• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

Kotoran sapi dapat di ubah menjadi listrik

Hayate

IndoForum Newbie A
No. Urut
53003
Sejak
18 Sep 2008
Pesan
309
Nilai reaksi
6
Poin
18
Jakarta (ANTARA news) - Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) membuat suatu reaktor Bioelektrik yang mampu menjadikan kotoran sapi dan limbah organik lainnya sebagai biogas penghasil listrik.

"Genset pembangkit listrik yang tadinya 100 persen menggunakan solar, kini cukup dengan menggunakan 30 persen solar saja, karena 70 persennya bisa digantikan dengan biogas, sehingga hemat 70 persen solar," kata Peneliti Bioelektrik Pusat Penelitian Tenaga Listrik dan Mekatronik (Telimek) LIPI Aep Saefudin MT yang dihubungi di Jakarta, Jumat.

Genset dual fuel atau berbahan bakar ganda berkapasitas 10 KWH itu bisa menghasilkan daya listrik sebesar 2.000 watt, di mana untuk satu kWh konsumsi listrik memerlukan 0,03 m3 biogas (Satu m3 biogas sama dengan 0,8 liter solar/premium -red).

"Cara membuat biogas dengan reaktor bioelektrik itu yakni mencampurkan kotoran sapi dan air satu banding satu atau satu banding dua, lalu dimasukkan ke dalam reaktor secara anaerob selama 21-30 hari sehingga terjadi pembusukan dan kemudian menjadi gas methan," katanya.

Sekitar 60 persen biogas itu adalah gas metana (CH4), 38 persen karbon dioksida (CO2), dan sisanya gas hidrogen sulfida (H2S).

Gas yang dihasilkan dari proses dekomposisi bahan organik secara anaerob ini kemudian bisa menjadi bahan bakar untuk genset listrik dan bisa diaplikasikan oleh siapapun.

Sementara itu, Yaya Sudrajat Sumarna, Peneliti Pusat Penelitian Bioteknologi LIPI, menyatakan bahwa biogas adalah sumber energi alternatif yang dapat diperbaharui karena bahan bakunya limbah organik yang sangat berlimpah.

?Potensi pengembangan biogas di Indonesia masih cukup besar mengingat cukup banyaknya populasi ternak serta limbah organik lain. Untuk setiap satu ekor sapi/ kerbau dapat menghasilkan kurang lebih dua m3 biogas per hari dan ini cukup untuk keperluan memasak dan penerangan dalam skala rumah tangga?, paparnya.

Menurut Yaya, penggunaan biogas ini memiliki banyak keuntungan, antara lain: mengoptimalkan limbah organik yang sudah tidak terpakai sehingga tidak menyebabkan pencemaran terhadap lingkungan.

Selain itu juga menghasilkan hasil samping tambahan berupa kompos organik baik dengan bentuk kompos cair maupun kompos padat dengan kualitas yang sangat tinggi dan cocok sebagai pupuk organik untuk segala jenis tanaman.

1Biogas dapat dibakar seperti layaknya elpiji sehingga dalam skala besar biogas dapat digunakan sebagai pembangkit energi listrik?, tambahnya.

2Dengan berkembangnya Biogas di Indonesia di harapkan kebersihan dan sanitasi lingkungan akan terbantu sehingga masyarakat menjadi sehat,? tegasnya.

Penelitian ini memiliki percontohan di Kecamatan Cilengkrang, Jawa Barat yang jaraknya 20 km dari Bandung, tercatat hanya kurang dari 50 persen warganya yang sudah menikmati listrik. (*)

______________________

kalo bagus ga nolak ijo ijo...:D:D:D
 
Kayaknya udah berita lama, bukan barang baru...
tapi gpp deh, buat yg blom tau aja...
 
Sebagai tambahan informasi :

Kode:
http://indoforum.org/showthread.php?t=79587&highlight=Kotoran+sapi

Kesimpulanya : Jika kita ulet, semua yang kita anggap SAMPAH akan menjadi barang yang mempunyai nilai jual tinggi..! /no1
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.