• Saat ini anda mengakses IndoForum sebagai tamu dimana anda tidak mempunyai akses penuh untuk melihat artikel dan diskusi yang hanya diperuntukkan bagi anggota IndoForum. Dengan bergabung maka anda akan memiliki akses penuh untuk melakukan tanya-jawab, mengirim pesan teks, mengikuti polling dan menggunakan feature-feature lainnya. Proses registrasi sangatlah cepat, mudah dan gratis.
    Silahkan daftar dan validasi email anda untuk dapat mengakses forum ini sepenuhnya sebagai anggota. Harap masukkan alamat email yang benar dan cek email anda setelah daftar untuk validasi.

Gallery Modifikasi Mobil

reyZ

IndoForum Junior D
No. Urut
30930
Sejak
17 Jan 2008
Pesan
1.795
Nilai reaksi
55
Poin
48
Ini thread yg berisi foto2 mobil modifikasi dan ulasannya yang mungkin dapat menjadi refrensi bagi para modifikator IF.
bila ingin ngepost, silahkan tampilkan foto dan sedikit ulasannya atau data2nya.
bisa juga post mobil sendiri yg sudah di modifikasi.



gw dlu ya..


35717571850609low1.jpg

ini mobil gw yang pertama yang ada di balikpapan..


myaudiocoolpd0.jpg

audio yang ke-2


2010061641eu6.jpg


mygoodsoundur2.jpg

audio yang ke 3

1_756082731l.jpg

audio yang ke-4

1_476115485l.jpg


Spesifikasi mobil:
-setir Issota
-1 set pedal dan knob isotta
-lampu xenon
-indiglow TRD


Spesifikasi audio yang ke-2:
-2 sub symbion 12"
-head unit kenwood
-full acryllic mica

Total: 2juta


Spesifikasi audio yang ke-3:
-2 sub symbion 12"
-head unit JVC DV-6600
-2 set speaker symbion SB-650
-Box sealed
-1 power performa
-1monoblok performa

Total: 5 juta

Spesifikasi audio yang ke-4:
-2 sub performa 10"
-Head unit JVC DV 6600
-Kabel Flux
-tweeter sound stream
-2 set speaker symbion
-1 power performa
-1 monoblok performa
-2 kapasitor intersys



untuk mobil q yang satunya, d tggu ya bro..


yg laen di tunggu ya../gg
 
HONDA ACCORD CIELO 1996

articlesimagesviewyk3.jpg
28567777ft0.jpg

Cielo pakai air sus, pasti gokil! Kalau kebanyakan Honda mengadopsi air sus menggunakan sistem silinder udara (air cylinder), Inggar Ari Bowo malah keluar jalur. Doi lebih memilih air sus dengan balon karet (air bag). Alasannya dapat dipahami, sama seperti kebanyakan orang yaitu trauma akibat pemakaian silinder udara yang diklaim sangat keras. Mari kita luruskan pemahaman ini terlebih dulu. Silinder udara unggul karena mudah diaplikasi dalam rongga spakbor yang sempit. Diameternya kecil namun kuat. Aman pula untuk kaki-kaki depan. Kekurangannya, silinder udara yang terkesan solid sering tak mampu menyalurkan udara di dalamnya sewaktu mobil terguncang akibat jalan tak rata. Efeknya, kenyamanan mencapai titik terendah. Itu dulu, pas masa euphoria-nya air sus. Sekarang, Akasia kasih resep jitu! Sebagai informasi, sistem silinder ini punya peranti tambahan. “Namanya accumulator yang fungsinya menjadi wadah penyaluran udara sementara dari silinder, sehingga tekanan dalam silinder berkurang, efeknya tetap empuk kok,” terang Iwan, pentolan Akasia yang memasang sistem suspensi airbag pada Cielo Ari ini. Sebenarnya mekanisme accumulator sudah banyak dipakai pada per belakang aftermarket untuk sepeda motor. Kembali pada Cielo milik Ari. Air sus bersistem balon karet ini mampu disetel turun-naik sesuai kebutuhan. Satu set air sus Universal Air ini terdiri dari empat buah balon karet, kompresor serta tabung udara 3 galon Viair. Jumlah sebesar itu dipakai untuk harian, dan dipilih yang 2 ply atau 2 channel dengan setelan depan-belakang. Siapkan saja dana sekitar Rp 27 juta untuk mendapatkannya. Karena bukan dibuat khusus untuk Honda Cielo, ada ubahan yang menemaninya. Pada kaki-kaki bagian depan, lengan ayun berpindah posisi. Utamanya mengejar bodi yang lebih rebah. Lengan ayun depan dipindah posisinya lebih ke bawah sekitar 20 cm. “Strukturnya mirip Honda S2000, lebih nyaman ketika melewati jalanan bergelombang, dan suspensi bisa lebih ceper lagi,” ujar Iwan. Begitu juga dengan kaki-kaki bagian belakang. Kendala utama adalah ruang spakbor yang sempit. Apalagi ketika balon karet yang tebal mesti masuk ke dalamnya. Sehingga mau tak mau spakbor bagian dalam yang dipapas sekitar 2 cm.
68450040mj1.jpg
 
