Angela
IndoForum Addict A
- No. Urut
- 88
- Sejak
- 25 Mar 2006
- Pesan
- 41.650
- Nilai reaksi
- 23
- Poin
- 0
Ciao Agan & Sista! Selamat pagi, siang, sore & malam bagi Gansis di seluruh dunia! Kali ini, ane akan bahas seputar 3 alasan mengapa bus & truk tak memiliki hidung.
sumber gambar
Ketika melihat bus & truk, atau mungkin beberapa pickup zaman sekarang, Gansis mungkin akan terheran-heran kenapa bus & truk, serta beberapa pickup zaman now, tidak memiliki hidung sama sekali. Sementara, mobil-mobil zaman sekarang memiliki hidung yg beberapa mungkin sangat panjang.
Hmm, kenapa truk & bus, serta beberapa pickup, tak memiliki hidung? Nah, oleh sebab harap menuntaskan rasa penasaran Agan & Sista, ane akan bahas 3 alasan kenapa bus & truk tak memiliki hidung.
Bus & truk serta beberapa pickup sekarang, kalau memiliki hidung pasti akan memiliki volume angkut yg terbilang rendah. Ini adalah faktor utama mengapa kendaraan komersil umumnya tak memiliki hidung. Selain itu, bus kalau memiliki hidung juga akan memiliki kapasitas penumpang yg lebih rendah.
Dengan tak memakai hidung, volume angkut dapat ditingkatkan. Contoh, sebuah bus besar. Jika memakai hidung, kapasitasnya cuma sekitar 50-54 orang saja dengan dimensi yg sama. Tetapi, kalau tak memakai hidung, kapasitas dapat ditingkatkan hingga 59 orang penumpang Gansis. Sama halnya dengan truk & pickup, kalau tak memakai hidung pasti kapasitas lebih besar.
sumber gambar
Tentu, dengan kapasitas yg lebih besar, pengusaha dapat memaksimalkan keuntungan. Keuntungan terdongkrak, gaji supir terdongkrak (kalau bosnya mau), & juga biaya per barang yg dibawa jadi lebih rendah (biaya jalan lho ya, bukan biaya ke customer
). Terlebih, ada aturan dari pemerintah yg menetapkan batas maksimal panjang truk.
Bukan bermaksud untuk menjatuhkan atau mempromosikan, kalau Gansis melihat pickup seperti pickup-pickup bermoncong zaman dahulu, Gansis akan menyadari bahwa pickup bermoncong umumnya sangatlah panjang, bahkan dapat melebihi 4,5-5 meter untuk varian longnya dengan panjang bak cuma 1,8-2,4 meter saja.
Panjang bak yg cuma 2,29 meter saja, tentu menciptakan pickup dengan hidung ini terbilang kurang efisien. Sebagai perbandingan saja bukan promosi atau menjatuhkan, pickup modern seperti Isuzu Traga & Mitsubishi L300, dengan panjang cuma sekitar 4,17-4,57 meter saja, memiliki bak dengan panjang mencapai 2,425-2,8 meter saja.
sumber gambar
Tentu, dengan faktor ini, pickup tanpa moncong dapat parkir di tempat yg sempit. Dengan ini, biaya untuk membeli lahan parkir pun jadi lebih rendah Gansis & efisiensi akan terdongkrak.
Pengemudi akan lebih mudah bermanuver dengan truk & bus tanpa hidung ini. Karena, truk tanpa hidung kalau memiliki spion yg cukup (spion anti blindspot) akan lebih mudah dikendarai.
Pandangan ke depan pun tak tertutup oleh bonet atau hidung, terlebih truk bermoncong mempunyai hidung yg umumnya sangat besar. Dengan spion anti blindspot, pandangan ke depan pun akan lebih mudah.
sumber gambar
Meski begitu, di Amerika misalnya, masih sangat banyak beredar truk-truk bermoncong. Lihat saja truk-truk buatan Peterbilt, Kenworth, MACK, Freightliner, & lain sebagainya. Selain itu, merk-merk Eropa & Jepang juga memiliki truk-truk bermoncong untuk pasar Amerika, seperti Hino X & XL Series, Volvo VNL Series, Scania T730, & lain-lain.
Ternyata, itu alasan kenapa truk tak memiliki moncong ya Gansis. Jadi, gimana pendapat Gansis seputar thread ini? Oh iya, ane akan sangat berterima kasih apabila Gansis mengoreksi informasi di thread ane yg salah!
