• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

Beyond & Belief (Tuhan Yang Maha *** Itu Tidak ada)

LomX

IndoForum Beginner D
No. Urut
6383
Sejak
9 Sep 2006
Pesan
695
Nilai reaksi
10
Poin
18
Kita telah melihat bahwa argumen-argumen yang digunakan untuk membuktikan keberadaan Tuhan itu tidaklah pantas. Sekarang kita akan menunjukkan bahwa Tuhan yang Maha Tahu, Maha Pengasih dan Penyayang, Maha Kuasa seperti yang dimiliki oleh orang Theis itu tidak mungkin ada.

Problema Kebebasan Kehendak

Untuk menghidupi kehidupan beragama yang berarti, kita harus memiliki kebebasan kehendak, kita harus bisa memilih yang baik dan yang buruk. Kalau kita tidak memiliki kebebasan kehendak, kita tidak dapat bertanggung jawab atas kelakuan kita sendiri.

Menurut orang-orang Theis, Tuhan itu Maha Tahu. Dia tahu masa yang lampau, masa sekarang, dan semua di masa yang akan datang. Kalau benar demikian, maka Tuhan pasti sudah tahu semua yang kita mau kerjakan jauh sebelum kita perbuat. Ini berarti seluruh hidup kita sudah ditentukan sebelumnya, dan kita bertindak bukanlah atas dasar kebebasan kehendak, tetapi kita telah ditentukan untuk berbuat apa yang kita perbuat. Kalau kita sebelumnya sudah ditentukan untuk menjadi orang baik, maka kita akan menjadi baik, dan bila kita sebelumnya ditentukan untuk menjadi buruk, maka kita akan menjadi orang buruk/jahat. Kita tidak akan berbuat atas dasar kebebasan kehendak kita, akan tetapi kita berbuat atas dasar apa yang telah Tuhan tentukan. Meskipun orang Theis tetap memaksakan bahwa adanya kebebasan kehendak, ke-Maha Tahuan Tuhan justru membuat hal ini mustahil untuk dimengerti. Alkitab pun menyatakan bahwa orang hanya akan berbuat apa yang telah ditentukan oleh Tuhan.

Jadi ternyata di dalam ajaran Theis, jalan hidup seseorang dan takdir adalah sepenuhnya ulah Tuhan. Dan sebagai manusia kita tidak punya hak untuk mengeluh tentang apa yang telah Tuhan putuskan untuk kita. Ide di mana semuanya telah ditentukan dengan ide bahwa Tuhan itu Maha Tahu memang tampak sejalan, tetapi ide tersebut tidak masuk akal ke dalam konsep usaha untuk berbuat kebaikan atau menghindari kejahatan.



Problema Tentang Kejahatan

Mungkin argumen yang paling kuat untuk menangkis keberadaan Tuhan yang Maha Pengasih dan Maha Tahu adalah kenyataan yang tak bisa dipungkiri bahwa dunia ini terlalu banyak penderitaan. Kalau Tuhan yang penuh cinta itu benar-benar Maha Kuasa, mengapa Dia tidak membinasakan semua kejahatan dan Iblis?

Orang-orang Theis akan mencoba untuk menjawab pertanyaan ini dengan berbagai cara.

Yang pertama,


Yang Kedua,


Yang Ketiga,


Sampai ke tahap seperti ini,


Semua penderitaan yang ada di dunia (penyakit, bencana alam, bayi yang meninggal, kelaparan berkepanjangan) membuktikan sekali lagi bahwa Tuhan yang Maha Pengasih, Penyayang, Adil, Sempurna itu tidak pernah ada.


Problema Tentang Penciptaan
Untuk Apa Mencipta? Apa Tujuan dari Penciptaan?

Orang-orang Theis mengklaim bahwa Tuhan itu Maha Sempurna, dan Dia itu Sempurna dalam segala hal. Tapi, jika Tuhan memang benar Sang Pencipta, pernyataan di bawah akan membuktikan bahwa Tuhan itu tidak sempurna.

Marilah kita lihat dan buktikan bersama.

