Diggie
IndoForum Activist E
- No. Urut
- 287751
- Sejak
- 6 Apr 2020
- Pesan
- 9.487
- Nilai reaksi
- 0
- Poin
- 0
Berikut adalah berita Bournemouth sudah anggap Eddie Howe sebagai legenda klub.
Manajer Bournemouth Eddie Howe (ketiga kanan) memberikan instruksi kepada para pemainnya saat jeda pendharapan di tengah laga pekan pemungkas Liga Premier Inggris 2019/20 melawan Everton di Stadion Goodison Park, Liverpool, Inggris, Minggu (26/7/2020). (ANTARA/REUTERS/POOL/Tim Goode)
Jakarta (ANTARA) - Kepala eksekutif Bournemouth, Neil Blake, menyatakan Eddie Howe sudah dianggap sebagai legenda klub itu kendati ia baru saja diumumkan meninggalkan kursi manajer sebagai keputusan bersama kedua belah pihak.
"Nama Eddie Howe lekat dengan klub ini, baik sebagai pemain maupun manajer, & itu tidak akan pernah berubah," mengatakan Blake diberitakan laman resmi Bournemouth, Minggu dini hari WIB.
"Ia adalah legenda Bournemouth, yg banyak menolong tranformasi bukti diri serta sejarah klub ini," ujarnya menambahkan.
Baca juga: Eddie Howe resmi tinggalkan kursi manajer Bournemouth
Howe memulai kariernya sebagai pesepak bola kala melakoni debut di regu senior Bournemouth pada 1995 sebelum juga mengawali karier kepelatihannya sebagai manajer interim pada 2008.
Kala memulai tugasnya, Howe sukses mengentaskan Bournemouth dari zona degradasi liga kasta keempat Inggris, League Two, sebelum semusim kemudian membawa The Cherries promosi ke League One.
Setelah sempat mencicipi karier di Burnley semusim pada 2011/12, Howe kembali menangani Bournemouth sejak Oktober 2012 & dalam dua setengah musim sukses mengantarkan regu itu promosi ke Liga Premier atau perdana kalinya tampil di kasta tertinggi sepak bola Inggris.
Sayangnya, setelah lima musim di Liga Premier, Howe gagal menghindarkan Bournemouth terdegradasi musim ini.
Baca juga: Bournemouth kalahkan Everton, tetapi tak selamat dari degradasi
Baca juga: Bournemouth terdegradasi, Eddie Howe sebut saatnya refleksi
Bournemouth menang melawan Everton di pertandingan terakhir musim 2019/20, tetapi cuma cukup untuk finis di urutan ke-18 & artinya musim depan mereka berkompetisi di kasta kedua atau Divisi Championship.
"Saya, pemilik regu Maxim Demin & jajaran dewan klub berterima kasih atas semua capaian Eddie yg tak dapat diremehkan," mengatakan Blake.
"Keputusan semacam ini tidak mudah, itulah mengapa kami berdiskusi panjang selama beberapa hari ini. Terlebih lagi kami begitu dekat," ujarnya menambahkan.
"Kami mendoakan yg terbaik bagi Eddie untuk apapun yg ia lakukan di masa depan," pungkasnya.
Pihak Bournemouth belum mengumumkan siapa pengganti Howe yg akan memimpin The Cherries berkiprah di Divisi Championship musim 2020/21.
Baca juga: Tawaran Rp788 miliar City buat Nathan Ake diterima Bournemouth
Baca juga: Arsenal pemenang FA, berikut daftar wakil Inggris di Eropa musim depan
Baca juga: Harry Kewell dipercaya latih regu kasta keempat Oldham
Berita diatas dikutip dari internet, jika Bournemouth sudah anggap Eddie Howe sebagai legenda klub adalah spam, mohon beritahu kami.
Manajer Bournemouth Eddie Howe (ketiga kanan) memberikan instruksi kepada para pemainnya saat jeda pendharapan di tengah laga pekan pemungkas Liga Premier Inggris 2019/20 melawan Everton di Stadion Goodison Park, Liverpool, Inggris, Minggu (26/7/2020). (ANTARA/REUTERS/POOL/Tim Goode)
Jakarta (ANTARA) - Kepala eksekutif Bournemouth, Neil Blake, menyatakan Eddie Howe sudah dianggap sebagai legenda klub itu kendati ia baru saja diumumkan meninggalkan kursi manajer sebagai keputusan bersama kedua belah pihak.
"Nama Eddie Howe lekat dengan klub ini, baik sebagai pemain maupun manajer, & itu tidak akan pernah berubah," mengatakan Blake diberitakan laman resmi Bournemouth, Minggu dini hari WIB.
"Ia adalah legenda Bournemouth, yg banyak menolong tranformasi bukti diri serta sejarah klub ini," ujarnya menambahkan.
Baca juga: Eddie Howe resmi tinggalkan kursi manajer Bournemouth
Howe memulai kariernya sebagai pesepak bola kala melakoni debut di regu senior Bournemouth pada 1995 sebelum juga mengawali karier kepelatihannya sebagai manajer interim pada 2008.
Kala memulai tugasnya, Howe sukses mengentaskan Bournemouth dari zona degradasi liga kasta keempat Inggris, League Two, sebelum semusim kemudian membawa The Cherries promosi ke League One.
Setelah sempat mencicipi karier di Burnley semusim pada 2011/12, Howe kembali menangani Bournemouth sejak Oktober 2012 & dalam dua setengah musim sukses mengantarkan regu itu promosi ke Liga Premier atau perdana kalinya tampil di kasta tertinggi sepak bola Inggris.
Sayangnya, setelah lima musim di Liga Premier, Howe gagal menghindarkan Bournemouth terdegradasi musim ini.
Baca juga: Bournemouth kalahkan Everton, tetapi tak selamat dari degradasi
Baca juga: Bournemouth terdegradasi, Eddie Howe sebut saatnya refleksi
Bournemouth menang melawan Everton di pertandingan terakhir musim 2019/20, tetapi cuma cukup untuk finis di urutan ke-18 & artinya musim depan mereka berkompetisi di kasta kedua atau Divisi Championship.
"Saya, pemilik regu Maxim Demin & jajaran dewan klub berterima kasih atas semua capaian Eddie yg tak dapat diremehkan," mengatakan Blake.
"Keputusan semacam ini tidak mudah, itulah mengapa kami berdiskusi panjang selama beberapa hari ini. Terlebih lagi kami begitu dekat," ujarnya menambahkan.
"Kami mendoakan yg terbaik bagi Eddie untuk apapun yg ia lakukan di masa depan," pungkasnya.
Pihak Bournemouth belum mengumumkan siapa pengganti Howe yg akan memimpin The Cherries berkiprah di Divisi Championship musim 2020/21.
Baca juga: Tawaran Rp788 miliar City buat Nathan Ake diterima Bournemouth
Baca juga: Arsenal pemenang FA, berikut daftar wakil Inggris di Eropa musim depan
Baca juga: Harry Kewell dipercaya latih regu kasta keempat Oldham
Berita diatas dikutip dari internet, jika Bournemouth sudah anggap Eddie Howe sebagai legenda klub adalah spam, mohon beritahu kami.