JoniPlayBoy3505
IndoForum Newbie D
- No. Urut
- 14232
- Sejak
- 16 Apr 2007
- Pesan
- 117
- Nilai reaksi
- 3
- Poin
- 18
hari ini. tanggal 23 mei 2007, begitu
banyak banyak hal yang terjadi di
setiap sisi dunia ini.
Percayakah kau, di belahan bumi lainnya
ada seorang pria yang esok hari akan
melangsungkan pernikahannya. dia akan
menikahi seorang wanita yang sebenarnya
tidak dicintainya, malam ini ia
mendatangi seorang wanita lain yang
mencintai pria itu selama beberapa
tahun terakhir ini, pria itu
mendatanginya untuk mengungkapkan
perasaannya bahwa ia juga mencintainya.
dan berharap pernikahannya besok bisa
dibatalkan bila wanita itu mau menerima
cintanya, namun wanita itu hanya
menganggap perkataan pria tersebut
hayalah canda belaka, karena wanita itu
berfikir tidak mungkin pria tersebut
mencintainya sedangkan besok ia akan
menikahi wanita lain. dan akhirnya pria
tersebut menyesal tidak menerima cinta
wanita itu sedari awal, kini ia hidup
dalam cinta yang hampa menyalahkan diri
sendiri dan peyesalannya yang panjang.
dan percayakah kau disisi dunia yang
lain, saat ini ada pria yang sedang
meratapi kematian istrinya. sepuluh
tahun ini ia tidak pernah berbicara
lagi kepada istrinya, ia menyalahkan
istrinya karena sepuluh tahun yang lalu
istrinya tidak menghiraukan putranya
yang berusia 3 tahun yang sedang
menangis di kamarnya, karena saat itu
istrinya berfikir paling-paling anaknya
menangis karena mengompol. putranya
menangis hanya sebentar kemudian
putranya diam lagi, istrinya mengira
putranya tersebut tertidur kembali dan
tidak menyadari kalau putranya telah
meninggal karena terjatuh dari tempat
tidurnya karena mengalami gegar otak.
sang suami menyesal telah kehilangan
orang yang seharusnya bisa ia maafkan,
dia sadari hal itu setelah istrinya
meninggal. kini pria itu hidup dalam
penyesalan yang panjang dan terus-
terusan menyalahkan diri sendiri.
dan percayakah kau di sisi dunia yang
lain, saat ini ada seorang gadis remaja
yang sedang menangisi ayahnya yang
meninggal karena bunuh diri. gadis itu
menyesal karena telah menyalahkan
ayahnya atas kematian ibunya bulan
lalu, ibunya terjatuh dari tangga
rumahnya. saat ibunya mencoba menelepon
ayahnya selama 5 menit ayahnya terus-
terusan me-rejectnya karena ayahnya
saat itu sedang ada rapat penting
dikantornya saat itu. telepon dari sang
ibu pun berhenti dan sang ayah tanpa
menyadari bahwa istrinya telah
meninggal. karena terus-terusan merasa
bersalah dan ditambah lagi putrinya
yang selalu menyalahkannya akhirnya
sang ayah deperesi dan bunuh diri. dan
kini gadis remaja tersebut menyesal
karena telah menyalahkan ayahnya, ia
menyesal karena harus kehilangan dua
orang yang dia cintai. kini hidupnya
dalam penyesalan yang yang panjang dan
terus-terusan menyalahkan dirinya
sendiri.
begitu banyak peyesalan yang terjadi
dan datang ke setiap orang disisi
setiap dunia ini, pada seorang suami,
istri, anak, kekasih, teman, sahabat,
dst.
sebenarnya kekecewaan tidak akan datang
bila kita tidak harus selalu
memenangkan ego dan harga diri kita,
ada kalanya kita harus membuang ego dan
harga diri itu, bagaimanapun juga ego
dan dan harga diri tidak akan bisa
dibandingkan nilainya dengan orang yang
tanpa kita sadar sangat kita cintai
dalam hidup ini.
sama seperti diriku, aku adalah orang
yang akan hidup dalam penyesalan dan
menyalahkan diri sendiri di hari
esokku. hari ini aku sadar telah
kehilangan orang yang tanpa kusadari
selama ini sangat kucintai dan sangat
kusayangi, seseorang yang seharusnya
dari kemarin bisa kumaafkan. seseorang
yang kemarin selalu mencintaiku,
seseorang yang dari kemarin bahagia
bersamaku, menangis bersamaku,
seseorang yang merasa bahwa aku adalah
orang yang terakhir dalam hidupnya. dan
kini seseorang tersebut tidak
menginginkanku lagi karena aku yang
selalu ingin memenangkan ego dan dan
argumen2ku. kini dia pergi, dia tidak
menginginkanku lagi.
namun aku tidak akan pernah
menyalahkannya, karena selama ini dia
selalu mencintaiku, aku yang tidak
pernah memperdulikan cintanya. semua
mungkin sudah berakhir, namun cintaku
tidak akan berakhir karna cinta memang
tidak mesti berakhir...
banyak banyak hal yang terjadi di
setiap sisi dunia ini.
