• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

Pesawat Latih Jatuh di Demak

yan raditya

IndoForum Addict E
No. Urut
163658
Sejak
31 Jan 2012
Pesan
24.461
Nilai reaksi
72
Poin
48
Warga Demak kemarin digegerkan dengan jatuhnya sebuah pesawat latih terbang jenis Cesna 172 PK-NIV milik Nusa Flying International School terjatuh di area tambak di Dukuh Betahwalang, Desa Betahwalang, Kecamatan Wedung, Kabupaten Demak. Pesawat berkapasitas dua orang tersebut mengalami mati mesin. Bagaimana kondisi pilotnya?

Sebuah pesawat latih terbang jenis Cesna 172 PK-NIV milik Nusa Flying International (NFI) School terjatuh di area tambak di Dukuh Betahwalang, Desa Betahwalang, Kecamatan Wedung, Kabupaten Demak, Senin (20/6) siang, sekitar pukul 13.00. Pesawat berkapasitas dua orang tersebut mengalami mati mesin. Beruntung, pilot dan kopilot cuma menderita luka lecet.

"Sebelum jatuh, saya lihat pesawat oleng. Pesawat kemudian meluncur ke bawah dan masuk ke area tambak. Moncongnya menancap di perairan, sedangkan bagian ekor berada di atas," kata saksi mata, Abdul Khalim (45).
Sang pilot, Boby Sinatrya Adhi (20), mengungkapkan, saat tengah latihan terbang di ketinggian 1.000 kaki, mesin pesawat tiba-tiba rusak. Coba berulangkali diatasi, mesin tetap tak mau hidup. Akhirnya, ia beserta kopilot Joshua Adolf RW memutuskan mendaratkan pesawat di tambak.

"Pesawat lepas landas dari Bandar Udara Ahmad Yani Semarang sekitar pukul 12.00. Kami sedang mengikuti latihan terbang yang digelar oleh NFI School. Di udara, kami putar-putar sekira satu jam," beber Boby kepada Tribun Jateng di Mapolsek Wedung, Senin sore.

Pada peristiwa itu, Boby dan Joshua hanya mengalami luka lecet di bagian tangan, kaki, dan kepala. Keduanya sempat mendapatkan perawatan medis di Puskesmas Wedung.

Selanjutnya, mereka dimintai keterangan di Mapolsek Wedung sambil menunggu jemputan dari pihak NFI School yang berkantor di Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur.

Kapolsek Wedung, AKP Untung Supriyadi, menjelaskan, sebelum pesawat nyungsep di area tambak, pilot Boby dan kopilot Joshua mencoba melakukan pendaratan. Sayang, posisinya tak sempurna.
"Satu roda masuk ke air dan pesawat akhirnya terbalik," tandasnya.

Bersyukur Selamat
BOBY Sinatrya Adhi, pilot pesawat latih terbang Cesna 172 PK-NIV yang terjatuh di area tambak Dukuh Betahwalang, Desa Betahwalang, Kecamatan Wedung, Kabupaten Demak, merasa bersyukur bisa selamat dari kejadian nahas tersebut.

Saat mesin pesawat mati, ia mengaku langsung memberi sinyal kepada emergensi kepada otoritas penerbangan.

"Saya dan kopilot Joshua Adolf RW juga berupaya melakukan pendaratan secara selamat. Kami menghindari permukiman agar tak memakan korban jiwa," papar Boby, Senin (20/6) sore, di Mapolsek Wedung
Boby merupakan warga Perum Syailendra Nomor 2, Jalan Tejosari Raya, Gedawang, Banyumanik, Kota Semarang. Sementara Joshua, tercatat sebagai warga Bumi Serpong Damai Blok BLK I5 Nomor 32, Rawabuntu, Serpong, Tanggerang, Banten.

Boby telah mengantongi Sertifikat Kecakapan Penerbang. Ia sudah mencatatkan 140 jam penerbangan.

Senin petang, Boby dan Joshua dijemput oleh perwakilan NFI School. "Mereka kami bawa ke Semarang. Pesawat dievakuasi pada Selasa (21/6)," kata perwakilan NFI School, Agustinus Erik.
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.