• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

Keluarga WNI Buka Suara Soal Tuduhan Pelecehan Seksual Saat Umrah

Angela

IndoForum Addict A
No. Urut
88
Sejak
25 Mar 2006
Pesan
41.659
Nilai reaksi
23
Poin
0
Keluarga WNI Buka Suara Soal Tuduhan Pelecehan Seksual Saat Umrah
Heboh kasus Muhammad Said (26), warga Negara Indonesia (WNI) yg mendapat vonis sanksi 2 tahun penjara & denda 50.000 Riyal oleh Pengadilan Arab Saudi karena dituduh sudah mengerjakan pelecehan seksual kepada seorang wanita asal Lebanon.

Pelecehan seksual disebut terjadi ketika Said & wanita tersebut sedang menjalankan ibadah umrah.

Akun Twitter @iniakuhelmpink yg mengaku sebagai sepupu Said, menjelaskan kasus pelecehan saat umrah yg sebenarnya menurut apa yg diketahuinya & keluarganya. Berikut keterangannya yg ia posting di Twitter pada Sabtu (21/1).

Said umrah bersama keluarga
Muhammad Said umrah di Mekkah sejak 8 November 2022, ia kemudian tawaf bersama ibu, kakek, & neneknya pada 10 November 2022. Karena banyaknya Jemaah, Said meminta supaya ibunya menunggu di luar Kabah.

Said ditarik dari gerombolan Jemaah
Ketika Said hampir memegang sudut Kabah, ia merasa ada seseorang menarik baju ihramnya, ia pun menarik bajunya karena khawatir melorot. Namun ia tiba-tiba ditarik oleh polisi dari gerombolan Jemaah umrah, ia dibawa ke kantor polisi.

Said bingung, ia tidak tahu apa salahnya, ia kemudian menelepon keluarganya. HPnya diambil sama polisi, foto-foto & semua biodata Said dihapus tulis akun Twitter tersebut. Said berhasil menghubungi sang ibu, Said meminta tolong kakaknya yg juga umrah.

Said dilaporkan wanita asal Lebanon
Muhammad Said ternyata ditangkap polisi karena dilaporkan oleh seorang wanita asal Lebanon yg mengaku payudaranya disentuh oleh Said ketika sedang umrah, Said tidak berkutik ketika ditangkap karena ia tidak paham bahasa Arab.

Said dipukul & dipaksa mengaku
Sampai dipukul sama polisi Arab, dia tidak berkutik karena tidak paham, ketika melapor wanita itu tidak ada disitu, ketua travelnya menelepon polisi katanya Said harus disana dulu sekitar 5 hari lanjutnya.

Selama dipenjara, Said masih dapat menelepon keluarganya namun dibatasi cuma 5 menit, Said mengaku dipaksa mengakui perbuatan pelecehan seksual yg tidak ia lakukan.

Walaupun dipaksa polisi dia tidak pernah mengakui tuduhan itu. Padahal hingga sumpah-sumpah, tidak ada bukti bahkan korban tidak pernah ada di pengadilan terangnya.

Said tak dapat ikut pulang ke Indonesia
Ketika rombongan umrah lain hendak pulang ke Indonesia, Muhammad Said masih ditahan, ia disebut harus tetap di Arab hingga ada putusan pengadilan, ia divonis 2 tahun penjara & denda 50.000 Riyal tanpa adanya bukti pelecehan saat umrah.

Tidak ada saksi, pelapor tak pernah datang ke sidang
Keluarga menyesalkan kejadian pelecehan saat umrah ini, tidak ada saksi kejadian, cuma keterangan dari dua polisi yg menangkap, wanita dari Lebanon yg melapor tersebut juga tidak pernah hadir di sidang.

Jubir Konjen RI di Jeddah, Arab Saudi menyebut pihaknya masih mempelajari vonis sanksi yg diberikan kepada Said, namun belum dihinggakan apakah pihaknya akan memberi bantuan hukum kepada Muhammad Said.

hmm gimana nih gan jadi yg benernya
emoticon-Takut (S)
Hari ini 16:32
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.