• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

( jasa ) mediasi kartu kredit bermasalah ( legal )

keizacute

IndoForum Newbie F
No. Urut
46057
Sejak
14 Jun 2008
Pesan
13
Nilai reaksi
0
Poin
1
Solusi Terbaik Penyelesaian Masalah Kartu Kredit dan Kredit Tanpa Agunan

Legal & Tidak Melanggar Hukum

Kronologis

Kemudahan kita dan janji dan promosi dari marketing Bank penerbit untuk mendapatkan Kartu kredit membuat kita jadi ingin memilikinya.

Segala kemudahan dijanjikan dan dilakukan agar kita tertarik dan bisa mendapatkan kartu kredit

Pihak penerbit tetap mengeluarkan kartu kredit walaupun tahu ada sebagian nasabahnya yang penghasilannya sebenarnya belum layak dan akan menimbulkan kredit bermasalah dikemudian hari.

Akhirnya kita memiliki kartu kredit dan siap menggunakannya.



Masalah​


Ketika kita tidak sanggup melunasi kembali tagihan kartu kredit, maka pihak bank akan mulai melakukan teror by terornya, maka sudah dapat dipastikan kepanikan dan kekhawatiran akan menjadi santapan anda hari demi hari.

Adapun Teror-teror yang dilakukan oleh pihak bank biasanya ada 2 cara, yaitu teror yang dilakukan melalui telepon yang setiap saat akan menghubungi anda tanpa mengenal waktu atau teror melalui "delivery" yakni karyawan bank bagian collection mendatangi alamat anda untuk mengambil uang tagihan yang seharusnya anda bayar.

Tetapi Jika tagihan kartu kredit anda tertunggak selama 3 - 6 bulan biasanya bank akan menggunakan jasa agen. Jasa agen ini ada yang dilakukan perorangan atau yang dikoordinir melalui suatu badan usaha. namun tidak jarang agen (debt collector) tersebut malah mengabaikan aturan-aturan hukum yang berlaku.

Kebanyakan perusahaan Kartu Kredit ( Debt Colector ) memang memanfaatkan rasa malu yang dimiliki nasabah (karena punya hutang), serta ketidaktahuan nasabah pada hukum untuk berbuat di luar aturan atau melanggar hukum. Misalnya mengganggu orang-orang di sekitar nasabah seperti keluarga, atau orang-orang di tempat kerja dengan menteror dengan kata-kata kasar dan mengancam, bahkan dengan mendatangi tempat kerja atau kediaman, juga mencegat di tempat-tempat umum.

Bisa saja nasabah terus menghindar dari kejaran debt collector, atau memberikan suap pada debt collector yang menagihnya hingga akan datang lagi debt colector lain yang akan minta anda suap juga tanpa ada batasan waktu. tetapi itu hanya sementara saja, karena esensi sesungguhnya tidak terselesaikan. Nasabah tetap tidak bisa tidur nyenyak, was-was, paranoid dan selalu ketakutan . sedangkan bunga dari tagihan kartu kredit itu sendiri semakin membengkak (bunga berbunga) dan tetap perlu diselesaikan, sementara dana sudah keluar banyak untuk menyuap.

Masa - masa teror
sangat Perlu diperhatikan !!!
1. Jangan terbujuk untuk memberikan pembayaran cicilan pada debt colector karena sebenarnya tugas colector hanya memberitahukan bahwa ada tagihan , sedangkan pembayarannya sendiri di Bank yang bersangkutan atau ditempat pembayaran resmi (kantor pos, ATM, Bank, Dll).

2. Jangan menjanjikan untuk memberikan jaminan barang, karena KK & KTA adalah tanpa agunan


3. Bila anda memberikan pembayaran cicilan pada debt colector juga, pasti kwitansinya bukan berlogo Bank (bahkan sering tanpa kuitansi), jadi keamanan pembayaran anda jadi sangat meragukan (uang bisa hilang). anda sudah membayar tetapi datanya belum.


