sucisari
IndoForum Newbie C
- No. Urut
- 282388
- Sejak
- 9 Des 2013
- Pesan
- 144
- Nilai reaksi
- 0
- Poin
- 16
Performa apik kembali ditunjukkan Adriano dalam beberapa pertandingan terakhir. Baik di level internasional dan di Inter Milan, kehebatan Adriano dalam mendobrak lini pertahanan lawan mulai terlihat seperti nama besar yang pernah disandang L’Imperatore, yang menurut kiper Nerazzurri, Julio Cesar tidak terlepas dari intervensinya.
Pendekatan yang dilakukan Julio Cesar membuat karier dan kehidupan pribadi kompatriotnya asal Brasil kembali ke jalur yang benar. “Berbicara dengan Adriano sangat mudah buat saya karena kami saling kenal sejak masih kanak-kanak. Kami biasa bermain sepakbola lima lawan lima bersama-sama,” tutur Julio Cesar kepada Sky Italia.
Tahun lalu Adriano terlilit berbagai masalah. Kehidupan pribadinya tidak terurus. Ia kerap pesta dan lebih buruk lagi masih mabuk ketika berlatih. Tapi di mata Julio Cesar pribadi Adriano sejatinya tidak demikian. “Ia pria fantastis, pendiam dan setia kawan. Karena hidup sendiri sekarang, ia membutuhkan teman di sisinya. Teman yang bisa dipercaya dan bisa diajak mencurahkan hati,” katanya melanjutkan.
Sebelumnya Adriano tinggal bersama ibunya dan neneknya. Dan tidak hanya Julio Cesar, dukungan juga datang dari rekan-rekannya di Inter yang juga berasal dari Brasil seperti Douglas Maicon, Maxwell dan Amantino Mancini.
“Sekali waktu kami semua berkunjung ke rumahnya untuk mengobrol panjang lebar. Ia mengerti pesan yang kami ingin sampaikan untuknya. Saya bahagia karena ia akhirnya bisa mengerti apa yang kami inginkan. Kini ia menunjukkan bentuk permainan menawan,” lanjutnya.
Performa Adriano nampak terus membaik. Ia bermain apik ketika kembali dipercaya memperkuat Timnas Brasil yang menekuk Italia di pertandingan persahabatan di London pekan lalu. Dalam laga terakhir, ia mencetak salah satu gol kemenangan Inter atas AC Milan 2-1 akhir pekan lalu, walaupun gol tersebut tercipta dengan mengenai lengannya terlebih dahulu.
Buat Julio Cesar, rekannya itu kini yang memikul tanggung jawab sendiri. Itu karena, “Ketika Anda sudah berada di jalur yang benar, selebihnya tergantung diri Anda sendiri. Tapi ia sekarang terus mengupayakan yang terbaik, sama seperti keinginan besarnya memberi kontribusi buat tim,” tandas Julio Cesar.
Pendekatan yang dilakukan Julio Cesar membuat karier dan kehidupan pribadi kompatriotnya asal Brasil kembali ke jalur yang benar. “Berbicara dengan Adriano sangat mudah buat saya karena kami saling kenal sejak masih kanak-kanak. Kami biasa bermain sepakbola lima lawan lima bersama-sama,” tutur Julio Cesar kepada Sky Italia.
Tahun lalu Adriano terlilit berbagai masalah. Kehidupan pribadinya tidak terurus. Ia kerap pesta dan lebih buruk lagi masih mabuk ketika berlatih. Tapi di mata Julio Cesar pribadi Adriano sejatinya tidak demikian. “Ia pria fantastis, pendiam dan setia kawan. Karena hidup sendiri sekarang, ia membutuhkan teman di sisinya. Teman yang bisa dipercaya dan bisa diajak mencurahkan hati,” katanya melanjutkan.
Sebelumnya Adriano tinggal bersama ibunya dan neneknya. Dan tidak hanya Julio Cesar, dukungan juga datang dari rekan-rekannya di Inter yang juga berasal dari Brasil seperti Douglas Maicon, Maxwell dan Amantino Mancini.
“Sekali waktu kami semua berkunjung ke rumahnya untuk mengobrol panjang lebar. Ia mengerti pesan yang kami ingin sampaikan untuknya. Saya bahagia karena ia akhirnya bisa mengerti apa yang kami inginkan. Kini ia menunjukkan bentuk permainan menawan,” lanjutnya.
Performa Adriano nampak terus membaik. Ia bermain apik ketika kembali dipercaya memperkuat Timnas Brasil yang menekuk Italia di pertandingan persahabatan di London pekan lalu. Dalam laga terakhir, ia mencetak salah satu gol kemenangan Inter atas AC Milan 2-1 akhir pekan lalu, walaupun gol tersebut tercipta dengan mengenai lengannya terlebih dahulu.
Buat Julio Cesar, rekannya itu kini yang memikul tanggung jawab sendiri. Itu karena, “Ketika Anda sudah berada di jalur yang benar, selebihnya tergantung diri Anda sendiri. Tapi ia sekarang terus mengupayakan yang terbaik, sama seperti keinginan besarnya memberi kontribusi buat tim,” tandas Julio Cesar.
Terakhir disunting oleh moderator: