• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

Ramalan Mama Laurent untuk 2008

Shio Tikus tahun ini juga ciong sama shio Tikus sendiri.

Tikus Api .................................

udah pasti, kalau tahun x, kalau yang shionya sama biasanya bakal nasib buruk sekali.
 
mama laurent itu kan indigo kan
beda ma dukun2
 
namanya jg ramalan kk....

kan gak 100% akurat...

/no1 /no1
Wah salah itu. Malah 99% akurat!! Apalagi kalo setan habis nerawang roh orang...

ramalan ya percaya ga percaya,tapi jangan bawa2 agama la :D
Maaf deh kk silfa. Habis mau bagaimana lagi. Dari dulu saya dah mau protest tapi ntar dikritik ini lah itu lah diinfrac sana sini lah. Ini forum misteri, jadi ngomonginnya setan dan iblis dan penjelmaannya. Ngomongin setan-setan, sudah dari sononya berhubungan dengan threadnya kk 666 tentang satanism, tentang Akhir Zaman, tentang kelicikan lucifer, tentang segala macam tipu daya iblis untuk mengelabui kita, apalagi lucifer, iblis, ialah bapa segala dusta. Ngomongin itu semua, berhubungan dan kembali kepada iman kita yang teguh, dan tentang perlengkapan rohani yang harus kita bahas dan kita serap dan kita pakai perlengkapan-perlengkapan rohani tersebut, lalu cara mengusir setan yang benar dengan cara menenginking Dalam Nama Tuhan Yesus, karena iblis takut dengan nama Tuhan karena ada kuasa dalam nama Tuhan (makanya jangan nyebut nama Tuhan sembarangan, wah iblis seneng itu), dan tidak boleh main-main, apalagi kasus korban kesurupan, yaitu kita harus tatap matanya (gak dipelototin tapi dengan tatapan penuh kasih, dan gak boleh lawan jenis ntar tambah error) dan tengking dia seperti ini: "Dalam Nama Tuhan Yesus, aku perintahkan segala macam roh jahat, penjelmaan iblis, rasukan iblis, jin-jin dan roh-roh makhluk halus, segala macam kuasa jahat, hipnotis dan sugesti negatif dan pikiran negatif, pergi dari orang ini, engkau tidak berhak atas orang ini dan engkau tidak berkuasa lagi atas orang ini. Saya minta api turun dari surga untuk membakar segala kuasa setan, saya perintahkan, engkau sembuh! Dalam Nama Tuhan Yesus!" dan ini bisa dipakai untuk kalo kita ditakut-takutin kunti zombi pengki gendi dll diubah-ubah saja itu. Sekali lagi, maaf. Silahkan kalo kk mau infrac saya rela. Karena saya sudah tidak tahan untuk memberitakan ini.

mama laurent itu kan indigo kan
beda ma dukun2
Sama aja nerawang maksa ke masa depan.
 
/omg tahun ini tahun shio gue masak chiong ama gue /omg banyak banayk berdoa deh gue /e4 /e4 /e4
 
"Kita akan kehilangan negarawan,yg disegani kawan maupun lawan"

Could it be..

Pak Harto? Melihat dari kondisinya sekarang bs jadi dia sih..
 
/omg tahun ini tahun shio gue masak chiong ama gue /omg banyak banayk berdoa deh gue /e4 /e4 /e4

sip setuju sama T!T!~ch@/\/ , diluar chiong atau ga tapi tahun keberuntungan loh karena kita lebih waspada thn 2008 harus lebih banyak meningkatkan doa sama Tuhan /no1
 
Bukannya kebanyakan ramalan mama laurent banyak yg meleset ?
Tp berharap aj yg bagus2 terkabul...
Amin...XD
 
chiong (jiong) artinya apa sih... bukannya kalo di xiangqi artinya skak?
 
chiong itu artinya bahaya klo setau gue /no1 pokoknya ga baik buat kita deh /no1
 
Terus itu bahasa apa sih? Cina-Hokkien juga?
Baru inget kalo "jiang" hokkiennya bacanya ciong bukan chiong :)
 
Wah salah itu. Malah 99% akurat!! Apalagi kalo setan habis nerawang roh orang...

