• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

Bersatu kita Teguh, Bercerai kita Runtuh

VajraMudra

IndoForum Newbie F
No. Urut
45935
Sejak
12 Jun 2008
Pesan
22
Nilai reaksi
1
Poin
3
Salam kenal semuanya dalam kasih dan cinta damai dunia.......

Saya membuat thread khusus ini karena saya merasa punya tanggung jawab sebagai insan manusia utk menjaga perdamaian dan kesejahteraan dalam berkehidupan dan berspiritual............

Saya juga telah membaca posting2 anda di dalam IF ini, dan saya sangat kagum dgn kekritisan anda2 semuanya......dalam menanggapi postingan dari kawan2 lainnya.....dan kalo bisa janganlah menghina serta mengejek aliran yg berbeda dgn keyakinan kita sendiri.......karena semua org bebas berkeyakinan.....

Saya berasal dari keyakinan Kong hu cu....asli dan tulen dari nenek moyang saya....gak seperti kawan2 sekalian yg serba gado2...( SD agama A, SMP agama B, SMA agama C, Kuliah agama D lalu mencela agama yg dianut sebelumnya )
Saya juga sering dengar orang2 menghina keyakinan saya, yaitu ttg bakar2 kertas, sembahyang abu leluhur dll.....,tapi saya tetap berkepala dingin dan stay cool.

Yang menjadi pertanyaan saya...,adalah " Apa susahnya kita melihat persamaan daripada perbedaan ??? Apa susahnya kita mencari kebaikan daripada kejelekkan ??? memang jawabannya sangat susah, kalo bagi orang2 yg sangat EGOISTIK dan berhati sempit.......!!!

Sperti di dalam dunia religius, banyak sekali aliran dan kepercayaan yg berkembang di masyarakat....,kita tahu itu semuanya adalah berbeda dan mengapa kita selalu mempertentangkan perbedaan tersebut ?????? kitab suci sudah pasti berbedah, mengapa kita selalu membandingkan kitab suci mu dgn kitab suci ku ????? lalu akhirnya terjadi perdebatan dan flame-flame-an dan fatalnya terjadi persilangan konsepsi yg menjerumuskan kedalam konflik fisik....

Alangkah sangat BIJAKSANAnya kalo kita melihat persamaan yg ada dari berbagai aliran agama yaitu : mencapai nibbana ( buddhist ), kembali ke Thien ( kong hu cu ), pulang ke sorga ( Kristen ), kembali ke syurga ( islam ), bersatu kepada sanghyang widhi wasa ( hindu ) ...kembali ke sisi lau mu ( MLDD ),itu semuanya kan menceritakan kepada orang2 bahwasannya tujuan akhir dari kehidupan adalah mencapai kebahagiaan dan kedamaian tertinggi.....serta membuat dunia semakin damai dan memliki masa depan yg cerah......

So, tujuan dari setiap agama dan kepercayaan adalah SAMA yaitu " MENCAPAI KEBAHAGIAAN DAN KEDAMAIAN TERTINGGI SERTA MEMBUAT DUNIA SEMAKIN DAMAI DAN MEMILIKI MASA DEPAN YG CERAH..."

Cara dalam ber-religius boleh berbeda tapi tujuan kan tetap sama.....
seperti kita mau ke JKT....ada yg naik perahu, ada yg naik sepeda, ada yg naik pesawat, ada yg berenang, ada yg berjalan, dan kalo anda naik pesawat komercial....,bolehkah saya naik pesawat tempur ????tentu boleh dong..! kalo anda naik perahu laut, bolehkah saya naik perahu speedboat ? tentu boleh dong......,anda mana boleh protes kalo saya itu ilegal dan sesat ???!!!! kan yg penting TUJUAN nya sampai ke JKT.......!!!

Cobalah kawan2 berpikir bijaksanalah....,sekarang ini gak jamannya lagi mencela perbedaan dan mengkritik keragaman....., seperti di negara Indonesia kita ini , semakin susah dan kestabilan national semakin terganggu karena tidak bisa menerima perbedaan dan keragaman.....,cuba lihat negara super maju USA...,mereka tidak mempeributkan perbedaan dan mereka tidak mencela keragaman.....yg mereka perjuangkan adalah persamaan dalam hak dan kewajiban......,makanya mereka bisa semaju itu.........

marilah kita benar2 dan mau sungguh2 membuka dan melapangkan hati & pikiran kita untuk masalah aliran dan kepercayaan tsb.....

