intinya,
kecepatan didapat ketika suplai bahan bakar ke mesin ditambah / bertambah
jika melebihi takaran yang sesuai 1:14,7 = Bahan bakar : udara,
ratio pada rpm 60 km/h = 2000 - 4000rpm pada kondisi jalan lurus dan stabil.
pada kondisi ini kendaraan akan menjadi irit, karena kecepatannya konstan yaitu 60km/h
jika motor anda standar, namun cara pengemudian kendaraan anda ugal-ugalan = boros,
karena suplai bahan bakar bertambah, tetapi anda sering menginjak rem = suplai yang ditambah terbuang percuma