Maaf deh kk silfa. Habis mau bagaimana lagi. Dari dulu saya dah mau protest tapi ntar dikritik ini lah itu lah diinfrac sana sini lah. Ini forum misteri, jadi ngomonginnya setan dan iblis dan penjelmaannya. Ngomongin setan-setan, sudah dari sononya berhubungan dengan threadnya kk 666 tentang satanism, tentang Akhir Zaman, tentang kelicikan lucifer, tentang segala macam tipu daya iblis untuk mengelabui kita, apalagi lucifer, iblis, ialah bapa segala dusta. Ngomongin itu semua, berhubungan dan kembali kepada iman kita yang teguh, dan tentang perlengkapan rohani yang harus kita bahas dan kita serap dan kita pakai perlengkapan-perlengkapan rohani tersebut, lalu cara mengusir setan yang benar dengan cara menenginking Dalam Nama Tuhan Yesus, karena iblis takut dengan nama Tuhan karena ada kuasa dalam nama Tuhan (makanya jangan nyebut nama Tuhan sembarangan, wah iblis seneng itu), dan tidak boleh main-main, apalagi kasus korban kesurupan, yaitu kita harus tatap matanya (gak dipelototin tapi dengan tatapan penuh kasih, dan gak boleh lawan jenis ntar tambah error) dan tengking dia seperti ini: "Dalam Nama Tuhan Yesus, aku perintahkan segala macam roh jahat, penjelmaan iblis, rasukan iblis, jin-jin dan roh-roh makhluk halus, segala macam kuasa jahat, hipnotis dan sugesti negatif dan pikiran negatif, pergi dari orang ini, engkau tidak berhak atas orang ini dan engkau tidak berkuasa lagi atas orang ini. Saya minta api turun dari surga untuk membakar segala kuasa setan, saya perintahkan, engkau sembuh! Dalam Nama Tuhan Yesus!" dan ini bisa dipakai untuk kalo kita ditakut-takutin kunti zombi pengki gendi dll diubah-ubah saja itu. Sekali lagi, maaf. Silahkan kalo kk mau infrac saya rela. Karena saya sudah tidak tahan untuk memberitakan ini.


Sama aja nerawang maksa ke masa depan.

Menurut saya setan bukan takut dengan nama Tuhan karena Tuhan mempunyai banyak nama menurut agama dan kebudayaan serta kepercayaan masing2 , jika anda mengklaim setan takut dengan nama Tuhan anda itu hanya kebenaran lokal bagi anda dan pengikut agama anda begitu juga dengan agama yang lain.

Syetan hanya takut pada orang yang beriman , beriman terhadap kekuatan sang pencipta alam semesta dan terserah anda menyebutnya apa... anda bisa menciptakan nama baru kok!!

Kalo masalah ramalan , ada 2 jenis yaitu "prediksi" dan "vision"...
Dan banyak peramal yang melakukan management ramalan dimana meramal memang pekerjaan mereka so mereka sudah mapping informasi sedemikian rupa sehingga mereka melakukan 2 hal yaitu prediksi dan visi sekaligus.
Dan tentu anda paham tujuan mereka menlaunching ramalan.
 
nih


Penyakit Kanker Sudah Tidak Berbahaya Lagi
Kanker tidak lagi mematikan. Para penderita kanker di Indonesia dapat
memiliki harapan hidup yang lebih lama dengan ditemukannya tanaman
"KELADI TIKUS" (Typhonium Flagelliforme/ Rodent Tuber) sebagai tanaman
obat yang dapat menghentikan dan mengobati berbagai penyakit kanker dan
berbagai penyakit berat lain.

Tanaman sejenis talas dengan tinggi maksimal 25 sampai 30 cm ini hanya
tumbuh di semak yang tidak terkena sinar matahari langsung. "Tanaman
ini sangat banyak ditemukan di Pulau Jawa," kata Drs.Patoppoi Pasau,
orang pertama yang menemukan tanaman itu di Indonesia .

Tanaman obat ini telah diteliti sejak tahun 1995 oleh Prof Dr Chris
K.H.Teo,Dip Agric (M), BSc Agric (Hons)(M), MS, PhD dari Universiti
Sains Malaysia dan juga pendiri Cancer Care Penang, Malaysia. Lembaga

perawatan kanker yang didirikan tahun 1995 itu telah membantu ribuan
pasien dari Malaysia , Amerika, Inggris , Australia , Selandia Baru,
Singapura, dan berbagai negara di dunia.

