GACHAMI

Aku berlindung kepada Buddha
Aku berlindung kepada Dhamma
Aku berlindung kepada Sangha (baca : Sang-gha)

DUTIYAMPI BUDDHAM SARANAM GACHAMI
DUTIYAMPI DHAMMAM SARANAM GACHAMI
DUTIYAMPI SANGHAM SARANAM GACHAMI

Untuk kedua kalinya, aku berlindung kepada Buddha
Untuk kedua kalinya, aku berlindung kepada Dhamma
Untuk kedua kalinya, aku berlindung kepada Sangha

TATIYAMPI BUDDHAM SARANAM GACHAMI
TATIYAMPI DHAMMAM SARANAM GACHAMI
TATIYAMPI SANGHAM SARANAM GACHAMI

Untuk ketiga kalinya, aku berlindung kepada Buddha
Untuk ketiga kalinya, aku berlindung kepada Dhamma
Untuk ketiga kalinya, aku berlindung kepada Sangha


Umat Buddha hanya berlindung kepada Tisarana. Bukan berarti kita melupakan kebudayaan/tradisi,Sang Buddha menyarankan mana yang bermanfaat boleh dipakai asal tidak bertentang dengan Buddhis.

NATTHI ME SARANAM ANNAM
BUDDHO ME SARANAM VARAM
ETENA SACCAVAJJENA
SOTTHI TE HOTU SABBADA

NATTHI ME SARANAM ANNAM
DHAMMO ME SARANAM VARAM
ETENA SACCAVAJJENA
SOTTHI TE HOTU SABBADA

NATTHI ME SARANAM ANNAM
SANGHO ME SARANAM VARAM
ETENA SACCAVAJJENA
SOTTHI TE HOTU SABBADA


Tiada perlindungan lain bagiku
Sang Buddha-lah sesungguhnya pelindungku
Berkat kesungguhan pernyataan ini
Semoga Anda selamat sejahtera.

Tiada perlindungan lain bagiku
Dhamma-lah sesungguhnya pelindungku
Berkat kesungguhan pernyataan ini
Semoga Anda selamat sejahtera.

Tiada perlindungan lain bagiku
Sangha-lah sesungguhnya pelindungku
Berkat kesungguhan pernyataan ini
Semoga Anda selamat sejahtera.



"Bahum ve saranam yanti
pabbatani vanani ca
aramarukkhacetyani
manussa bhayatajjita.

Netam kho saranam khemam
netam saranamuttamam
netam saranamagamma
sabbadukkha pamuccati.

Yo ca buddhanca dhammanca
samghanca saranam gato
cattari ariyasaccani
sammappannaya passati.

Dukkham dukkhasamuppadam
dukkhassa ca atikkamam
ariyam catthangikam maggam
dukkhupasamagaminam.

Etam kho saranam khemam
etam saranamuttamam
etam saranamagamma
sabbadukkha pamuccati."

Karena rasa takut,
banyak orang pergi mencari perlindungan ke gunung-gunung,
ke arama-arama (hutan buatan), ke pohon-pohon
dan ke tempat-tempat pemujaan yang dianggap keramat.

Tetapi itu bukanlah perlindungan yang aman,
bukanlah perlindungan yang utama.
Dengan mencari perlindungan seperti itu,
orang tidak akan bebas dari penderitaan.

Ia yang telah berlindung kepada
Buddha, Dhamma dan Sangha,
dengan bijaksana dapat melihat
Empat Kebenaran Mulia, yaitu:

Dukkha, sebab dari dukkha, akhir dari dukkha,
serta Jalan Mulia Berfaktor Delapan
yang menuju pada akhir dukkha.

Sesungguhnya itulah perlindungan yang utama.
Dengan pergi mencari perlindungan seperti itu,
orang akan bebas dari segala penderitaan.

Sebagai umat Buddha harus mematahkan salah satu yang terdapat dalam 10 Belenggu :
* Keragu-raguan yang skeptis pada Buddha, Dhamma, Sangha, dan tentang kehidupan yang lampau dan kehidupan yang akan datang, juga tentang hukum sebab akibat (vicikicchã).





@all
kok sekarang saya masuk indoforum kok susah amat yah, yang lain bagaimana? apa lagi maintance?
 
Begini penerangannya..

Kalo di China punya kepercayaan itu dew cuma buatan orang dan ga perna idup
kaya dewa petir,dewa ujan ma yg lain mang perna ad awujudnya???
itu cuma buatan doang buat umpamain kalo misalnya ujan ada dew ujan yg keluarin
itu ma kepercayannya aja

cuman kalo buddha.. skr kan ada buktinya.. lahir dimana tinggal dimana jadi dimana ajarin apa? na itu ma da suatu kepastian

Ya silahkan saja kl anda menganggap begitu,semua orang kan punya pemikiran dan pola pikir yang berbeda2 :D

"agama hanyalah pegangan,tapi tanpa kepercayaan apa artinya
dan kl anda bilang itu cuman buatan orang,berarti cerita tentang Buddha Sidharta juga karangan orang belaka dong" by silfadrive

kalo agama cuma pegangan knp juga lo ambil agama? lo kan bisa percaya ke apa aja?
Nah kalo cerita sang buddha.. kan itu mang ketaoan kalo mang dolo beliau idup...
walo bener sebagian ada yg ngerubah aslinya

kan da dibilang,agama Budha cuman gw jadikan pegangan hidup,tolak ukur,pola pikir,dan buat isi KTP =))
yg saya percaya adalah orang tua dan diri saya sendiri :D


"dalam buddhist dewa itu setingkat lebih tinggi dari manusia dan setingkat lebih rendah dari arahat.... " by kodok buduk

maaf.. kayanya aku ada liat yg aneh ni... bener ga tuh.
wiuh....

yg namanya dewa itu sama tinggatnya sama manusia kalo brahma bole dibilang lebih tinggi tingkatannya dari manusia...

coba diliat 31alam kehidupan,alam manusia ada di no 5,sedang alam dewa di posisi 6-11 :D

duh mana ni bung singthung.. susah ngejelasinnya nih kalo kaya gini pemikiran orang orang..

bung silfa kalo kaya gini jgn di anggap flame ya...
nope,selama ga menyalahi aturan ga akan gw anggap flame kok :D
silahkan lanjut
 
akhirnya da di bales ma kk singhtung kalo da diterangin yg gitu harusnya da ngerti..
hehe^_^
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.