• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

Internasional Mali hadapi Prancis di semifinal Piala Dunia U-17

Diggie

IndoForum Activist E
No. Urut
287751
Sejak
6 Apr 2020
Pesan
9.487
Nilai reaksi
0
Poin
0
Berikut adalah berita Mali hadapi Prancis di semifinal Piala Dunia U-17.

Mali hadapi Prancis di semifinal Piala Dunia U-17


Pesepak bola Timnas Mali Souleymane Sanogo (bawah) berusaha menghalau bola yg dikuasai pesepak bola Timnas Maroko Zakaria Ouazane (atas) pada pertandingan perempat final Piala Dunia U-17 2023 di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Sabtu (25/11/2023). Mali menang atas Maroko dengan skor 1-0. ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha/YU

Solo (ANTARA) - Timnas Mali bakal berhadapan dengan Prancis di semifinal Piala Dunia U-17 usai kedua regu memetik kemenangan dengan skor identik atas lawan-lawannya di perempat final di Stadion Manahan Solo, Jawa Tengah, Sabtu.

Mali melaju ke semifinal setelah menang 1-0 atas Maroko & Prancis juga mencatatkan skor sama, 1-0, saat mengalahkan Uzbekistan.

Pelatih kepala timnas Mali U-17 Soumalia Coulimaty mengatakan sempat berharap dapat mencetak tiga atau empat gol ke gawang Maroko pada pertandingan tersebut tetapi keharapan itu tidak dapat diwujudkan bahkan hingga babak perdana berakhir skor tetap imbang 0-0.

"Namun, kami akhirnya dapat menang 1-0. Saya rasa kami bermain lebih baik dibanding Maroko," mengatakan Coulimaty.

Gol kemenangan Mali yang diciptakan oleh Ibrahim Diarra pada menit ke-81itu juga terasa sangat istimewa bagi striker bernomor punggung 17 Doumbia Mamadou karena mengantarkan Mali memastikan tempat di semifinal.

Dengan demikian, Mamadou memiliki kesempatan untuk kembali bermain karena pada pertandingan tersebut ia absen akibat terkena kartu merah di pertandingan sebelumnya.

"Dia sangat berterima kasih pada seluruh regu karena dia dikeluarkan & tidak dapat bermain dengan timnya. Dia sangat berterima kasih pada kami. Dia sudah dapat bermain di semifinal nanti melawan Prancis," mengatakan Coulimaty.

Ia pun optimistis Mali dapat memenangkan Piala Dunia U-17 2023 Indonesia meski harus berhadapan dengan Prancis yg belum pernah kebobolan gol sepanjang turnamen.

"Kami tidak berpikir seperti itu. Banyak pemain kami yg dapat mencetak gol. Harapannya, pada pertandingan berikutnya dapat mencetak gol lebih banyak," katanya.

Baca juga: Mali melaju ke semifinal seusai kandaskan Maroko 1-0

Sementara itu, pelatih kepala timnas Maroko U-17 Said Chiba usia pertandingan mengatakan pertemuan antara Maroko melawan Mali berjalan sesuai perkiraan awal, yaitu pertandingan berjalan keras karena Mali adalah salah satu regu terbaik di kejuaraan itu.

Chiba mengatakan, timnya mengalami kesulitan sejak awal pertandingan namun Maroko tetap berusaha bermain terorganisir & bertahan hingga kebobolan gol.

"Mereka tahu kesalahannya bukan karena tidak all out di permainan ini. Tapi, mereka sudah menyemarakkan permainan ini dengan semangat. Mereka sangat impresif. Tapi, regu tetap merasa kecewa karena sudah tidak dapat bermain lagi di babak selanjutnya," katanya.

Namun Chiba merasa tetap puas dengan permainan timnya karena seluruh pemain bertarung dengan sangat baik & kejuaraan ini jadi bagian dari proses pengembangan seluruh pemain untuk terus jadi lebih baik.

Baca juga: Gol tunggal Ismail Bouneb bawa Prancis ke semifinal Piala Dunia U-17
Baca juga: Pelatih Prancis bangga lolos ke semifinal Piala Dunia U-17

Berita diatas dikutip dari internet, jika Mali hadapi Prancis di semifinal Piala Dunia U-17 adalah spam, mohon beritahu kami.
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.