" Tak ada manusia yg benar....,dan tak ada manusia yg salah.....,yg boleh menentukan adalah Yang Maha Kuasa....."

bagaimana pendapat kawan2......?????
 
Forum ini mungkin tidak pernah mengkritik secara langsung/tidak langsung aliran di luar buddhist.
 
Forum ini mungkin tidak pernah mengkritik secara langsung/tidak langsung aliran di luar buddhist.

bro, saya tidak menceritakan secara khusus tapi secara umum....( yg terjadi di dunia ) that's way i opened new thread....

Apa susahnya kita melihat persamaan dan kelebihan dari agama ataupun aliran yg berbeda dari keyakinan kita ?????
apa pendapatmu bro.....?????
 
Saya kira, yg benar harus kita katakan benar... dan yang salah harus kita katakan salah.

Maksudnya, dalam ajaran budhist... bila ada yg tidak sesuai harus diungkapkan, dan didukung fakta2 / bukti2 yang ada..

bagaimana pendapat mu, Bro ...
 
Salam kenal semuanya dalam kasih dan cinta damai dunia.......

Saya membuat thread khusus ini karena saya merasa punya tanggung jawab sebagai insan manusia utk menjaga perdamaian dan kesejahteraan dalam berkehidupan dan berspiritual............

Saya juga telah membaca posting2 anda di dalam IF ini, dan saya sangat kagum dgn kekritisan anda2 semuanya......dalam menanggapi postingan dari kawan2 lainnya.....dan kalo bisa janganlah menghina serta mengejek aliran yg berbeda dgn keyakinan kita sendiri.......karena semua org bebas berkeyakinan.....

Saya berasal dari keyakinan Kong hu cu....asli dan tulen dari nenek moyang saya....gak seperti kawan2 sekalian yg serba gado2...( SD agama A, SMP agama B, SMA agama C, Kuliah agama D lalu mencela agama yg dianut sebelumnya )
Saya juga sering dengar orang2 menghina keyakinan saya, yaitu ttg bakar2 kertas, sembahyang abu leluhur dll.....,tapi saya tetap berkepala dingin dan stay cool.

Yang menjadi pertanyaan saya...,adalah " Apa susahnya kita melihat persamaan daripada perbedaan ??? Apa susahnya kita mencari kebaikan daripada kejelekkan ??? memang jawabannya sangat susah, kalo bagi orang2 yg sangat EGOISTIK dan berhati sempit.......!!!

Sperti di dalam dunia religius, banyak sekali aliran dan kepercayaan yg berkembang di masyarakat....,kita tahu itu semuanya adalah berbeda dan mengapa kita selalu mempertentangkan perbedaan tersebut ?????? kitab suci sudah pasti berbedah, mengapa kita selalu membandingkan kitab suci mu dgn kitab suci ku ????? lalu akhirnya terjadi perdebatan dan flame-flame-an dan fatalnya terjadi persilangan konsepsi yg menjerumuskan kedalam konflik fisik....

Alangkah sangat BIJAKSANAnya kalo kita melihat persamaan yg ada dari berbagai aliran agama yaitu : mencapai nibbana ( buddhist ), kembali ke Thien ( kong hu cu ), pulang ke sorga ( Kristen ), kembali ke syurga ( islam ), bersatu kepada sanghyang widhi wasa ( hindu ) ...kembali ke sisi lau mu ( MLDD ),itu semuanya kan menceritakan kepada orang2 bahwasannya tujuan akhir dari kehidupan adalah mencapai kebahagiaan dan kedamaian tertinggi.....serta membuat dunia semakin damai dan memliki masa depan yg cerah......

So, tujuan dari setiap agama dan kepercayaan adalah SAMA yaitu " MENCAPAI KEBAHAGIAAN DAN KEDAMAIAN TERTINGGI SERTA MEMBUAT DUNIA SEMAKIN DAMAI DAN MEMILIKI MASA DEPAN YG CERAH..."

Cara dalam ber-religius boleh berbeda tapi tujuan kan tetap sama.....
seperti kita mau ke JKT....ada yg naik perahu, ada yg naik sepeda, ada yg naik pesawat, ada yg berenang, ada yg berjalan, dan kalo anda naik pesawat komercial....,bolehkah saya naik pesawat tempur ????tentu boleh dong..! kalo anda naik perahu laut, bolehkah saya naik perahu speedboat ? tentu boleh dong......,anda mana boleh protes kalo saya itu ilegal dan sesat ???!!!! kan yg penting TUJUAN nya sampai ke JKT.......!!!

