Satubet111
IndoForum Newbie E
- No. Urut
- 282752
- Sejak
- 14 Mar 2014
- Pesan
- 54
- Nilai reaksi
- 0
- Poin
- 6
AGEN BOLA TERPERCAYA ||
KENYATAANNYA, Badan Usaha Milik Negara (BUMN) INNA Parapat Hotel, bukan sekedar hotel yang terletak persis dipinggiran daerah tujuan wisata (DTW) Parapat Danau Toba. Namun, lebih dari itu juga ternyata INNA Parapat Hotel, mampu memberikan kesan tersendiri bagi wisatawan ketika menikmati keindahan alam panorama Danau Toba.
Resort berornamen tradisional Batak dan modern termasuk bergaya Eropa dilengkapi taman taman mini yang amat sangat cocok untuk tempat peristirahatan keluarga terletak gagah menghadap Danau Toba, benar benar tertata apik.
Faktanya, sejak pagi, siang, sore hingga malam harinya di lokasi ini wisatawan, tidak pernah lekang dari pandangan keindahan alam panorama Danau Toba. Disaat pagi dan siang hari misalnya warna langit kebiru biruan bersatupadu dengan hijaunya perbukitan membuat warna air Danau Toba, benar benar fantastik. Dan, malam harinya pantulan cahaya lampu penerangan sekitar membuat air Danau Toba tampak berwarna warni mirip lukisan raksasa.
Lebih mengasikkan lagi, pagi hari saat bangkit dari tidur pulas yang dibalut sejuknya udara sekitar, kicauan berbagai jenis burung yang bercengkrama disekeliling taman yang asri benar benar mengajak wisatawan tersentak melirik ke Danau Toba. Benar adanya, pemandangan segar bugar terpampang di depan mata. Air Danau Toba yang tenang dan diam membisu seakan mengajak siapa saja untuk menikmatinya. Luar biasa...
Pantulan sunrice dari ufuk timur perlahan mengitari lingkungan sekitar INNA Parapat Hotel, kehangatan badan yang semalaman dibalut kesejukan bercampur dinginpun mulai terasa. Beranjak mengitari tepian pantai-pun menjadi aktifitas penting sembari menikmati pemandangan berbagai sudut Danau Toba, berbagai jenis permainan air juga tersedia.
Tak terasa jam mengajak sarapan pagi sudah menunggu di restoran yang dikelola tangan tangan trampil. Berbagai jenis makanan khusus sarapan terhidang disana. Di saat menyantap berbagai jenis sajian tadi, pandangan wisatawan juga tidak pernah lekang dari keindahan alam panorama Danau Toba. Sekali sekali berbagai jenis sarana transportasi yang ada melintas membelah keheningan danau. Sejenak nun jauh disana terlihat nelayan tradisional mendayung sampannya.
Tak kalah menariknya lagi ketika menikmati pantulan sunset (matahari terbenam) tampak indah memancar bak di atas bukit obyek wisata Pulau Samosir, keindahan air Danau Toba sungguh menakjubkan , tidak ada duanya, apa lagi saat kapal motor pengangkut penumpang umum atau masyarakat setempat melintas, suasana benar benar eksotis, kapal motor yang melintas seperti berjalan diatas bara api menyusul merahnya pantulan sunset mewarnai air Danau Toba. Hempasan ombak kecil seakan menari nari di hamparan pasir putih bagai maknet “memaksa” pengunjung tua maupun muda sulit beranjak meninggalkan tempat. Benar benar asik bercandaria dengan butiran pasir putih bersih yang membentang dipinggiran pantai sembari berlari lari kecil mengejar berbagai jenis ikan mungil yang menggemaskan.
Satu lagi momen mengasikkan tatkala berada di hotel ini, di pinggiran pantai yang berbarengan dengan pantai berpasir putih berdiri joglo joglo yang ditata apik tempat
menikmati tiupan angin Danau Toba plus memancing berbagai jenis ikan mengisi waktu senggang menunggu giliran melirik berbagai cenderamata yang terjual di souvenir souvenir yang terletak persis di depan hotel berbintang tiga yang berdiri sejak tahun 1911 itu.
Di sekitar joglo yang ditata khusus bernuansa tradisional dan modern itu pihak hotel membuat restoran mini yang juga menyiapkan alat pemanggang ikan semisal wisawatan berhasil mengail ikan dan ingin secara langsung memanggangnya. Bumbu bumbu khas daerah setempat seperti sambal tuktuk dan yang lainnya juga bisa disiapkan disana. Benar benar mengasikkan saat berada di joglo di pinggiran pantai milik hotel berplat merah itu.
Sisi lain juga, letak strategis INNA Parapat Hotel, memang tidak ada duanya sebab hanya beberapa langkah di depannya terletak lapangan terbuka (Pagoda) tempatnya pagelaran acara acara besar seperti Pesta Danau Toba (PDT) dan yang lainnya. Disana, wisatawan bisa dengan leluasa melakukan aktifitas olahraga dan yang lainnya. Dan, tidak berapa jauh juga dari hotel kebanggaan masyarakat DTW Parapat Danau Toba itu, terletak pasar tradisional Tigaraja. Konon, pasar tradisional Tigaraja, pasarnya raja raja termasuk Sisingamangaraja.
Satu lagi yang perlu diketahui, hanya sekitar 300 meter berjalan kaki ke arah barat INNA Parapat Hotel, wisatawan sudah berada di pantai pemandian umum yang setiap hari minggu selalu ramai dikunjungi khusus pengunjung lokal dan melangkah 200 meter lagi sudah menemukan lokasi rumah tawanan Presiden Soekarno.