Percayakah kau, di belahan bumi lainnya
ada seorang pria yang esok hari akan
melangsungkan pernikahannya. dia akan
menikahi seorang wanita yang sebenarnya
tidak dicintainya, malam ini ia
mendatangi seorang wanita lain yang
mencintai pria itu selama beberapa
tahun terakhir ini, pria itu
mendatanginya untuk mengungkapkan
perasaannya bahwa ia juga mencintainya.
dan berharap pernikahannya besok bisa
dibatalkan bila wanita itu mau menerima
cintanya, namun wanita itu hanya
menganggap perkataan pria tersebut
hayalah canda belaka, karena wanita itu
berfikir tidak mungkin pria tersebut
mencintainya sedangkan besok ia akan
menikahi wanita lain. dan akhirnya pria
tersebut menyesal tidak menerima cinta
wanita itu sedari awal, kini ia hidup
dalam cinta yang hampa menyalahkan diri
sendiri dan peyesalannya yang panjang.
dan percayakah kau disisi dunia yang
lain, saat ini ada pria yang sedang
meratapi kematian istrinya. sepuluh
tahun ini ia tidak pernah berbicara
lagi kepada istrinya, ia menyalahkan
istrinya karena sepuluh tahun yang lalu
istrinya tidak menghiraukan putranya
yang berusia 3 tahun yang sedang
menangis di kamarnya, karena saat itu
istrinya berfikir paling-paling anaknya
menangis karena mengompol. putranya
menangis hanya sebentar kemudian
putranya diam lagi, istrinya mengira
putranya tersebut tertidur kembali dan
tidak menyadari kalau putranya telah
meninggal karena terjatuh dari tempat
tidurnya karena mengalami gegar otak.
sang suami menyesal telah kehilangan
orang yang seharusnya bisa ia maafkan,
dia sadari hal itu setelah istrinya
meninggal. kini pria itu hidup dalam
penyesalan yang panjang dan terus-
terusan menyalahkan diri sendiri.
dan percayakah kau di sisi dunia yang
lain, saat ini ada seorang gadis remaja
yang sedang menangisi ayahnya yang
meninggal karena bunuh diri. gadis itu
menyesal karena telah menyalahkan
ayahnya atas kematian ibunya bulan
lalu, ibunya terjatuh dari tangga
rumahnya. saat ibunya mencoba menelepon
ayahnya selama 5 menit ayahnya terus-
terusan me-rejectnya karena ayahnya
saat itu sedang ada rapat penting
dikantornya saat itu. telepon dari sang
ibu pun berhenti dan sang ayah tanpa
menyadari bahwa istrinya telah
meninggal. karena terus-terusan merasa
bersalah dan ditambah lagi putrinya
yang selalu menyalahkannya akhirnya
sang ayah deperesi dan bunuh diri. dan
kini gadis remaja tersebut menyesal
karena telah menyalahkan ayahnya, ia
menyesal karena harus kehilangan dua
orang yang dia cintai. kini hidupnya
dalam penyesalan yang yang panjang dan
terus-terusan menyalahkan dirinya
sendiri.
begitu banyak peyesalan yang terjadi
dan datang ke setiap orang disisi
setiap dunia ini, pada seorang suami,
istri, anak, kekasih, teman, sahabat,
dst.
sebenarnya kekecewaan tidak akan datang
bila kita tidak harus selalu
memenangkan ego dan harga diri kita,
ada kalanya kita harus membuang ego dan
harga diri itu, bagaimanapun juga ego
dan dan harga diri tidak akan bisa
dibandingkan nilainya dengan orang yang
tanpa kita sadar sangat kita cintai
dalam hidup ini.
sama seperti diriku, aku adalah orang
yang akan hidup dalam penyesalan dan
menyalahkan diri sendiri di hari
esokku. hari ini aku sadar telah
kehilangan orang yang tanpa kusadari
selama ini sangat kucintai dan sangat
kusayangi, seseorang yang seharusnya
dari kemarin bisa kumaafkan. seseorang
yang kemarin selalu mencintaiku,
seseorang yang dari kemarin bahagia
bersamaku, menangis bersamaku,
seseorang yang merasa bahwa aku adalah
orang yang terakhir dalam hidupnya. dan
kini seseorang tersebut tidak
menginginkanku lagi karena aku yang
selalu ingin memenangkan ego dan dan
argumen2ku. kini dia pergi, dia tidak
menginginkanku lagi.
namun aku tidak akan pernah
menyalahkannya, karena selama ini dia
selalu mencintaiku, aku yang tidak
pernah memperdulikan cintanya. semua
mungkin sudah berakhir, namun cintaku
tidak akan berakhir karna cinta memang
tidak mesti berakhir...