Cobalah kawan2 berpikir bijaksanalah....,sekarang ini gak jamannya lagi mencela perbedaan dan mengkritik keragaman....., seperti di negara Indonesia kita ini , semakin susah dan kestabilan national semakin terganggu karena tidak bisa menerima perbedaan dan keragaman.....,cuba lihat negara super maju USA...,mereka tidak mempeributkan perbedaan dan mereka tidak mencela keragaman.....yg mereka perjuangkan adalah persamaan dalam hak dan kewajiban......,makanya mereka bisa semaju itu.........

marilah kita benar2 dan mau sungguh2 membuka dan melapangkan hati & pikiran kita untuk masalah aliran dan kepercayaan tsb.....

" Tak ada manusia yg benar....,dan tak ada manusia yg salah.....,yg boleh menentukan adalah Yang Maha Kuasa....."

bagaimana pendapat kawan2......?????

begini di buddhis itu sendiri sangat berbeda....ibaratkan seperti ini...

jika si A berteori 1+1=2....sedangkan si B berteori 1+1=3...
memang anda berkata bahwa...buat apa ribut-ribut.......kan masing-masing kepercayaan orang...

si A mau berkata itu 2
si B mau berkata itu 3
si C mau berkata itu 4....semua itu hak mereka.

tapi...seorang buddhis itu sebenarnya tidak boleh meng-kritik tanpa SEBAB.
tetapi seorang buddhis itu HARUS mencari YANG MANAKAH YANG BENAR SECARA ABSOLUT ( PARAMATHA SACCA )

tapi bukan berarti seorang buddhis berkata
"AJARAN SANG BUDDHA PALING BENAR..AGAMA LAIN SALAH SEMUA"

ketika seorang buddhis berkata seperti ini....
apakah yg membuat dia begitu SADDHA / YAKIN terhadap buddha dhamma?

jawab nya adalah....B U K T I ...yang di berikan seorang buddha.

coba pikir......apa dukha itu ilusi / nyata?
coba pikir......apa ada yang sesuatu berunsur dan berkondisi itu kekal?
coba pikir......apa konsep TUHAN yang serba M A H A...itu nyata?

=========

sama seperti konsep nasrani ( semua binatang di ciptakan oleh TUHAN untuk dimakan manusia)..dui bu qi.

kenyataannya "

mana ada binatang yang begitu anda LAPAR.....datang dan melakukan hara-kiri?
kenapa binatang mesti lari / menghindar ketika anda ingin memakannya?
kenapa binatang menitikkan air mata ketika tahu mereka mau dibunuh?
kenapa binatang KETAKUTAN ketika tahu bahwa dirinya terancam?

justru tidak ada satupun makhluk di dunia ini mau menderita..
hanya saja kebodohannya membawa penderitaan.

jadi memang tidak boleh mencari kebenaran dengan cara MENGHINA...tapi harus mencari dengan cara BIJAK.
 
Terkadang bertoleransi sering diartikan dengan mencampur adukkan beberapa agama. Dalam agama Buddha tidak mempermasalahkan adanya Tuhan atau Tidak. Umat Buddha dididik untuk berpikiran dan berbuat secara mandiri, tanpa ada mahluk yang lebih superior yang menentukan. Itu mengapa sdr. Dilbert tidak sejutu pada frase ' Tuhan yang menentukan'

Masalah bersastu kita teguh bercerai kita runtuh.... ini slogan yang berdiri atas dasar toleransi. Mari kita telaah. Ini hanya telaah sepihak, dari saya yang penganut Buddha, semoga bisa bermanfaat pada yang lain. Baik yang Buddhis maupun yang bukan Buddhis.

Agama Buddha adalah agama yang damai sekali. Hampir bisa dipastikan tidak ada konflik berdarah yang mengatas-namakan agama Buddha. Yang ada justru penganiayaan pada umat Buddha atas dasar aksi misionaris, politik atau hal lain. Kondisi ini berbeda dengan agama lain, paling tidak kalau kita melihat ke catatan sejarah.

1. Kristen, konflik berdarah dibuktikan dari terjadinya Perang Salib sampai beberapa kali.
2. Islam, Konflik berdarah juga, bukan hanya dengan Kristen dan Jahudi, tapi juga dengan Hindu.
3. Hindu, konflik dengan Islam di perbatasan Kasmir. Kemudian, juga konflik yang kemudian menjadi dasar dari terbentuknya negara Pakistan dan Bangladesh yang awalnya masih tergabung dengan India.