Sebelum Tuhan menciptakan alam semesta ini, yang ada hanyalah kekosongan dan kehampaan - tidak ada matahari, tidak ada bumi, tidak ada orang, tidak ada kebaikan maupun kejahatan, tidak ada penderitaan. Yang ada hanyalah Tuhan yang Maha Sempurna di mata orang Theis. Jadi, jika Tuhan itu sempurna dan hanya ada kesempurnaan sebelum diciptakannnya alam semesta, apa gerangan yang menggerakkan Tuhan untuk menciptakan alam semesta dan ketidaksempurnaan ke dalam seluruh ciptaan-Nya? Apakah karena Tuhan itu bosan dan tidak punya kerjaan? Apakah karena Tuhan merasa kesepian dan ingin didoakan dan dipuja?

Menurut orang-orang Theis, Tuhan menciptakan semuanya karena cinta-Nya yang besar kepada manusia. Tapi ini adalah mustahil! Tuhan tidak mungkin bisa mencintai manusia sebelum manusia itu tercipta. Sama halnya seorang wanita tidak mungkin bisa mencintai anaknya jika wanita itu tidak mengandung dan melahirkan anaknya. Keinginan dan kebutuhan Tuhan untuk mencipta telah menjelaskan bahwa Tuhan sangat tidak puas dengan segala sesuatu sebelum penciptaan. Ketidakpuasan Tuhan itu telah membuktikan bahwa Tuhan itu tidak sempurna (kalau Tuhan ada). Orang-orang Theis mungkin akan mengatakan Tuhan menciptakan secara spontan tanpa keinginan ataupun kebutuhan untuk mencipta. Pernyataan seperti ini hanyalah membuktikan bahwa penciptaan alam semesta ini sama sekali tidak ada tujuannya, dan tidak ada rencana di balik penciptaan alam semesta ini.

Tuhan macam apa yang menciptakan segala sesuatu tanpa perencanaan dan tujuan?
Tentu saja bukan Tuhan yang Maha Pengasih dan Pencipta.


Problema Tuhan Yang Tak Terlihat

Orang-orang Theis selalu mengklaim bahwa Tuhan menginginkan kita untuk percaya kepada-Nya sehingga kita bisa terselamatkan. Kalau Tuhan mau kita percaya, mengapa Tuhan tidak membuat mukjizat sehingga bisa terlihat oleh semua orang supaya semua orang bisa percaya?

Mungkin orang Theis akan menjawab, Tuhan ingin kita percaya dengan iman, bukan dengan pandangan mata.
Tetapi Alkitab sendiri mengatakan bahwa di masa yang lampau Tuhan melakukan mukjizat yang paling luar biasa dan sering kali memunculkan diri-Nya di dalam kehidupan manusia dengan tujuan supaya manusia bisa melihat dan percaya kepada-Nya.

Kalau Tuhan menampakkan diri-Nya atau mukjizat-Nya dimasa lampau, mengapa Tuhan tidak menampakkan diri-Nya atau mukjizat-Nya di masa kini?

Dengan berkembangnya ilmu pengetahuan dan begitu banyaknya pertentangan antara ilmu pengetahuan dan isi Alkitab, maka sudah lebih masuk akal bila Tuhan lebih memperlihatkan diri-Nya dan melakukan mukjizat di zaman sekarang.

Tapi mukjizat dan diri-Nya tidak pernah muncul. Ini membuktikan bahwa Tuhan itu tidak ada sama sekali.

Orang-orang Theis akan berkata bahwa Tuhan melakukan mukjizat dan keajaiban di masa sekarang, misalnya dengan penyembuhan, membantu memecahkan masalah pribadi, dan sebagainya. Tapi manusia yang bandel dan jahat menolak untuk percaya. Sedangkan keajaiban-keajaiban yang dikumandangkan itu bersifat kecil dan pribadi, sehingga lebih menimbulkan keraguan daripada kepercayaan.

Kalau Tuhan melakukan mukjizat yang luar biasa dan luas, manusia mau tidak mau harus percaya. Tapi mukjizat itu tidak pernah ada.

