• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

IKAN Berkepala Buaya

  • Pembuat thread awal. Pembuat thread awal. baehaqi
  • Tanggal Mulai Tanggal Mulai

baehaqi

IndoForum Senior E
No. Urut
13414
Sejak
29 Mar 2007
Pesan
4.073
Nilai reaksi
306
Poin
83
Ikan buaya tidak sama dengan buaya atau aligator. Disebut ikan buaya karena bentuknya mirip buaya.

Alligator_gar.jpg

Di daerah asalnya ikan buaya yang pada sistematika dimasukkan ke dalam keluarga lepisosteussidae ini di kenal sebagai gar fish.

Ia hidup liar di benua Amerika di perairan Sungai Mississippi hingga Rio
Grande Del Norte yang bermuara ke Teluk Meksiko. Diketahui ada 6 spesie gar
fish yang ditemukan di alam, diantaranya spotted gar (Lepisosteus oculatus)
yang tubuhnya bertotol-totol hitam yang moncongnya sangat panjang, dan alligator gar yang panjang tubuhnya bisa mencapai 300cm.

karena variasi bentuk dan corak warna yang berbeda-beda itulah ikan ini banyak dikoleksi sebagai ikan hias peliharaan di dalam akuarium kecil. Kualitas air diutamakan. Di habitat aslinya ikan aligator lebih banyak berdiam diri di dasar sungai yang berair dangkal atau di sela-sela tumbuhan rawa.

Ikan buaya yang dalam kondisi biasa mempunyai gerakan lamban seperti ikan malas akan berubah gesit kala memangsa ikan atau udang hidup yang dicemplungkan sebagi pakan.


111257.jpg

Dalam secepat kilat ikan umpan yang semulamerasa aman hilir mudik di hadapan si buaya tiba-tiba sudah berada di moncong panjangnya. Seekor ikan aligator berukuran panjang 20 cm dapat menghabiskan 5 - 10 ekor udang atau ikan beukuran sedang dalam seketika untuk sekali makan. Pakan yang paling mudah didapat dan disukai ikan buaya memang berupa ikan-ikan kecil hidup.


Ikan berkepala buaya adalah spesies ikan air tawar asal di Amerika Utara. Panjangnya dapat sampai delapan hingga sepuluh meter dan biasanya beratnya paling tidak 200 lb (91 kg) pada ukuran dewasa. Saat ini rekor dunia untuk ikan berkepala buaya terbesar 127 kg terbesar diambil oleh Bowfishing adalah 365 lb (166 kg) dan mungkin nanti bisa lebih dari yang ditemukan sebelumnya...

Ikan berkepala buaya ini termasuk relatif pasif, ikan penyendiri yang hidup di sekitar air tawar di tenggara Amerika Serikat dan merupakan karnivora.

selain itu...

Ikan ini biasa juga di pelihara di dalam akuarium oleh warga sekitar...



111150.jpg


111151.jpg


111143.jpg

bentuk yang masih kecil (masih bayi)

111149.jpg


111144.jpg


111146.jpg


111144.jpg


111146.jpg



111256.jpg


tapi sementara itu,,,
di indo sendiri...pernah
sebagai mana diberitakan Warga Medokan Semampir, Sukolilo, Surabaya...penemuan ikan berkepala buaya membuat heboh waga sekitar...


ikan-aneh-1B.jpg


ikan-aneh-2B.jpg


Video...
Source

Other Source
 
ini yang ada di tridnya om aan yang ikan hampir punah kan?

