Angela
IndoForum Addict A
- No. Urut
- 88
- Sejak
- 25 Mar 2006
- Pesan
- 41.709
- Nilai reaksi
- 23
- Poin
- 0
Picture: sumber
Corona tak cuma memberikan pengalaman terburuk bagi jutaan bahkan milyaran manusia di dunia di awal tahun 2020 ini. Hingga kini pun kita masih harus bergelut dengan keberadaan Covid-19 yg masih meresahkan.
Namun, bagi beberapa orang Corona justru memberi banyak pelajaran hidup. Mereka yg memilih tak menyerah akan corona yg sudah berhasil melumpuhkan perekonomian masyarakat dunia mencoba bangkit dari keterpurukan.
Banyak yg merasa terbebani namun tak jarang orang berusaha mengambil sisi positif dari pandemi ini. Salah satunya yg mencoba bertahan di tengah WFH adalah seorang seniman batik bernama Juliani Prasetyoningrum. Pengusaha batik sekaligus dosen psikologi ini justru menciptakan ciptaan batik tulis dengan motif virus corona.
Tak cuma Ibu Juliani, batik motif corona juga diproduksi oleh beberapa penyandang disabilitas di Blitar. Pembuatan batik dikerjakan langsung oleh para penyandang disabilitas dengan tetap mengikuti protokol kesehatan.
Harga kain batik dibandrol mulai harga 100.000 & sudah dibeli oleh banyak kalangan, mulai para pejabat hingga masyarakat biasa. Hasil dari penjualan batik sendiri diperuntukkan untuk memenuhi kebutuhan para penyandang disabilitas di komunitas tersebut.
Memang bentuk dari virus Corona sangat unik apalagi setelah melalui beberapa kali proses pembesaran. Bentuk inilah yg dijadikan model gambar batik oleh para seniman. Tak mau kalah dengan ganasnya Corona. Para seniman batik terus berupaya bertahan di tengah pandemi.
Ternyata bagus juga corak & warna batik Corona ini yah Gan Sis?
Selain jadi sebuah karya seni berupa kain batik. Tentunya, kain batik ini akan jadi pengingat bagi semua orang bahwa Indonesia pernah berada dalam sebuah keadaan yg sangat genting. 0
Bisa jadi keberadaan batik Corona ini adalah sebuah awal yg baik untuk menyambut new normal bukan?! Menerima kenyataan yg ada bahwa untuk waktu yg tak dapat diperhitungkan kita harus hidup dengan virus ini.
Berdamai dengan Covid-19 bukan berarti kita menyerah & kalah bukan? Perjuangan masih terus berlanjut tetapi dengan cara yg berbeda. Sambil menunggu antivirus ditemukan kita mulai menjalani hidup seperti biasa dengan catatan lebih peduli dengan kebersihan diri & lingkungan.
Sekian dulu pas thread saya kali ini Gan Sis. Semoga bermanfaat. Terima kasih & wassalam.
L13ska
#komalkuraya
#aboutcorona
#batikcorona
#geliatpengusahabatikdimasapandemi Kemarin 23:57