• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

Teriakan Wali Kota Tak Mampu Padamkan Api

yan raditya

IndoForum Addict E
No. Urut
163658
Sejak
31 Jan 2012
Pesan
24.461
Nilai reaksi
72
Poin
48
Z7uJq.jpg

Kebakaran lagi-lagi melalap stan-stan pedagang di Pasar Turi lama. Kebakaran yang terjadi Minggu (16/9/2012) malam di lokasi Pasar Turi lama tahap III itu bahkan merupakan kebakaran terbesar selama ini. Sebelumnya telah terjadi setidaknya empat kali kebakaran pasar turi.

Amukan si jago merah kali ini membuat kondisi pedagang lama Pasar Turi yang mayoritas sudah kesusahan mencari nafkah paska kebakaran lima tahun silam, menjadi semakin terpuruk.
Sekretaris Tim Pemulihan Pasar Turi Paska Kebakaran (TPPK), Kemas A Chalim mengatakan, pedagang kini hanya bisa pasrah.

"Kita prihatin dan berduka dengan kondisi pasar turi yang lagi-lagi seperti ini. Lengkap sudah penderitaan dan kesengsaraan pedagang," tegas Kemas A Chalim menjawab Surya (tribunnews group), Senin (17/9/2012).
Kemas yang mengaku stand by di lokasi kebakaran hingga jam 02.00 pagi, hanya bisa pasrah memandangi satu demi satu stan ludes terbakar.

Meski Dinas Pemadam Kebakaran (PMK) Surabaya sudah mengerahkan sedikitnya 20 mobil PMK termasuk meminta bantuan mobil pemadam kebakaran dari kota lain untuk membantu memadamkan api, tetapi si jago merah susah diredam.

Walikota Surabaya, Tri Rismaharini yang datang ke lokasi dan terus berteriak agar petugas PMK kerja cepat, juga tidak bisa memadamkan api dengan cepat.

"Yok opo maneh (bagaimana lagi), meski Bu Wali teriak-teriak, tapi ya tidak bisa padamkan api," sambung Kemas.
Hingga pagi ini, Kemas mengaku belum mendapat informasi dari pihak kepolisian terkait apa sebenarnya yang menjadi penyebab kebakaran di pasar turi lama tahap III itu.
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.