New York - Bursa saham Amerika Serikat melemah pada penutupan perdagangan saham Rabu (30/5/2012). Hal itu didorong dari kenaikan imbal hasil obligasi Spanyol dan Italia sehingga membuat kekhawatiran di pasar keuangan tentang kemampuan Eropa untuk mengatasi krisis utangnya.
Indeks Dow Jones ditutup turun 160,83 poin atau 1,28% ke level 12.419,86. Indeks S&P 500 turun 19,10 poin atau 1,43% ke level 1.313.32. Indeks Nasdaq turun 33,63 poin atau 1,17% ke level 2.837,36. Volume perdagangan saham yang diperdagangkan sekitar 6,3 miliar saham di bursa saham New York, Nasdaq dan American Stock Exchange di bawah rata-rata harian sekitar 6,81 miliar saham.
Yield obligasi Italia bertenor lima dan 10 tahun mengalami kenaikan. Investor khawatir tentang rencana Spanyol untuk mengumpulkan dana baru untuk menopang bank sehingga biaya pinjaman mengalami kenaikan."Anda melihat penurunan besar keuntungan di Spanyol. Yang lebih mengkhawatirkan menyangkut dana talangan yang lebih besar daripada Yunani dan modal jauh lebih banyak untuk meringankan masalah perbankan," ujar Quincy Krosby, Market Strategist di Prudential Financial, seperti dikutip dari yahoofinance.com.
Lebih lanjut ia mengatakan, trader dan investor jangka panjang percaya Eropa sedang mencari solusi mengatasi krisis ekonomi. Namun pertanyaan utamanya adalah pasar modal akan memberikan waktu sebelum isu likuiditas menjadi masalah solvabilitas."Belum lagi kekhawatiran pemilu mendatang di Yunani yang bisa menentukan apakah negara itu akan tinggal atau tidak di zona Euro," kata Krosby.
Sementara itu, indeks volatilitas CBOE naik 14,8%. Situasi Eropa mendorong investor menjauhi aset beresiko dan masuk ke safe heavens. Treasury yield Amerika Serikat turun ke level terendah dalam sedikitnya 60 tahun. Harga minyak mentah turun lebih dari 3%.
Saham mengalami penurunan antara lain saham Facebook turun 2,3% ke level US$28,19. Saham Research in Motion (RIM) turun 7,8% menjadi US$10,35. Hal itu didorong dari pernyataan manajemen RIM kemungkinan kinerja keuangan perseroan mengalami kerugian. Saham Pep Boy Manny, Moe and Jack turun 19,8% ke level US$8,89. Sedangkan saham Booz Allen Hamilton naik 13,3% ke level US$16,68 setelah perusahaan melaporkan kinerja yang menguat.
Sektor saham energi mengalami penurunan sebesar 3% di dalam 10 besar sektor saham di indeks S&P. Harga minyak mentah berjangka Amerika Serikat turun 3,5%. Saham Halliburton Co turun 5,2% menjadi US$30,36. Indeks perumahan PHLX turun 4,1% setelah data menunjukkan penjualan rumah turun pada April.