Bahkan menurut Alkitab, orang-orang Israel berkelana di gurun pasir selama 40 tahun lamanya, dan Tuhan memberi mereka makan dengan menjatuhkan makanan dari langit (Keluaran 16:4). Di tahun 1980-an, jutaan umat Theis diEthiopia mati secara perlahan-lahan karena kemarau yang panjang. Tuhan mempunyai kesempatan emas untuk kembali menjatuhkan makanan dari langit, seperti yang diutarakan di Alkitab, untuk membuktikan keberadaan diri-Nya dan membuktikan cinta-Nya yang besar kepada manusia.

Ini merupakan salah satu bukti kalau Tuhan tidak ada sama sekali.
 
Tahun lalu ,ketika saya lihat Dunia Dalam Berita(TVRI),ada seorang laki-laki(tidak usah saya sebut agamanya)sengaja masuk kandang singa untuk membuktikan bahwa tuhan akan melindunginya dari terkaman singa,namun yang terjadi sangat tragis sekali dan akhirnya orang tersebut tewas di dalam kandang singa tersebut.Beginilah kalau orang yang mempercayai agamanya secara membabi-buta. Mati konyol jadinya.
 
Tuhan itu belum tentu TIDAK ADA.... tetapi mungkin persepi orang tentang TUHAN yang harus dirubah. Dari keseluruhan definisi tentang KETUHANAN dari berbagai agama dan kepercayaan di dunia. Menurut saya, definisi KETUHANAN yang ditemukan dalam ajaran BUDDHA-lah yang paling bisa diterima secara luas.
 
Aq sih satu paham sama TS ,, :)):))

Contoh nya aja ,, Kan Tuhan yang Maha Tahu ..

Nah,,kalo Tuhan Maha Tahu ,,buat apa kita berdoa untuk meminta ?? Bukannya Tuhan Adalah Yang Maha Tahu ?? Seharus ny ga usa di kastaw dolo donk ;));))


Hehehhee.. Its that true ?? :)):))
 
haha aku cuma ambil dari forum sebelah..
 
cukup masuk akal sih, jangan2 tuhan yang maha esa itu juga ada yang menciptakan.
 
TUHAN itu sebenarnya tidak ada >>menurut gw.

dan KEBERADAAN NYA dibuat-buat oleh manusia yang KURANG PERCAYA DIRI terhadap diri sendiri,,dan memandang ada yang lebih berkuasa dari dirinya.
sekali lagi kalau memang TUHAN itu ada..........

SAYA YAKIN 1.000.000.000.000.000.000.000.000.000 ++++++++++++++++++
pertanyaan akan di muncul..
sanggup kah TUHAN MENJAWAB? ^^.....tentu tidak
 
Semoga anda semua selalu diliputi kasih sayang dari Yang Maha Kuasa :)
 
Tahun lalu ,ketika saya lihat Dunia Dalam Berita(TVRI),ada seorang laki-laki(tidak usah saya sebut agamanya)sengaja masuk kandang singa untuk membuktikan bahwa tuhan akan melindunginya dari terkaman singa,namun yang terjadi sangat tragis sekali dan akhirnya orang tersebut tewas di dalam kandang singa tersebut.Beginilah kalau orang yang mempercayai agamanya secara membabi-buta. Mati konyol jadinya.

wah kalo itu mah terlalu berlebihan om
perbuatan bodoh itu,cm buat buktiin kalo Tuhan itu ada
terlalu fanatik sih :P
 
@TS
Gue bukan Budha, bukan Kristen, jg bukan Islam, tp gue pengen coba ngejawab sesuai dengan logika gue aja.

Problema Kebebasan Kehendak
Benar Tuhan menciptakan manusia dibekali dengan akal budi, pula kebebasan berkehendak. Tidak seperti Hewan.
Pernahkah anda memutuskan sesuatu yg anda tau itu salah tp tetap anda lakukan ? Contoh gampangnya Mencontek pd saat ulangan.:)
Sbnrnya Tuhan bisa saja menghilangkan sisi jelek nya dgn memaksa agar anda tidak mencontek, tapi itulah yg disebut dengan Kebebasan Kehendak. Nah spt yg dipermasalahkan tadi Tuhan tahu kejadian yg akan datang, kl masa lampau en skr ga masalah kan ya ? Tuhan memang maha tahu akan masa datang, tapi Tuhan tidak memaksakan Elo musti begini Elo musti begitu. Kira2 mudeng ga ya?:)

