• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

Ditemukan, Penyu yang Sebelumnya Diduga Punah

XiaoYanZi

IndoForum Beginner A
No. Urut
144616
Sejak
14 Jul 2011
Pesan
1.118
Nilai reaksi
38
Poin
48
122260_penyu-yang-dipasangi-antena-pelacak_300_225.jpg


VIVAnews - Tim peneliti dipimpin oleh Alexander Gaos dari San Diego State University yang telah melacak penyu selama tiga tahun akhirnya menemukan bahwa Hawksbills, hewan yang sebelumnya diduga punah, bersarang dalam muara.

Pada laporan yang dipublikasikan di jurnal Biologi Letters Royal Society itu mereka juga memaparkan mengapa spesies itu tidak terdeteksi di wilayah timur Pasifik dalam kurun waktu yang begitu lama.

Selama ini, Gaos dan rekan-rekan melacak penyu bersisik di empat negara, yakni El Savador, Honduras, Nikaragua, dan Ekuador. Caranya dengan menggunakan alat pelacak pada punggung kura-kura.

Dari pelacakan terungkap bahwa penyu bersisik dewasa memiliki habitat di muara pantai bakau di Pasifik Timur.

“Selama lebih dari empat dekade, para ilmuwan penyu laut berpikir penyu bersisik (Hawksbills) telah menghilang dari timur samudera Pasifik,” kata Gaos, seperti dikutip dari BBC, 6 September 2011.

Gaos menyebutkan, meskipun ratusan proyek penyu laut dan ilmuwan telah berupaya memfokuskan pencarian pada wilayah ini, namun tak ada yang mendapati letak Hawksbills. “Temuan kami membuktikan bahwa mendapati habitat Hawksbills di muara mangrove adalah upaya yang sulit,” lanjutnya.

Menurut Gaos, kemungkinan penyu-penyu tersebut menghabiskan seluruh hidupnya dalam habitat yang samar. “Teori ini sesuai dengan fakta bahwa jumlah hewan tersebut tinggal sedikit,” kata Gaos. “Tidak heran jika para peneliti tidak berhasil mengetahui keberadaan mereka,” ucapnya.

Untuk menemukan populasi hewan itu, Gaos dan timnya bekerjasama dengan nelayan lokal dan kolektor telur illegal, untuk menemukan penyu bersisik. Mereka berharap petunjuk yang didapat akan sangat bermanfaat untuk upaya konservasi.

Namun demikian, kepastian mengapa penyu mencari perlindungan di muara mangrove belum jelas. Peneliti memperkirakan, itu mungkin merupakan adaptasi yang terjadi karena dipicu oleh berkurangnya habitat asli mereka yakni di terumbu karang di wilayah tersebut.
 
baguslah kalau belum punah, tinggal kita yang harus melestarikannya
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.