ArticlesImages_View.aspx


Terus terang, sangat sulit menemukan orang seperti Pascalis Edwin Salim, pemilik S2000 yang jadi selebritis MOTOR di halaman ini. Pasalnya, pemuda 24 tahun ini punya jiwa petualang yang berkorelasi dengan hobinya berburu di alam liar. Makanya, sifat itu yang paling tampak dari cara memperlakukan AP1 kesayangannya ini. Tapi jangan berpikiran sinis! Karena bukan dengan sedan 2 pintunya ini Edwin, panggilan akrabnya, berpetualang cinta dengan para wanita. Akan tetapi lebih jauh dari pada itu. Pengusaha yang bergerak di bidang shipping and forwarding ini, rupanya jengah dengan dogma bawaan para pemilik sportscar, yang lebih suka memajang kendaraannya di garasi. “Gue bukan tipe orang yang kayak gitu, tapi gue realistis, memaksimalkan mobil biar sesuai dengan kegunaannya,” jelasnya bersemangat. Makanya, perlakuan terhadap tunggangannya pun tidak setengah-setengah. Jadi, “Kalau mau dipakai harian oke, dan ngebut juga enggak masalah,” panjangnya. Untuk itu, beberapa opsi modif mumpuni buat sportscar yang diklaim hanya ada 13 unit di Indonesia ini sangat sesuai dengan jiwanya. Paling mendasar, tentu dari penggantian dapur pacu. Buktinya seperangkat mesin F20C kencang yang merupakan racikan tuner sekaliber Spoon, masih pula turut dijejalkan supercharger berlabel Vortech. Usaha ini demi menjegal tenaga mesin bawaan yang hanya 240 hp. Alhasil, “Sekarang tenaganya sudah lebih dari 300 hp.” Yang menarik, mesin F20C Spoon tersebut bisa dikatakan sebagai varian mesin standar S2000 yang mengalami sedikit pembenahan. “Mesinnya semua standar, cuma di-balans ulang dan porting polish dari sananya,” ungkap Iman dari bengkel mesin Auto Dyne. Maka jangan heran, potensi mesin racikan tuner berlogo angsa ini diklaim 30% lebih besar. Lantas yang istimewa, ada pada aplikasi supercharger di besutan pemukim Green Garden ini. Bagaimana tidak, “Ini adalah satu-satunya S2000 di Indonesia yang pakai supercharger,” lantang Iman. Sehingga angka 70 hp tambahan mudah diperoleh lewat aplikasi ini. Ditambahkannya pula, “Untuk pemasangannya mudah, karena memang bolt-on buat S2000.” Karena Vortech sendiri adalah salah satu manufaktur supercharger asal Amerika Serikat, yang concern terhadap pembuatan perangkat pendongkrak tenaga buat mobil-mobil berpower bengal. Tapi jadi menarik karena intercooler sentrifugal yang dipakai, ternyata bersistem pendingin cair alias water to air. Sehingga suhu udara yang dimampatkan ‘rumah keong’ ke mesin jadi semakin rendah. Alhasil sistem pendingin cair ini, menuntut adanya water pump di intercooler. Sistem kerjanya sendiri bukan mengandalkan perputaran puli oleh belt. Tetapi hanya mengandalkan kekuatan arus listrik 12 volt, yang bekerja ketika mesin mulai hidup. Menurut Edwin, pemilihan aplikasi supercharger adalah pilihan realistis saat ini. Sebab dinilai lebih mudah dan tidak sesulit ketika harus berurusan dengan turbo. Lagian juga sudah sesuai dengan esensi modifikasinya. Apalagi, “Tenaganya sudah mulai terasa dari pertama kali injak pedal gas kok. Jadinya masih enak buat dipakai harian,” tegasnya menyudahi.
ArticlesImages_View.aspx