Problema Tentang Kejahatan
Masih nyambung dengan kebebasan berkehendak. Karena manusia itu unik dan tiap manusia punya pemikiran yg berbeda. Dan manusia punya yang disebut nafsu, emosi, cinta, dll. Anda tau kan ? Nah kejahatan itu ditimbulkan oleh siapa ? Manusia sendiri kan. Kenapa tidak dihilangkan saja kejahatan ? Karena manusia diberi kebebasan berkehendak. Gimana mudeng ya ? :)
Lalu tentang penderitaan, kenapa ga di ilangin aja ? Itulah hebatnya, manusia musti berusaha, belajar mengatasi masalah shg penderitaan itu dapat diatasi.
Kira2 mudeng ga ya ? :)
Yang masih ga dimengerti ma gue tuh knp bisa ada bencana alam diluar kekuasaan manusia. Contoh Tsunami di Aceh. Pa Tuhan murka?:)

Problema Tentang Penciptaan
Wah kalo tentang penciptaan, Gue jg ga setuju dgn dikatakan Tuhan menciptakan dalam 6 hari, rest hari ke7. Krn Dinozaurus itu pa udah ada jaman Adam&Hawa, lalu waktu Jaman es ?
Maybe untuk point ini ada netter laen yg bisa jawab. :)

Problema Tuhan Yang Tak Terlihat
Kl Gue sih percaya Tuhan itu ada, walau emang ga keliatan. Mukjizad itu cerita dari yang pernah ngalamin atau mendengar tentangnya. En gue jg percaya ada mukjizad ko. Buktinya waktu sodara gue sakit kritis di ICU trus didoain ma temen2nya trus ternyata bisa lewatin masa kritisnya. Emang ga ada yg tau pa karena didoain ataupun krn emang mustinya bisa lewat masa kritisnya tanpa didoain. Yg gue tau kalo kita percaya, jiwa kita akan tenang. Dgn jiwa tenang semua masalah bisa ko diatasi. :)

@TS
Ini gue jawab dari pendapat gue sendiri doang. Tidak mewakili agama kristen, islam dll. Jadi pastinya banyak keliru. BTW ini forum untuk discust bukan ?

@SingThung
Ya emang kebangeten kalo begitu mah :)

@666
cukup masuk akal sih, jangan2 tuhan yang maha esa itu juga ada yang menciptakan.
Sorry tp kayanya ga tepat dah bahasanya, karena yang maha esa adalah artinya yang maha tunggal. Kalo Tunggal masa ada yang ciptain ? berarti ga tunggal dong. mungkin mestinya kalimatnya adalah sbb.
cukup masuk akal sih, jangan2 tuhan itu juga ada yang menciptakan.
:)

@mercedes
TUHAN itu sebenarnya tidak ada >>menurut gw.
Gue menghargai Pendapat elo. Sah2 aja menurut gue. mo percaya ok ga percaya jg It's Allright. :)
 
Oleh diri sendiri kejahatan dilakukan,
Oleh diri sendiri pula seseorang ternoda.
Oleh diri sendiri kejahatan tidak dilakukan,
Oleh diri sendiri pula seseorang menjadi suci.
Suci atau tidak suci tergantung pada diri sendiri;
tak seorang pun dapat menyucikan orang lain."

(Sutta Pitaka, Khuddaka Nikaya: Dhammapada, 165)


“ Ye dhamma hetuppabhava
Tesam hetum tathagato aha
Tesam ca yo nirodho
Evam vadi mahasamano “.

“ Segala sesuatu timbul karena sebab
Tathagata telah menjelaskan penyebabnya
Begitu pula tentang penghentiannya
Inilah ajaran Petapa Agung “.




