• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

Politik Negosiasi Ambalat Alot, Kalla Nyatakan Siap Perang

Artama_kwok

IndoForum Senior A
No. Urut
3197
Sejak
13 Jul 2006
Pesan
7.693
Nilai reaksi
252
Poin
83
PALU, KOMPAS.com — Wakil Presiden Muhammad Jusuf Kalla mengakui perundingan mengenai perbatasan Indonesia dengan Malaysia perihal kawasan blok minyak dan gas bumi Ambalat berlangsung alot. Oleh sebab itu, ia menyatakan bahwa Indonesia siap berperang jika perundingan memang sudah buntu. Apabila anggaran militer dinilai kurang untuk persiapan berperang, Wapres Kalla menyatakan bahwa pemerintah bisa saja menambah alokasi anggarannya.

Wapres Kalla menegaskan hal itu menjawab salah seorang anggota Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) seusai membuka secara resmi Rapat Kerja Nasional I KNPI di Silae Convention Hall Swissbell Hotel Palu, Sulawesi Tengah, Jumat (5/6) siang waktu Indonesia bagian tengah (Wita).

Pernyataan Wapres Kalla disampaikan di hadapan sekitar 700 pemuda KNPI yang hadir. Sejumlah pemuda berteriak-teriak ketika ada yang bertanya mengenai sikap pemerintah jika Malaysia terus masuk dan melanggar batas kedaulatan NKRI di kawasan Ambalat. "Perundingan memang alot. Namun, jika konflik tidak bisa diselesaikan dan perundingan sampai ke titik buntu dan wilayah yang kita yakini itu benar, tentu kita harus selalu siap untuk menyelesaikan segala sesuatu, termasuk perang. Akan tetapi, itu jika negosiasi buntu," ujar Kalla.

Kalla menambahkan, "Jadi, harus siap untuk itu (perang)." Menurut Kalla, "Kalau anggaran dana terbatas, tentu bisa ditingkatkan. Hanya dengan ekonomi, anggaran dana bisa ditingkatkan."

Kalla menjelaskan, perundingan tetap harus diutamakan. Namun, bila buntu, maka kita harus bicara kekuatan perang. "Jadi, TNI itu bukan hanya untuk berparade," lanjut Kalla lagi. Soal pembangunan kawasan perbatasan, termasuk perbatasan Indonesia dan Malaysia yang dilaporkan belum dilakukan, Kalla mengakui akan mengecek lebih dulu, seperti apa kemajuannya.
 
ya ampun
kalo perang sih eprang aja
asal jangan sampe gw ikut2an kena masalah aja
Please welcome the IPC
We have saved your thread from PertamaX Junkers
AzV
 
siap perang?

anggaran bwat TNI ajah kurang.... /swt

Inventaris militer kita ajah banyaj yang udah expired....
 
Jgn perang deh, selama jalu diplomasi masih bisa kenapa ga?

Perang itu ga ada untungnya /swt
 
Jussuf kalla percis dengan Motonya : Lebih cepat dan tergesah2...:D:D

Dia belum tau kerugian2 yang dialami indo kalo jadi perang sama Malaysia...

Mau melarat lagi nih rakyat ?
 
yah bakalan trus alot ampe anak-cucu kita koq mslh ini, diplomasi bukan jalur "cepat" yg bisa dterabas lho..ntar kejadian dulu keulang lagi nyesel dah cuma gara2 kita terburu2 bawa ke Mahkamah Internasional /hmm

buat perang sih yakin banyak ruginya blm termasuk korban yg bakal jatuh, tapi buat kedaulatan NKRI napa ga :-bd ketimbang di pandang remeh ma negara laen nantinya ;)) semoga aja Pemerintah trus berusaha maksimal deh, sebelum ngomongin perang /hmm
 
kalla bekoar aja mo perang

emank bakal menang ?

yah secara bukan dia yang bakal perang

mudah aja dia ngomong perang2 :))
 
ayo dah perang gak takut gw bagi gw ak47 oiya ada yg tau cheatnya :( ?
 
