• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

film tandingan "fitna" buatan iran segera beredar

the_jalinus

IndoForum Junior D
No. Urut
15803
Sejak
18 Mei 2007
Pesan
1.943
Nilai reaksi
49
Poin
48
Pas jalan2 di blog orang, nemu berita ini

Sebagai aksi tandingan terhadap pembuatan film Fitna, Iran membuat sebuah film yang telah memasuki tahapan akhir pengisian suara. Film ini dibuat dengan bersandarkan pada ayat-ayat al-Quran yang menggambarkan keramahan Islam.

Sutradara film ini, Amin Subhi dalam wawancaranya dengan situs Jahan menjelaskan perincian film ini. Subhi mengatakan, film ini dibuat oleh organisasi Mardum Nahad dengan tujuan menjelaskan nilai-nilai Islam yang sesungguhnya sebagai jawaban atas kelancangan Geert Wilders.

Subhi melanjutkan, film ini dibuat tanpa menghina agama lain dan hanya bertujuan menggambarkan wajah Islam dengan bersandarkan pada ajaran-ajaran al-Quran dan jauh dari aksi kekerasan.

Subhi mengingatkan, film “Jawaban Terhadap Fitna” telah memasuki tahap akhir pengisian suara. Ketika film ini menjelaskan sikap Islam terhadap pelaku perusakan dan kejahatan dibarengi dengan gambar-gambar para pelaku kejahatan dunia.

Menurutnya, dalam film ini digambarkan juga gangguan penistaan terhadap Nabi Muhammad saw dan Nabi Isa as. Subhi manambahkan, film ini juga menggambarkan kejahatan yang dilakukan terhadap kaum muslimin di seluruh dunia

temen2 kalau udah keluar dan punya filmnya.... mungkin bisa di share sama temen2 muslim lainnya....
 
mantap.. klo bs dikasi jg donk sumber na darimana!! /thx
 
mantab tuh bos
for Amin Subhi
"inisiatif yg bagus"
klo dah ada share y kk
ntar dapet grp loh
 
baguslah kalau ada muslim yang mau membuat film tandingan fitna nya geert wilders
 
Indonesia juga bukannya mau bikin... MUI, gitu... Beberapa waktu yang lalu saya liat di berita di TV...

Tapi katanya : "Akan kita tunjukkan siapa yang sebenarnya jahat..."

T_T gitu katanya... ada yang nonton juga, ga...???
 
Jangan ada yg micu Flame Ya /no1 /no1


bdw Allahu Akbar
 
seharusnya ga usah di bales.. karena bales dendam tidak di sukai oleh Allah swt.

yg harusnya umat islam lakuin adalah.. kontrol emosi, jangan sampai kepancing rayuan setan.

Allahuakbar.
 
setuju sama yang @atas
soalnya ga usah dibales pasti ada dong yang mengkaji film tersebut, dan pasti kesimpulannya tuan Geert Wilders yang terhormat lupa ngasih ayat lanjutannya tuh, (lupa atau pura2 lupa ya :)) )
biarlah allah yang membalas ya :)
 
wah bagus dech, semoga dengan film itu mata seluruh dunia bisa terbuka
 
kalau gak salah film fitna di bales oleh seorang blogger asal arab saudi. Judul filmnya kalau gak salah "shcism". Coba anda searching di youtube....

yang menarik adalah kesimpulan akhir pembuat film shcism ini bahwa kita bisa dengan mudah mengutip ayat tertentu hanya untuk menjelek-jelekan agama tersebut..... seperti yang dilakukan oleh Geert Wilders. Karena itu menurut dia, mending kita jadikan dunia ini sebagai tempat yang aman dan damai.... dll

coba anda cek lagi yang english version, takut-takut saya salah menterjemahkannya...

Selain itu, dalam suatu blog (maaf lupa nama blognya) dikatakan bahwa dampak pemutaran film fitna. di belanda sekarang banyak orang yang malah mencari al-qur'an digital yang sudah diterjemahkan ke dalam bahasa belanda. Katanya, orang-orang belanda jadi simpati terhadap muslim di belanda karena mereka tidak banyak bereaksi atas film fitna...

film yang buatan iran, saya masih belum tau bagaimana kelanjutannya.....
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.