ArticlesImages_View.aspx
 
waw
s bener na g seneng ni modif" mobil
tp mo gi mana gi udget gk men dukung
and g cepet bosen

@reyz
tu head lamp na d ganti ato cuma d tempel in stiker/?
jd keren lo
/heh
trz lampu xenon
bukan na gk bole d pake gi/?
/hmm
soal na nembak na terang banget
org" pada susa nge liat na /heh

btw
sori ni cuma bisa ngomentar i
soal na skrg gk tll mem per ati in per kembang an mobil ni /heh
 
BMW Suicidal 305i ,
"The Hottest Ekstrim Elegan Ala Dub City"


coverage2491ki4.jpg

"Awalnya sih pengen ke konsep VIP mas, tapi pas proses pembuatan jadi seperti ini, ya akhirnya kita lebih arahkan ke ekstrim elegan," tukas Isal Khadafi, sang pemilik yang mobilnya nangkring bersama dua mobil lain di setting display unik ala Dub City pada tim autoblackthrough. Hadir dalam gelarannya di Autoblackthrough 2008 Jogja (31/5-1/6), sang mobil "BMW Suicidal Ekstrem Elegan" ini memang dipersiapkan secara perdana oleh sang pemilik untuk mengikuti ajang bergengsi di kota Pelajar Jogja.

Mengusung keliran Spies Hecker Super White untuk full custom body kit yang diserahkannya pada Zenith Motor, beberapa bodywork yang digawangi pada sang mobil Bavarian memang diarahkan kepada kerapihan yang tidak terlalu banyak mengandung lekukan, khususnya di kelebaran body. Didukung pelek Work Rezax II 20", 9.5X10.5 terbungkus ban Toyo Proxes di depan dan Yokohama belakang, desain interior eksklusif (ala Maple) yang meneruskan nada sama dengan body luar memang terbilang mumpuni dalam upaya menterjemahkan konsep VIP-nya.

coverage2493py9.jpg
coverage2494zi8.jpg


Namun, tunggu dulu, jika ditelisik lebih jauh konsep VIP elegan tersebut rupanya sedikit agak melenceng. Pemotongan pilar tengah dan apikasi sistem suicide apik pada pintu, sedikit banyak mengubah arah tema ini menjadi lebih ekstrim. Alhasil, tema modifikasi yang dikerjakan selama 1-2 bulan dengan kocek berkisar antara 50-60 juta ini dinobatkan dalam klaim "ekstrim elegan". "Meski sedikit melenceng karena ada potong pilar dan aplikasi suicide di pintu, aku sama temen-temen akhirnya sepakat untuk mengarahkan modifikasinya ke ekstrim elegan," tukas pria yang mengaku sehari-harinya sangat menggilai kerapihan ini.
Dengan beberapa pasokan pada unsur ICE yang mengaplikasikan head unit Pioneer KEH 7650, power amplifier, Cadence mono block, Milenium 5-channel, front & rear speaker Blaupunkt, 2 pcs 12" subwoofer Venom, 2 pcs TV headrest M.Tech dan piranti speaker di buritan, secara overall entitas lintas konsep yang dianut modifikasi berbasis BMW 305i ini terbilang pantas untuk meraih prestasi teratas di kelasnya.