Nice info bro/no1
 
Santae om bukan repost kok.../gg

Di tridnya aan cuman ngasih fotonya doank.../gg

Tapi trid ente mantap punya.../no1

Bahasannya seep.../no1
 
perasaan ga ada thread gw yang ini :D

kalo ga salah 10 macam ikan yang hampir punah ntu kan /heh

ga ada kayak nya yang ini, iyap benul kata om emon penjelasan om yang ini jelas banget /heh

keep posting brader /no1
 
/e18
oks ni ada tambahan artikelnya....

ada juga ni mah yang biasanya itu ikan buat di pelihara di akuarium...
biasanya sih di pasar-pasar ikan mah banyak yg jual...

kalu aye di jakarta biasanya kalu nda beli di pasar minggu ataw ga di jatinegara, di UKM-UKM tepmat ikan hias pun juga ada...tapi banyak sih di jkarta yang jual ini ikan buat di pelihara di akuarium

Rupanya, ukuran ikan aligator yang panjangnya bisa mencapai 3m dan
bertampang seram tidak mengecilkan minat hobiis untuk memeliharanya dalam
akuarium. Di kala masih seukuran 20 hingga 50 cm memang ikan ini enak
dilihat, baik gerakannya sewaktu menangkap pakan hidup maupun corak tubuhnya
yang bervariasi. Persyaratan apa saja yang harus dipenuhi agar ia tetap
hidup sehat dan kerasan tinggal di akuarium?


Di habitat aslinya ikan aligator lebih banyak berdiam diri di dasar sungai
yang berair dangkal atau di sela-sela tumbuhan rawa. "Karena itu untuk
memeliharanya di akuarium tidak ada cara lain kecuali meniru sedapat mungkin
habitat aslinya," tutur Karim, pedagang ikan hias di Balai Rakyat,
Pasarminggu. Soal disatukan dengan ikan lain yang tidak sejenis menurut
Karim boleh saja asal ukurannya tidak terlalu kecil (seimbang). "Ia memang
bertampang seram, dan terlihat ganas sewaktu menangkap mangsa berupa
ikan-ikan hidup, tapi sebenarnya ia bisa bersahabat," tambah Karim.
Agar sifat ikan buaya dapat terkontrol, disamping pakan, kualitas air
akuarium dan asesori/pelengkapnya perlu diperhatikkan. Ke dalam akuarium
bisa diletakkan hamparan bebatuan supaya berkesan alami, serta dipasang kayu
api-api sebagai tempat berlindung. Kayu api-api dipilih karena selain tahan
pelapukan juga bentuknya indah dan bervariasi. Sedangkan untuk memantau
kualitas air yang merupakan bagian penting dari kehidupan ikan buaya perlu
ditambahkan alat-alat pengukur, sirkulasi, dan penyaring air.
Termometer selaku pengatur suhu bisa ditempatkan pada bagian sudut akuarium.
Dengan termometer ini suhu air yang dikehendaki ikan buaya berkisar 20 - 250
C dapat dijaga kestabilannya. Sementara sirkulator sebaiknya digunakan yang
berfilter. Filter yang bentuknya seperti kapas dan mengandung karbon aktir
ini berfungsi sebagai penyaring otoran dan mempertahankan kealakian air.
Tetapi bila kondisi air terlalu basa, maka pada butiran karbon bisa
ditambhkan Aqua-vital berbentuk serabut hingga pH air mengarah ke asam.
Kecuali alat-alat pengurkur di atas, didasar akuarium diletakkan pipa
penyedot supaya akuarium selalu bersih dari sedapat kotoran. Dengan begitu
kekhawatiran berkurangnya volume oksigen terlarut dapat dikurangi. Perlu
diketahui bila volume oksigen terlarut menjadi kecil akan menyebabkan ikan
susuh bernapas.

Setiap minggu penggantian air akuarium perlu dilakukan. Caranya dengan
membuang sepertiga bagian air akuarium untuk kemudian diganti air baru yang
telah diendapkan sehari semalam. Penggantian air yang dilewatkan melalui
sirkulator hendaknya dilakukan sedikit demi sedikit agar tidak menimbulkan
perubahan keasaman air secara drastis. Pada waktu bersamaan dibersihkan pula

segala isi filter dengan air yang sudah dibubuhi PK (Permanganan kalium),
lalu dijemur hingga benar-benar kering. Untuk memperoleh hasil kerja
maksimal, filter sebaiknya diganti setelah masa pemakaian 3 bulan.
Hati-hati dengan pakan.

