Follow along with the video below to see how to install our site as a web app on your home screen.
Catatan: This feature may not be available in some browsers.
Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis. Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.
setahu saya sih ga ada tuh larangan kontak dan kerjasama dengan non-muslim. nah, kalo emang udah ada larangan kerjasama dengan non-muslim tentunya di jaman Nabi dulu ga peduli apapun alasannya orang Yahudi udah pada diusir dari tanah Madinah.
nah, yang ga boleh itu kalo sistemnya yang dipake...
itu mah manusianya aja yang punya jiwa "kikir", mau-nya perusahaannya dapat untung banyak tapi yang dilarang ditabrak-tabrak demi menekan biaya/cost. walhasil konsumen juga yang dirugikan...pada kena efek teorinya adam smith: 'mengeluarkan biaya sesedikit mungkin tapi laba bisa...
pernah bikin tulisannya juga nih di blogku sendiri:
http://ratualit.blogspot.com/2008/07/bahaya-daging-babi-bagi-kesehatan.html
intinya sih babi itu mengandung:
* Cacing Taenia Sollum
Parasit ini berupa larva yang berbentuk gelembung pada daging babi atau berbentuk butiran-butiran telur...
yo bagus-lah....tapi mestinya jangan hanya berhenti sebatas menyelidiki tapi juga kasih sanksi paling berat buat Israel. bisa ga ya Mahkamah Internasional konsekuen?
Kalo ingin melawan zionist satu-satunya cara bagi umat Muslim sedunia adalah bersatu padu 'tanpa ampun'.....mari kita bahu membahu lupakan saja segala perbedaan mazhab, aliran, golongan dll...Kita harus menjadi Satu Umat yang KUAT!!!!
saudi=Yahudi, apa bedanya? tidak ada beda!
hehehe..maaf nih, saya ukhti bukan akhi. Tapi ya, secara garis besar setuju de, saya memang perlu banyak2 belajar memperbaiki diri supaya lebih baik lagi dari hari ke hari...:)