Dan yup, pada tampilan modifikasi mobil perdananya di Autoblackthrough 2008 seri dua yang berlangsung di JEC kemarin, Isal dengan modifikasi white BMW suicidal doornya ini ternyata berhasil menyandang gelar sebagai The Hottest European Modified Car. Melalui pengumuman yang berlangsung Minggu (1/6) malam kemarin, gelar sebagai yang terpanas di kelas Eropa versi ABT kini menjadi hak sang modifikator asal Jogja yang pada awalnya justru sempat terkesan pesimis ketika ditanya target modifikasinya ini. "Hmm, kalau ditanya target, mobilnya masih banyak kekurangan mas, dari engsel, lock sampai desain interior belum nemu ukuran dan konsep yang pas, yah kalau aku sih yang penting mobil ini tetap enak dipandang dan terlihat mewah," ungkap mahasiswa semester akhir ini pada tim autoblackthrough ketika ditemui jauh sebelum pengumunan pemenang dibacakan.

copas​
 
@bard272
headlamp nya cuma tempel sticker aja kq..

dpt brita drmn lampu xenon gk blh lg?
setau gw si gpp kq..
 
ad tu g denger" /heh

wow tu pintu ngingat in g ama RX-8
/heh
yg S200 jg keren
maklum baru sempet baca /heh
pake SuperCharge
keren /no1 /no1
 
Mitsubishi Lancer 2001
Sang Futuristik Ekstrim Berbasis Lancer.......

coverage2331ld9.jpg

Ekstrim...! mungkin kata yang secara kontan terucap ketika melihat kreasi modifikasi yang satu ini. Tampil sangat mencolok dalam gelaran Djarum Back Autoblackthrough seri Jogjakarta (31 Mei - 1 Juni 2008), "alien" yang diklaim berbasis rangka orisinil Lancer lansiran 2001 ini telah diakui sang empunya sebagai kandidat terkuat peraih titel terbaik kontes bertajuk "The Hottest Hi-Tech Modified Motor Show" tersebut. "Kita memang ngejar The King mas," ungkap Beny sang kreator.

coverage2333so8.jpg

Dengan proses pengerjaan selama 3 bulan, mobil bertema futuristik yang dikerjakan di Bengkel Formula Group ini tak ayal menjadi pusat perhatian para pengunjung yang hadir di gedung JEC, Jogjakarta. Berukuran ekstra panjang sekitar 4 meter dengan tampilan yang kokoh dan garang berbahan baku plat galvanis dan fiber custom (interior), Beny yang juga menjadi salah satu anggota Option ini pun mengaku kalau dari sektor rangka (chasis) dan mesin masih tetap memasang versi orisinilnya.

coverage2334yk4.jpg
coverage2332vp7.jpg

"Memang kita main di full body custom dan suspensi Pneumatik, sedangkan dari sektor mesin sama chasis kita masih pake yang asli punya," tukas Beny (29) sedikit santai. Dan tidak hanya itu saja kelebihan dari sang alien biru ini...! Ditopang suspensi udara yang menyokong velg Vork Bersaglion 20 inch (9,5X10,5") terbungkus ban Toyo Proxes (245/35/20 depan & 275/30/20 belakang) mobil yang pada kap depan dan bagasi mengaplikasikan sistem sama dengan kaki-kaki ini, juga dapat bergerak lincah bak menari ke atas bawah hanya dengan menaikturunkan tuas penggerak terintegrasi dalam sebuah kontrol berbentuk gamepad.