Kalau dilihat, semua agama menawarkan perdamaian. Semua agama menawarkan persatuan. Tapi yang ada justru saling sikut, saling perang. Umat beragama sering kelabakan dalam hal menjalankan keyakinannya.

Agama Buddha, dengan Khong Hu Cu dan Taoisme, justru sebagai agama yang berasal dari Timur Jauh, ternyata menjadi penyumbang konflik kemanusiaan paling kecil. Dan ini sumbangsih paling nyata dari kesadaran mengenai Toleransi pada pemeluk Buddha, Khong Hu Cu dan Taoisme agaknya.

Seperti yang anda lihat, umat Buddha kritis. Umat Buddha bukan umat yang masa bodoh. Umat Buddha sangat care dengan apa yang diyakininya. Pembahasan yang dilakukan seperti dilakukan umat Buddha di sini, saya melihatnya di Muslim dibahas pada kalangan Sufiis.

Umat Buddha sangat menyadari 'kamanusiaan' umatnya. Sehingga kita berpikir sebagai manusia, kemungkinan-kemungkinan apa yang bisa dicapai manusia. Sebuah optimistik yang sebenarnya ironi dari pandangan umat lain pada 'pesimistis' ajaran Buddha.

Dengar Record/catatan sejarah yang ada. Tanpa ragu saya bisa mengatakan, agama Buddha adalah agama paling damai (versi sejarah) yang pernah ada. Jadi, himbauan anda pada saling menghormati antara agama dan ajaran yang ada di dunia. Tanpa anda himbaupun itu sudah merupakan persyaratan mutlak bagi pemeluk Buddha. Bila tidak melaksanakan itu, boleh pertanyakan ke-umat budhha-annya. Suatu frase yang saya ingat dari ajaran Buddha, menjelek-jelekkan ajaran agama lain sama dengan menggali lubang kubur untuk agama sendiri (dengan kata-kata versi saya).

Lalu, lain halnya dengan mungkin anda melihat konflik yang terjadi saling klaim kebenaran antara pemeluk Buddha dengan pemeluk ajaran Meitreya di forum ini. Ini perkara yang sama tapi beda. Sejauh tidak merusak Buddha Dharma, umat Buddha merasa tidak ada yang perlu diluruskan. Apa itu Buddha Dharma, itu adalah apa-apa saja yang tersebar dari sumber Sang Buddha Gautama dengan Tri Pitaka sebagai catatan ajaran-ajarannya, dengan Sangha sebagai tempat bertanya.

Umat Buddha adalah umat yang kritis pada keyakinannnya. Umat Buddha menolak untuk sekedar percaya. Umat Buddha bukan umat yang 'berbahagia bila percaya tanpa melihat'. Umat Buddha bahagia bila sudah percaya karena sudah membuktikan. Umat Buddha menolak dogma. Tidak takut ancaman neraka atau murka Tuhan hanya karena mengekspoitasi kinerja otak dan pikiran. Umat Buddha mempunyai metode membuktikan kepercayaan/keyakinan yang unik dan tentu saja berbeda dengan agama lain. Mungkin seperti postingan sdr. JakaLoco, masih sodaraan dengan Hindu.

Saya setuju dengan toleransi yang anda tuliskan. Walau mungkin anda menyampaikannnya dengan sinis. Semoga itu hanya persepsi saya. Saya percaya tujuan anda mulia. Seperti juga saya yang sedikitpun tidak berani mewakili teman-teman sedhamma. Apalagi untuk mewakili ajaran Buddha.... tidak!!!! ini hanya tanggapan saya pribadi.

Kalau anda tidak menampik, senang berkenalan dengan anda. Mari membangun toleransi, tidak hanya dengan kata-kata di forum, saling debat atau saling hina. Caranya, banyak sekali! Buat jaringan teman sebanyak-banyaknya, lihat-lihat profile teman.... dan, kalau sudah kenal banget, bisa saling bagi GRP.... hehehehehe..... Itu toleransi dalam praktek dalam IndoForum menurut saya. Coba sanggup gak memberikan GRP pada teman yang suka menjatuhkan anda di Forum...... Hayoooo yang lain....

