• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

Menguak Misteri Pelet & Hipnotis

Angela

IndoForum Addict A
No. Urut
88
Sejak
25 Mar 2006
Pesan
41.575
Nilai reaksi
23
Poin
0
Menguak Misteri Pelet & Hipnotis
Dalam tubmail ada screen shootan dari youtube tepatnya dari pesulap merah,nah dalam salah satu videonya pesulap merah membongkar tentang rahasia ilmu pelet & juga membuktikan tentang hipnotis yg juga memiliki kekuatan yg sama dengan ilmu pelet yg selama ini di lihat dari sudut pandang mistis,nah kali ini saya akan membahas tentang pelet & hipnotis ,selamat menikmati bacaan ini ,mari kita mulai:

Pengertian Pelet & Hubungannya dengan Hipnotis Pelet adalah salah satu bentuk ilmu gaib yg banyak diketahui oleh masyarakat Indonesia. Secara sederhana, pelet dapat diartikan sebagai sebuah ilmu atau praktik untuk menciptakan seseorang tertarik atau jatuh sayang pada seseorang yg mempraktekannya. Dalam dunia spiritual, pelet juga sering dikaitkan dengan penggunaan energi alam semesta untuk mempengaruhi orang lain. Dalam hal ini, pelet sering dihubungkan dengan hipnotis, karena keduanya memiliki kesamaan dalam hal mempengaruhi pikiran & perilaku seseorang. Hipnotis adalah teknik yg dipakai untuk memanipulasi pencerahan seseorang sehingga orang tersebut terbuka & lebih mudah dipengaruhi. Meskipun teknik hipnotis lebih terlihat ilmiah, tetapi pelet juga mengpakai teknik yg sama untuk mempengaruhi pikiran seseorang. Hubungan antara pelet & hipnotis cukup kompleks, karena keduanya memiliki prinsip yg sama, yaitu mempengaruhi pikiran seseorang.

Namun, pelet lebih banyak dipakai dalam konteks asmara, sedangkan hipnotis lebih sering dipakai dalam bidang psikoterapi. Penelitian tentang Pelet & Hipnotis Meskipun ada banyak penelitian tentang hipnotis, namun penelitian tentang pelet masih sangat minim. Sebagian akbar penelitian tentang hipnotis dilakukan untuk mengeksplorasi potensi terapi hipnotis dalam mengatasi masalah psikologis, seperti kecemasan, fobia, & depresi. Beberapa penelitian menunjukkan bahwa hipnotis dapat menolong mengurangi gejala kecemasan & depresi, serta menolong seseorang mengatasi trauma. Teknik hipnotis juga dipakai dalam terapi perilaku kognitif untuk menolong orang mengubah pola pikir & perilaku yg negatif. Namun, penelitian tentang pelet sangat minim & belum ada penelitian yg dapat membuktikan keberadaan pelet secara ilmiah.
Beberapa pakar percaya bahwa pelet lebih bersifat mitos & cuma berdasarkan keyakinan & pengalaman pribadi. Contoh Kasus Pelet & Hipnotis Meskipun tidak ada bukti ilmiah yg cukup tentang pelet, namun praktik ini masih banyak dipakai oleh beberapa orang.

Salah satu contoh kasus yg terkenal terjadi di Jawa Tengah pada tahun 2014. Seorang pria bernama Supriyanto mengaku mengpakai pelet untuk menciptakan seorang wanita bernama Maria jatuh sayang padanya. Menurut pengakuan Supriyanto, dia mengpakai benda bertuah yg disebut "keris semar mesem" untuk mempengaruhi pikiran Maria. Supriyanto mengaku berhasil menciptakan Maria jatuh sayang padanya & akhirnya mereka menikah. Namun, Maria akhirnya mengetahui bahwa Supriyanto mengpakai pelet untuk mempengaruhi dirinya & memutuskan untuk bercerai. Dalam bidang hipnotis, salah satu contoh kasus yg terkenal adalah penggunaan terapi hipnotis untuk menolong orang mengatasi masalah psikologis.
Contohnya adalah terapi hipnotis untuk mengatasi fobia. Seorang pasien yg menderita fobia terbang dapat dihipnotis untuk mengurangi kecemasan & ketakutan saat naik pesawat. Dalam terapi hipnotis, terapis akan mengajak pasien untuk memvisualisasikan dirinya naik pesawat dengan tenang & rileks.
Selain itu, hipnotis juga dapat dipakai untuk menolong mengatasi kebiasaan buruk, seperti merokok atau kebiasaan makan yg tidak sehat. Dalam terapi hipnotis untuk mengatasi kebiasaan buruk, terapis akan menolong pasien untuk mengubah pola pikir & perilaku yg buruk.
Kesimpulan
Pelet & hipnotis merupakan dua konsep yg berbeda namun memiliki kesamaan dalam hal mempengaruhi pikiran & perilaku seseorang. Hipnotis dipakai secara ilmiah dalam bidang psikoterapi untuk menolong mengatasi masalah psikologis, sedangkan pelet lebih banyak dipakai dalam konteks asmara & masih jadi perdebatan di kalangan ahli. Meskipun demikian, penting bagi masyarakat untuk menghindari praktik-praktik yg dapat merugikan orang lain & memahami bahwa pengaruh yg diberikan kepada orang lain sebaiknya didasarkan pada kesepakatan & rasa hormat.


Hari ini 08:11
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.