BUKU BARU REKOMENDASI JANUARI 2012
Bener nggak sih liburan ke Bali itu mahal?
Apa bener Bali itu cuma Pantai Kuta saja?
Mmmm... pertanyaan ini pasti sering muncul, ya. Salah besar sih, kalau selama ini menggangap bahwa Bali itu melulu pantai-meski destinasi terbanyak memang pantai.
Di Bali kita masih bisa melakukan aktivitas trekking di Gunung Batur, Taman nasional Bali Barat yang dengan hutan lebatnya atau menjelajah dua danau besar di Bali tengah.
Namun, meski kebanyakan destinasi berupa pantai, dijamin nggak bakalan bosen karena di sini banyak dibahas pantai-pantai tersembunyi di Bali.
Pernah denger Pantai Padang-Padang tempat Julia Roberts syuting film Eat, Pray, Love atau Pantai Virgin, Nyang-Nyang, dan Karma Kandara? Lalu, di salah satu pantai di Bali utara, kita bisa naik perahu dikelilingi lumba-lumba!
Bali ternyata lebih murah daripada Jakarta. Nggak percaya?
Kalau tahu tipnya, kita bisa menemukan akomodasi, tempat makan, dan transportasi murah meriah.
Bahkan, Bali sangat nyaman untuk berjalan kaki ringan. Menurut saya, aktivitas berjalan kaki bahkan lebih menyenangkan mengingat semakin hari Bali semakin macet saja.
Nah, anggapan-anggapan kalau Bali itu mahal dan cuma Pantai Kuta nggak terbukti, kan? Jadi, tunggu apa lagi. Siapkan ransel dan berangkatlah. Bali sudah menunggu!
Harga Rp 34.800 diskon 15% jadi
Rp 29.600
Vietnam, Kamboja, dan Malaysia adalah tiga negara di Asia Tenggara yang letaknya berdekatan.
Jadi, dalam dalam satu kali waktu kunjungan kita sudah bisa menjelajahi 3 negara tersebut.
Ketiga negara memiliki karakteristik unik dan khas. Suasana dan budaya yang kita rasakan di sana pun pasti berbeda-beda.
Selain itu, ragam wisata di tiga negara ini juga lengkap, mulai wisata lama, budaya, sejarah, belanja, kuliner, dan kota.
Jalan-jalan ke Vietnam, Kamboja, dan Malaysia adalah alternatif wisata yang lumayan hemat untuk ukuran liburan ke luar negeri.
Harga barang dan jasa di sana masih terjangkau bagi para packpacker. Bahkan, kadang jauh lebih murah daripada di Indonesia.
Lagi pula, ketiga negara tersebut telah menandatangani perjanjian bebas visa untuk kunjungan wisata selama kurun waktu tertentu.
Jadi, kita tidak direpotkan dengan proses pembuatan visa. Cukup berbekal paspor, kita sudah bisa menjelajah Vietnam, Kamboja, dan Malaysia!
Harga Rp 29.800 diskon 15% jadi
Rp 25.400
Indonesia terkenal sebagai negara terbesar di Asia Tenggara. Jadi, rasanya tidak mungkin kalau penduduknya sampai kehabisan tempat wisata.
Apalagi sekadar mencari tempat wisata yang cocok dan nyaman untuk kepentingan berbulan madu, baik bulan madu pertama maupun kedua, ketiga, dan seterusnya.
Buku ini mengulas tempat-tempat wisata dalam negeri yang bisa dijadikan pasangan berbulan madu sebagai tempat kunjungannya.
Sisi romantis masing-masing tempat digambarkan melalui berbagai cara, seperti dari aktivitas yang bisa dilakukan berdua dan menambah keintiman pasangan, maupun dari tempat menginap yang menyediakan paket bulan madu atau sekadar kamar beratmosfer romantis di setiap sudutnya.
Beberapa tempat yang diulas dalam buku ini adalah:
- Raja Ampat
- Bromo
- Pulau Moyo
- Togian
- Karimunjawa
Harga Rp 39.800,- diskon 15% jadi
Rp 34.000,-
Yang sakit itu Soedirman, tapi Panglima Besar tidak pernah sakit.” Pagi itu, 19 Desember 1948, Panglima Besar bangkit dan memutuskan memimpin pasukan keluar dari Yogyakarta, mengkonsolidasikan tentara, dan mempertahankan Republik dengan bergerilya.