Dengan dukungan seperangkat audio mumpuni pada sektor ICE seperti aplikasi Pioneer p-9 + DEQ, 7 buah Speaker Simbion, 5 buah Monitor, 5 buah Power Precison DCX dan 6 subwoofer Precision, lengkaplah sudah eksistensi alien show car hasil gawean sang modifikator Benny yang pada kabin kemudi telah disulap sang kreator menjadi konsol kemudi tengah yang tentunya hanya bisa ditunggangi oleh satu orang pengemudi tersebut.

"Kesulitan paling besar sih dalam pengerjaan body dan suspensi udara di kap sama bagasi, trus kalau ditanya soal daily use, mobil ini masih bisa dipake sehari-hari mas, cuman satu aja sih musuhnya kalau sedang dikendarai, yaitu hujan..." tukasnya sembari tersenyum.

copas​
 
wow
keren mobil tu /heh
interior na jg keren
/no1 /no1
 
Honda Estilo ‘94

p1hp9.jpg
p3fa3.jpg

Estilo Concept
Nama tuning house Jacobson terkenal dengan konsep modifikasi bergaya body conversion. Kali ini, Peter Jacob sang punggawa, membawa Honda Estilo lansiran 1994 masuk bengkelnya yang berlokasi di seputaran Deplu, Pondok Pinang. Jakarta Selatan. Setelah berkutat berbulan-bulan, sim salabim….sebuah concept car terpajang di depan galerinya. Mengusung kelir putih, berpenampilan sangat sporty dengan lekuk bodi nan ekstrim. Bisa dibilang modifikasi di bagian eksterior sukses menyembunylkan dalam-dalam wajah asii pabrikannya. Di depan, bemper berukuran besar dengan bonnet pada kanan kiri dan tengah yang sekaligus menjadi wadah bagi intercooler mesin V6 milik Galant VR-4 yang dilengkapi peranti turbo ganda. Konstruksi kap mesin yang landai diiringi head lamp unik berupa 10 lampu, masing-masing 5 di sebelah kanan dan 5 di sebelah kiri. Bagian samping, juga tidak menunjukkan ciri-ciri sebuah hatchback Estilo. Dimana fender depan belakang memiliki alur yang sejajar dengan bagian moncong serta bokong. Sementara bagian belakang lebih mirip dengan konstruksi pesawat dengan sayap atau rear wing yang memenuhi area bagasi dan tersambung ke arah kabin. Lebih menyarukan rupanya, lantaran lampu belakang diganti kepunyaan Subaru Justy.

p2zs5.jpg

Tak kalah nyeleneh adalah desain kabin yang terbelah menjadi dua bagian, dimana masing-masing penumpangnya memiliki ruang sendiri yang beratapkan bahan kaca. Nah persoalannya, bagaimana cara masuk ke dalamnya? "Coba saja tebak,"ujar Peter sembari senyum-senyum.

p4ir9.jpg

Type of Car

Honda Estilo ‘94
Body Work
Body conversion, custom chasis, custom rear lamp Subaru Justy
Engine
Mitsubishi Galant VR- 4 2500 cc, V6 twin turbo Tiptronic
Rolling Stock
Velg Mae 9,5x19” , ban Yokohama 245/35, suspense Tanabe adjustable, rem depan VR- 4



copas
 
^wah honda edtilo ya...kayanya gua incar nih mobil aja/heh
 
@atas
tu kan mobil modif ndiri /heh

wah kl ad poto interior na matep tu /heh
d liat dr luar agk gemuk ya tu mobil /heh
 
