[FONT=Verdana, Arial, Helvetica, sans-serif]Sopir Transjakarta Minta Rekan Mereka Dipekerjakan Kembali[/FONT]
[FONT=Verdana, Arial, Helvetica, sans-serif]Senin, 24 September 2007 | 14:56 WIB [/FONT]
[FONT=Verdana, Arial, Helvetica, sans-serif]TEMPO Interaktif, Jakarta:
Sekitar 50 orang karyawan PT. Jakarta Express Trans (JET) yang tergabung dalam Federasi Serikat Transpor Indonesia demo secara konvoi, mulai dari gedung DPRD DKI Jakarta, kantor Dinas Tenaga Kerja, dan Bunderan Hotel Indonesia. Mereka menuntut 11 rekan mereka yang di Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) agar dipekerjakan kembali.
Koordinator Aksi, Binsar Siahaan mengatakan tuntutan ini sesuai dengan pendapat dari DPRD DKI Jakarta dan Gubernur Sutiyoso. "DPRD dan gubernur sudah meminta agar 11 rekan kami diperkerjakan kembali" ujar Binsar, pengemudi Transjakarta.
Namun PT. JET bersikukuh tidak akan mencabut surat keputusan (SK) PHK itu. Karena PT. JET menyerahkan urusan itu kepada Dinas Tenaga Kerja DKI Jakarta. "Untuk itu kami ke kantor Disnaker DKI Jakarta sekarang," ujar Binsar.
Kasus ini bermula dari seorang pramudi Transjakarta, Pupud sarifudin menyalip sesama Bus Transjakarta di koridor I jurusan Blok M-Kota. Lalu Pupud di PHK. Pemecatan itu mendorong solidaritas 10 rekan Pupud dengan berunjuk rasa. Namun aksi itu juga berbuntut pemecatan[/FONT]