Saya pernah add lawan debat saya di forum Buddha sebagai teman. Sayangnya, ditolak mentah-mentah..... Salah satu indikator itu bagi saya, ternyata hanya gembar-gembor tahu banyak soal agama, banyak pengetahuan tentang agama, banyak melakukan perenungan, banyak menelaah, banyak menekuni, banyak belajar, eh.... untuk friend di IF saja ternyata milih-milih..... Seperti itu mau didengar omongannnya. Saya lebih melihat apa yang diperbuat, dari pada sejumlah omongan kosong yang kadang hanya menawarkan senyum sesaat. Hahahahaha..... saya sedang menimbang-nimbang mau kasih GRP ke dia. Semoga semua mahluk berbahagia......
 
@VajraMudra

hai , bro.... gua setuju sekali dgn anda.
keyakinan gua memang gado-gado, karena gado-gado lah membuat gua semakin bertoleransi dan mengikis rasa KE-EGO-AN gua....

Buat apa berpredikat " Umat beragama" kalo ribut terussssss........!!!

gua pernah membaca berita....,ada sebagian orang di dunia ini....sudah MUAK dgn sepakterjang agama....,karena gara2 agama....,hubungan org2 menjadi kacau dan tdk harmonis.....dan org2 ini memilih tidak berAgama....,tapi mereka menjalankan Kebenaran & keadilan seperti memaafkan, bersimpati, saling menolong, saling mengasihi, dll.........,kalo anda tanya apa agama mereka....,mereka bilang " tidak beragama "........

Guru gua pernah berkata " Agama itu seperti bensin....,tergantung orang yg menggunakannya...,kalo org yg berniat baik.....,maka bensin itu banyak menguntungkan org2.,,dan kalo orgnya jahat.....,maka bensin itu bisa menyebabkan kekacauan di dunia ini....., jadi hati orgnya yg perlu di perhatikan.........

buktinya: banyak org yg sangat beriman, membaca paritta, bermeditasi, bersembahyang TAPI mulutnya tetap sama jahatnya, menghina, mencela, mengatakan org lain bodoh dll.

gua heran...??? kenapa di dunia ini ada aja orang yg suka mengurusi keyakinan orang lain...,dari pada mengurusi hati sendiri yg masih dipenuhi kekotoran bathin ????
 
@VajraMudra

hai , bro.... gua setuju sekali dgn anda.
keyakinan gua memang gado-gado, karena gado-gado lah membuat gua semakin bertoleransi dan mengikis rasa KE-EGO-AN gua....

Buat apa berpredikat " Umat beragama" kalo ribut terussssss........!!!

gua pernah membaca berita....,ada sebagian orang di dunia ini....sudah MUAK dgn sepakterjang agama....,karena gara2 agama....,hubungan org2 menjadi kacau dan tdk harmonis.....dan org2 ini memilih tidak berAgama....,tapi mereka menjalankan Kebenaran & keadilan seperti memaafkan, bersimpati, saling menolong, saling mengasihi, dll.........,kalo anda tanya apa agama mereka....,mereka bilang " tidak beragama "........

Guru gua pernah berkata " Agama itu seperti bensin....,tergantung orang yg menggunakannya...,kalo org yg berniat baik.....,maka bensin itu banyak menguntungkan org2.,,dan kalo orgnya jahat.....,maka bensin itu bisa menyebabkan kekacauan di dunia ini....., jadi hati orgnya yg perlu di perhatikan.........

buktinya: banyak org yg sangat beriman, membaca paritta, bermeditasi, bersembahyang TAPI mulutnya tetap sama jahatnya, menghina, mencela, mengatakan org lain bodoh dll.

gua heran...??? kenapa di dunia ini ada aja orang yg suka mengurusi keyakinan orang lain...,dari pada mengurusi hati sendiri yg masih dipenuhi kekotoran bathin ????
yah,itulah manusia,,,bermacam-macam rupa dan ke-unikan...

tapi...di forum ini kan membahas dhamma^^ atau meneliti ajaran^^..
bukan menyumbangkan ajaran lain....
yang dibahas adalah agama buddha. , dhamma dari buddha , sangha dibentuk dari buddha.

