• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

Berita 25 Wanita Manado Diselamatkan Polisi di Papua

Constantine

IndoForum Senior A
No. Urut
64676
Sejak
19 Feb 2009
Pesan
6.946
Nilai reaksi
320
Poin
83
VIVAnews - Sejumlah 25 wanita yang diselundupkan dari Manado, Sulawesi Utara, ke Papua, diamankan Polresta Jayapura, Kamis 11 Maret 2010 pukul 21.00 WIT. Wanita yang usianya rata-rata belasan tahun itu, diduga korban perdagangan orang.

Polisi mengamankan mereka dari sebuah tempat hiburan bernama Bar Blue Diamond yang terletak di Yotefa, Abepura. Kasat Reskrim Polresta Jayapura AKP I Gede Era Adinata kepada VIVAnews di Maporesta mengatakan, berdasarkan koordinasi antar Polda, pihaknya menelusuri dugaan adanya perdagangan manusia terutama dari Sulut ke Papua.

"Polda Sulut menginformasikan sejumlah wanita dari Manado diselundupkan ke Papua, lalu dipekerjakan sebagai pelayan bar, lantas kami selidiki," ujar Adinata.

Lebih lanjut dikatakan, sebelumnya pemilik Bar Blue Diamond bernama Alan sudah dijadikan tersangka oleh Polda Sulut. "Kami hanya menindaklanjuti pengembangan Polda Sulut," ucapnya.

Menurutnya, para wanita itu dipekerjakan untuk melayani tamu bar dan pria hidung belang. Saat dibawa dari Manado, tersangka menjanjikan mereka bekerja sebagai pelayan rumah makan dengan gaji tinggi. "Namun kenyataannya kerja di Bar melayani hidung belang," ujarnya.

Para wanita itu tidak berdaya setelah berada di lingkungan bar, sebab mereka tidak diizinkan keluar tanpa pengawalan pihak keamanan. "Selain tidak bisa keluar lingkungan Bar, mereka juga langsung dibebani memiliki utang yakni uang perjalanan serta akomodasi mereka dari Sulut ke Papua."

Sementara mengenai penggajian, sambung Kasat, sesuai keterangan para korban, dari komisi penjualan minuman keras yang disediakan bar yang diminum tamu. "Para korban pun terpaksa ikut minum agar komisi mereka lumayan," ujarnya.

Kasat menambahkan, pihaknya akan terus menyelidiki kemungkinan masih adanya korban-korban perdagangan manusia di sejumlah bar yang ada di Jayapura.

Mengenai tindak lanjuti terhadap ke 25 korban trafficking, Polresta Jayapura sudah berkoordinasi dengan Polda Sulut, dan dalam beberapa hari ini mereka akan dipulangkan ke daerah asalnya. Adapun inisial para korban antara lain SY, YK, HI, RR, RH, SM, SU, YP, ED, RM, LP, ST, NH, NT, WN, DP, NU, HM, HA, BU, BM, AS, YN, YA, AS, dan CP.

Laporan Banjir Ambarita | Jayapura
 
parah ya penyelundupan wanita dengan iming-iming gaji tinggi masih terjadi,kasihan mereka jika rencana penyelundupan tak digagalkan :( :(.Untung terselamatkan :)

Makasih atas beritanya :-bd /thx /thx
 
untuk yang wanita hati2 klo cari kerja......jangan mudah ter iming2i sesuatu........klo bisa pascari kerja ato memastikan pekerjaan didampingi orang yang bisa melindungi dan terpercaya misal sodara ato pacarlah....supaya mereka bisa jadi komentator atau penyumbang inisiatif.......belumtentu yg menurut kita aman ternyata berbahaya.......
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.