”Spiderman”Ditangkap di Malaysia
Rabu, 21/03/2007
KUALA LUMPUR(SINDO) – Seorang pemanjat dinding gedunggedung pencakar langit di seluruh dunia dengan tangan kosong, Alain Robert, ditangkap pihak berwenang Malaysia, kemarin.
Penangkapan ini dilakukan karena Robert mencoba memanjat Menara Kembar Petronas tanpa izin. Pria berjuluk ”Spiderman dari Prancis” ini berhasil lolos dari pengawasan petugas keamanan menara kembar tertinggi di dunia tersebut.Dia ”hanya” berhasil memanjat hingga ke lantai 60 dari 88 lantai menara Petronas dan akhirnya menyerah kepada pihak berwenang. ”Pemandangan dari atas sana sangat menakjubkan. Saya banyak melakukan aksi dan menyenangkan melihat orang-orang di dalam gedung memandangi saya,” kata Robert ketika diwawancarai Reuters via telepon.
Di tengah pemanjatan, tepatnya di lantai 35, aksi Robert mirip dengan adegan di sebuah film laga. Dia bergelantungan, sementara helikopter polisi mengawasi di sekitarnya. Ratusan orang yang menyaksikan adegan ini menyorakinya dan tidak lupa mengabadikan peristiwa langka ini menggunakan kamera telepon seluler. Namun, satu tim pemadam kebakaran dan polisi akhirnya berhasil menghentikan aksi berbahaya Robert. Mereka memintanya masuk ke gedung melalui jendela yang sudah dibuka di lantai 60.Robert tidak menolak.
”Kami perintahkan dia untuk berhenti. Dia mengibarkan bendera Malaysia ke arah kita dan kemudian kami menangkapnya,” kata seorang anggota pemadam kebakaran yang memimpin penangkapan ini, Christopher Chong. Mengenakan T-shirt kuning, Robert diborgol dan digelandang polisi ke lantai dasar hingga akhirnya dimasukkan ke mobil polisi. Belum dapat diketahui, apakah dia akan terjerat tuntutan hukum atau tidak.
Pemanjatan kali ini merupakan upaya keduanya menaklukkan Petronas, tetapi tetap saja gagal.Tepatnya 10 tahun lalu, Robert juga ditangkap petugas ketika mencapai lantai 60. Namun saat itu, dia hanya butuh waktu 30 menit. Robert telah memanjat lebih dari 65 gedung di seluruh dunia, termasuk Menara Eiffel di Paris, Prancis; Gedung Canary Wharf di London, Inggris; Empire State Building di New York; dan Sear’s Tower di Chicago, Amerika Serikat (AS).
Rabu, 21/03/2007
KUALA LUMPUR(SINDO) – Seorang pemanjat dinding gedunggedung pencakar langit di seluruh dunia dengan tangan kosong, Alain Robert, ditangkap pihak berwenang Malaysia, kemarin.
Penangkapan ini dilakukan karena Robert mencoba memanjat Menara Kembar Petronas tanpa izin. Pria berjuluk ”Spiderman dari Prancis” ini berhasil lolos dari pengawasan petugas keamanan menara kembar tertinggi di dunia tersebut.Dia ”hanya” berhasil memanjat hingga ke lantai 60 dari 88 lantai menara Petronas dan akhirnya menyerah kepada pihak berwenang. ”Pemandangan dari atas sana sangat menakjubkan. Saya banyak melakukan aksi dan menyenangkan melihat orang-orang di dalam gedung memandangi saya,” kata Robert ketika diwawancarai Reuters via telepon.
Di tengah pemanjatan, tepatnya di lantai 35, aksi Robert mirip dengan adegan di sebuah film laga. Dia bergelantungan, sementara helikopter polisi mengawasi di sekitarnya. Ratusan orang yang menyaksikan adegan ini menyorakinya dan tidak lupa mengabadikan peristiwa langka ini menggunakan kamera telepon seluler. Namun, satu tim pemadam kebakaran dan polisi akhirnya berhasil menghentikan aksi berbahaya Robert. Mereka memintanya masuk ke gedung melalui jendela yang sudah dibuka di lantai 60.Robert tidak menolak.
”Kami perintahkan dia untuk berhenti. Dia mengibarkan bendera Malaysia ke arah kita dan kemudian kami menangkapnya,” kata seorang anggota pemadam kebakaran yang memimpin penangkapan ini, Christopher Chong. Mengenakan T-shirt kuning, Robert diborgol dan digelandang polisi ke lantai dasar hingga akhirnya dimasukkan ke mobil polisi. Belum dapat diketahui, apakah dia akan terjerat tuntutan hukum atau tidak.
Pemanjatan kali ini merupakan upaya keduanya menaklukkan Petronas, tetapi tetap saja gagal.Tepatnya 10 tahun lalu, Robert juga ditangkap petugas ketika mencapai lantai 60. Namun saat itu, dia hanya butuh waktu 30 menit. Robert telah memanjat lebih dari 65 gedung di seluruh dunia, termasuk Menara Eiffel di Paris, Prancis; Gedung Canary Wharf di London, Inggris; Empire State Building di New York; dan Sear’s Tower di Chicago, Amerika Serikat (AS).