4. Bagan cicilan pembayaran utang yang dibuat debt colector adalah rekaan mereka sendiri bukan dari bank yang bersangkutan. ini bisa dilihat dari tidak digunakannya kop surat resmi bank penerbit kartu kredit

5. Bila ingin negosiasikan pembayaran dan menutup kartu sebaiknya datang sendiri (jangan menggunakan telepon karena akan diabaikan) ke bank penerbit. Tetapi pihak bank hanya akan memberikan scedule pembayaran cicilan baru dengan bunga yang baru.





Lembaga mediasi​


Bagi anda yang saat ini pusing dengan masalah tagihan kartu kredit, capek ditagih-tagih plus dengan teror debt colector saat ini Bank Indonesia telah menyediakan fasilitas lembaga mediasi perbankan.

Lembaga Mediasi Perbankan ini telah disosialisasikan melalui Peraturan Bank Indonesia No. 8/5/PBI/2006 tanggal 30 Januari 2006 dan Surat Edaran Bank Indonesia No. 8/14/DPNP tanggal 1 Juni 2006 sehingga dengan demikian Bank Indonesia telah menjalankan fungsi mediasi perbankan sebagai sarana yang sederhana, murah, dan cepat dalam hal penyelesaian pengaduan nasabah oleh Bank belum dapat memuaskan nasabah dan menimbulkan sengketa antara nasabah dengan bank. Pengajuan penyelesaian sengketa dimaksud dapat disampaikan kepada Bank Indonesia oleh Nasabah atau Perwakilan Nasabah dengan persyaratan sebagai berikut :

1. Sengketa yang dapat diajukan adalah sengketa keperdataan yang timbul dari transaksi keuangan.
2. Sengketa yang dapat diajukan adalah sengketa yang timbul dari hasil penyelesaian pengaduan Nasabah yang telah dilakukan oleh Bank.
3. Nasabah tidak dapat mengajukan tuntutan finansial yang diakibatkan oleh kerugian immaterial. Yang dimaksud kerugian immaterial antara lain adalah kerugian karena pencemaran nama baik dan perbuatan tidak menyenangkan.
4. Nilai tuntutan finansial diajukan dalam mata uang rupiah dengan jumlah maksimal adalah Rp. 500.000.000,00 (lima ratus juta rupiah). Jumlah tersebut dapat berupa kumulatif dari kerugian finansial yang telah terjadi pada Nasabah, potensi kerugian karena penundaan atau tidak dapat dilaksanakannya transaksi keuangan Nasabah dengan pihak lain, dan atau biaya-biaya yang telah dikeluarkan Nasabah untuk mendapatkan penyelesaiannya Sengketa.
5. Batas waktu pengajuan adalah paling lambat 60 (enampuluh) hari kerja, yang dihitung sejak tanggal surat hasil penyelesaian pengaduan Nasabah dari Bank
6. Nasabah mengajukan penyelesaian sengketa kepada lembaga Mediasi perbankan secara tertulis dengan menggunakan formulir terlampir atau dibuat sendiri oleh Nasabah dan dilengkapi dokumen pendukung antara lain:
1. Foto copy surat hasil penyelesaian pengaduan yang diberikan Bank kepada Nasabah.
2. Foto copy bukti identitas Nasabah yang masih berlaku.
3. Surat penyataan yang ditandatangani di atas meterai yang cukup bahwa Sengketa yang diajukan tidak sedang dalam proses atau telah mendapatkan keputusan dari lembaga arbitrase, peradilan, atau lembaga Mediasi lainnya dan belum pernah diproses dalam Mediasi perbankan yang difasilitasi oleh Bank Indonesia.
4. Foto copy dokumen pendukung yang terkait dengan Sengketa yang diajukan
5. Foto copy surat kuasa, dalam hal pengajuan penyelesaian Sengketa dikuasakan.
7. Formulir yang telah diisi dan dilengkapi dokumen pendukung disampaikan kepada :

Bank Indonesia
Direktorat Investigasi dan Mediasi Perbankan
Menara Radius Prawiro lantai 19
Jalan MH Thamrin No. 2
Jakarta 10110



Anda Bisa bernegosiasi sendiri dengan pihak Bank. tetapi yang anda dapatkan hanya penghentian bunga tagihan dengan tetap membayar seluruh tagihan terakhir dengan dicicil tanpa batas waktu (hingga lunas) dengan bunga cicilan yang baru , bila telat bayar cicilan pelunasan.....kembali akan ada teror.





