plutojunti
IndoForum Junior A
- No. Urut
- 287907
- Sejak
- 29 Mei 2020
- Pesan
- 2.997
- Nilai reaksi
- 1
- Poin
- 38

Harga Minyak Mentah Turun Akibat Isu Kesepakatan AS/Iran
Harga minyak mentah mengalami tekanan jual yang besar pada hari Kamis dengan pasar berjangka minyak mentah turun hampir 5% dari harga tertinggi kemarin. Pergerakan ini terjadi sebagai respons terhadap isu pasar bahwa Iran siap untuk mencapai kesepakatan dengan AS sebagai imbalan atas pencabutan sanksi. Hal ini menyusul keputusan Trump kemarin yang mencabut sanksi terhadap Suriah selama kunjungan kenegaraannya. Prospek pencabutan sanksi Iran memiliki implikasi besar bagi pasar minyak dengan kembalinya minyak mentah Iran yang diperkirakan akan menekan harga lebih rendah. Dengan Arab Saudi yang menyatakan dukungannya untuk perundingan nuklir AS/Iran yang baru, ada harapan yang berkembang bahwa kesepakatan akan disepakati. Setiap berita yang beredar tentang masalah ini kemungkinan akan memperkuat penjualan minyak mentah.
EIA & OPEC+
Harga minyak mentah juga mengalami tekanan dari data EIA terbaru yang dirilis kemarin yang menunjukkan surplus persediaan yang tidak terduga. Persediaan minyak mentah komersial AS naik menjadi 3,5 juta barel minggu lalu, kenaikan tajam dari pembacaan sebelumnya (dan yang diharapkan) -2 juta barel. Data tersebut mencerminkan melemahnya permintaan di AS dan muncul pada saat OPEC+ meningkatkan produksi minyak mentah, yang menambah tekanan pasar yang melemah. Sementara dinamika ini berlanjut, harga minyak tampaknya akan kesulitan untuk mencapai basis harga yang lebih tinggi karena pasar rentan terhadap tekanan baru yang lebih rendah jika OPEC+ kembali menaikkan produksi minyak bulan ini.
Selengkapnya lihat disini => https://www.tickmill.com/blog/crude-slips-on-usiran-deal-chatter