To the point;
Bagaimana menyikapi hukum sebab akibat atau karma ketika kita mengalaminya dengan pasangan.Terkadang kami hanya bisa saling menyalahkan tanpa mendalami apa inti masalahnya,instropeksi diri dan membayangkan jika posisinya terbalik.Terkadang saya merasa semuanya ga adil mungkin juga pasangan saya berfikir demikian.Dari mana kami harus memulai mencari 'Kenyataan' yang sebenarnya
Mohon komen dan solusi yang anda miliki,thx b4
Harus ada satu orang yang mengakhiri rantai karma itu...
lagipula, karma adalah sebab akibat... seperti sebuah tindakan yang muncul karena ada pemikiran dari kita... maka hal pertama yang perlu diperbaiki adalah cara berpikir masing2 pihak... Semua harus dikomunikasikan dengan kepala dingin, di saat yang tenang...
Tidak ada yang tidak adil... Karena kita sendiri lah yang menciptakan ketidak adilan itu...
Semua yang ada di dunia ini, tidak ada yang baik dan buruk... manusia lah yang membuatnya menjadi baik atau buruk... membedakannya...
Seperti siang dan malam, tidak ada yang baik dan buruk... Tapi saling melengkapi... Seperti itu juga seharusnya bro dan pasangan bro...
Sekarang coba pikir... Bro nyakitin dia, dan dia tidak terima, kemudian nyakitin bro lagi, dan seterusnya... Maka ngak akan ada habisnya...
Sampai kapan? Mengalah lah... Harus ada salah satu yang mengalah... Dan di saat sudah tenang bicarakan dengan kepala dingin...
Ingat bro, mengalah bukan berarti kalah... batu bisa terkikis oleh air walau membutuhkan waktu yang lama... Perlahan tapi pasti, lembut tapi mengalir... maka bro akan bisa menemukan jalan keluar...
Dan perlu diingat, bahwa pada awalnya, pada kodratnya, wanita dan pria sudah berbeda, dan perbedaan itu mengubah seluruh kehidupan, cara pandang, dll... Yang menurut bro baik, belum tentu baik buat dia, begitu juga sebaliknya... Semua perlu dikomunikasikan dengan cara dan strategi yang tepat dan benar... karena semua akan baik pada waktunya... Waktu bisa menghancurkan, bisa menyembuhkan, dsb... Tergantung bagaimana cara bro...
Semua masalah yang ada, tergantung dengan bagaimana kita menyikapinya...
Emosi tidak selalu menyelesaikan masalah... kadang cara yang baik akan lebih berguna dan efektif...
Ada sebuah cerita, akan saya buat singkat...
Seorang ayah menyuruh anaknya ke bengkel... Tapi si anak, tidak ke bengkel dan main sampai sore... Ketika ayahnya menelepon ke anaknya, anaknya bilang bahwa di bengkel sedang ramai... Tapi ayahnya tahu dia bohong, karena dia susah telepon ke bengkel...
Waktu anaknya jemput, bisa saja ayahnya emosi... Tapi kalau begitu maka ayah dan anak itu akan beradu mulut... Dan ayahnya cuma akan membuat anaknya membela diri...
Tapi ayahnya tidak emosi, dia berkata, "Sepertinya ada yang salah dengan caraku mendidik... Karena kesalahanku, aku akan pulang jalan kaki untuk merenungkannya"... Dan alhasil anaknya merasa bersalah dan tidak akan pernah lagi mengulangnya, bukan karena takut, tapi karena kesadarannya...
Bisa saja dia menghukum anaknya, tapi dia tidak melakukannya... terkadang cara yang lembut bisa memberi hasil dan dampak yang lebih baik...
Saya rasa itu akan lebih baik... ^^
masa depan bro, langkah bro selanjutnya, tergantung pada keputusan bro saat ini... Dan ingat... Tidak ada asap, jika tidak ada api... Semua yang bro lakukan sekecil apa pun, bisa saja berdampak besar bagi orang lain...
Sebelum melakukan sesuatu, pikirkan apa yang akan trjadi jika bro ada di posisi orang itu... Jangan melihat hanya dari kacamata kita saja... Karena benar buat kita, belum tentu benar bagi orang lain, dan sebaliknya...
Akan sangat bijaksana jika kita bisa melihat segala sesuatu dengan sudut pandang yang luas, bukan hanya dari sudut pandang kita saja...
Good luck bro... ^^