• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

Pro Kontra Netizen Saat Menonton Konser Dewa 19, Apakah JIS Seburuk Itu?

Angela

IndoForum Addict A
No. Urut
88
Sejak
25 Mar 2006
Pesan
41.725
Nilai reaksi
23
Poin
0
Pro Kontra Netizen Saat Menonton Konser Dewa 19, Apakah JIS Seburuk Itu?


Dewa 19, grup band asuhan Ahmad Dhani Prasetyo sukses menggelar konser di Jakarta. Konser akbar yg dihadiri oleh 75 ribu penonton tersebut menyajikan penampilan yg apik & menghibur. Tidak diragukan lagi, sebagai grup band papan atas di tanah air, Dewa 19 yg diisi oleh musisi-musisi ternama tersebut menampilkan performa yg nyaris tanpa cacat. Membawakan lagu-lagu yg juga sangat populer ditelinga para penggemar musik yg menghadiri acara konser tersebut.

Dibalik kemeriahan acara konser tersebut, ada beberapa hal yg menciptakannya terasa minor. Para penonton & warganet banyak mengeluhkan soal minimnya fasilitas yg ada di Jakarta International Stadium (JIS), tempat perhelatan tersebut digelar. Pasalnya, beberapa hal ini dirasa cukup mengganggu kenyamanan para penonton yg hadir.

Sebagaimana diberitakan oleh Kompas.com, para penonton yg hadir dalam konser akbar Dewa 19 mengeluhkan beberapa hal. Beberapa hal yg dikeluhkan tersebut diantaranya adalah minimnya area parkir di sekitar stadion bertaraf internasional tersebut & akses transportasi biasa yg tidak memadai. Alhasil, para pengunjung harus bersusah payah saat menuju area stadion begitu juga ketika mereka kembali setelah konser selesai.

Seperti diketahui, JIS adalah stadion yg dibangun pada masa pemerintahan Anies Rasyid Baswedan sebagai gubernur DKI Jakarta. Stadion yg berkapasitas 82 ribu penonton tersebut adalah salah satu infrastrukur yg dianggap sebagai keberhasilan Anies dalam melaksanakan pembangunan di Jakarta. Para pendukung Anies kerap kali menjadikan JIS sebagai salah satu tolok ukur atas kepiawaian Anies & keberpihakannya dalam pembangunan olahraga khususnya sepakbola di DKI Jakarta. Salah satu pihak yg juga turut mengapresiasi & berterima kasih kepada pembangunan stadion tersebut adalah suporter fanatik klub Persija, The Jak Mania. Bahkan, pembukaan secara resmi stadion tersebut berlangsung begitu meriah. Anies juga sempat tampil berpidato yg kemudian disambut dengan tepuk tangan yg sangat meriah.

Menanggapi keluhan yg dilontarkan oleh para pengunjung yg menghadiri konser Dewa 19, TS harap memberikan perspektif.

Pertama, harus terlebih dahulu dipahami bahwa JIS adalah stadion olahraga dalam hal ini sepakbola. Tentu akan tidak fear kalau menilai buruk JIS dengan tolok ukur penyelenggaraan konser musik. Seyogyanya konser musik tidak diselenggarakan di stadion tetapi di gedung atau venue yg memang dirancang secara bangunan untuk dipakai sebagai tempat penyelenggaraan konser. Hal ini harus dipahami sebab stadion cuma sebagai salah satu alternatif untuk menyelenggarakan konser kalau pengunjungnya berjumlah masif. Jadi sekali lagi, stadion dirancang untuk event sepakbola atau olahraga lainnnya (jika konsepnya adalah gelanggang olahraga) & tidak punya fungsi utama sebagai venue penyelenggaraan konser.
Pro Kontra Netizen Saat Menonton Konser Dewa 19, Apakah JIS Seburuk Itu?

Kedua, transportasi biasa yg menuju stadion memang wajib dirancang secara memadai & terintegrasi. Sistem transportasi harus dibuat sedemikian rupa supaya memudahkan masyarakat mengakses letak stadion tersebut. Sebagai contoh, stadion-stadion di Liga Inggris semisal Anfield, Etihad & Sir Alex Ferguson (Old Trafford) mempunyai sistem transportasi yg sudah sangat komplit & modern sehingga para penonton yg harap menonton pertandingan sepakbola atau event lainnya tidak perlu bersusah payah untuk mengakses stadion yg harap dituju. Dengan demikian, di stadion-stadion yg bertaraf internasional memang tidak diperlukan tempat parkir yg besar.

Dua hal ini setidaknya jadi hal yg perlu dijadikan perhatian serius khususnya oleh Jakpro sebagai pengelola JIS supaya di masa-masa yg akan datang dapat terus berbenah jadi lebih baik lagi.

Bagaimana nih pendapat Agan & Sista? Apakah setuju atau mungkin kalian punya pendapat lain? Silahkan berkomentar di bawah yaa. Terima kasih sudah membaca. See you on the next thread.



Hari ini 09:42
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.