Di Indonesia, tanaman ini pertama ditemukan oleh Patoppoi di
Pekalongan, Jawa Tengah. Ketika itu, istri Patoppoi mengidap kanker
payudara stadium III dan harus dioperasi 14 Januari 1998. Setelah
kanker ganas tersebut diangkat melalui operasi, istri Patoppoi harus
menjalani kemoterapi (suntikan kimia untuk membunuh sel, Red) untuk
menghentikan penyebaran sel-sel kanker tersebut.
"Sebelum menjalani kemoterapi,dokter mengatakan agar kami
menyiapkan wig (rambut palsu) karena kemoterapi akan mengakibatkan
kerontokan rambut, selain kerusakan kulit dan hilangnya nafsu makan,"
jelas Patoppoi.

Selama mendampingi istrinya menjalani kemoterapi, Patoppoi terus
berusaha mencari pengobatan alternatif sampai akhirnya dia mendapatkan
informasi mengenai penggunaan teh Lin Qi di Malaysia untuk mengobati
kanker. "Saat itu juga saya langsung terbang ke Malaysia untuk membeli
teh tersebut,"
ujar Patoppoi yang juga ahli biologi. Ketika sedang berada di sebuah
toko
obat di Malaysia , secara tidak sengaja dia melihat dan membaca buku
mengenai pengobatan kanker yang berjudul Cancer, Yet They Live karangan
Dr Chris K.H. Teo terbitan 1996.
"Setelah saya baca sekilas, langsung saja saya beli buku tersebut.
Begitu menemukan buku itu, saya malah tidak jadi membeli teh Lin Qi,
tapi langsung pulang ke Indonesia ," kenang Patoppoi sambil tersenyum.
Di buku itulah Patoppoi membaca khasiat typhonium flagelliforme itu.

Berdasarkan pengetahuannya di bidang biologi, pensiunan pejabat
Departemen Pertanian ini langsung menyelidiki dan mencari tanaman
tersebut. Setelah menghubungi beberapa koleganya di berbagai tempat,
familinya di Pekalongan Jawa Tengah, balas menghubunginya. Ternyata,
mereka menemukan tanaman itu di sana . Setelah mendapatkan tanaman
tersebut dan mempelajarinya lagi, Patoppoi menghubungi Dr. Teo di
Malaysia untuk menanyakan kebenaran tanaman yang ditemukannya itu.

Selang beberapa hari, Dr Teo menghubungi Patoppoi dan menjelaskan bahwa

tanaman tersebut memang benar Rodent Tuber. "Dr Teo mengatakan agar
tidak ragu lagi untuk menggunakannya sebagai obat,"
lanjut Patoppoi.
Akhirnya, dengan tekad bulat dan do'a untuk kesembuhan, Patoppoi mulai
memproses tanaman tersebut sesuai dengan langkah-langkah pada buku
tersebut
untuk diminum sebagai obat. Kemudian Patoppoi menghubungi putranya,
Boni Patoppoi di Buduran, Sidoarjo untuk ikut mencarikan tanaman tersebut.
"Setelah melihat ciri-ciri tanaman tersebut, saya mulai mencari di
pinggir sungai depan rumah dan langsung saya dapatkan tanaman tersebut tumbuh liar di
pinggir sungai," kata Boni yang mendampingi ayahnya saat itu.

Selama mengkonsumsi sari tanaman tersebut, isteri Patoppoi mengalami
penurunan efek samping kemoterapi yang dijalaninya. Rambutnya berhenti
rontok, kulitnya tidak rusak dan mual-mual hilang. "Bahkan nafsu makan
ibu saya pun kembali normal," lanjut Boni.

Setelah tiga bulan meminum obat tersebut, isteri Patoppoi menjalani
pemeriksaan kankernya. "Hasil pemeriksaan negatif, dan itu sungguh
mengejutkan kami dan dokter-dokter di Jakarta ," kata Patoppoi. Para
dokter itu kemudian menanyakan kepada Patoppoi, apa yang diberikan pada
isterinya. "Malah mereka ragu, apakah mereka telah salah memberikan
dosis kemoterapi kepada kami," lanjut Patoppoi.

Setelah diterangkan mengenai kisah tanaman Rodent Tuber, para dokter
pun mendukung Pengobatan tersebut dan menyarankan agar
mengembangkannya. Apalagi melihat keadaan isterinya yang tidak
mengalami efek samping kemoterapi yang sangat keras tersebut. Dan
pemeriksaan yang seharusnya tiga bulan sekali
diundur menjadi enam bulan sekali."Tetapi karena sesuatu hal, para
dokter tersebut tidak mau mendukung secara terang-terangan penggunaan tanaman sebagai
pengobatan alternatif," sambung Boni sambil tertawa.