Seekor ikan aligator berukuran panjang 20 cm dapat
menghabiskan 5 - 10 ekor udang atau ikan beukuran sedang dalam seketika
untuk sekali makan.

Pakan yang paling mudah didapat dan disukai ikan buaya memang berupa
ikan-ikan kecil hidup. Namun yang perlu diperhatikan, bila ada pakan tersisa
harus segera diangkat/dibersihkan, karena faeces yang dikeluarkannya bisa
membuat air akuarium cepat kotor. Sebaliknya bila ingin memberikan pakan
secara ad libitum (tersedia sepanjang waktu), udang hidup adalah yang
terbaik.

Diluar kesukaan si ikan aligator, pakan berupa ikan atau udang hidup tetap
mengandung risiko. Pasalnya pakan tersebut kadang sudah terscemari cendawan

Saprolegnia dan Ichthyophthirius multifiliis ditempat penampungannnya.
Maklum, kedua penyakit yang bisa dengan cepat menular kepada ikan peliharaan
itu tidak terlihat oleh mata telanjang.

Pada tahap dini serangan Saprolegnia dan Ichthyophthirius multifiliis tidak
berbahaya, tetapi bila tidak disegera ditangani akibatnya bisa fatal. Ikan
yang terserang mula-mula hanya merasakan gatal-gatal, sehingga kerap
menggesek-gesekkan tubuhnya pada dinding atau benda-benda di dalam akuarium.

Selanjutnya, gesekan menyebabkan sisik ikan terlepas. Dan ikan menjadi liar
alias stres. Jika ikan sudah stres hampir bisa dipastikan nafsu makannya
turun, bahakn mungkin tidak mau makan sama sekali dan akhirnya mati.
Mengatasi serangan cendawan tahan dinin bisa dilakukan dengan memberikan
beberapa tetes Tetra Aqua Safe dalam akuarium secara berkala. Tetra Aqua
Safe ini selain mengobati cendawan, juga sekaligus menjernihkan air. Tetapi
bila serangannya sudah parah, terapi yang dilakukan adalah dengan cara
emindahkan ikan ke akuarium bersih yang telah dicampur obat Tropical Fish
Medicine pada airnya. Lalu biarkan ikan beberapa jam disana, sambil akuarium
semula dikras total hingga benar-benar kering.

Selalin cendawan Saprolegnia dan bakteri ich, biasanya dalam pakan terbawa
cacing jangkar (Lernaena cyprinaceae) dan Argulus idicus yang berbentuk
bulat dan berwarna kehijauan. Kedua organisme itu juga dapat mengganggu
kesehatan ikan. Nah, agar terhindar dari organisme yangmerugikan, biasakan
ikan atau udang yang baru dibeli untuk pakan tidak langsung diberikan kepada
si aligator, melainkan harus dikarantinakan terlebih dahulu dengan
memasukkannya ke dalam air yang dibubuhi obat.
Semoga dengan penangann yang baik serta pakan yang bermutu, sang ikan
aligator dapat dinikmati keanggunannya setiap saat.

ada yang udah pernah pelihara kah??
 
Wah ukurannya beragam banget ya, dari yg ekcil sampe yg paling besar...
 
wow /omg
gede banget ya ikan nya..
serem lagi gigi nya runcing2 gitu..
udah bener2 mirip buaya /heh
 
wow mantap. jenis ikan yg hampir punah ini ....
 
info bagus ..tp knp di Indonesia tuh ikan sampe ditaburi bunga segala...:d
 
disini sebagian besar gambarnya gak nongol gan.... *sedih*
 
untung bukan di perariran kita.. coba kalau di perairan kita, bisa koit pas dapat ikan ginian
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.