Honda Ferio

001uu7.jpg


002aih3.jpg

003jv7.jpg
004zp9.jpg
005gx2.jpg

Type of Car Honda Ferio
Owner Wira Secret Community Bali
Bodywork Body kit custom racing style, custom engine hood, gultwing door, GT wing, cat pink + cutting sticker
Engine Mugen oil cap, XLS Ver.2 charging system, air filter, kabel busi Hurricane
Interior Jok Sparco + seat belt Mugen, setir Sparco, rollbar, gear knob Sparco, automoeter AutoGauge, PPM meter AutoGauge, pelat bordes, engine starter

copas​
 
wow
yg Ferio keren
/heh
kyk na emang co2k buat street race ni /heh
 
SUZUKI GRAND VITARA 2007
22 INCI MAMPU 170 KM/JAM


articlesimagesviewua6.jpg


28605268bj3.jpg

Gonta-ganti velg buat Sukatma sudah seperti makan empat sehat lima sempurna. Wajib, tapi sering berganti menu. Baginya dimensi gambot tak masalah, yang penting asyik dilihat. Saya paling suka dengan selebriti modifikasi kayak gini. Dan ketika Grand Vitara datang ke garasinya, obsesi ganti velg dengan ukuran gambot kembali menjangkiti. Velg Pinnacle 22x9,5 inci dipinangnya. Malah, “Kalau bisa pakai 24 inci, saya mau saja!” Pilihan pada diameter ini mentok karena sudah paling optimal. Secara spesifikasi velg ini bisa berputar aman tanpa ada perombakan dalam spakbor. Jadi tetap aman secara kendali. Artinya baik PCD, offset dan ukuran lainnya tak terkendala ketika dimasukkan ke ruang fender. Sedangkan warna krom itu memang ngejreng abis. “Dilihat dari jauh, sudah kelihatan”. Ban turut memengaruhi jarak lingkar roda ke fender. Profil tipis pada Toyo Proxes4 255/35ZR22 bikin jarak ke fender tak masalah. Sukatma jadi pede ngebut deh. Karena, “Ban tipis kalau pecah dibuat ngebut enggak bakal bikin mobil ngebuang. Saya bisa lari sampai 170 km/jam,” yakin Sukatma. Maksudnya, lantaran bannya tipis, jadi tak ada perbedaan signifikan dengan ukuran terluar lingkar luar ban aslinya. Berdasarkan pengalamannya, “Saya pernah bawa BMW pakai ban tebal pecah malah mobil ngebuang.” Akibat aplikasi velg gambot, penyesuaian suspensi otomatis dijabani. Sokbreker Kayaba dipadu per Mercy dipakai di Vitara ini. Khusus untuk per Mercy, Sukatma merasa sangat puas dengan bantingannya yang tak terlalu keras. “Sebelumnya sempat beberapa kali ganti per, namun masih keras,” bilang Sukatma yang menghabiskan dana buat per dan sokbreker Rp 5 juta.

69293551lf2.jpg


02in9.jpg

Penghapusan tempat ban serep di pintu bagasi dan ditutup dengan fiberglass mengilhami Sukatma untuk membuat dudukan pelat nomor dari akrilik. Dengan dudukan pelat nomor ini, tampilan belakang jadi kelihatan mewah. Tak amburadul. Bagian atas dudukan berbahan akrilik yang alasnya diberi cat hitam ini, diimbuhi lapisan krom yang diberi LED. Untuk membuatnya perangkat ini semua, Rp 500 ribu mesti dikeluarkan
 
Black Chrome Eclipse Comin’

carreview2221nu6.jpg

Jumlahnya memang nggak terlalu banyak di negeri ini. Apalagi yang versi modif, mungkin bisa dihitung pake jari. Dengan tema Black-Chrome, Mitsubishi Eclipse anak New ‘D’ Medan ini mampu tampil ”catchy”di tengah hiruk pikuk anak gaul mobil Medan. Bentuknya secara umum memang bagus dengan kontur body yang sporty. Belum lagi dengan performa mesin yang bisa diandalkan. “Hmm, sexy bos…!!!.” Tapi itu semua nggak cukup buat anak New Dimension Medan ini puas akan Eclipse miliknya.