Solusi Penyelesaian​

Kamilah satu lembaga yang memediasi dan mengadvokasi agar bisa menjembatani penyelesaian masalah kartu kredit dan kredit tanpa agunan (KTA)

Kami akan memberikan penjelasan pada nasabah yang bermasalah mengenai apa dan sebenarnya kartu kredit dan atau apa dan sebenarnya hak dan kewajiban nasabah yang selama ini disembunyikan atau dikebiri oleh pihak bank penerbit kartu kredit.

Kami menyelesaikan permasalahan anda dengan pihak bank dengan cara: Mengatur skedul cicilan yang anda sanggupi, atau meminta discount dari jumlah pembayaran hingga batas maksimal, atau tidak membayar sama sekali tagihan kartu kredit macet anda.

Karena kami akan membantu, maka kami tidak membatasi besaran kredit yang ditagih pihak Bank. ( Rp 1juta pun kami urus )

Nasabah hanya cukup membayar 15 % saja dari jumlah tagihan terakhir dari pihak Bank tanpa ada biaya apapun lagi.

Konsultasi tidak dipungut biaya (gratis)



Jadi Advokasi ini Legal dan tidak melanggar aturan apapun !!!!

Hubungi : Keiza : 08176501576
Aldy : (021) 99071006
Nikky : (021) 99737732
 
bos mau nanya nih.kalau kita pake jasa ini apa nama kita bisa jadi bersih lg?(dalam artian nama kita tidak ada di dalam black listnya visa atau master).
 
bos mau nanya nih.kalau kita pake jasa ini apa nama kita bisa jadi bersih lg?(dalam artian nama kita tidak ada di dalam black listnya visa atau master).

Otomatis Kartu Kredit ga akan bisa digunakan lagi bro...
dan nama kita akan di black list di bank yang mengeluarkan KK tersebut Kalau kita ga mau bayar sama sekali, tp kalau mau reschedule kita ga akan di black list bro... :)

ok
 
Pusing Nih....hehehehehehe

Sundul Dulu Ah...
Up..Up..Up....
>:D<

Yah kok udahan sih.....baru mau tanya-2 nih....emang sih udah telat.....
kalau misalkan di tawar jasanya hingga 10% saja , bisa nggak boss....
soalnya kartu kredit aku banyak sih......up's jd jujur deh.....:D
 
TS, nanya2 dulu yah..

Beberapa taun lalu gw masih bloon, waktu itu ditawarin agen kartu kredit, gw mo apply 1, tp dia bilang apply 2 aja biar nanti kalo salah 1 ga lolos, masih ada kemungkinan 1 nya goal. Ntar kalo 2 2 nya goal, ditutup 1. Jadinya waktu itu gw malah goal 2 cc, hsbc dan bni. Nah akhirnya gw mo tutup bni nya sesuai saran agen nya itu, tp sama bni disuruh bayar annual fee nya. Lah gw waktu itu masih pegawe rendahan beban juga bayar annual fee nya wew.., dah gitu bodohnya gw nurut aja disuruh ga usah bayar ama agen nya itu dan tagihan yg datang diabaikan aja.

Emang tagihan bni lama2 ga datang juga, tp belakangan ketika gw apply cc ke bank lain karena sodara gw marketingnya dah butuh nasabah, gw diberitau kalo gw ada black list di bi karena tunggakan di bni. Anehnya sebelum itu gw juga bikin cc di bca bisa goal tapi kok pas di bank ini malah ngga goal.