Sumber:1,2
Narasi: Opini Pribadi
Pic: Terlampir
Disclaimer: Thread ini tak bertujuan untuk mempromosikan maupun menjatuhkan siapapun.
Original Written By:@ulungrinjani
Hari ini 20:14
sumber gambar
Ketika melihat bus & truk, atau mungkin beberapa pickup zaman sekarang, Gansis mungkin akan terheran-heran kenapa bus & truk, serta beberapa pickup zaman now, tidak memiliki hidung sama sekali. Sementara, mobil-mobil zaman sekarang memiliki hidung yg beberapa mungkin sangat panjang.
Hmm, kenapa truk & bus, serta beberapa pickup, tak memiliki hidung? Nah, oleh sebab harap menuntaskan rasa penasaran Agan & Sista, ane akan bahas 3 alasan kenapa bus & truk tak memiliki hidung.
1. Volume Angkut
sumber gambar
sumber gambar
Bus & truk serta beberapa pickup sekarang, kalau memiliki hidung pasti akan memiliki volume angkut yg terbilang rendah. Ini adalah faktor utama mengapa kendaraan komersil umumnya tak memiliki hidung. Selain itu, bus kalau memiliki hidung juga akan memiliki kapasitas penumpang yg lebih rendah.
Dengan tak memakai hidung, volume angkut dapat ditingkatkan. Contoh, sebuah bus besar. Jika memakai hidung, kapasitasnya cuma sekitar 50-54 orang saja dengan dimensi yg sama. Tetapi, kalau tak memakai hidung, kapasitas dapat ditingkatkan hingga 59 orang penumpang Gansis. Sama halnya dengan truk & pickup, kalau tak memakai hidung pasti kapasitas lebih besar.
sumber gambar
Tentu, dengan kapasitas yg lebih besar, pengusaha dapat memaksimalkan keuntungan. Keuntungan terdongkrak, gaji supir terdongkrak (kalau bosnya mau), & juga biaya per barang yg dibawa jadi lebih rendah (biaya jalan lho ya, bukan biaya ke customer
2. Efisiensi
sumber gambar
sumber gambar
Bukan bermaksud untuk menjatuhkan atau mempromosikan, kalau Gansis melihat pickup seperti pickup-pickup bermoncong zaman dahulu, Gansis akan menyadari bahwa pickup bermoncong umumnya sangatlah panjang, bahkan dapat melebihi 4,5-5 meter untuk varian longnya dengan panjang bak cuma 1,8-2,4 meter saja.
Panjang bak yg cuma 2,29 meter saja, tentu menciptakan pickup dengan hidung ini terbilang kurang efisien. Sebagai perbandingan saja bukan promosi atau menjatuhkan, pickup modern seperti Isuzu Traga & Mitsubishi L300, dengan panjang cuma sekitar 4,17-4,57 meter saja, memiliki bak dengan panjang mencapai 2,425-2,8 meter saja.
sumber gambar
Tentu, dengan faktor ini, pickup tanpa moncong dapat parkir di tempat yg sempit. Dengan ini, biaya untuk membeli lahan parkir pun jadi lebih rendah Gansis & efisiensi akan terdongkrak.
3. Handling
sumber gambar
sumber gambar
Pengemudi akan lebih mudah bermanuver dengan truk & bus tanpa hidung ini. Karena, truk tanpa hidung kalau memiliki spion yg cukup (spion anti blindspot) akan lebih mudah dikendarai.
Pandangan ke depan pun tak tertutup oleh bonet atau hidung, terlebih truk bermoncong mempunyai hidung yg umumnya sangat besar. Dengan spion anti blindspot, pandangan ke depan pun akan lebih mudah.
sumber gambar
Meski begitu, di Amerika misalnya, masih sangat banyak beredar truk-truk bermoncong. Lihat saja truk-truk buatan Peterbilt, Kenworth, MACK, Freightliner, & lain sebagainya. Selain itu, merk-merk Eropa & Jepang juga memiliki truk-truk bermoncong untuk pasar Amerika, seperti Hino X & XL Series, Volvo VNL Series, Scania T730, & lain-lain.
Ternyata, itu alasan kenapa truk tak memiliki moncong ya Gansis. Jadi, gimana pendapat Gansis seputar thread ini? Oh iya, ane akan sangat berterima kasih apabila Gansis mengoreksi informasi di thread ane yg salah!
Sumber:1,2
Narasi: Opini Pribadi
Pic: Terlampir
Disclaimer: Thread ini tak bertujuan untuk mempromosikan maupun menjatuhkan siapapun.
Original Written By:@ulungrinjani
Hari ini 20:14