• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

Berita 2012, Tahun Kematian SMS di Indonesia?

hitormiss26

IndoForum Newbie C
No. Urut
155544
Sejak
28 Okt 2011
Pesan
129
Nilai reaksi
1
Poin
18
Perkembangan teknologi yang semakin maju, dimana layanan data kini semakin meningkat membuat layanan Short Message Service (SMS) pelan-pelan tersingkirkan. Dengan keadaan seperti ini, bukan tidak mungkin tahun 2012 ini, menjadi akhir dari layanan SMS.

“ Kematian” SMS bisa dilihat dari apa yang diungkapkan oleh Manager Management Services salah satu perusahaan telekomunikasi di tanah air, Martono, Selasa (10/01) di Surabaya. Di 2012 ini, Ia memperkirakan pengguna SMS dan data akan imbang sebesar 20% sedangkan 60% masih tetap digunakan pengguna layanan suara. "Sementara untuk voice atau layanan suara masih akan dominan. Hal itu berlaku di industri telekomunikasi secara umum," kata. Martono kepada Centroone.com.

Walaupun Martono mengatakan persentase antara SMS dan data berimbang, namun jumlah tersebut menurun drastis jika dibandingkan dua tahun lalu. Di 2009, pengguna SMS mencapai 60%. Sedangkan voice di posisi kedua dengan 35% dan sisanya untuk data. Kondisi berbalik dalam waktu dua tahun kemudian dengan komposisi 60% untuk voice, 8-10% untuk data dan sisanya SMS.

Semakin meningkatnya komposisi voice dikatakan Martono dipengaruhi beberapa sebab. Bagi operator besar, peningkatan share voice dipengaruhi oleh adanya Value Added Service (VAS) seperti RBT. "Perang tarif bagi operator besar sudah bukan menjadi andalan. Berbeda dengan operator-operator kecil yang memang masih menjual tarif murah," tambahnya.
Meningkatnya komposisi data tidak bisa dipungkiri juga didorong semakin banyaknya pengguna smart phone di tanah air. Sampai akhir tahun ini, pengguna BlackBerry masih akan terus meningkat. Belum lagi penggila andorid yang semakin bertambah karena banyaknya pilihan ponsel berteknologi android dengan beragam pilihan harga. "Sekarang Rp600 ribu sudah bisa dapat ponsel android," kata Martono lagi.

Masyarakat sudah menjadikan ponsel sebagai bagian dari gaya hidup. Meskipun di Surabaya konsumennya masih menjadikan harga sebagai pertimbangan namun perubahan gaya hidup juga sangat diperhatikan.

hhhh....Semoga SMS tidak benar-benar mati...Ane belum bisa beli BB ama Android...

SUMBER
 
ya jangan donk,,,gak seru kalo gak bisa sms an,,,hehehe,,,buat anak muda kan yang sering sms an dari pada teleponan,,,
 
SMS "Mati" mungkin karena kalah bersaing dgn smartphone yang mulai memunculkan layanan messenger... Ibarat bayar 40rb /bulan untuk layanan messenger, pasti bisa lebih puas dari pada pulsa 40rb untuk sms-an :D
 
belum tentu juga.. skrg operator2 lagi gencar2 nya banting tarf sms kan...:-/
 
SMS ngak ada = Suram

itu aja ksimpulannxa.... /heh
 
ga akan mati si harusnya kalau tidak fitur sms di hp untuk apa ?
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.