Suzuki Swift VS Honda Jazz VTEC
Jakarta
Honda Jazz VTEC mendapat ’tantangan’ dari Suzuki Swift. ’Pertarungan’ makin seru di kelas mobil 1.500 c karena Jazz yang memimpin pasar mendapat lawan setimpal. Selain, sama-sama punya nama besar sebagai mobil buatan Jepang, dimensi bodi mirip dan teknologi mesin nyaris identik. Harganya pun tak terpaut jauh. Waduh, mau pilih yang mana?
HATCHBACK LAWAN MINI MPV
Swift sempat dicoba oleh Amir, pengguna Jazz VTEC. "Wah model Swift saya suka, saat dikemudikan pun lebih terasa mantap, kayaknya pas untuk cowok." Memang, soal model, Swift terkesan lebih macho dibanding Jazz.
Buat laki-laki, desain Swift terasa lebih sporti. Sedangkan Jazz terkesan sebagai mobil kompak buat keluarga, terlihat dari kapasitas bagasi yang lebih besar dan kursi belakang model lipat (Ultra Seat) untuk ruang ekstra lapang. Jika suami ngantor pakai Swift, sang istri lebih pas berbelanja ke supermarket dengan Jazz.
Kenyamanan penumpang belakang Swift masih kalah dengan Jazz, terutama soal kelapangan ruang kaki dan jarak kepala ke plafon. Maklum, desain Jazz mengarah ke mini MPV, sedangkan Swift berpostur sedan hatchback.
Tetapi, soal bantingan suspensi, Swift lebih terasa nyaman ketimbang Jazz. Jarak pijak roda yang lebih lebar (depan 1.480 mm, belakang 1.470 mm) dan bodi yang lebih rendah (1.500 mm) dari Jazz (jarak pijak depan 1.456 mm, belakang 1.446 dan tinggi 1.525 mm) membuat handling Swift lebih baik, terutama ketika berada di jalan agak keriting. Sayangnya, bunyi ban agak berisik masuk ke dalam kabin Swift, tak seperti Jazz yang terasa lebih senyap, kala meluncur di aspal mulus.
Itu kalau dipakai ngebut, di parkiran, Swift ternyata juga lebih cepat ’masuk gawang’. Radius putar kemudi lebih pendek dari Jazz (Swift 4,7 m, Jazz 4,9 m) membuatnya lebih gesit rebutan tempat parkir.
Tetapi, 3, 2, 1, go! Ayo adu cepat keluar garasi dengan posisi mundur! Pengguna Jazz bakal lebih nyaman. Pandangan ke samping kiri belakang lebih baik, karena ada jendela kecil di belakang pilar ’C’, maklum desainnya mini MPV. Sedangkan Swift, ada blind spot di pilar ’C’ yang tampak cukup ’tebal’ terlihat dari arah pengemudi.
Masih binggung mau pilih mana? Coba cek rekening di bank, pasti Anda akan segera bisa memilih. Swift dilego (on the road, Jakarta) Rp 155,5 juta (manual) dan Rp 166,5 juta (otomatis). Sementara Honda Jazz VTEC Rp 147 juta (manual) dan Rp 157 juta (otomatis).
Namun bila selisih harga itu bukan masalah buat Anda, kelengkapan fitur bisa jadi pertimbangan. Swift lebih lengkap karena sudah memakai dobel airbag dan rem ABS. Sedangkan Jazz VTEC cukup rem cakram di keempat roda. Meski Jazz VTEC otomatis punya fitur perpindahan transmisi otomatis sekuensial lewat lingkar kemudi, Swift menandingi dengan kontrol audio juga di setir.
Masih juga belum bisa menentukan pilihan? Coba sambangi showroom keduanya dan segera lakukan test drive! (otomotif)