 
1 hal yg sangat saya ragukan : Apapun yang terjadi, ada pemeluk agama lain akan mengatakan "Itulah Kehendak Tuhan"

Sangat ga bisa dipercaya? Dari mana Mereka tahu kalau itu termasuk kehendak tuhan?
Trus kalau mereka mengetahui kehendak tuhan, bukankah mereka lebih hebat dari Tuhan? (Sampai bisa tahu apa yang dipikirkan tuhan)
 
@All Buddish,
Maaf saya hanya ingin bertanya, Apa pendapat kaum budha tentang Teori Darwin?
 
hehe

teori Darwin yah?? Kalau menurut gw ya bener2 juga menurut buddhist.. tapi bukan dari monyet kayak teori Darwin itu! Dari mahkluk cahaya sampai jadi manusia manusia..ya mau gimana lagi Sang Buddha pernah membicarakan tentang kenapa manusia ada di dunia ini..
 
@Zhugeliang
menurut gw memang manusia itu dulu bentuk nya tidak seperti sekarang,,yah tapi lebih mirip phitencantropus erectus (sory kalau salah tulis)...jadi manusia itu berevolusi bentuk tubuh nya.
tapi kalau dari bentuk monyet..mah gw pikir itu tdk mungkin.

Problema Kebebasan Kehendak
Benar Tuhan menciptakan manusia dibekali dengan akal budi, pula kebebasan berkehendak. Tidak seperti Hewan.
Pernahkah anda memutuskan sesuatu yg anda tau itu salah tp tetap anda lakukan ? Contoh gampangnya Mencontek pd saat ulangan.
Sbnrnya Tuhan bisa saja menghilangkan sisi jelek nya dgn memaksa agar anda tidak mencontek, tapi itulah yg disebut dengan Kebebasan Kehendak. Nah spt yg dipermasalahkan tadi Tuhan tahu kejadian yg akan datang, kl masa lampau en skr ga masalah kan ya ? Tuhan memang maha tahu akan masa datang, tapi Tuhan tidak memaksakan Elo musti begini Elo musti begitu. Kira2 mudeng ga ya?

gw langsung ambil pendapat saja,,,,kalau memang TUHAN itu maha tahu,,kenapa TUHAN tidak mampu membaca pikiran manusia?...nyontek dalam ulangan itu kan termasuk perbuatan yang tidak baik(karena rule dari ulangan di laran menyontek) berarti TUHAN menciptakan manusia,,tetapi tidak mampu untuk mengetahui isi pikiran dari manusia?...manusia tidak mempunyai batas kemampuan pikiran.. nah dari kutipan kamu bilang TUHAN tidak memaksa musti gini musti gitu... Gw tanya saja sama kamu MENURUT KAMU APA TUJUAN TUHAN MENCIPTAKAN MANUSIA?

Problema Tentang Penciptaan
Wah kalo tentang penciptaan, Gue jg ga setuju dgn dikatakan Tuhan menciptakan dalam 6 hari, rest hari ke7. Krn Dinozaurus itu pa udah ada jaman Adam&Hawa, lalu waktu Jaman es ?
Maybe untuk point ini ada netter laen yg bisa jawab.

ini memang sangat lucu menurut gw,,terutama waktu terjadi nya siang dan malam tanpa matahari..dimana-mana kita juga tahu bumi berputar+matahari barulah terjadi siang dan malam, ibarat komputer yang menciptakan windows....masa windows dolo diciptakan baru kemudian komputer..kan lucu dan tidak masuk akal.


Problema Tuhan Yang Tak Terlihat
Kl Gue sih percaya Tuhan itu ada, walau emang ga keliatan. Mukjizad itu cerita dari yang pernah ngalamin atau mendengar tentangnya. En gue jg percaya ada mukjizad ko. Buktinya waktu sodara gue sakit kritis di ICU trus didoain ma temen2nya trus ternyata bisa lewatin masa kritisnya. Emang ga ada yg tau pa karena didoain ataupun krn emang mustinya bisa lewat masa kritisnya tanpa didoain. Yg gue tau kalo kita percaya, jiwa kita akan tenang. Dgn jiwa tenang semua masalah bisa ko diatasi.

nah ini yang paling sering gw dengar...gw mau tanya apa benar saudara kamu itu melihat KENYATAAN atau HAYALAN....kadang-kadang mimpi kita kira kenyataan,,woong begitu bangun ternyata cuma hayalan...musti waspada.....kalau memang mujizat itu ada..kenapa TUHAN tidak memberi mujizat nya kepada semua orang?..pilih kasih kah?