KENYATAANNYA, Badan Usaha Milik Negara (BUMN) INNA Parapat Hotel, bukan sekedar hotel yang terletak persis dipinggiran daerah tujuan wisata (DTW) Parapat Danau Toba. Namun, lebih dari itu juga ternyata INNA Parapat Hotel, mampu memberikan kesan tersendiri bagi wisatawan ketika menikmati keindahan alam panorama Danau Toba.
Resort berornamen tradisional Batak dan modern termasuk bergaya Eropa dilengkapi taman taman mini yang amat sangat cocok untuk tempat peristirahatan keluarga terletak gagah menghadap Danau Toba, benar benar tertata apik.
Faktanya, sejak pagi, siang, sore hingga malam harinya di lokasi ini wisatawan, tidak pernah lekang dari pandangan keindahan alam panorama Danau Toba. Disaat pagi dan siang hari misalnya warna langit kebiru biruan bersatupadu dengan hijaunya perbukitan membuat warna air Danau Toba, benar benar fantastik. Dan, malam harinya pantulan cahaya lampu penerangan sekitar membuat air Danau Toba tampak berwarna warni mirip lukisan raksasa.
Lebih mengasikkan lagi, pagi hari saat bangkit dari tidur pulas yang dibalut sejuknya udara sekitar, kicauan berbagai jenis burung yang bercengkrama disekeliling taman yang asri benar benar mengajak wisatawan tersentak melirik ke Danau Toba. Benar adanya, pemandangan segar bugar terpampang di depan mata. Air Danau Toba yang tenang dan diam membisu seakan mengajak siapa saja untuk menikmatinya. Luar biasa...
Pantulan sunrice dari ufuk timur perlahan mengitari lingkungan sekitar INNA Parapat Hotel, kehangatan badan yang semalaman dibalut kesejukan bercampur dinginpun mulai terasa. Beranjak mengitari tepian pantai-pun menjadi aktifitas penting sembari menikmati pemandangan berbagai sudut Danau Toba, berbagai jenis permainan air juga tersedia.
Tak terasa jam mengajak sarapan pagi sudah menunggu di restoran yang dikelola tangan tangan trampil. Berbagai jenis makanan khusus sarapan terhidang disana. Di saat menyantap berbagai jenis sajian tadi, pandangan wisatawan juga tidak pernah lekang dari keindahan alam panorama Danau Toba. Sekali sekali berbagai jenis sarana transportasi yang ada melintas membelah keheningan danau. Sejenak nun jauh disana terlihat nelayan tradisional mendayung sampannya.
Tak kalah menariknya lagi ketika menikmati pantulan sunset (matahari terbenam) tampak indah memancar bak di atas bukit obyek wisata Pulau Samosir, keindahan air Danau Toba sungguh menakjubkan , tidak ada duanya, apa lagi saat kapal motor pengangkut penumpang umum atau masyarakat setempat melintas, suasana benar benar eksotis, kapal motor yang melintas seperti berjalan diatas bara api menyusul merahnya pantulan sunset mewarnai air Danau Toba. Hempasan ombak kecil seakan menari nari di hamparan pasir putih bagai maknet “memaksa” pengunjung tua maupun muda sulit beranjak meninggalkan tempat. Benar benar asik bercandaria dengan butiran pasir putih bersih yang membentang dipinggiran pantai sembari berlari lari kecil mengejar berbagai jenis ikan mungil yang menggemaskan.
Satu lagi momen mengasikkan tatkala berada di hotel ini, di pinggiran pantai yang berbarengan dengan pantai berpasir putih berdiri joglo joglo yang ditata apik tempat
menikmati tiupan angin Danau Toba plus memancing berbagai jenis ikan mengisi waktu senggang menunggu giliran melirik berbagai cenderamata yang terjual di souvenir souvenir yang terletak persis di depan hotel berbintang tiga yang berdiri sejak tahun 1911 itu.
Di sekitar joglo yang ditata khusus bernuansa tradisional dan modern itu pihak hotel membuat restoran mini yang juga menyiapkan alat pemanggang ikan semisal wisawatan berhasil mengail ikan dan ingin secara langsung memanggangnya. Bumbu bumbu khas daerah setempat seperti sambal tuktuk dan yang lainnya juga bisa disiapkan disana. Benar benar mengasikkan saat berada di joglo di pinggiran pantai milik hotel berplat merah itu.
Sisi lain juga, letak strategis INNA Parapat Hotel, memang tidak ada duanya sebab hanya beberapa langkah di depannya terletak lapangan terbuka (Pagoda) tempatnya pagelaran acara acara besar seperti Pesta Danau Toba (PDT) dan yang lainnya. Disana, wisatawan bisa dengan leluasa melakukan aktifitas olahraga dan yang lainnya. Dan, tidak berapa jauh juga dari hotel kebanggaan masyarakat DTW Parapat Danau Toba itu, terletak pasar tradisional Tigaraja. Konon, pasar tradisional Tigaraja, pasarnya raja raja termasuk Sisingamangaraja.
Satu lagi yang perlu diketahui, hanya sekitar 300 meter berjalan kaki ke arah barat INNA Parapat Hotel, wisatawan sudah berada di pantai pemandian umum yang setiap hari minggu selalu ramai dikunjungi khusus pengunjung lokal dan melangkah 200 meter lagi sudah menemukan lokasi rumah tawanan Presiden Soekarno.