• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

Cara 5 Keluarga Tokoh Kenamaan dalam Mendidik Anak

Angela

IndoForum Addict A
No. Urut
88
Sejak
25 Mar 2006
Pesan
41.370
Nilai reaksi
23
Poin
0
Cara 5 Keluarga Tokoh Kenamaan dalam Mendidik Anak

hot.liputan6.com

Orangtua merupakan pendidik pertama. Dari orangtua anak belajar.

Karena orangtua adalah orang yg paling dekat dengan anak, maka kepada orangtua sehari-hari anak melihat dengan mata, menangkap dengan pendengaran setiap gerak-gerik, ucapan, maupun kebiasaan yg tertangkap hingga otak juga hati anak. Itu merupakan proses belajar anak.

Bisa disimpulkan, anak nakal maupun anak patuh, itu tergantung lingkungan terdekatnya (dalam hal ini; orangtuanya).

Daripada memiliki anak yg akhirnya jadi 'racun' di kemudian hari atau 'generasi sampah' di lingkungan & negaranya, maka belajar ilmu tentang mendidik anak jadi sesuatu yg sangat penting, khususnya buat yg belum menikah.

Masa depan suram anak dapat disebabkan karena salah asuh orangtua. Begitu juga sebaliknya, masa depan cerah anak juga (dapat) sangat dipengaruhi oleh campur tangan (didikan) orangtua.

Berikut ini ane paparkan bagaimana para tokoh kenamaan mendidik anak mereka;



1. Mark Zuckerberg

Cara 5 Keluarga Tokoh Kenamaan dalam Mendidik Anak

indozone.id

Sebagai CEO perusahaan jejaring sosial terbesar berupa Facebook, Zuck sudah tentu merupakan orang yg bergelimang harta.

Dengan kekayaan yg bergelimang, ia sungguh sanggup membelikan apapun serta memanjakan kedua putri kecilnya, Maxima Zuckerberg & August Chan Zuckerberg.

Namun, sudah jadi rahasia biasa betapa sederhana gaya hidup Zuckerberg bersama keluarganya.

Kedua putri Zuck juga turut saling bahu membahu menolong pekerjaan rumah seperti mencuci piring & menatanya di rak.

Zuck beserta istrinya, Priscilla Chan, kadang-kadang membawa kedua putrinya ke kantor untuk kerja & supaya mereka tahu kontribusi apa yg sudah orangtuanya lakukan.


2. Bill Gates

Cara 5 Keluarga Tokoh Kenamaan dalam Mendidik Anak

wartaekonomi.co.id

Sudah bukan rahasia lagi kalau Bill Gates adalah salah satu orang paling kaya & dermawan di dunia.

Kekayaan yg dimiliki juga sudah tentu sangat sanggup dipakai untuk memanjakan anak-anaknya, tetapi ia justru mewariskan seluruh hartanya kepada badan amal, bukan anak-anaknya.

Ia memberi bekal luar biasa kepada anak-anaknya supaya dapat bertanggung jawab kepada kehidupan masing-masing di kemudian hari, yakni berupa pendidikan tinggi, bukan harta maupun kemewahan.


3. Warren Buffet

Cara 5 Keluarga Tokoh Kenamaan dalam Mendidik Anak

kurio.id

Sama dengan Zuckerberg & Gates, salah satu orang paling kaya di dunia, investor Warren Buffet juga tidak memanjakan anak-anaknya.

Anak-anaknya tidak diberi fasilitas mewah & tinggal di rumah satu-satunya yg Buffet beli sejak tahun 1958.

Anak-anak Buffet juga sekolah di sekolah biasa serta pergi ke sekolah mengpakai bus sekolah layaknya anak-anak lain.


4. Ustad Yusuf Mansyur (UYM)

Cara 5 Keluarga Tokoh Kenamaan dalam Mendidik Anak

idntimes.com

Ustad Yusuf Mansyur (UYM) merupakan salah satu tokoh kondang di Indonesia. Bukan cuma UYM, putra-putri beliau pada akhirnya juga banyak dikenal.

Salah satunya adalah Wirda Mansyur yg selain cantik juga dapat dikatakan sukses di usianya yg masih terbilang sangat muda.

Apa rahasianya? Tentu saja ada campur tangan orangtua dalam mendidik.

UYM tidak mendidik dengan cara memaksa kepada anak-anaknya, tetapi lebih dengan memberi contoh dengan tindakan.

Sejak kecil anak-anaknya juga dididik kedisiplinan & pendidikan agama.

Untuk mengajarkan salat, awal mulanya UYM membelikan perlengkapan salat, seperti mukena. Setelah itu, ia berikan bagian atas mukena & pada akhirnya si anak sendiri yg akan bertanya bagian bawahannya.