ini memang kita untuk discuss...jadi yah dari pada discus nya di FA..mending di sini yang lebih berkepala dingin^^,dan tolong berpikir menggunakan akal sehat.

ilmu agama VS sains...

gw jujur bukan agama BUDDHA sepenuh nya,,karena gw belom percaya tumimbal lahir,surga n neraka.

tapi gw suka konsep buddhis tentang kesunyataan,ANICCA,akal sehat,hukum karma,meditasi,makanya gw lebih condong ke konsep buddhis, dan mempelajari ajaran buddha dhamma.

nah kembali lagi tentang AGAMA VS SAINS...

Problema Tentang Penciptaan
Wah kalo tentang penciptaan, Gue jg ga setuju dgn dikatakan Tuhan menciptakan dalam 6 hari, rest hari ke7. Krn Dinozaurus itu pa udah ada jaman Adam&Hawa, lalu waktu Jaman es ?
Maybe untuk point ini ada netter laen yg bisa jawab.

dalam buddhis telah d jelaskan tentang patticasamupaddha. yang arti nya sebab musabab yang saling bergantungan...contoh: karena ada komputer maka windos ada,,karena windows ada maka ada DOTA,karena ada dota maka ada DOTA BATTLE NET PVPGN nah....ini jelas sekali tidak mungkin doloan muncul DOTA BATTLE NET PVPGN kalau komputer saja belom ada.

dari kesimpulan gw : TUHAN ITU TIDAK ADA MELAINKAN SOSOK NYA HANYA DI BUAT-BUAT OLEH MANUSIA KARENA MANUSIANYA MERASA KURANG PERCAYA DIRI alias no self-confidence.oke,,sabbe satta bhavantu sukhitata.
 
@Marcedes,
Saya setuju dengan anda, disini kita bisa berdiskusi dengan kepala dingin. Entah apa di perboleh atau tidak oleh moderator, tp saya merasa kalau di bawa ke FA ko malah jadi hujat2an tanpa arah. Bravo bung....Saya setuju dgn anda.:)

Sebelumnya saya mau menunggu dulu jawaban dari netter lain, krn belum menyentuh akar persoalannya yaitu menurut buddhis apa tanggapan dan bagaimana proses penciptaan dunia, karena Darwin kan teori Evolusi. :)
 
@Marcedes,
Saya setuju dengan anda, disini kita bisa berdiskusi dengan kepala dingin. Entah apa di perboleh atau tidak oleh moderator, tp saya merasa kalau di bawa ke FA ko malah jadi hujat2an tanpa arah. Bravo bung....Saya setuju dgn anda.:)

Sebelumnya saya mau menunggu dulu jawaban dari netter lain, krn belum menyentuh akar persoalannya yaitu menurut buddhis apa tanggapan dan bagaimana proses penciptaan dunia, karena Darwin kan teori Evolusi. :)

Silahkan baca di thread berjudul Brahmajala Sutta dan Aganna Sutta

https://www.forum.or.id/showthread.php?t=20162
https://www.forum.or.id/showthread.php?t=20161


Menjalani kehidupan suci tidak tergantung apakah alam semesta ini terbatas atau tidak atau kedua-duanya atau asal usul alam semesta ini atau asal usul manusia ,tetap ada kelahiran ,usia tua dan kematian, kesedihan, penyesalan, penderitaan, keperihan dan keputusasaan. Tugas umat Buddha adalah menghentikan samsara ini adalah mencapai Nibbana,dengan jalan yang telah diajarkan oleh Sang Buddha.
 
Itulah yang namanya "mata" kalo dibahasa gw.. Mungkin
"sudut pandang".. Selama kita liat pake 1 mata, gak akan
pernah ada perdamaian.. Selama kita baca pake 1 mata,
semuanya gak akan keliatan.. Punya banyak mata, tu
solusinya,, N gimana kita belajar tuk itulah masalahnya..

Omongan orang gak punya prinsip sih kayak gini ya??
Tapi, mungkin mang itu prinsip gw..

