• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

Harga Keekonomian Premium Ternyata Sentuh Rp 8.000 per Liter

yan raditya

IndoForum Addict E
No. Urut
163658
Sejak
31 Jan 2012
Pesan
24.461
Nilai reaksi
72
Poin
48
JDjd.jpg
Kepala Badan Pengatur Hilir Minyak Bumi dan Gas (BPH Migas) Andy Noorsaman Sommeng mengatakan, harga keekonomian Premium oleh Pertamina, ternyata pernah menyentuh level Rp 8.000 per liter seiring dengan melemahnya harga minyak.

"Minggu lalu sudah Rp 8.000-an," kata Andi, ditemui di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Rabu (17/12/2014).

Meski demikian, Andi mengatakan, harga keekonomian Premium bisa jadi kembali naik, sebab nilai tukar rupiah juga tengah melemah. "Tapi lihat nilai tukar, nanti (bisa) naik lagi," kata dia.

Sebagaimana diketahui, harga minyak dunia tengah turun menjadi di bawah 60 dollar AS per barel, baik untuk minyak mentah Light Sweet West Texas Intermediate, maupun harga minyak Brent. Andy mengatakan, turunnya harga minyak dunia memang by designoleh produsen minyak dunia utamanya Arab Saudi yang sengaja membanjiri pasokan minyak agar shale gas produksi AS tak lagi kompetitif.

Sejauh ini, harga shale gas ekuivalen di kisaran 60 dollar AS per barel. "Dibikin enggak ekonomis produksi shale gas, sehingga dia mengerem produksi lagi. Nah, kalau sudah mengerem produksi, maka volume akan turun, sementara demand tetap. Akhirnya harga naik lagi," pungkas Andy.
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.