Skg sih gw belom ada masalah, ga ada debt collector yg dateng, cuman berita dari sodara gw itu bikin gw bingung juga, takut ntar kalo pas didatengin debt collect, atau ntar bakalan susah kalo ajuin kpr atau kredit mobil.

Ngga tau kalo diitung sama bunga2 nya, dah jadi berapa tagihan itu, mau urus ke bni juga takut wew... membayangkan nilainya ntar jadi berapa itu.

Enaknya kalo begini, apa yg harus gw lakukan? please advise..
 
TS, nanya2 dulu yah..

Beberapa taun lalu gw masih bloon, waktu itu ditawarin agen kartu kredit, gw mo apply 1, tp dia bilang apply 2 aja biar nanti kalo salah 1 ga lolos, masih ada kemungkinan 1 nya goal. Ntar kalo 2 2 nya goal, ditutup 1. Jadinya waktu itu gw malah goal 2 cc, hsbc dan bni. Nah akhirnya gw mo tutup bni nya sesuai saran agen nya itu, tp sama bni disuruh bayar annual fee nya. Lah gw waktu itu masih pegawe rendahan beban juga bayar annual fee nya wew.., dah gitu bodohnya gw nurut aja disuruh ga usah bayar ama agen nya itu dan tagihan yg datang diabaikan aja.

Emang tagihan bni lama2 ga datang juga, tp belakangan ketika gw apply cc ke bank lain karena sodara gw marketingnya dah butuh nasabah, gw diberitau kalo gw ada black list di bi karena tunggakan di bni. Anehnya sebelum itu gw juga bikin cc di bca bisa goal tapi kok pas di bank ini malah ngga goal.

Skg sih gw belom ada masalah, ga ada debt collector yg dateng, cuman berita dari sodara gw itu bikin gw bingung juga, takut ntar kalo pas didatengin debt collect, atau ntar bakalan susah kalo ajuin kpr atau kredit mobil.

Ngga tau kalo diitung sama bunga2 nya, dah jadi berapa tagihan itu, mau urus ke bni juga takut wew... membayangkan nilainya ntar jadi berapa itu.

Enaknya kalo begini, apa yg harus gw lakukan? please advise..


Kalau boleh tau CC BNI nya dah nunggak berapa bulan ?
Biasanya kalau udah 3 bulan keatas pihak bank akan mengalihkan penagihannya ke agen yang memang mengurus penagihan CC.
dan memang kalau 6 bulan atau lebih sudah nunggak pihak bank yang mengeluarkan CC akan memberikan data pribadi anda ke BI untuk Dimasukkan dalam NEGATIF LIST. Otomatis kalau saudara ingin mengajukan KPR atau Kredit Mobil melalui bank akan susah karena nama saudara sdh masuk dalam NEGATIF LIST BI.

Solusinya :
Kalau memang Saudara tidak ingin masuk dalam negatif list BI ya anda harus mengurus ke pihak bank BNI nya.
 
Kalau boleh tau CC BNI nya dah nunggak berapa bulan ?
Biasanya kalau udah 3 bulan keatas pihak bank akan mengalihkan penagihannya ke agen yang memang mengurus penagihan CC.
dan memang kalau 6 bulan atau lebih sudah nunggak pihak bank yang mengeluarkan CC akan memberikan data pribadi anda ke BI untuk Dimasukkan dalam NEGATIF LIST. Otomatis kalau saudara ingin mengajukan KPR atau Kredit Mobil melalui bank akan susah karena nama saudara sdh masuk dalam NEGATIF LIST BI.

Solusinya :
Kalau memang Saudara tidak ingin masuk dalam negatif list BI ya anda harus mengurus ke pihak bank BNI nya.

udah beberapa taun bos :(
cuman emang baru tau nama gw ada di black list ya pas mau bikin credit card di bank mega. tp anehnya bikin credit card di bca bisa jadi sih, mungkin karena gw punya accunt di bca yang saldonya cukup bagus. negatif list itu ngga bisa hilang sendiri setelah beberapa tahun gitu yah ?
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.