Sumber : www.pelesir.com - SEGALANYA UNTUK HIDUP yang LEBIH BAIK
Artikel ini tidak hanya akan membahas mengenai air hangat yang kita minum setelah makan, tetapi juga membahas mengenai serangan jantung yang telah banyak merenggut nyawa manusia dengan mudahnya. Perlu diketahui dan diperhatikan, bahwa tidak setiap serangan jantung ditandai dengan rasa sakit pada lengan sebelah kiri, namun juga perlu untuk diwaspadai akan rasa sakit yang timbul di sekujur jalur rahang.
Rasa mual dan keluarnya keringat yang sifatnya berlebihan juga dapat menjadi gejala serangan jantung yang berbahaya. Mungkin kita tidak akan terlebih dahulu mengalami sakit di bagian dada pada saat akan terkena serangan jantung. 60 % orang-orang yang mengidap penyakit jantung dan mengalami serangan jantung pada saat mereka tidur, mereka tidak akan terbangun lagi. Sakit jantung perlu diwaspadai karena dapat menyerang kapanpun dan dimanapun kita berada, serta sewaktu-waktu dapat merenggut nyawa kita tanpa kita sadari sebelumnya dan tanpa adanya persiapan apapun dari kita. Untuk itu, alangkah baiknya kita semua memiliki pengetahuan yang cukup luas untuk lebih dapat bertahan hidup.
Begitu pula dengan pengetahuan mengenai kesehatan berikut ini, yang akan membahas air hangat dan air dingin yang kita konsumsi setelah makan. Banyak orang-orang atau mungkin bahkan diri kita sendiri lebih gemar untuk meneguk air dingin setelah makan. Minum setelah makan merupakan sebuah kebiasaan kita sehari-hari. Akan tetapi, manakah yang menjadi kebiasaan yang baik, minum air hangat atau air dingin pada saat makan ?
Pada saat makan, makanan yang kita kunyah kemudian kita telan, akan bereaksi pada saat bertemu dengan zat asam dalam tubuh kita. Kemudian endapan makanan tersebut akan hancur dan diserap oleh usus lebih cepat daripada makanan yang padat.
Air dingin akan cenderung memadatkan makanan-makanan yang bersifat minyak yang kita konsumsi. Hal ini akan menghambat proses pencernaan di dalam tubuh kita. Makanan-makanan yang padat itu tidak dapat diserap baik oleh usus dan menjadi lapisan pada dinding luar usus, yang akhirnya menjadi lemak dan dapat menimbulkan kanker.
Oleh sebab itu ,lebih aman dan lebih baik bagi kesehatan kita untuk mengkonsumsi minuman hangat setelah kita makan, untuk dapat lebih cepat dan memudahkan dalam proses pencernaan makanan di dalam tubuh kita dan tidak menimbulkan endapan padat yang mengganggu proses penyerapan zat-zat makanan pada dinding usus serta organ-organ pencernaan yang lainnya.
Kini, tergantung pada Anda untuk memulai kebiasaan yang baik dengan air hangat setelah makan, atau tetap pada kenikmatan dengan meminum air dingin setelah makan ? Ingat, kehidupan dan kesehatan Anda, bergantung pada pilihan terhadap pola hidup Anda sendiri.
Artikel ini tidak hanya akan membahas mengenai air hangat yang kita minum setelah makan, tetapi juga membahas mengenai serangan jantung yang telah banyak merenggut nyawa manusia dengan mudahnya. Perlu diketahui dan diperhatikan, bahwa tidak setiap serangan jantung ditandai dengan rasa sakit pada lengan sebelah kiri, namun juga perlu untuk diwaspadai akan rasa sakit yang timbul di sekujur jalur rahang.
Rasa mual dan keluarnya keringat yang sifatnya berlebihan juga dapat menjadi gejala serangan jantung yang berbahaya. Mungkin kita tidak akan terlebih dahulu mengalami sakit di bagian dada pada saat akan terkena serangan jantung. 60 % orang-orang yang mengidap penyakit jantung dan mengalami serangan jantung pada saat mereka tidur, mereka tidak akan terbangun lagi. Sakit jantung perlu diwaspadai karena dapat menyerang kapanpun dan dimanapun kita berada, serta sewaktu-waktu dapat merenggut nyawa kita tanpa kita sadari sebelumnya dan tanpa adanya persiapan apapun dari kita. Untuk itu, alangkah baiknya kita semua memiliki pengetahuan yang cukup luas untuk lebih dapat bertahan hidup.
Begitu pula dengan pengetahuan mengenai kesehatan berikut ini, yang akan membahas air hangat dan air dingin yang kita konsumsi setelah makan. Banyak orang-orang atau mungkin bahkan diri kita sendiri lebih gemar untuk meneguk air dingin setelah makan. Minum setelah makan merupakan sebuah kebiasaan kita sehari-hari. Akan tetapi, manakah yang menjadi kebiasaan yang baik, minum air hangat atau air dingin pada saat makan ?
Pada saat makan, makanan yang kita kunyah kemudian kita telan, akan bereaksi pada saat bertemu dengan zat asam dalam tubuh kita. Kemudian endapan makanan tersebut akan hancur dan diserap oleh usus lebih cepat daripada makanan yang padat.
Air dingin akan cenderung memadatkan makanan-makanan yang bersifat minyak yang kita konsumsi. Hal ini akan menghambat proses pencernaan di dalam tubuh kita. Makanan-makanan yang padat itu tidak dapat diserap baik oleh usus dan menjadi lapisan pada dinding luar usus, yang akhirnya menjadi lemak dan dapat menimbulkan kanker.
Oleh sebab itu ,lebih aman dan lebih baik bagi kesehatan kita untuk mengkonsumsi minuman hangat setelah kita makan, untuk dapat lebih cepat dan memudahkan dalam proses pencernaan makanan di dalam tubuh kita dan tidak menimbulkan endapan padat yang mengganggu proses penyerapan zat-zat makanan pada dinding usus serta organ-organ pencernaan yang lainnya.
Kini, tergantung pada Anda untuk memulai kebiasaan yang baik dengan air hangat setelah makan, atau tetap pada kenikmatan dengan meminum air dingin setelah makan ? Ingat, kehidupan dan kesehatan Anda, bergantung pada pilihan terhadap pola hidup Anda sendiri.