carreview2223oq2.jpg

Tidak ada perubahan signifikan ketika HIN masuk ke dalam. Namun ketika bagasi di buka, sepasang subwoofer Lightning Audio 12” plus power garapan yang sama juga terlihat nongkrong dengan sempurna. Tidak sampai disitu, power Venom difungsikan untuk mengangkat speaker depan dan belakang garapan Venom. Selanjutnya, komposisi kosmetik tidak terlalu banyak diutak-utik alias yang simple aja.

carreview2222qq3.jpg

Behind The Build :

Car type : Mitsubishi Eclipse
Eksterior : chrome cutting sticker
ICE : subwoofer Lightning Audio 12”, power Lightning Audio, power Venom, speaker Venom
Rolling stock : velg Fabulous semi 7-spoke, lowering kit Bra-X, brake system Bra-X
 
gile/!/!/!
cantik amat tu eclipse
g baru per tama x liat eclipse gy d Indonesia
kl d luar negeri sering sih
wow
cutting na cantik /heh
modif s kadar na aj ud keren
/heh
emang keren ni /no1 /no1
 
Daihatsu Taruna CSX 03, Anut "Isme" Hot Rod

13665633wc2.jpg

Bosan bermain "manis", Taruna jebolan tahun 2003 ini didandani sang pemilik dengan tema yang lebih macho yaitu "Hot Rod". Dipersiapkan khusus untuk mengikuti seri kedua ajang Autoblackthrough 2008 di Jogjakarta (31/05-1/06), modifikasi yang pada bagian depan mengadopsi gaya klasik Daimler Chrysler ini juga tetap mengusung nilai In Car Entertainment (ICE) sebagai "isme" yang sepertinya memang harus dianut dalam setiap modifikasi roda empat. Tidak main-main, aplikasi monitor besar 42 inci pun dilakoni sebagai salah satu tanda keseriusan sang owner yang ternyata ketika ditanya, juga mengincar gelar King Nominee sebagai target ekspetasi terbesarnya.
"Awalnya mobil ini memang mengambil tema yang lebih girly, bosan dengan tampilan dan trend modifikasi yang itu-itu aja kita akhirnya nyoba ke arah yang lebih sangar yaitu Hot Rod," ungkap Amim (27), yang juga menjabat sebagai ketua club Continue asal Jogja ini. Dengan keliran ala hot rod yang mengguyur dari area kastem depan berwajah Chrysler hingga ke bagian belakang body yang telah melebar hingga 8 cm, sang Taruna Hot Rod yang pada kaki-kaki didukung velg venerdi zwinger chrome 20’ (8-9) dengan coak chasis belakang 10 cm dan cukuran shockbreaker 5 cm, memang terlihat lebih garang kini dibanding gambaran asli yang melekat dibenak.

66276750fl5.jpg

Pada interior sendiri, MB Tech trend dengan laser printing bertuliskan autoblackthrough semakin mempertegas keseriusan sang pemilik dalam keikutsertaanya di ABT 2008. Aplikasi jok belakang custom MDF, doortrim belakang custom dengan peranti kendara kastem Momo (pedal & handbrake) dengan quick release Sparco sedikit menambah unsur interior yang sebenarnya sedikit lebih kental dengan nuansa entertainment tersebut.

19937147is5.jpg

Untuk sektor ICE, pemasangan Samsung flat TV 42", LG LCD monitor 17" (2 unit), LG LCD monitor 15", Oris motorize TV 7", Subwoofer Kickers ES 15" (2 unit), tweeter MA Audio 3", mid bass Tube Accoustic 6.5, midrange Blaupunk 2.5 dirasa lumayan mumpuni untuk memanjakan hobi sang owner. Tampil pertama kali dalam gelaran Autoblackthrough ternyata target yang ingin dicapai pun tidak main-main. "Ya kalau ditanya target sih, pengennya jadi King Nominee," ungkap pria yang masih berstatus mahasiswa ini berharap.
 
 URL Pendek:

| JAKARTA | BANDUNG | PEKANBARU | SURABAYA | SEMARANG |

Back
Atas.