Setelah beberapa lama tidak berhubungan, berdasarkan peningkatan
keadaan isterinya, pada bulan April 1998, Patoppoi kemudian menghubungi Dr.Teo

melalui fax untukmenginformasik an bahwa tanaman tersebut banyak terdapat di Jawa dan
mengajak Dr. Teo untuk menyebarkan penggunaan tanaman ini di Indonesia .
Kemudian Dr. Teo langsung membalas fax kami, tetapi mereka tidak tahu
apa yang harus mereka perbuat, karena jarak yang jauh," sambung Patoppoi.
Meskipun Patoppoi mengusulkan agar buku mereka diterjemahkan dalam
bahasa Indonesia dan disebar-luaskan di Indonesia , Dr. Teo menganjurkan

agar kedua belah pihak bekerja sama dan berkonsentrasi dalam usaha
nyata membantu penderita kanker di Indonesia .
Kemudian, pada akhir Januari 2000 saat Jawa Pos mengulas habis mengenai
meninggalnya Wing Wiryanto, salah satu wartawan handal Jawa
Pos,Patoppoi sempat tercengang. Data-data rinci mengenai gejala,
penderitaan, pengobatan yang diulas di Jawa Pos, ternyata sama dengan
salah satu pengalaman pengobatan penderita kanker usus yang dijelaskan
di buku tersebut. Dan eksperimen pengobatan
tersebut berhasil menyembuhkan pasien tersebut.
"Lalu saya langsung menulis di kolom Pembaca Menulis di Jawa Pos,"
ujar Boni.
Dan tanggapan yang diterimanya benar-benar diluar dugaan. Dalam sehari,
bisa sekitar 30 telepon yang masuk. "Sampai saat ini, sudah ada sekitar 300 orang
yang datang ke sini," lanjut Boni yang beralamat di Jl. KH. Khamdani, Buduran Sidoarjo.


Pasien pertama yang berhasil adalah penderita Kanker Mulut Rahim
stadium dini. Setelah diperiksa, dokter mengatakan harus dioperasi.
Tetapi karena belum memiliki biaya dan sambil menunggu rumahnya laku dijual
untuk biaya operasi, mereka datang setelah membaca Jawa Pos.
Setelah diberi tanaman dan cara meminumnya, tidak lama kemudian pasien
tersebut datang lagi dan melaporkan bahwa dia tidak perlu dioperasi,
karena hasil pemeriksaan mengatakan negatif.

Berdasarkan animo masyarakat sekitar yang sangat tinggi, Patoppoi
berusaha untuk menemui Dr. Teo secara langsung. Atas bantuan Direktur
Jenderal Pengawasan Obat dan Makanan Departemen Kesehatan, Sampurno,
Patoppoi dapat menemui Dr. Teo di Penang , Malaysia . Di kantor Pusat
Cancer Care Penang, Malaysia , Patoppoi mendapat penerangan lebih lanjut

mengenai riset tanaman yang saat ditemukan memiliki nama Indonesia .
Ternyata saat Patoppoi mendapat buku "Cancer, Yet They Live" edisi
revisi tahun 1999, fax yang dikirimnya di masukkan dalam buku tersebut, serta pengalaman
isterinya dalam usahanya berperang melawan kanker. Dari pembicaraan mereka, Dr. Teo merekomendasi agar Patoppoi mendirikan

perwakilan Cancer Care di Jakarta dan Surabaya . Maka secara resmi,
Patoppoi dan putranya diangkat sebagai perwakilan lembaga sosial Cancer
Care Indonesia , yang juga disebutkan dalam buletin bulanan Cancer Care,
yaitu di Jl. Kayu Putih 4 No. 5, Jakarta , telp. 021-4894745,
dan di Buduran, Sidoarjo. Cancer Care Malaysia telah mengembangkan bentuk pengobatan tersebut secara lebih canggih. Mereka telah memproduksi ekstrak Keladi Tikus
dalam bentuk pil dan teh bubuk yang dikombinasikan dengan berbagai
tananaman lainnya dengan dosis tertentu. "Dosis yang diperlukan tergantung penyakit yang diderita," kata Boni.