===========

sendainya ini bukan forum agama buddha...alias forum universal...paling yang dibahas juga bersifat universal..

seperti jangan membunuh...menyakiti,,menghina,dll....bersifat universal gitu loh. ^^
 
@marcedes....

sebenarnya bro, Buddhist pun sangat anti kong hu cu ...., misalnya soal ki tang ( mediumnisasi ) , banyak umat Sakyamuni yg mengatakannya adalah suatu KEBODOHAN karena tidak tertulis dalam kitab tipitaka......., menurut keyakinan saya, roh dewa-dewi yg masuk tubuh seseorang adalah demi menolong manusia dsbnya.....

kalo mau membicarakan ttg kitab mah....,tidak akan pernah bertemu.....

misalnya dalam kitab si su ngo keng...( kong hu cu ) Thien itulah yg mengatur semuanya, thien itulah alfa dan omega....tapi di dalam kitab tipitaka tidak membicaraka masalah "THIEN"....apakah dgn demikian buddhist itu sesat di mata agama kong hu cu ....????
menurut saya sih TIDAK......, itu bukanlah sesuatu yg sesat.....,karena ajaran mu adalah ajaranmu dan ajaranku adalah ajaranku......, memang sudah jelas berbeda...,mana mungkin bisa di satukan....???

terus terang, agama kong hu cu di tahun 1960-an adalah masa pahit bagi pemeluk agama kong hu cu....karena pd saat itu agama2 besar terus memojokkan agama kecil seperti khong hu cu ini........( mendomplenglah, sesatlah, blablabla......) tapi Thien menunjukkan kekuasaannya......sekarang kong hu cu sudah menjadi AGAMA tersendiri di Indonesia yg tercinta ini.......

Saya himbau....,janganlah menghina aliran yg lain lantaran berbeda cara dan kitab suci doang.....karena semua aliran kepercayaan memberi SUMBANGSIH yg tak terhingga kepada peradaban manusia dan alam semesta......
 
Tidak SETUJU...

" Tak ada manusia yg benar....,dan tak ada manusia yg salah.....,yg boleh menentukan adalah Yang Maha Kuasa....."


maksud saya adalah manusia tidak berhak menentukan siapa yg benar dan siapa yg salah.......

contohnya:
Si H benar2 terjerat kasus pembunuhan, lalu dia pun menyewa pengacara handal utk membela dia di pengadilan...., dgn membayar uang yg banyak kpd pengacara, maka pengacaranya berjuang mati-matian utk membela dia dan membuktikan bahwa si H tidaklah bersalah.....,dan pada akhirnya si H pun di vonis bebas oleh hakim karena tidak ada bukti yg kuat .......

nah....,contoh diatas menceritakan bahwasannya hakim belum tentu BENAR dalam mengambil keputusan...., yg benar2 tahu ttg masalah yg sebenarnya adalah Thien yg Maha TAHU........( manusia cuman menduga-duga & menganalisa doang)
 
@marcedes....

sebenarnya bro, Buddhist pun sangat anti kong hu cu ...., misalnya soal ki tang ( mediumnisasi ) , banyak umat Sakyamuni yg mengatakannya adalah suatu KEBODOHAN karena tidak tertulis dalam kitab tipitaka......., menurut keyakinan saya, roh dewa-dewi yg masuk tubuh seseorang adalah demi menolong manusia dsbnya.....

kalo mau membicarakan ttg kitab mah....,tidak akan pernah bertemu.....

misalnya dalam kitab si su ngo keng...( kong hu cu ) Thien itulah yg mengatur semuanya, thien itulah alfa dan omega....tapi di dalam kitab tipitaka tidak membicaraka masalah "THIEN"....apakah dgn demikian buddhist itu sesat di mata agama kong hu cu ....????
menurut saya sih TIDAK......, itu bukanlah sesuatu yg sesat.....,karena ajaran mu adalah ajaranmu dan ajaranku adalah ajaranku......, memang sudah jelas berbeda...,mana mungkin bisa di satukan....???

terus terang, agama kong hu cu di tahun 1960-an adalah masa pahit bagi pemeluk agama kong hu cu....karena pd saat itu agama2 besar terus memojokkan agama kecil seperti khong hu cu ini........( mendomplenglah, sesatlah, blablabla......) tapi Thien menunjukkan kekuasaannya......sekarang kong hu cu sudah menjadi AGAMA tersendiri di Indonesia yg tercinta ini.......

Saya himbau....,janganlah menghina aliran yg lain lantaran berbeda cara dan kitab suci doang.....karena semua aliran kepercayaan memberi SUMBANGSIH yg tak terhingga kepada peradaban manusia dan alam semesta......

