• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.
  • Tips kesehatan untuk mencegah penyebaran COVID-19:
    • Cuci tangan kamu sesering mungkin;
    • Jaga jarak dengan orang lain minimal 2 meter;
    • Minimalkan kegiatan di luar ruangan.
    Stay safe in your bubble!

Mengapa Manusia Senang Gosip?

rosa89

IndoForum Junior A
No. Urut
77770
Sejak
13 Agt 2009
Pesan
2.699
Nilai reaksi
165
Poin
63

Kompas.com - Meski tahu bergosip itu bukan kebiasaan yang baik, tapi hanya sedikit orang yang dengan sadar menghindarinya. Begitu mendengar ada gosip, kita langsung penasaran ingin tahu lebih dalam walau topik yang digosipkan adalah masalah pribadi orang lain.

Problema terhanyut dalam lingkaran gosip memang sulit dihindari. Salah satu penyebabnya adalah sistem visual kita terprogram untuk fokus pada gosip negatif yang kita dengar. Selain itu, ternyata otak manusia mengingat gosip negatif lebih kuat daripada gosip positif atau gosip yang netral.

"Secara alamiah kita memang lebih sensitif pada informasi yang mungkin berpotensi mengancam kehidupan kita," Irving Biederman, ahli neuroscience dari California Amerika Serikat.

Walaupun topik dalam gosip itu mengenai orang lain, namun bukan tidak mungkin suatu saat akan menimpa kita. Misalnya tentang PHK karyawan atau perselingkuhan.

"Kita bisa mengambil keuntungan dari gosip negatif yang kita dengar dengan cara menghindari hal itu agar tidak terjadi pada kita," kata ketua peneliti Eliza Bliss-Moreau, dari California, AS.

Studi sebelumnya juga mengungkapkan manusia berevolusi sedemikian rupa untuk memiliki kecenderungan menghakimi dan senang membicarakan orang lain.

Meski ada banyak kategori pembicaraan dengan orang lain, mulai dari salam, penjelasan, berbohong atau menceritakan rahasia, namun yang paling disukai orang adalah membicarakan orang lain. Bahkan, meski pembicaraan diawali dengan topik tentang cuaca, pada akhirnya mereka akan membicarakan orang lain.

Ahli primata Robin Dunbar dari Universitas Oxford Inggris mengatakan bahwa gosip tidak selalu berarti buruk. Dunbar menjelaskan, gosip telah melalui seleksi evolusi sebagai salah satu cara untuk menyatukan kelompok manusia.

Pada awalnya, menurut Dunbar, primata seperti babon hidup berkelompok dan menggunakan perawatan diri sebagai alat sosial untuk menjalin, menjaga dan memutus hubungan sosial. Namun dalam sejarah evolusi, kelompok manusia sebagai besar dan tidak ada yang punya waktu lagi untuk memperhatikan penampilan orang lailn. Gosip atau membicarakan orang lain kemudian menggantikannya sebagai perekat ikatan sosial.

Walau gosip mungkin secara alami sudah ada dalam setiap lingkungan sosial, tetapi manusia tidak terlahir untuk bergosip. Anak-anak belajar seni komunikasi melalui lingkungannya, mulai dari bicara dengan sopan pada orangtua, tidak menyumpah pada orang lain, atau menggunakan tata bahasa yang baik. Termasuk, kebiasaan menggosipkan orang lain.

Dengan kata lain, meski kita punya kecenderungan untuk menyukai gosip, tetapi kesukaan itu tidak harus dipupuk. Malah, kita bisa mengajar anak-anak untuk menghindari gosip dengan cara "menjaga lidah" untuk tidak sering-sering membicarakan berita negatif tentang orang lain.


Source
 

Samantha

IndoForum Senior B
No. Urut
43737
Sejak
17 Mei 2008
Pesan
6.450
Nilai reaksi
156
Poin
63
padahal, bergosip itu kan gak boleh :D
bisa jadi fitnah juga :D
seumpama apa yang menjadi topik gosip itu melenceng dari kebenaran, kan kasihan yang jadi korban gosip juga. apalagi isi topik nya mengandung hal negatif dan sama sekali tidak benar. sama aja bikin fitnah. and, fitnah itu lebih kejam dari pembunuhan.

saya pribadi sih, ingin stop bergosip!!!
 

sialzcrew

IndoForum Senior E
No. Urut
6529
Sejak
12 Sep 2006
Pesan
3.703
Nilai reaksi
77
Poin
48
Kan memang sifat dasar manusia x..
Yang baik hanya dirinya.. Dan yg jelek ad lah orng lain, mksd na manusia lbh cpt merespon berita2 negatif ttng ssorng dlm hl ingossip yg tidak sedap dripda berita2 atw gossip2 yg baik/netral
 

Marla

IndoForum Newbie A
No. Urut
107889
Sejak
30 Okt 2010
Pesan
290
Nilai reaksi
13
Poin
18
Ayo Samantha sang Ratu Kadal juga Ratu Gosip... Bertaubatlah! Karena bergosip ngerugiin orang lain, loh!!
 

NikeSB

IndoForum Beginner B
No. Urut
115004
Sejak
23 Jan 2011
Pesan
874
Nilai reaksi
34
Poin
28
haha namanya sikap manusia ya ada aja,sampe di omongin di belakang gitu
enakan juga ngomong langsung hehe
 

sandroid

IndoForum Newbie C
No. Urut
121043
Sejak
4 Mar 2011
Pesan
125
Nilai reaksi
3
Poin
18
Gosip udah jadi lifestyle skrg. Cuma gimana caranya kita bergosip yg sehat :)
 

kaptenjfleece

IndoForum Junior C
No. Urut
160098
Sejak
16 Des 2011
Pesan
2.046
Nilai reaksi
2
Poin
38
kalau ga gosip ga akan seru soalnya gan =))
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Atas.