Untuk mendapatkan obat tersebut, penderita harus mengisi formulir yang
menanyakan keadaan dan gejala penderita dan akan dikirimkan melalui fax

ke Dr. Teo. "Formulir tersebut dapat diisi disini, dan akan kami fax-kan. Kemudian Dr. Teo sendiri yang akan mengirimkan resep sekaligus

obatnya, dengan harga langsung dari Malaysia , sekitar 40-60 Ringgit
Malaysia ," lanjut Boni.
"Jadi pasien hanya membayar biaya fax dan obat, kami tidak menarik
keuntungan,
malahan untuk yang kurang mampu, Dr.Teo bisa memberikan perpanjangan
waktu pembayaran. " tambahnya.


Sebenarnya pengobatan ini juga didukung dan sedang dicoba oleh salah
satu dokter senior di Surabaya, pada pasiennya yang mengidap kanker
ginjal. Ada dua pasien yang sedang dirawat dokter yang pernah menjabat
sebagai direktur salah satu rumah sakit terbesar di Surabaya ini. Pasien pertama yang
mengidap kanker rahim tidak sempat diberi pengobatan dengan keladi tikus, karena telah
ditangani oleh rekan-rekan dokter yang telah memiliki reputasi. Setelah menjalani kemoterapi dan radiologi, pasien tersebut mengalami kerontokan rambut, kulit rusak dan gatal, dan selalu muntah.
Tetapi pada pasien kedua yang mengidap kanker ginjal, dokter ini
menanganinya sendiri dan juga memberikan pil keladi tikus untuk membantu proses penyembuhan kemoterapi.

Pada pasien kedua ini, tidak ditemui berbagai efek yang dialami
penderita pertama, bahkan pasien tersebut kelihatan normal. Tetapi
dokter ini menolak untuk diekspos karena
menurutnya, pengobatan ini belum resmi diteliti di Indonesia .
Menurutnya, jika rekan-rekannya mengetahui bahwa dia memakai pengobatan
alternatif, mereka akan memberikan predikat sebagai "ter-kun" atau dokter-dukun.
"Disinilah gap yang terbuka antara pengobatan konvensional dan modern,"
kata dokter tersebut.

Banyak hal menarik yang dialami Boni selama menerima dan memberikan
bantuan kepada berbagai pasien. Bahkan ada pecandu berat putaw dan
sabu-sabu di Surabaya , yang pada akhirnya pecandu tersebut mendapat
kanker paru-paru. Setelah mendapat vonis kanker paru-paru stadium III,
pasien tersebut mengkonsumsi pil
dan teh dari Cancer Care. Hasilnya cukup mengejutkan, karena ternyata
obat tersebut dapat mengeluarkan racun narkoba dari peredaran darah penderita dan
mengatasi ketergantungan pada narkoba tersebut.
"Tapi, jika pecandu sudah bisa menetralisir racun dengan keladi tikus,
dia tidak boleh memakai narkoba lagi, karena pasti akan timbul resistensi. Jadi jangan
seperti kebo, habis mandi berkubang lagi," sambung Boni sambil tertawa.

Juga ada pengalaman pasien yang meraung-raung kesakitan akibat serangan
kanker yang menggerogotinya, karena obat penawar rasa sakit sudah tidak
mempan lagi. Setelah diberi minum sari keladi tikus, beberapa saat
kemudian pasien tersebut tenang dan tidak lagi merasa kesakitan.

Menurut data Cancer Care Malaysia , berbagai penyakit yang telah
disembuhkan adalah berbagai kanker dan penyakit berat seperti kanker
payudara, paru-paru, usus besar-rectum,

liver, prostat, ginjal, leher rahim, tenggorokan, tulang, otak, limpa,
leukemia, empedu, pankreas,
dan hepatitis.

Jadi diharapkan agar hasil penelitian yang menghabiskan milyaran
Ringgit
Malaysia selama 5 tahun
dapat benar-benar berguna bagi dunia kesehatan.

Bagi teman-teman yang memerlukan informasi lebih lanjut sehubungan
dengan artikel "Obat Kanker" bisa menghubungi perwakilan lembaga sosial

"Cancer Care Indonesia " beralamat di Jl. Kayu Putih 4 no.5 Jakarta ,
telp : 021-4894745



obat kanker ditemukan, ramalan tepat
 
zZz

obat aids udah ditemukan tahun lalu koq sama UNI di USA

.....

cuman belum sempurna aja
 
ada lagi obat aids buatan anak indonesia asli...

100% memakai bahan alami dan sudah diujicobakan ke 40 org penderita AIDS, dan 20 di antaranya sudah normal kembali
 
soal obat HIV/AIDS..perlu dibuktikan neh
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.