@Vajramudra
coba baca-baca di www.samaggi-phala.or.id...ada kok dijelaskan oleh seorang bikhu sangha...mengapa menggunakan "medium"
sebenarnya bukan di haramkan...tapi tidak di anjurkan...

misalnya "Tang-ki"...apa anda yakin 100% kalau dewa yang masuk?
lihat tampang dewa saja mungkin anda belum pernah...lalu dari mana ada yakin kalau itu dewa?..( paling kata-kata orang kan kalau itu dewa)..^^

jangan terlalu cepat percaya kata orang....tidak semua makhluk peta itu jahat...
dan tidak semua itu dewa baik hati....

konsep kalau peta / setan itu pasti jahat....
sudah tertanam di pikiran anak-anak kecil.

" Tak ada manusia yg benar....,dan tak ada manusia yg salah.....,yg boleh menentukan adalah Yang Maha Kuasa....."


maksud saya adalah manusia tidak berhak menentukan siapa yg benar dan siapa yg salah.......

contohnya:
Si H benar2 terjerat kasus pembunuhan, lalu dia pun menyewa pengacara handal utk membela dia di pengadilan...., dgn membayar uang yg banyak kpd pengacara, maka pengacaranya berjuang mati-matian utk membela dia dan membuktikan bahwa si H tidaklah bersalah.....,dan pada akhirnya si H pun di vonis bebas oleh hakim karena tidak ada bukti yg kuat .......

nah....,contoh diatas menceritakan bahwasannya hakim belum tentu BENAR dalam mengambil keputusan...., yg benar2 tahu ttg masalah yg sebenarnya adalah Thien yg Maha TAHU........( manusia cuman menduga-duga & menganalisa doang)
coba baca-baca di www.bhagavant.com
www.samaggi-phala.or.id..atau situs-situs buddhis..

pelajari(bukan memaksa harus masuk agama buddha..hanya baca-baca dan pelajari saja)
tentang ajaran buddha dhamma...maka anda tidak akan memberi tanggapan lagi tentang Tian(langit) / Tuhan(maha kuasa) / hyang widi..
apalagi konsep makhluk maha kuasa.
 
@marcedes

Bro,Jangan bandingkan Agama Khong hu cu dgn buddhist...!!! khong hu cu adalah khong hu cu dan buddhist tetaplah buddhist.....

Agama khong hu cu di mata buddhist pasti terdapat banyak kekurangannya, begitu juga buddhist dimata Agama kong hu cu juga banyak kekurangannya......mengapa ??? karena konsep nya udah berbeda.......So, sangatlah TIDAK bijaksana kalo kita menyuruh orang utk tunduk kepada apa yg kita yakini.....

seperti contohnya, kebanyakan org didalam beragama, mereka selalu berkata kepada org yg berlainan aliran/keyakinan seperti : konsep apa itu ???,kebenaran dari mana itu??? coba lihat agama saya......,blablablabla...,ayat ini itu...,sutta ini itu....,semuanya tertulis dgn jelas dan nyata......bla bla bla bla bla.........!
Ini adalah contoh yg sgt nyata dlm kehidupan ini....,kita menganggap agama kitalah yg paling benar dan memungkiri kbenaran dari agama org lain..........

saya heran....,semua agama adalah baik.....,tapi orangnya lho yg bertindak macam-macam......
 
@Vajramudra
mengapa menggunakan "medium"
sebenarnya bukan di haramkan...tapi tidak di anjurkan...

misalnya "Tang-ki"...apa anda yakin 100% kalau dewa yang masuk?
lihat tampang dewa saja mungkin anda belum pernah...lalu dari mana ada yakin kalau itu dewa?..( paling kata-kata orang kan kalau itu dewa)..^^

mediumnisasi memang tdk di halal kan di dalam buddhist, itu PANDANGAN dari buddhist sendiri.......tapi di dalam agama kong hu cu, itu adalah hal yg sakrar dan suci..... dan di dalam agama kong hu cu....,hidup sebagai bhikku tidaklah di sarankan......,seperti mediumnisasi di dalam buddhist.......

Dewa ataupun buddha...., tidaklah penting predikat....,yang PENTING adalah mereka memberikan PERTOLONGAN dan MENGUNTUNGKAN umat manusia yg lagi membutuhkannya......!!!!

Apa GUNAnya predikat buddha atau bodhisatva, kalo beri pertolongan aja ENGGAN......( kerjanya cuman duduk dan nunggu orang2 tuk menyembahnya) , itu sama juga OMONG KOSONG......." praktek nyata itulah yg di tunggu-tunggu"
 
@marcedes

Bro,Jangan bandingkan Agama Khong hu cu dgn buddhist...!!! khong hu cu adalah khong hu cu dan buddhist tetaplah buddhist.....

