• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

Belajar Teknik Olahraga Bela Diri Aikido Yuk

wardot

IndoForum Newbie D
No. Urut
105402
Sejak
23 Sep 2010
Pesan
103
Nilai reaksi
5
Poin
18
Teknik-teknik Aikido sebagai bela diri perkelahian cepat dan jarak dekat (close combat) banyak dipengaruhi oleh :

* Teknik Bantingan Judo Kodokan Jigoro Kano

* Teknik Kuncian Jujutsu gaya Sokaku Takeda (Bapak Jujutsu)

* Teknik Pedang (Kenjutsu), dan

* Teknik Toya berpedang/ straight spear (Yarijutsu)



D2D85017-0BBA-49C7-ACE5-4B4311729594.jpg



Pada umumnya Aikido tidak menggunakan tendangan kaki, tapi dalam hal-hal yang sangat khusus, teknik kaki (ashi waza), juga diajarkan. Inipun dengan catatan pada Aikidoka tingkat Dan keatas. Di Indonesia, ashi waza nyaris tidak diadakan.

Aikido cocok untuk perkelahian ruangan sempit maupun melawan beberapa penyerang (multiple attacker), dan dapat dipelajari oleh pria dan wanita segala umur. Untuk anak-anak minimal 10 tahun.

* Teknik-teknik (waza) Aikido sebenarnya tergolong sederhana. Ada 2 (dua) hal pokok, yaitu

* Nage waza (melempar/membanting/proyeksi) dan

* Kihon waza (termasuk teknik kuncian/immobilisasi)

* Di dalam Dojo, Aikido menggunakan 4 (empat) pola dasar latihan, yaitu

* Tachi waza (teknik berdiri melawan berdiri),

* Suwari waza (teknik duduk melawan duduk),

* Hanmi handachi (teknik duduk melawan berdiri), dan

* Kaeshi waza (melakukan teknik dengan membuka serangan sebagai pancingan).

Dalam pelatihan, Aikido lebih mengutamakan keadaan badan yang rileks, mengendur. Dalam pengertian rileks sangat berbeda dengan lembek. Rileks, adalah energi yang terpusat dan terkontrol. Jadi, mempelajari Aikido adalah membiasakan kondisi badan selalu dalam keadaan rileks. Badan dan otot-ototnya yang sudah terkondisi dalam keadaan mengendur rileks ini akan terbawa dalam kehidupan sehari-hari. Kondisi seperti ini akan menghasilkan suasana psikologi yang positif. Pikiran dan badan akan dalam keadaan rileks dan sada



Sumber
 
Ikut aliran apa, boss?

Aku pernah liat demo-nya Koichi Tohei shihan (waktu masih di Hombu Dojo), beliau keliatan rileks banget! (kayak menari, cukup jauh beda dengan gaya O'sensei yang jutsu abis.)
Aliran shinshin toitsu itu rileks banget kayak orang nari gitu juga ya?
 
Teknik-teknik Aikido sebagai bela diri perkelahian cepat dan jarak dekat (close combat) banyak dipengaruhi oleh :

* Teknik Bantingan Judo Kodokan Jigoro Kano

* Teknik Kuncian Jujutsu gaya Sokaku Takeda (Bapak Jujutsu)

* Teknik Pedang (Kenjutsu), dan

* Teknik Toya berpedang/ straight spear (Yarijutsu)



D2D85017-0BBA-49C7-ACE5-4B4311729594.jpg



Pada umumnya Aikido tidak menggunakan tendangan kaki, tapi dalam hal-hal yang sangat khusus, teknik kaki (ashi waza), juga diajarkan. Inipun dengan catatan pada Aikidoka tingkat Dan keatas. Di Indonesia, ashi waza nyaris tidak diadakan.

Aikido cocok untuk perkelahian ruangan sempit maupun melawan beberapa penyerang (multiple attacker), dan dapat dipelajari oleh pria dan wanita segala umur. Untuk anak-anak minimal 10 tahun.

* Teknik-teknik (waza) Aikido sebenarnya tergolong sederhana. Ada 2 (dua) hal pokok, yaitu

* Nage waza (melempar/membanting/proyeksi) dan

* Kihon waza (termasuk teknik kuncian/immobilisasi)

* Di dalam Dojo, Aikido menggunakan 4 (empat) pola dasar latihan, yaitu

* Tachi waza (teknik berdiri melawan berdiri),

* Suwari waza (teknik duduk melawan duduk),

* Hanmi handachi (teknik duduk melawan berdiri), dan

* Kaeshi waza (melakukan teknik dengan membuka serangan sebagai pancingan).

Dalam pelatihan, Aikido lebih mengutamakan keadaan badan yang rileks, mengendur. Dalam pengertian rileks sangat berbeda dengan lembek. Rileks, adalah energi yang terpusat dan terkontrol. Jadi, mempelajari Aikido adalah membiasakan kondisi badan selalu dalam keadaan rileks. Badan dan otot-ototnya yang sudah terkondisi dalam keadaan mengendur rileks ini akan terbawa dalam kehidupan sehari-hari. Kondisi seperti ini akan menghasilkan suasana psikologi yang positif. Pikiran dan badan akan dalam keadaan rileks dan sada



Sumber

mohon info donk belajar aikido max umur berapa?? kalo udah 28 masih bisa ga??
 
Bos latihan aikido di jombang jawa timur ada ngga? Mohon kasih tau alamatnya.... thx
 
wah ane mau tugan belajar teknik tarung .,. mudah mudahan aja biasa bisa jaga-jaga kau ade musuh yang iseng jailin ane.,. hehe :D
 
>:D< jadi mau belajar lagi nich seni bela diri buat olah raga supaya badan selalu bugar dan sehat..:x
 
@ts: aikido tidak dipengaruhi oleh judo. Kenapa ada bantingan koshi nage pada aikido yang mirip2 dengan judo? Itu karena root atau akarnya sama yaitu aiki jutsu. Dari aiku jutsu turunannya adalah jujutsu dan belakangan aikido. Dari jujutsu turunannya adalah judo. Jadi memang dari sononya ada kemiripan teknik.
Sokaku takeda bukan bapak jujutsu.
Teknik pedang dari o sensei adalah kashima shinto ryu.
 
Teknik jo dalan aikido bukan terilhami dari teknik toya berpedang. Melainkan o sensei terinspirasi dari senjata bayonet yang ia gunakan ketika ia berada dalam pasukan infantri pada perang jepang-rusia.
Kihon waza itu adalah teknik dasar atau teknik basic.
Teknik dalam aikido:
1. Kihon waza (basic techniques)
2. Osae waza (pinning techniques)
3. Nage waza (throwing techniques)
4. Kokyu waza (breathing techniques)
5. Oyou waza (applied techniques)
6. Ara waza (killing techniques, biasanya bersifat ogi yaitu hidden).

pola latihan:
1. Suwari waza (sitting techniques)
2. Tachi waza (standings techniques)
3. Hanmi handachi (seated against standing)
4. Ushiro waza (rear techniques)

Kaeshi waza itu adalah counter technique.
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.