Panglima Besar sudah terikat sumpah: haram menyerah bagi tentara. Karena ikrar inilah Soedirman menolak bujukan Sukarno untuk berdiam di Yogyakarta. Dengan separuh paru-paru, ia memimpin gerilya. Selama delapan bulan, dengan ditandu, ia keluar-masuk hutan.
Di medan gerilya, Panglima Besar dipercaya bisa bersembunyi dari kejaran Belanda. Mampu menyembuhkan orang sakit dan—konon—menjatuhkan pesawat terbang dengan meniupkan bubuk merica. Aktivis Hizbul Wathan, mantan guru, dan peletak dasar kultur TNI yang ironisnya dulu sempat berkata, ”Saya cacat, tak layak masuk tentara.” Dialah Soedirman: panglima, martir.
Harga Rp 48.000,- diskon 15% jadi
Rp 40.800,-
ria berpostur kurus penyuka nasi kucing yang dulu tinggal di bantaran Kali Anyar ini sangat fenomenal.
Perilakunya ngewongke wong - memanusiakan manusia - dan pengayom, membuatnya begitu dicintai oleh masyarakat Solo.
Terbukti, setelah sukses memindahkan PKL berjumlah hampir 1000 orang tanpa kekerasan dan penggusuran, lebih dari 90 persen rakyat Solo memilihnya kembali untuk periode kedua.
"Itu semua karena saya pernah jadi korban gusuran." Ucap penyuka musik rock ini. Ternyata, gaya kepemimpinannya yang memihak rakyat tak turun dari langit, melainkan telah tertanam dalam diri Jokowi sejak kecil.
Teman-temannya semasa kecil dan di bangku sekolah pun mengamininya. Sedari kecil, ia sudah dikenal sebagai sosok yang amanah dan dapat dipercaya.
"Kami menanamkan toleransi, budi pekerti, dan tidak pernah mengajar dia pakai lidi." Ucap Sujiatmi, ibunda Jokowi yang sering salat tahajud untuk mendoakan putranya.
Kolega dan karyawan perusahaannya pun mengakui kehebatannya dalam memimpin dan berdiplomasi, terutama diplomasi meja makan. "Jadi malu rasanya, dikasih makan enak gratis sama Pak Joko, tapi saya mbeling.
Serasa dipukul besi 10 kilo." Ucap seorang karyawannya yang bandel dalam bekerja.
Kini di sela-sela kesibukannya, pria berpostur kurus ini pun tetap energik menyapa warganya. "Energinya seakan-akan tak habis-habis.
Saya saja tumbang." Ucap Suliadi dan Hanggo, supir pribadi dan ajudannya. Ternyata, semua itu bukan tanpa penyebab, "Itu karena Bapak selalu saya berikan jamu ramuan khusus.
Saya sendiri yang membuatnya." Ucap Iriana, sang istri tercinta. Buku ini bukan buku biasa.
Dari sudut pandang berbeda temukanlah spirit kepemimpinan dari masa lalu, kisah lucu, dan kenangan orang-orang di dekat Jokowi yang pernah punya sejarah dengannya.
Temukan pula rekam jejak kepemimpinan, kesuksesan, dan reportase kisah yang belum terungkap dari seorang Jokowi, sang spirit dari bantaran Kali Anyar.
Harga Rp 49.800,- diskon 15%
jadi Rp 42.400,-
Ternyata cinta itu dekat dengan harta! Dengan kata lain, cinta itu mengayakan! Buku ini juga membahas:
Mengapa cinta dunia itu dibolehkan?
Cinta dunia seperti apa yang dibolehkan?
Benarkah pintu rezeki dan pintu bahagia itu berdekatan?
Menjemput rezeki besar yang tak pernah terbayangkan
Memperkuat dampak dari 7 Keajaiban Rezeki
Memahami amal-amal yang mengundang rezeki
Melipatgandakan motivasi dan produktivitas tim
Memelihara integritas dan loyalitas tim
keyakinan yang tak tergoyahkan
Keluar secepatnya dari masalah dan kegagalan
Mempercepat terwujudnya impian
Cara mudah menjemput jodoh dan keturunan
Nah, jika Anda mendambakan kehidupan yang bertabur cinta dan harta,mungkin buku ini adalah jawabannya. Pastikan keluarga Anda membacanya. Dan tunggulah keajaiban dalam 365 hari atau kurang!
Harga Rp 100.000,- diskon 15%
jadi Rp 85.000,-