Agama khong hu cu di mata buddhist pasti terdapat banyak kekurangannya, begitu juga buddhist dimata Agama kong hu cu juga banyak kekurangannya......mengapa ??? karena konsep nya udah berbeda.......So, sangatlah TIDAK bijaksana kalo kita menyuruh orang utk tunduk kepada apa yg kita yakini.....

seperti contohnya, kebanyakan org didalam beragama, mereka selalu berkata kepada org yg berlainan aliran/keyakinan seperti : konsep apa itu ???,kebenaran dari mana itu??? coba lihat agama saya......,blablablabla...,ayat ini itu...,sutta ini itu....,semuanya tertulis dgn jelas dan nyata......bla bla bla bla bla.........!
Ini adalah contoh yg sgt nyata dlm kehidupan ini....,kita menganggap agama kitalah yg paling benar dan memungkiri kbenaran dari agama org lain..........

saya heran....,semua agama adalah baik.....,tapi orangnya lho yg bertindak macam-macam......

hebat-hebat anda tidak salah dalam mengatakan itu...100% benar..tapi lingkup nya bro dilihat...

baiklah saya kasih jawabannya universal.

cobalah semua ajaran , praktekkan , sampai anda memahami DENGAN SE-PENUH-NYA ajaran tersebut...
lalu bandingkan DENGAN BUDDHA DHAMMA....dan anda juga MEMAHAMI SEPENUH NYA BUDDHA DHAMMA...

itulah jawabannya....cobalah sendiri.


mediumnisasi memang tdk di halal kan di dalam buddhist, itu PANDANGAN dari buddhist sendiri.......tapi di dalam agama kong hu cu, itu adalah hal yg sakrar dan suci..... dan di dalam agama kong hu cu....,hidup sebagai bhikku tidaklah di sarankan......,seperti mediumnisasi di dalam buddhist.......

Dewa ataupun buddha...., tidaklah penting predikat....,yang PENTING adalah mereka memberikan PERTOLONGAN dan MENGUNTUNGKAN umat manusia yg lagi membutuhkannya......!!!!

Apa GUNAnya predikat buddha atau bodhisatva, kalo beri pertolongan aja ENGGAN......( kerjanya cuman duduk dan nunggu orang2 tuk menyembahnya) , itu sama juga OMONG KOSONG......." praktek nyata itulah yg di tunggu-tunggu"

@VajraMudra
tahukah anda menolong orang terus menerus tidak mampu membuat orang menjadi suci?

yang di tuju adalah pembebasan...
tolong baca-baca please inti ajaran buddha.
 
@marcedes

baiklah saya kasih jawabannya universal.

cobalah semua ajaran , praktekkan , sampai anda memahami DENGAN SE-PENUH-NYA ajaran tersebut...
lalu bandingkan DENGAN AJARAN KHONG HU CU ....

itulah jawabannya....cobalah sendiri.

( kalo anda mau mempertahankan pandangan anda,,,,saya juga boleh kan ?????)
 
@ marcedes

Apa itu SUCI dan apa itu PEMBEBASAN....???
mohon penjelasannya.....
 
@ marcedes

Apa itu SUCI dan apa itu PEMBEBASAN....???
mohon penjelasannya.....

anda sudah membaca semua tentang buddha gotama berserta ajarannya belom?

kenapa terus bertanya?

kan sudah di kasih LINK - nya
jawaban suci dalam ajaran buddha itu sudah ada di sana.

memang kebanyakan bacaan itu bersifat PANJANG / banyak...
itu semata-mata menjelaskan secara detail...

baca-lah...baca-lah....

jika anda sudah baca...maka anda tidak akan bertanya hal seperti ini.
 
Judul Threatnya Bersatu Kita Teguh Bercerai Kita Runtuh.
Kok malah perbedaan yang dicari?
 
yah.....bersatu kita teguh, bercerai kita runtuhhh......

SUCI adalah suatu kondisi TERBEBAS dari kilesa,dosa,lobha,moha,panca skandha dll, so....SUCI=PEMBEBASAN....,gak bedanya...cuman katanya yg berbeda tapi artinya tetap sama....

BERSATU KITA TEGUH, BERCERAI KITA RUNTUH........,HIDUP BHINEKA TUNGGAL IKA.!!!
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.