Yah, tergantung dimana mata gw ditaruh sih.. Tapi, kalo
misal gini.. Gw lebih suka pake mata "berfikir positif" nih,.
Yaa seminimal2nya, gw tau kalo tuhan tuh tempat kita
percaya, n kayak yang selalu orang2 bilang, "u are what
u think", "anda adalah apa yang anda pikirkan," mungkin
kepercayaan akan tuhan tuh bisa ngebangkitin sugesti
diri tuk yakin, n dari yakin itu dateng sukses.. Itu sih
menurut gw..

Kalo dari sudut atheis gw, mungkin aja tuh cuma ilusi yang
diciptain manusia aja kan? Tentang sosok kesempurnaan
itu.. N kesombongan manusia yang bilang kalo cuma mereka
yang bisa mikir.. Kenapa? Soalnya kita beda ma hewan..
Makanya tuhan diciptain pake sosok manusia, tw bentuk
yang berbahasa manusia.. Kita gak tau bahasa hewan kan??
Siapa tau mereka punya bahasa sendiri n ciptain tuhan sendiri???

Kalo dari sudut keagamaan gw.. Dia itu ada.. Makanya gw juga
kalo berdo'a biasa aja.. Soalnya Tuhan juga pasti tau yang
terbaik buat gw.. Gak usah minta ini itu, Dia tau yang gw
pikirin, n Dia juga pasti tau yang terbaik buat gw.. Tu mungkin
yang namanya pasrah ya??

Tah itu sih.. Pendapat gw dikit tentang tuhan.. Mav.. Ini thread
beneran tuk diskusi?? Kok ditaruh disini???:-/

Thanks.. Tuk threadnya..
 
@SingThung,
3. “Demikianlah, pada suatu waktu yang lampau, ketika berakhirnya suatu masa yang lama sekali, bumi ini mulai ber-evolusi dalam pembentukan, dan ketika hal ini terjadi, alam Brahma kelihatan dan masih kosong. Ada makhluk dari alam dewa Abhassara yang “masa hidupnya” atau “pahala karma baiknya” untuk hidup di alam itu telah habis, ia meninggal dari alam Abhassara dan terlahir kembali di alam Brahma. Di sini, ia hidup ditunjang oleh kekuatan pikirannya, diliputi kegiuran, dengan tubuh yang bercahaya dan melayang-layang di angkasa, hidup diliputi kemegahan, dan mereka hidup demikian dalam masa yang lama sekali.”

asettha, terdapat pula suatu saat, cepat atau lambat, setelah selang suatu masa yang sangat lama, tatkala dunia ini mulai terbentuk kembali. Pada saat ini terjadi, makhluk-makhluk yang mati di Abhassara (Alam Cahaya), umumnya terlahir kembali di sini sebagai manusia. Mereka hidup dari ciptaan batin, diliputi kegiuran, memiliki tubuh yang bercahaya, melayang-layang di angkasa, hidup dalam kemegahan. Mereka hidup secara demikian dalam masa yang sangat lama.

11. Pada waktu itu, semuanya terdiri dari air, gelap gulita. Tidak ada matahari atau bulan yang nampak, tidak ada bintang-bintang maupun konstelasi-konstelasi yang kelihatan; siang maupun malam belum ada, bulan maupun pertengahan bulan belum ada, tahun-tahun maupun musim-musim belum ada; laki-laki maupun wanita belum ada. Makhluk-makhluk hanya dikenal sebagai makhluk-makhluk saja.

Vasettha, cepat atau lambat, setelah suatu masa yang sangat lama bagi makhluk-makhluk itu, tanah dengan sarinya muncul keluar dari dalam air. Sama seperti bentuk-bentuk buih (busa) di permukaan nasi susu masak yang mendingin, demikianlah munculnya tanah itu. Tanah itu memiliki warna, bau dan rasa. Sama seperti dadi susu atau mentega murni, demikianlah warna tanah itu; sama seperti madu tawon murni, demikianlah manisnya tanah itu.

Maaf mohon pencerahannya, Pa maksudnya reinkarnasi ? Atau dari Cahaya ?
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.