kalla ikut perang juga loh,,
perang buat pemilu,, kan selalu berpikir perang
 
Mending jangan perang dlo deh, klo dah kLewatan,, baru hantem dah ;))
 
@proeker
KMZWAY87AA

@topic.
Perang? Lw makan tuh rongsokan. Btw malay vs indo dlm dunia game aj kalah /heh RATA!
 
week jangan perang dulu lach,, pake negosiasi aja dulu.. tp yang negosiasi musti orang yang berani dan tegas biar malaysia gak melecehkan negara kita lagi
 
perang dunia cyber aja kita lebih unggul koq hacker2nya :D
 
jaman soekarno bole kita bangakan NKRI

kalo sekarang ,,, ckckckc ngk yakin ya.. kita bisa menang,
Dari keutuhan negara aja kita sudah ngk kompak, mau perang,.pikir dulu seribu kali
 
ayo dah perang gak takut gw bagi gw ak47 oiya ada yg tau cheatnya :( ?

Gw bagian sniper na ajah, bro... ^^ (emang na CS-an)

Apa ga ada cara lain yak selain perang dan diplomasi?

Misalna adu pantun gitu? >:D<>:D<

Jalan diplomasi untuk yang ke 24 kalina belum tentu berhasil, sedangkan kalo perang, kerugian sangat besar....

Terus gimana yak?
 
wew perang lagi....
tapi masalah dgn malaysia udah lama jg sih
 
hmmm... :-?

perang hanya menambah masalah...

tapi kalo demi mempertahankan harga diri bangsa sih apa boleh buat... /no1
 
PALU, KOMPAS.com — Wakil Presiden Muhammad Jusuf Kalla mengakui perundingan mengenai perbatasan Indonesia dengan Malaysia perihal kawasan blok minyak dan gas bumi Ambalat berlangsung alot. Oleh sebab itu, ia menyatakan bahwa Indonesia siap berperang jika perundingan memang sudah buntu. Apabila anggaran militer dinilai kurang untuk persiapan berperang, Wapres Kalla menyatakan bahwa pemerintah bisa saja menambah alokasi anggarannya.

Wapres Kalla menegaskan hal itu menjawab salah seorang anggota Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) seusai membuka secara resmi Rapat Kerja Nasional I KNPI di Silae Convention Hall Swissbell Hotel Palu, Sulawesi Tengah, Jumat (5/6) siang waktu Indonesia bagian tengah (Wita).

Pernyataan Wapres Kalla disampaikan di hadapan sekitar 700 pemuda KNPI yang hadir. Sejumlah pemuda berteriak-teriak ketika ada yang bertanya mengenai sikap pemerintah jika Malaysia terus masuk dan melanggar batas kedaulatan NKRI di kawasan Ambalat. "Perundingan memang alot. Namun, jika konflik tidak bisa diselesaikan dan perundingan sampai ke titik buntu dan wilayah yang kita yakini itu benar, tentu kita harus selalu siap untuk menyelesaikan segala sesuatu, termasuk perang. Akan tetapi, itu jika negosiasi buntu," ujar Kalla.

Kalla menambahkan, "Jadi, harus siap untuk itu (perang)." Menurut Kalla, "Kalau anggaran dana terbatas, tentu bisa ditingkatkan. Hanya dengan ekonomi, anggaran dana bisa ditingkatkan."

Kalla menjelaskan, perundingan tetap harus diutamakan. Namun, bila buntu, maka kita harus bicara kekuatan perang. "Jadi, TNI itu bukan hanya untuk berparade," lanjut Kalla lagi. Soal pembangunan kawasan perbatasan, termasuk perbatasan Indonesia dan Malaysia yang dilaporkan belum dilakukan, Kalla mengakui akan mengecek lebih dulu, seperti apa kemajuannya.

hajar aja tuh malingsiasia tuh si malingsialan,gayang malay.......... :D:D:D:D
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.