Untuk sedekah pun, UYM mendidik dengan cara, misalnya seperti ini, setiap anak diberi buah yg berbeda. Nah, kalau tidak saling berbagi, mereka cuma akan menikmati tipe buah yg sama.

Tidak ketinggalan adalah mendidik dengan terus mendoakan.


5. Gen Halilintar

Cara 5 Keluarga Tokoh Kenamaan dalam Mendidik Anak

idea.grid.id

Gen Halilintar, hmm ... ane yakin sudah pada tahu dengan keluarga dari Halilintar Anofial Asmid & Lenggogeni Faruk yg memiliki 11 orang anak ini. Apalagi putra sulung dari keluarga ini, yakni Atta Halilintar merupakan youtuber dengan puluhan juta subscriber.

Memiliki 11 orang anak, keluarga ini tampak kerap mengerjakan traveling, memiliki bisnis keluarga, hingga anak-anaknya yg tampak baik, pintar, serta kreatif.

Sebenarnya apa rahasia Ibu Gen & Pak Halilintar dalam mendidik ke-11 anaknya, ya?

Jadi, anak-anak di keluarga Gen Halilintar ini tidak mengerjakan sekolah formal, GanSis, melainkan homeschooling. Namun meski begitu, jadwal mereka dapat dikatakan tidak kalah padat dari anak-anak yg sekolah formal.

Sebab mereka mendapat pendidikan 24 jam. Bukan cuma akademik, tetapi juga kemandirian, setiap anak diberi tugas rumah masing-masing, & setiap pagi diadakan morning briefing yg gunanya untuk menyelaraskan frekuensi hati, jiwa, nafsu, & lainlain.

Bagi Gen Halilintar, mereka bukan cuma keluarga, tetapi juga sebuah regu yg solid, yg sudah punya tanggung jawabnya masing-masing, bukan hasil dari perintah, melainkan hasil pembinaan & opsi masing-masing.

Dalam mendidik, Gen Halilintar memberi kepercayaan kepada anak-anaknya, misalnya kepercayaan kepada si kakak untuk mengasuh para adik.

Gen Halilintar juga melihat setiap talenta yg dimiliki masing-masing anak, lalu mengasahnya dengan memberi praktik sekaligus fasilitas, kemudian dibiarkan berkreasi hingga menghasilkan karya.

Cara 5 Keluarga Tokoh Kenamaan dalam Mendidik Anak

matain.id

Keluarga ini juga kerap mengerjakan travelling ke berbagai negara, tujuannya bukan sekadar menyegarkan pikiran atau menghabiskan uang, tetapi travelling dijadikan sarana belajar untuk anak-anak, khususnya pelajaran sejarah & geografi.

Menurut Ibu Gen, dengan travelling mengajarkan anak-anaknya tentang kehidupan, perbedaan, toleransi, keberagaman, & belajar langsung dari fakta-fakta yg ada.

Travelling bagi Gen Halilintar juga merupakan informal mobile schooling yg efektif & signifikan dalam melihat kebesaran Tuhan, sekaligus membentuk karakter, melatih fisik, mendidik nafsu, menghidupkan akal & jiwa.

Anak-anak Gen Halilintar dibiarkan mengikuti jejak orangtuanya berdagang. Praktik berniaga memberi pendidikan supaya mereka jadi berani, percaya diri, & berlatih komunikasi dengan berbagai kalangan serta usia.

Jika kita lihat di-youtube, anak-anak Gen Halilintar sangat cakap berkomunikasi, ya. Kemampuan komunikasi memang sangat dibutuhkan untuk dapat bersosialisasi serta memberi berbagai peluang baik. Dan kemampuan komunikasi itu tampaknya memang copas dari kedua orangtuanya, khususnya sang ibu, yg sering mengajak diskusi, melibatkan anak, memeluk anak, hingga bersikap hangat dengan pasangan (ayah & ibu) di depan anak-anak.

Yang tidak kalah menarik, sejak dalam kandungan Gen Halilintar berusaha menciptakan anak-anak mereka sering terhubung dengan Tuhan. Ini merupakan poin penting dalam mendidik.

Keren, lah.


Begitulah, GanSis, cara para tokoh dalam mendidik anak-anak mereka. Semoga menambah wawasan bagi kita orangtua & calon orangtua. Sebab anak tidak cuma dibuat & dinafkahi, tetapi juga dididik dengan baik.

Bagaimana cara GanSis mendidik anak di rumah? Boleh share di bawah, dong!


emoticon-Angel
emoticon-Angel
emoticon-Angel


___o0o___

Opini pribadi + Referensi.​
Hari ini 00:04
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.